NovelToon NovelToon
My Chicken Girl

My Chicken Girl

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat / Teen School/College / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Romansa / Enemy to Lovers
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Jindael

Seorang gadis biasa bernama Shim Hyeri akhirnya berhasil mewujudkan impiannya untuk pergi ke sekolah bergengsi di Daegu city. Sekolah yang sangat berpengaruh besar dan hanya orang-orang tertentu saja yang bisa masuk ke sana. Mr Kim adalah seorang siswa tahun pertama yang berhasil menguasai sekolah dan bahkan guru tak berani melawannya atau menghukumnya. Ia adalah dalang dari semua aksi bullying yang terjadi di sekolah. Kim Hyeri yang disebut juga sebagai gadis ayam karena selalu memakai topeng ayam saat mengantar pesanan restorannya tak sengaja menolong tuan berpengaruh itu pada suatu insiden. Karena insiden tersebut, Mr Kim menjadi penasaran dengan gadis yang menolongnya dan berusaha mencarinya. Akankah Mr Kim menemukan pahlawannya dan bahkan menjadikan dia sebagai kekasihnya? Saksikan kehidupan Hyeri bersama Tuan berpengaruh di sini 👉👈.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jindael, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ajakan Yang Lainnya

"Bagaimana Hyeri, kamu mau kah?" tanya Jian padanya. Mereka berdua masih duduk di kantin sekolah sambil terus menjadi sorotan mata siswa-siswi lainnya.

"Aku tak tahu, sudahlah lupakan saja! Dia mungkin sedang bercanda," jawabnya mengabaikan.

"Tapi__"

Belum selesai Jian berucap, Hyeri malah beranjak pergi meninggalkannya. Gadis berambut pendek ini langsung berlari mengejarnya.

Hyeri tak menganggap ajakan Yeol adalah sungguh-sungguh. Ia berpikir ajakannya itu hanya lah lelucon untuknya. Mana mungkin si bos penguasa menginginkan kencan darinya hanya karena kecelakaan malam itu. Hyeri terus menggeleng tak percaya dan memilih mengabaikannya saja.

Somi yang marah memilih membolos kelas sampai sekolah selesai. Gadis angkuh ini berjalan cepat ke dalam rumahnya dan langsung melempar tasnya ke sembarang tempat. Mendengar keributan yang terjadi, Jung Seori sang kakak turun untuk melihatnya. Ia cukup terkejut mendapati adiknya sedang marah-marah dan terlihat sang bibi yang sedang berusaha menenangkan nonanya. Jung Seori memberikan kode pada pembantu tersebut agar dirinya pergi saja. Pembantu muda itu mengangguk lalu pergi meninggalkan mereka berdua.

"Somi, apa-apaan ini? Ada apa dengan dirimu?" Seori turun dan langsung mencekal tangannya.

"Kakak pergilah! Jangan ganggu aku!" tepisnya kasar.

"Apa ini tentang Yeol dan Hyeri?" tanya Seori ingin tahu.

"Iya karena kakak, mereka jadi dekat sekarang. Kakak kan tahu aku menyukainya. Aku sangat benci dengan kakak yang sok baik itu!" jawabnya keras lalu berjalan melewati sang kakak begitu saja.

"Somi, tunggu!" Jika ini soal cinta, itu tak bisa di paksakan, teriak Seori berbicara apa adanya.

Gadis itu semakin kesal dengan ucapan sang kakak. Ia memasuki kamarnya dan menutup pintu dengan cara membantingnya.

BRAKK!!!

Jung Seori yang berada di bawah terkejut dengan apa yang dilakukan adiknya itu.

"Gadis itu kapan dewasanya," gumam Seori sambil membereskan barang-barang yang di lempar oleh adiknya itu.

...____________❤️🐓❤️____________...

Malam hari akhirnya tiba. Somi si gadis angkuh sekarang sudah berganti dengan pakaian yang cukup terbuka dan tak pantas untuk dirinya. Ia keluar kamar untuk menuju mobilnya. Sang kakak yang sedang berada di sofa ruang tamu segera berdiri untuk bertanya padanya.

"Somi, ada apa dengan pakaianmu?"

Gadis itu hanya diam saja dan terus berjalan mengabaikan.

"Somi! Somi! Kamu mau ke mana dengan pakaian seperti itu?" panggilnya sambil berlari.

Somi yang sudah memasuki mobilnya, mulai menjalankan kendaraan sportnya itu dengan sangat kencang. Sang kakak yang melihatnya hanya bisa menggeleng dan menarik nafasnya saja.

Sementara di basecamp, Yeol sedang merasakan suasana hati yang senang. Ia tak sabar menunggu hari Sabtu datang. Ia sangat yakin jika gadis yang diajaknya kencan akan datang menemuinya besok. Mendadak sebuah bola basket terlempar ke arahnya membuat lamunan pria tampan ini buyar seketika.

"Oi Yeol jangan terlalu berharap, kau tak tau kan pendapat gadis itu," ucapnya.

"Diamlah! Aku yakin dia pasti akan datang," suruh Yeol padanya.

"Yah teman kita ini sepertinya benar-benar sudah kena virus," ledek Gong Chil yang menyenggol Jung-il di sebelahnya.

"Virus? Virus apa coba?" tanya Yeol tak mengerti.

"Virus cinta, ciyah." Gong Chil dan Jung-il kompak bergaya dengan saling mengangkat satu tangannya dan di lengkungan agar berbentuk love sambil nyengir ke arahnya.

Mereka berdua tertawa kompak meledek si bos penguasa sekolah yang sedang jatuh cinta. Bola yang tadinya di lempar ke arahnya, kini ia balikkan hingga mengenai perut Gong Chil.

"Aw sakit, Hyung. Yeol kita benar-benar kena virus," adunya pada Jung-il sambil menyenderkan kepalanya di bahunya.

Yeol yang kesal langsung berdiri membuat Gong Chil segera pergi sambil menarik Jung-il si kakak kesayangannya untuk keluar bersama.

"Dasar bocah!" umpatnya kesal.

"Kau ini sangat jahil ya Gong," ucap Jung-il mengacak-acak rambut ikalnya sambil berjalan.

"Hahaha Hyung juga," balasnya tertawa.

Mereka berdua saling tertawa sambil berjalan untuk pulang bersama. Sementara Yeol tak berangsur lama, dirinya beranjak untuk pulang ke rumahnya.

Somi sekarang sudah berada di sebuah klub malam dan menikmati kesenangannya dengan beberapa temannya. Teman yang berbeda dari biasanya. Teman luar yang sedikit mengajaknya ke jalur yang sesat. Karena suasana hati sedang buruk, ia dengan senang hati menerima tantangan minum teman-temannya.

"Keren Jung Somi, teruskan!" sorak teman-temannya di sana.

Somi mengangkat gelas anggurnya lagi lalu meneguknya dengan sekali teguk saja. Para pria yang ada di sekitarnya menyoraki dirinya dan membuat si gadis makin semangat di buatnya.

Sudah cukup berpesta nya untuk Jung Somi si gadis angkuh. Ia sudah sangat mabuk sekarang dan memilih beranjak untuk pergi pulang. Para teman-temannya berusaha mencegahnya tapi si gadis berhasil melewatinya. Satu pria terlihat sangat tertarik sekali pada penampilan Jung Somi yang kurang bahan itu. Ia diam-diam membuntuti si gadis sampai ke depan parkiran.

Pria baji*ngan itu akhirnya berhasil menghentikan Somi saat dirinya hendak masuk ke dalam mobilnya. Somi yang sudah mabuk memilih menepisnya kasar karena dirinya tak mau di ganggu lagi. Ia sudah cukup mabuk sekarang tapi dirinya masih bisa menahannya.

"Minggir!" tepis Somi langsung.

"Ayolah Somi kau masih terlihat kuat minum," bujuk si pria.

"Yah pergilah!" usirnya dengan mendorong si pria.

"Jika begitu bagaimana jika kita pergi ke hotel saja?" tawar si pria itu sambil menggodanya dan mulai menyentuh paha Somi yang mulus

"Yah jangan keterlaluan!" teriak Somi langsung mencegahnya.

"Haish ayolah Somi!" Bujuknya lagi sambil mendekatkan bibirnya hendak mencium.

"Minggir aku mau pulang!" Somi berusaha menghindar namun dirinya terlalu kuat di tekan olehnya.

Bong Chan yang baru saja pulang dari latihan ekskul tak sengaja melihatnya. Karena penasaran pemuda ini berjalan menghampiri. "Hentikan! Dia bilang ingin pulang!" pemuda tersebut langsung menghentikan bibir pria yang mulai mendekat ke arah Somi dengan tangannya.

"Yah kau siapa?" tanya si pria tak suka.

"Aku? Hanya orang lewat saja. Sebaiknya jangan keterlaluan," jawab Bong Chan santai sambil menasehati.

"Silakan nona kalau mau pulang! Tapi sungguh kau baik-baik saja?" tanya Bong Chan padanya.

Jung Somi menggeleng sambil mengangkat satu tangannya. Pemuda berjaket biru itu mengangguk mengerti.

Saat berbalik ternyata, Bong Chan di serang oleh pria tadi dari belakang membuat dirinya terkejut. Jung Somi yang melihatnya juga tak kalah terkejutnya sampai menutup mulutnya dengan tangan.

"Haish," desis Bong Chan sambil mengelap sudut bibirnya yang berdarah.

"Somi tunggu!" cegat pria jahat itu kembali.

"Lepaskan aku ingin pulang, berhentilah mengganggu ku!" Pinta Somi padanya namun pria itu tetap memaksa.

BUGG!!!

Bong Chan yang bangkit langsung menyerang balik pria tersebut sambil jatuh dan pingsan.

"Yah Nona, masuklah ke dalam mobil!" suruh Bong Chan segera.

"Kalau begitu kau juga," suruh balik Somi padanya.

Bong Chan menurut dan ikut masuk ke dalam. Sebelum pria jahat tadi terbangun, mobil Jung Somi berhasil meninggalkan tempat tersebut.

Merasa cukup jauh, Bong Chan menyuruh Somi untuk menghentikan mobilnya di depan minimarket.

"Menepi lah!" suruhnya pelan.

Somi menurut dan berhenti. Bong Chan turun dari mobil dan berpesan padanya.

"Tolong tunggu sebentar!" Somi mengangguk pelan. Gadis yang masih berusaha menyadarkan diri sedikit bingung dengan pria yang menolongnya itu. Tak lama kemudian Bong Chan telah kembali sambil membawa obat pengar dan sebotol air mineral untuknya. Pemuda tersebut mengetuk kaca mobil yang tadinya tertutup rapat mulai terbuka perlahan.

"Ini untukmu. Aku pulang dulu dan berhati-hatilah!" pamit Bong Chan setelah menaruh hasil belanjanya ke jok.

"Oh iya pake ini untuk menutupi tubuhmu!" celetuk Bong Chan yang melepas jaketnya dan memberikannya pada sang gadis yang masih terdiam di dalam.

"Hah?" Somi hanya mengangguk bingung tanpa berterima kasih pada pemuda tampan yang menolongnya itu.

Gadis itu lalu memandangi punggung pria tadi dan sedikit senyuman tersematkan di bibir mungilnya. Dengan senang hati ia memakai jaket kulit milik pemuda tadi.

Shim Hyeri yang sedang berada di luar untuk membantu membuang sampah restoran miliknya, ketika berbalik ada seseorang memanggilnya.

"Yah Shim Hyeri!" Panggil Bong Chan yang berjalan menghampiri.

"O peri Bong, kau baru pulang?" Hyeri berbalik dan langsung bertanya.

"Hmm. Oh iya, kamu ada waktu hari Sabtu besok?" tanyanya balik.

"Sepertinya tidak, ada apa?" jawab Hyeri sedikit penasaran.

"Ada pertandingan basket di sekolahku. Jika kamu mau kita bisa menontonnya bersama di hari Sabtu pukul 11 besok," jelasnya berniat mengajak.

Wah pasti sangat seru. Ok aku setuju, celetuk Hyeri semangat langsung menyetujui.

"Ok aku jemput Sabtu besok. Aku pulang dulu!" pamitnya.

Hyeri tak sengaja melihat luka di sudut bibir sahabatnya itu, ia dengan segera mengehentikan langkahnya untuk bertanya. "Eh tunggu, kenapa dengan bibir mu?"

"Ah ini karena latihan judoku tadi," jawabnya berbohong.

"Ah.... ok ok," ucap Hyeri mengerti. Bong Chan pun mengangguk dan berjalan kembali melewati dirinya.

"Yah Peri Bong! Terima kasih!" teriak Hyeri kepadanya. Bong Chan hanya membalas dengan lambaian tangan sambil terus berjalan.

Tanpa mengingat ajakan dari si penguasa sekolah, Hyeri dengan senang hati menerima ajakan nonton sahabatnya itu dan melupakan janji yang lainnya.

...............................🐔❤️🐔...............................

...Bersambung...

1
IbuNaGara🎀
knp jg datang hyeri 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
𝐀⃝🥀𝓐𝔂⃝❥Jindaelꪶꫝ🕊️⃝ᥴͨᏼᷛ: wkwk namanya juga penasaran
total 1 replies
Ney maniez
di tunggu upny author quhh🙏🤗😍
IbuNaGara🎀
somiii😡😡😡😡
𝓐𝔂⃝❥~ˢᵁᶠᴵ🍁⍣⃝కꫝ🎸🍉❣️🎀
sekolah apa bully berleluasa, untung hyeri bisa manjat huhu salah org kalian kerjain.
𝓐𝔂⃝❥~ˢᵁᶠᴵ🍁⍣⃝కꫝ🎸🍉❣️🎀
orang yg ingin diindari malah itu yg dijumpai adeh masalah hyeri. marah besar tuh Mr.KIM.
𝓐𝔂⃝❥~ˢᵁᶠᴵ🍁⍣⃝కꫝ🎸🍉❣️🎀
mentang anak org kaya seenak aja bully org ya, apa salahnya jadi miskin, para guru juga ngak bisa apa apain.
🍾⃝ Pᴇͩʟᷞᴀͧɴᷡɢͣɪ❣️
semoga dia cepat sadar, kasian nanti nyeri bisa sama yang lain kalau kamu gak sadar sadar
🍾⃝ Pᴇͩʟᷞᴀͧɴᷡɢͣɪ❣️
banyak amat itu yang harus ditakuti di sekolah itu, padahal hanya sekolah tapi kayak berada di neraka aja,lebih baik pindah aja
🍾⃝ Pᴇͩʟᷞᴀͧɴᷡɢͣɪ❣️
semoga ketakutan yehri tidak terjadi dan dia bisa pengalaman yang baik di sekolah ini
➳ᴹᴿˢ᭄🥑⃟Deera𝓐𝔂⃝❥୧⍣⃝sᷤʙᷛꪶꫝ🎀
🤣🤣🤣🤣🤣 bab ini bikin aku ngakak..
hmmm ternyata di sekolah elit ini ada 5pasukan penguasa rupanya. diketua ini Mr. Kim atau Kim Yeol.
wkwkwkwk ayoo Hyeri santet online si Kim kim itu biar kapok nakalllnya/Determined//Determined/🤣🤣🤣🤣🤣
➳ᴹᴿˢ᭄🥑⃟Deera𝓐𝔂⃝❥୧⍣⃝sᷤʙᷛꪶꫝ🎀
Dimana mana selalu ada saja tindakan pembullyan.
Sekolah baru Hyeri sungguh mengerikan. Dan buat tak betah juga nyaman.
siapa ya Mr. Kim ini? dan apakah Yang-il serta temannya masih hidup selamat?
➳ᴹᴿˢ᭄🥑⃟Deera𝓐𝔂⃝❥୧⍣⃝sᷤʙᷛꪶꫝ🎀
Ceritanya beda dan unik.. keluarga pengusaha Ayam krispy rupanya nyam nyam nyam🤤/Drool/😍

Anak jenius, sederhana dan kuat Shim Hyeri sepertinya ini. Kebanggaan orangtua. /Good/
hmmmm, ini sekolah tempat belajar apa tempat tebar pesona, ugal²al dan tawuran sih? sekolah kok seenak mereka sendiri. masih bocil belagu semua. 🤣🤣🤣/Facepalm//Facepalm/
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓ Ꮶ͢ᮉ᳟⒋ⷨ͢⚤ 🐉 rey adi 🐉
😏mr.kim bos penguasa sekolah,,siapa dia bpak nya yg punya sekolah kah,seenak nya jd penguasa smpe guru pun gak ada yg maju, tapi hyeri kaya nya lama lama dia akan berani menghadapi para pembully itu ,,liat aja nnti 😏
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓ Ꮶ͢ᮉ᳟⒋ⷨ͢⚤ 🐉 rey adi 🐉
gak bisa gitu dong ,,mentang mentang orang biasa emng boleh di perlakukan semena mena kaya gtu,terus itu guru nya masa cuma diem aja , apa mereka punya kuasa ,anak orng terpandang dan terpenting gtu🌚
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓ Ꮶ͢ᮉ᳟⒋ⷨ͢⚤ 🐉 rey adi 🐉
murid seperti hyeri sudah termasuk bagus loh iq nya bisa masuk sekolah elite,tapi syang sekali isi nya org org pembully smua ckck🚶🚶🚶
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓᏦ͢ᮉ᳟•кιяαηα•𝐀⃝🥀⒋ⷨ͢⚤
seru punya temen masa sekolah yg suka saling jahil, tapi aslinya saling sayang ya 🥰🥰 Aaaaa jadi rindu sekolah 👉👈
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓᏦ͢ᮉ᳟•кιяαηα•𝐀⃝🥀⒋ⷨ͢⚤
dih dih dih, buat apa kaya harta klau miskin hati, miskin akhlak.
sombong bngt sih kalian. iiihh gemes pengen tak hiiihhh
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓᏦ͢ᮉ᳟•кιяαηα•𝐀⃝🥀⒋ⷨ͢⚤
emang paling enak ngemil sambil berangkat sekolah yaa 🙈🙈
paket komplit kamu hyeri, ramah, cantik, pinter🥰
ᵘᵄᵟᵘᵎᵓᵄᵓᏦ͢ᮉ᳟•кιяαηα•𝐀⃝🥀⒋ⷨ͢⚤
waaahh pasti sangat bangga kedua orang tua hyeri, anak adalah anugerah terindah dalam hidup 🤗🥰
✥§¢• ᴊᷜᴇᷳɴᷠᴠᷲɣͪ⁴ᵐ Elv➹Ꮶ͢ᮉ᳟✥ꪶꫝ♡
habisss lah kau hyeri 🙆‍♀️ ga tenang lah tuh hari hati mu hyeri karna cari masalah sama mr kim🤣 tapi moga ga parah parah bet ya, kasian juga cewek dibully habis habis eh setelah nya di kejar🤣 yakin hyeri sama Yoel jadi pasangan🙆‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!