" Aku bahagia semua berakhir indah dan semua itu bersama mu Naira "
" dan aku juga bahagia kita bisa mencapai mimpi kita kartik "
kisah cinta sejati Naira gaevi Singhania dan Kartikey goenka
keduanya teman masa kecil, orang tua mereka bersahabatan.
mereka terpisah 17 tahun lamanya, akibat dari terusir nya orang tua kartik dari goenka house.
setelah bertemu kembali mereka bertekad menyatukan keluarga goenka yang renggang serta membuat seluruh keluarga bersatu baik goenka maupun singhania hingga terikat kuat menjadi ikatan suci.....
mari ikuti kisah Naira dan Kartik
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iswariay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 20
" apa ada masalah? tumben paman menemuiku. " ucap Aland dengan wajah datar
" kenapa? Aku hanya ingin bertemu keponakan ku apa itu salah? " tanya Herman
" jika itu yang paman mau, aku tidak ada waktu. Aku masih banyak urusan lebih baik paman pulang saja " ujar Aland dengan malas tanpa melihat sang paman
" astaga, Aland Paman mu ini Begitu menyayangi mu kau tau itu? Paman hanya mengingatkanmu ini sudah 17 tahun tapi kamu bahkan masih belum melakukan apapun. " ujar Herman
" apa maksud paman? " aland sungguh tidak mengerti mengapa pamannya mengatakan semua itu
" dasar anak bodoh, aku membantu mu menyingkirkan erland supaya kau bisa mendapatkan posisi ini. namun apa yang terjadi kau justru masih saja jadi kacung ayahmu itu " Herman sangat kesal
brakk...Alan menggebrak meja kerjanya
" Paman sangat licik, aku bukan orang picik seperti mu paman jangan dikira aku tidak tau maksud terselubung mu. Ingat suatu saat nanti aku pastikan paman tidak akan berkutik lagi " ancam Aland
Herman hanya memincingkan matanya lalu kedua tangannya bersila di dada
" ck Aland apa kamu lupa bagaimana kamu selalu meminta bantuan kembaranmu itu disetiap ayahmu memberimu target hingga kembaran mu tidak pernah mendapatkan target yang memuaskan seperti yang ayahmu minta hanya karena dia selalu mengalah untukmu,,,, jadi mengapa kamu tidak berkaca pada diri sendiri jika kamu sebenarnya juga senang tidak ada saingan merebutkan posisi ini bukan? "
" dan pamanmu ini yang membantu mu mencuci otak ayahmu itu supaya tidak memperhatikan erland."
" cukup paman, sebenarnya apa mau paman? "
Herman tersenyum
" aku hanya ingin harta goenka setengahnya untukku. "
" paman gila,,,Sampai kapanpun aku tidak akan melakukan itu. Aku bukan orang bodoh paman!! dan soal masalah ku dengan erland itu menjadi urusan ku. lalu mengapa paman begitu gencar membantuku padahal aku tidak butuh bantuan mu!! " seru Aland dengan suara yang agak tinggi
" sekarang mending paman pergi dari sini, aku sedang pusing sekarang!!! " usir Aland pada Herman
" ck awas saja jika butuh bantuan ku, tapi tenang saja paman akan selalu terbuka untuk mu " ucap Herman menepuk pundak ponakan nya itu kemudian pergi meninggalkan ruangan Aland.
" kurang ajar!!! mengapa paman berkata seperti itu. tidak erland adalah kembaranku, dulu memang aku terlalu bodoh termakan omongan pak tua itu tapi tidak dengan sekarang!! Aku harus memikirkan cara untuk membuat paman terekspos kelicikannya itu "
" aku harus melakukan sesuatu sebelum ini terlambat " ucap aland
*
*
*
waktu sudah menunjukkan pukul setengah lima sore Naira yang sudah selesai semua pekerjaan nya langsung menata semua berkas yang ada di meja nya. setelah itu pergi ke bandara menjemput kartikey alis kartik.
" Lyn,aku pulang duluan ya. Soalnya aku mau ke Bandara dulu " ucap Naira pada Evelyn yang sedang duduk di depannya
" aku ikut ya? "
" aku ikut ya nai? " rayu Evelyn sekali lagi
" ngapain ikut? Aku ini mau jemput kak kartik kalo kamu ikut yang ada jadi nyamuk! " ujar Naira sembari menaruh hp yang tadinya di meja ke tasnya
" mentang-mentang udah punya pacar, di intilin aku gak boleh "
" ya iya lah nanti yang ada kamu ter-rexona sama sayangku itu "
" terpesona nai...." ucap Evelyn dengan kesal
" Sejak kapan jadi lebay kek gini ? " imbuh evelyn bergidik geli
" sejak tadi " jawab singkat Naira kemudian beranjak pergi namun saat hendak membuka pintu dia kepikiran sesuatu.
" bentar apa aku bawa aja di Evelyn siapa tau berguna nanti " Naira terkekeh geli
Naira lalu berbalik kembali
" kamu ikut aja deh, buruan aku tunggu di mobil " kata Naira lalu pergi begitu saja
" his,,, kebiasaan belum juga ngomong main pergi aja " gerutu Evelyn lalu mengambil tas nya di ruangan nya
Selang 30 menit mereka berdua sampai dibandara. mereka menunggu didepan pintu keluar bandara
" mana sih lama banget " Evelyn sambil mondar-mandir
" diem sih, yang mau ketemu akan aku kenapa kamu yang panik mana mondar-mandir gak jelas " ucap Naira kesal
" iya yah kok baru ngomong "
" mana ku tau " Naira mengendikan bahu
Evelyn yang kesal mau memukul bahu naira, belum sempat memukul Naira dari arah belakang nya ada seseorang menghampiri mereka Evelyn pun berbalik
Evelyn menjatuhkan rahangnya
" astaga dia pangeran jatuh dari langit kah ? " batin Evelyn
Plakk Evelyn tersadar dari lamunannya bergegas dia langsung menutup mulutnya
" awas aja kalo kamu naksir kartik " bisik Naira lalu menghampiri kartik
Evelyn hanya memutar bola matanya malas
" siapa juga yang mau ngerebut, aku kan lagi liat orang yang dibelakang pacarnya itu " gerutu Evelyn dengan kesal
maksudnya Darren ya man teman wkwkwkwk mbak nai salah paham aja sama asisten sendiri
" Kak kartik akhirnya sampai juga, aku seneng kalo Kaka nyampe dengan selamat " kata Naira sembari menatap kartik
" aku seneng banget yang jemput aku kamu. ya sudah kira-kira mau kemana dulu tuan putri ? " tanya kartik memegang pipi naira
untuk kesekian kalinya Naira dibuat salah tingkah
" me time berdua yuk " ajak Naira menepis tangan kartik lalu di gandeng lah tangan nya
" lalu mereka berdua? " bisik kartik melirik ke arah Evelyn dan Darren
yang berdiri bersebelahan
" kita pergi pesen taksi online aja biar evelyn yang bawa mobilku bereng darren. " jawab naira dengan berbisik balik
" lyn ambil ini " Naira melempar kunci mobil dengan cekatan evelyn menangkap nya
" tolong kamu antar darren ya! kami mau me time berdua " pinta Naira lalu menggandeng tangan nya kembali ke lengan kartik
" Apa!!!! " seru Evelyn dan Darren bersamaan
Bersambung
jangan lupa like jempolnya vote dan kasih hadiah ya wkwkwk
Biar otor makin semangat 😉
sumpah makin kece nih ceritanya /Heart//Heart//Heart//Heart/