NovelToon NovelToon
ANYELIR

ANYELIR

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan / TKP / Dendam Kesumat / Permainan Kematian
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mapple_Aurora

Anyelir adalah salah satu nama apartemen mewah yang terletak di sudut kota metropolitan. Suatu hari terjadi pembunuhan pada seorang wanita muda yang tinggal di apartemen anyelir 01. Pembunuhnya hanya meninggalkan setangkai bunga anyelir putih di atas tubuh bersimbah darah itu.

Lisa Amelia Sitarus harus pergi kesana untuk menyelidiki tragedi yang terjadi karena sudah terlanjur terikat kontrak dengan wanita misterius yang ia ditemui di alun-alun kota. Tapi, pada kenyataan nya ia harus terjebak dalam permainan kematian yang diciptakan oleh sang dalang. Ia juga berkerjasama dengan pewaris kerajaan bisnis The farrow grup, Rafan syahdan Farrow.

Apa yang terjadi di apartemen tersebut? Dan permainan apakah yang harus mereka selesaikan? Yuk, ikutin kisahnya disini.

*
Cerita ini murni ide dari author mohon jangan melakukan plagiat. Yuk! sama-sama menghargai dalam berkarya.

follow juga ig aku : @aca_0325

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mapple_Aurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

Malam hari pertama tinggal sendirian di apartemen Anyelir terasa sunyi. Biasanya setelah makan malam Lisa akan mengobrol singkat dengan kedua adiknya. Tapi, hari ini ia hanya sendirian.

Lisa berdiri dan berjalan ke sisi jendela,

Sreeettt....

Tangannya menarik gorden yang menutupi kaca, sekarang ia dapat melihat malam hari ibukota. Lampu berkelap kelip dijalanan dan gedung tinggi yang masih menjalankan aktivitasnya yang belum selesai. Setelah puas melihat-lihat,ia pergi kedapur mengambil segelas air dingin dari dalam kulkas. Lisa duduk di kursi meja makan sembari mengecek beberapa berita dipencarian teratas.

Meisynta Cassandra kembali menyumbangkan sejumlah asetnya ke panti asuhan Asyura.

Ternyata sebuah kebetulan itu memang benar adanya. Lisa baru pertama kali bertemu wanita itu kemaren dan hari ini tanpa sengaja ia membaca artikel tentang nya.

Setelah membaca beberapa artikel Lisa akhirnya tahu siapa sebenarnya nyonya meisy. Dia adalah generasi ketiga dari turunan konglomerat Abraham Cassa. Salah satu keluarga elit yang paling dihormati di Asia.

"Pantas saja dia memberiku satu koper uang seperti memberikan kertas kosong." Gumam Lisa. Indentitas wanita paruh baya itu membuat Lisa agak tak berdaya, sebab, sekarang otaknya jadi memikirkan sesuatu yang bukan-bukan.

Ia dengan cepat bangkit dari duduknya dan pergi ke kamar. Agak tergesa ia mengambil buku bersampul biru dari laci, jemarinya mengusap bagian depan buku secara pelan, "Untuk orang dengan latar belakang luar biasa seperti dia, kenapa dia malah memintaku datang kesini untuk menyelidiki anyelir 09 dan 27?"

Padahal kalau wanita itu ingin menyelidiki tempat ini, dia bisa menyewa orang yang lebih profesional, atau dia bisa membeli gedung apartemen ini.

Lisa membuka kembali halaman demi halaman, ia rasa ada sesuatu yang salah disini.

Ting.... ting... ting....

Bel apartemen berbunyi keras. Lisa segera berlari keluar untuk membuka pintu.

"Selamat malam. Ada paket untukmu,"Seorang pria mengenakan seragam kurir menyodorkan satu kotak berukuran sedang.

"Maaf, saya tidak memesan paket apapun." Kata Lisa. Matanya memicing untuk melihat lebih jelas wajah sang kurir yang sebagian ditutupi topi. Ia jarang sekali membeli barang online, tiba-tiba menerima paket tentu saja membuatnya curiga.

"Disini tertulis untuk apartemen anyelir 29, benarkan ini alamatnya?" Kurir tersebut memperlihatkan tulisan yang tidak terlalu kecil disudut kotak paket, benar di sana tertulis alamat yang sekarang jadi tempat tinggal Lisa.

Lisa menerimanya dengan enggan, setelah memastikan kurir tersebut pergi, ia segera masuk. Matanya tidak lepas dari paket yang ia pegang, ia mengguncang pelan dan ternyata tidak berat sama sekali. Lisa membawa kotak tersebut ke dapur lalu membukanya dengan cepat.

Sebuah undangan mewah nan klasik membuat alis Lisa bertaut bingung, seseorang telah mengundang nya untuk datang ke party month.

Party month adalah pesta mewah yang diadakan setiap akhir bulan di apartemen anyelir. Semua penghuni Anyelir diwajibkan hadir. dress code bulan ini adalah biru muda. Lisa melihat tanggal yang tertera-30 april, berarti pesta tersebut diadakan besok malam.

Ting.... ting....

Lisa menggerutu singkat saat bel kembali berbunyi, gadis itu membuka pintu agak kasar.

"Hai, selamat malam." Seorang wanita muda berdiri diluar menenteng totebag hitam, dia mengenakan dress merah ketat yang memperlihatkan sebagian besar kulit putihnya. Hills setinggi 5 sentimeter membalut kakinya.

"kau penghuni baru ya?" Bibirnya tersenyum ramah sekali, tangannya terulur menyodorkan totebag yang dia pegang, "untukmu. welcome to Anyelir. " Katanya girang.

"Terimakasih, eum.." Lisa meringis, ia tidak mengenalnya,

" Clarissa, Clarissa eithria. "Clarissa tergelak melihat wajah bingung Lisa. "Aku tinggal di apartemen 02,"

"mau masuk? " Astaga kenapa terdengar kaku sekali, Lisa merutuki mulutnya yang tidak bisa berbasa-basi dengan baik.

"Tentu saja. "

Clarissa melewati Lisa dengan riang, sesekali dia bersenandung pelan.

" Aku akan membuatkan mu minuman, "

"Oh, tidak usah. mari kita mengobrol saja, kau boleh menanyakan apapun padaku."

Lisa duduk disisi lain sofa, canggung sekali rasanya duduk berdua dengan orang asing. Ia melirik Clarissa yang tidak canggung sama sekali, wanita itu memeriksa ponselnya sebentar kemudian menoleh kearah Lisa. dia tersenyum. Lisa membalas dengan senyum canggung.

" Kau tidak ingin bertanya apapun?"Clarissa memulai kembali obrolan.

" Aruna Cahyani, apa kau mengenalnya?" Diantara banyak pertanyaan entah mengapa Lisa memilih pertanyaan itu.

" Tentu saja. Kenapa? Apa kau penasaran kenapa dia mati? "

Lisa menggeleng ragu.

" Seseorang membunuh nya, Adrian menyuruh polisi menutup kasunya dengan cepat. Orang yang menghilangkan nyawa Aruna bukan orang sembarangan, "

" Maksudku, jika polisi saja tidak mampu kenapa kamu ingin sekali menyelidiki nya. "

"Sudah malam, aku akan kembali ke apartemen ku. Selamat malam." Clarissa pergi setelah memberinya beberapa peringatan.

Aneh. Baru tinggal satu hari disini Lisa sudah merasakan beberapa kejanggalan. Sejak kecil Lisa adalah orang yang lumayan pintar membaca situasi dan keadaan di sekitarnya. Lingkungan Anyelir memberinya beberapa Alarm berbahaya, memberi peringatan lewat kejanggalan kecil.

Ia adalah orang baru dan langsung mendapatkan undangan pesta. Undangan tersebut dikirim melalui kurir paket padahal tuan rumah pesta tinggal di lingkungan Anyelir, Bukankah seharusnya orang itu mengantarkan sendiri?

"Sebenarnya apa yang ingin Nyonya meisy ketahui dari tempat ini? kenapa dia memilihku?" Lisa bermonolog sendirian, menatap bingung kearah lantai yang licin mengkilap. Alisnya bertaut ketika tiba-tiba ingat dengan perkataan Clarissa, dari mana gadis itu tahu kalau Lisa sedang menyelidiki apartemen Anyelir?

"Aku harus mencari tahu secepatnya tentang Anyelir 09 dan 27, setelah itu aku bisa pergi dari sini." Gumam Lisa kemudian beranjak dari duduknya dan kembali ke kamar.

Ia kembali mempelajari denah apartemen Anyelir lalu membuat beberapa cara dan persiapan untuk memulai penyelidikan.

Pertama, Lisa harus mendekati cleaning service dan menggali informasi sebanyak mungkin dari mereka. Pekerja kebersihan yang sudah lama bekerja disini pasti memiliki banyak informasi.

Kedua, Lisa harus mencari cara agar bisa menyelinap masuk kedalam dua apartemen tersebut.

Cukup dua itu untuk sementara. Lisa menutup bukunya, lalu merapikan pakaian nya yang sedikit lusuh. Gadis itu segera pergi keluar untuk mencari tahu apapun yang bisa dijadikan petunjuk.

Jarum jam bahkan belum menyentuh angka sepuluh, tetapi lobi apartemen sudah sangat sepi. Seolah pada malam hari tidak ada kehidupan disini.

Lisa masuk kedalam lift dan menekan angka 9, ia akan mengamati apartemen 9 yang katanya sudah lama kosong.

Tak lama kemudian lift berhenti di lantai sembilan. Lisa berjalan keluar, derap langkahnya bergema menuju pintu. Matanya menatap lamat pada gagang pintu, ia membungkuk sedikit lalu menyipitkan matanya di lubang pintu.

"Apa yang kau lakukan disini, nona?"

Lisa terlonjak kaget, kepalanya sontak menoleh kearah belakang. Petugas keamanan menatapnya tajam dan penuh selidik.

" Selamat malam, pak. Apa ada yang tinggal di dalam sana?"Lisa bertanya setelah menyapa dengan sopan.

"Tidak ada. Mari saya antar kembali ke apart 29." Dia menjawab datar, tangannya menarik tangan Lisa dan membawa kembali masuk kedalam lift.

Lisa hanya bisa pasrah. Ia harus mencari kesempatan lagi untuk bisa masuk kedalam apartemen 9.

...***...

Tolong vote, komen dan subscribe yaa....

ig : aca_0325

1
Lunaire astrum
penasaran 😯😯
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!