Rekarnasi Mahasiswi Jenius

"Ya dewa.... mereka membangun kediaman mereka dalam semalam, pasti mereka memiliki Elemen Kayu dan tanah? ini sungguh luar biasa" ucap salah satu warga

Karena elemen kayu dan tanah itu sangat jarang di ke kaisaran Jadi mereka sangat takjub kalau ada Elemen kayu dan tanah

"Ya... Sepertinya orang-orang itu bukan orang sembarangan jadi kita harus menjaga sopan santun kepada mereka, agar mereka tidak tersinggung oleh ucapan kita dan kelakuan kita" ucap Kepala desa

"Ya... Aku juga setuju dengan apa yang diucapkan kepala desa, jadi kita jangan terlalu sombong kepada mereka dan kita juga harus menjaga tutur kata kita pada mereka" ucap lelaki tua

Apalagi Mereka melihat beberapa prajurit yang berada di sisi keluarga Vi Xing Lee. kesepuluh prajurit itu seperti memiliki kekuatan yang tinggi

"Apalagi kalian bisa lihat para prajurit nya itu? mereka seperti ilmu bela dirinya kuat" ucap Lain nya

"Sudah sudah bubar kita lebih baik kita berburu kehutan" ucap kepala desa

Saat mereka akan pergi dan mereka mendengar teriakan seorang laki-laki memanggil mereka

"Tunggu Tuan-tuan.... Jangan pergi dulu" teriak Salah satu prajurit milik Vi Xing Lee

Dan mereka semua pun berbalik melihat Siapa yang memanggil mereka Dan kepala desa pun segera menuju prajurit itu dan bertanya ada apa kenapa mereka disuruh berhenti

"Mohon maaf tuan prajurit Ada apa anda memanggil kami?" tanya kepala desa

"Ah.begini tuan kepala desa, Saya diperintahkan oleh Nona bungsu untuk memanggil semua warga... ke kediaman kami ada yang akan disampaikan oleh Nona bungsu kami, tuan" ucap prajurit itu

"Sekiranya ada apa ya tuan prajurit? Kami harus cepat-cepat masuk ke hutan karena kami akan berburu untuk makan kami tuan" ucap kepala desa

"Mohon tuan dan para warga ikut mengikuti saya, agar Nona bungsu kamu yang berbicara kepada kalian semua" ucap prajurit

Mereka pun saling tatap dan mereka pun mengangguk dan setuju mengikuti prajurit itu semua warga pun memasuki kediaman yang Vi Xing Lee tempat tidur mereka cukup kaget dengan apa yang mereka lihat

"Astaga tempatnya sekarang menjadi luas? Apa karena mereka merapikan kediaman ini ya. Jadi terlihat luas dan rapi" ucap warga lain

Mereka pun melihat sekitar dan mereka juga cukup kagum apalagi mereka baru tahu kalau dirapikan bisa menjadi sangat indah untuk dipandang

"Tuan muda dan Nona muda saya sudah memanggil semua Warga desa ini, dan mereka berada di halaman" ucap prajurit

Vi Xing Lee meminta para prajurit untuk membawa dua ekor babi dan beberapa beras dan biji-bijian untuk para warga desa

"Keluarkan itu semua, bawa ke halaman dan serahkan kepada kepala desa... Agar beliau yang membagikannya" ucap Vi Xing Lee

Karena babi ayam yang di dalam ruang dimensi sudah cukup beranak Pinak Vi Xing Lee pun kaget saat dia melihat peternakan di dalam ruang dimensinya

Yang awalnya babi hanya ada lima ekor sekarang menjadi lima puluh ekor dan ayam juga sudah menjadi ribuan di dalam ruang dimensi

Apalagi selama kedua ibunya di ruang dimensi mereka memetik sayur dan biji-bijian yang berada di ruang dimensi

Dan kedua ibunya pun meminta Vi Xing Lee untuk membagikan beras dan beberapa bijian yang berada di ruang dimensi karena mereka melihat cukup penuh di gudang ruang dimensi milik Putrinya itu

Dan Kebetulan Vi Xing Lee juga ingin memberikan beberapa ayam dan babi untuk warga desa tersebut

Saat semua prajurit mengeluarkan babi ayam biji-bijian beras dan sayur-sayuran semua warga desa menatap tak percaya

Mereka berpikir kenapa keluarga Vi Xing Lee mengeluarkan semua itu apa maksudnya

"Maaf kepala desa, Ini hadiah tanda pengenalan dari kami untuk semua warga desa. semoga bermanfaat untuk kalian semua" ucap Gege pertama

"APA" teriak semua warga yang mendengar ucapan Lelaki muda itu

Kepala desa pun menatap tak percaya kepada ucapan Gege pertama pikir kepala desa Apa benar ini semua untuk para warga desanya

"Mohon maaf tuan muda, Kami ingin memastikan Apa benar ini semua untuk para warga desa ini?" tanya kepala desa

"Iya bener kepala desa ini untuk semua warga sebagai tanda pengenal kami sekeluarga..." ucap Gege pertama

Banyak para istri dan para lansia pun terharu mendengar ucapan lelaki muda dihadapan mereka semua

Menurut para warga jarang ada orang luar yang memikirkan nasib mereka jangan pun orang lain bangsawan dan Kaisar pun tidak pernah memikirkan nasib mereka semua

Mereka tahu kalau mereka sudah dibuang oleh kaisar dan para keluarga mereka sendiri Jadi mereka tidak pernah mengeluh tentang kejadian yang menurut mereka tidak lazim mengeluh pun tidak ada jalan keluar bagi mereka hanya menerima nasib dan menjalani kehidupan mereka di desa ini

"Dan saya juga ingin mengajarkan kalian untuk bertani, Agar kalian tidak perlu mencari tanaman sayuran ke dalam hutan?" ucap Jie jie

"Benarkah Nona muda, Apa kalian benar akan mengajari kami untuk menanam sayuran? Karena warga sini tidak ada yang bisa berkebun" ucap istri kepala desa

"Iya kami akan mengajari kalian untuk berkebun dan kami juga ingin mengajari kalian untuk membuat saluran Air, supaya air dari sungai yang bisa mengalir ke desa ini?" ucap Gege kedua

"Terima kasih banyak tuan muda dan Nona muda, Kami mau bertani untuk melanjutkan hidup kami di desa...agar kami tidak terus mencari sayuran di hutan karena banyak hewan buas di dalam hutan itu" ucap warga lain nya

"Tapi maaf Nona muda benihnya dari mana? kami tidak memiliki benih sayuran ataupun padi" tanya kepala desa

"Tuan kepala desa Tenang saja ini akan menjadi urusan keluarga kamu... Jadi lebih baik kalian membagikan bahan makanan itu sekarang dan besok kami akan mengajarkan kalian untuk bertani" ucap Vi Xing Lee

Mereka semua pun berlutut kepada keluarga Vi Xing Lee dan mengucapkan terima kasih banyak kepada keluarga Vi Xing Lee yang sudah memberikan mereka bahan makanan yang begitu banyak

"Jangan berlutut seperti itu, kalian tak perlu sampai berlutut... bangun lah paman bibi, ayo bangun aku tak pantas mendapatkan hormat sampai sebegitunya" ucap Vi Xing Lee

Akhirnya mereka pun berdiri karena mereka tidak ingin membuat Vi Xing Lee pun merasa tidak enak

"Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih banyak untuk kalian semua sudah memberikan bahan makanan untuk kami, ini cukup untuk sekitar tiga bulan bagi kami semua" ucap kepala desa

Mereka pun kembali keluar dan bagi para laki-laki saling membantu membawa bahan pangan keluar dari kediaman Vi Xing Lee

"Aku tidak tahu kalau kedatangan mereka akan membuat kita, tidak kelaparan lagi.... Dewa mengirim kan seseorang yang begitu baik pada kita, jangan membuat keluarga Mereka tersinggung" ucap para warga

"Besok aku minta tolong pada kalian? bantu para warga untuk membersihkan Rumput-rumput liar itu, dan bawa benih yang su.....

Jangan lupa

Like dan Komen

Share juga Boleh

Tambahkan Ke Favorit juga nih

Tetap dukung Ya