Menikah Karena Paksaan

Waktu berjalan dengan cepat, tanpa terasa kini usia Pernikahan mereka telah 2bulan.. Dimana Salsa badannya sedikit agak gemukkan terlihat jelas pipi Salsa menjadi sangat Chubby hal itu membuat Edrick semakin gemes kepada Istrinya itu..

***

Sepulangnya Edrick dan Salsa dari Mansion utamanya.. Dipagi hari ketika Edrick bangun dari tidurnya membuat dia merasakan perutnya seperti diobok-obok.. Dengan cepatnya Edrick bangun dari tempat tidurnya dan berlari ke arah kamar mandi..

Disisi lain Salsa yang baru saja keluar dari kamar ganti itu kaget melihat Edrick berlari ke arah kamar mandi.. Salsa pun menyusul Edrick merasa khawatir dengan keadaan Edrick..

" Hubby".. Panggil Salsa

Salsa yang melihat Edrick sedang muntah-muntah diwastafel membuat dia mengurut tengkuk Edrick agar merasa enakkan.. Setelah selesai muntah kini Edrick duduk dibawah Wastafel itu..

" Hubby kenapa?".. Tanya Salsa

" Aku gak tau sayang, rasanya perutku kayak diobok-obok gitu".. Ucap Edrick

" Ayo Hubby aku bantu ketempat tidur".. Ucap Salsa

Kini Salsa membopong Edrick untuk ketempat tidur.. Setibanya ditempat tidur Salsa mendudukkan Edrick dengan kaki yang diluruskan..

" Aku buatin bubur ya".. Ucap Salsa

" Gak.. Rasanya aku bayangkan ingin muntah sayang".. Ucap Edrick

" Terus Hubby mau apa?".. Tanya Salsa dengan lembut

" Aku ingin yang rasanya Asem-asem".. Ucap Edrick

Seketika wajah Salsa menjadi berubah.. Ada apa dengan Edrick pagi-pagi ingin makanan yang asem-asem..

" Baiklah,, sekarang aku bantu Hubby untuk membersihkan diri dulu ya".. Ucap Salsa

***

Kini Salsa membantu Edrick untuk membersihkan dirinya.. Setibanya dikamar mandi.. Edrick yang duduk bersandar karena dia merasa lemes sehabis muntah..

Dengan telatennya Salsa melayani Edrick.. Dari memberikan sabun pada tubuhnya,, memakaikan Shampo,, setelah itu membersihkan rambut yang tumbuh didagu Edrick.. Setelah itu menyiram tubuh Edrick dengan air bersih..

Setelah selesai.. Kini Salsa membalut Edrick dengan Kimono nya setelah itu keluar dari kamar mandi dan duduk dimeja rias Salsa.. Mengeringkan rambut Edrick,, setelah kering menata rambut Edrick agar bagus dan yang terakhir memberikan parfum kepada Edrick..

Kini Salsa membawa Edrick keruang ganti dimana sudah ada baju yang disiapkan oleh Salsa.. Salsa mengambilkan pakaian baju yang santai saja.. Setelah selesai kini mereka keluar dari kamar ganti terus berjalan kearah tempat tidur..

" Yosss sekarang Suamiku sudah, Ganteng, Wangi dan aaa pokoknya semuanya sudah".. Ucap Salsa

" Makasih ya sayang".. Ucap Edrick sambil mencium dahi Salsa

" Sama-sama Hubby, sekarang aku bikinkan makanan yang asem-asem ya".. Ucap

" Aku gak mau makanan sayang.. Aku ingin buah yang Asem-asem gitu".. Ucap Edrick

Merasa sangat heran kepada Suaminya ini namun Salsa tetap menuruti kemauan Suaminya..

" Baiklah Hubby tunggu ya".. Ucap Salsa

***

Kini Salsa keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga dan berjalan ke arah dapur.. Salsa mencari Bibi Aruna siapa tau Bibi Aruna bisa tau ada apa sebenarnya dengan Edrick perasaan yang sangat aneh datang ke Edrick..

Salsa pun mencari Bibi Aruna.. Tibalah Bibi Aruna yang baru selesai membereskan cucian itu..

" Bi.. Edrick minta buah yang asem-asem Bibi tau gak dimana itu carinya?".. Tanya Salsa

" Ada apa dengan Tuan Non?".. Tanya Bibi Aruna

" Gak tau Bi.. Bangun-bangun dia langsung muntah-muntah sampai lemes Bi terus dia minta buah yang asem-asem gitu Bi.. Dinana coba carinya".. Ucap Salsa

" Non gak hamilkan?".. Tanya Bibi Aruna

" Eh.. Apa ada hubungannya Bi?".. Dengan kebingungannya

" Biasanya kayak gitu Non.." Ucap Bibi Aruna

Seketika Adelia menjadi diam dan berpikir dari perkataan Bibi Aruna..