Kathryn Levina Alexander gadis berusia 24 tahun yang dijadikan boneka oleh ayahnya dalam mengembangkan Perusahaan. Meski berusaha begitu banyak untuk Perusahaan tetap tidak membuat sang ayah puas.
Dia juga harus terpaksa bertunangan dengan seorang pria yang tidak dia cintai dan bahkan pria itu selingkuh di belakangnya.
Mengetahui perselingkuhan dari pria yang akan bertunangan dengannya bukan malah membuat Kathryn membatalkan pertunangan itu malah tetap bertunangan.
Kathryn seakan tidak mempunyai ketegasan dalam diri sendiri. Bodyguard baru yaitu Marvel berusia 30 tahun yang mengawal Kathryn membuat Katherine ternyata memiliki perasaan kepada Bodyguard tersebut.
Kathryn yang merasa terkhianati oleh sang tunangan dan merasa hidupnya Yang selalu diatur membuat Kathryn menciptakan hubungan dengan Marvel.
Kathryn bahkan mengajak Marvel untuk tidur bersama untuk meluapkan segala amarah yang terpendam.
Bagaimana hubungan Kathryn dan Marvel antara Bodyguard dan majikan dalam scandal?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nonecis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 20 Ciuman.
"Kenapa aku harus percaya padamu?" tanya Kathryn tiba-tiba membuat mata Marvel melihat ke arah Kathryn.
"Kamu yang memintaku untuk memberikan kepercayaanku kepada kamu. Kamu yang meminta pendapat untukku dan aku berusaha akan melakukan apapun untuk pembatalan pernikahan itu," jawab Marvel dengan santai.
"Jadi seharusnya tadi, kamu menuruti apa yang aku katakan. Kamu tidak akan mendapatkan hal seperti ini," lanjut Marvel.
"Kenapa mengkhawatirkan ku?" tanya Kathyrn yang tidak lepas saling menatap dengan Marvel.
"Aku merasa mempunyai tanggung jawab untuk khawatir pada kamu," jawab Marvel.
"Apa karena kamu adalah pengawalku dan menjadi tugas kamu untuk khawatir kepadaku?" tanya Kathryn yang ingin mengetahui jawaban yang jelas.
"Aku tidak tahu karena apa. Tetapi saat aku mengetahui bagaimana kamu diperlakukan oleh orang tuamu sendiri dan itu membuatku memiliki rasa khawatir yang berlebihan. Aku merasa harus melindungi kamu dan tidak ingin kamu kenapa-napa," jawab Marvel yang terdengar begitu tulus mengungkapkan kata-kata itu.
Jantung Kathryn yang berdebar kencang mendengar kata-kata manis itu dan membuat dirinya refleks mencium pipi Marvel hal itu membuat Marvel kaget.
"Aku sama sekali tidak pernah merasakan jika ada orang yang peduli kepadaku. Papa menyuruh beberapa orang untuk mengawal ku, bukan karena takut aku kenapa-napa. Tetapi dia takut jika tidak ada lagi yang akan menguntungkan baginya. Lalu pengawal yang lain, selama ini bukan karena khawatir kepadaku tetapi mereka takut akan mendapatkan masalah besar dari papa jika lalai menjagaku, karena mereka hanya menjalankan tanggung jawab mereka,"
"Tetapi saat pertama kali aku bertemu dengan kamu, aku merasa jika kamu memiliki rasa khawatir yang berbeda dari yang lain. Aku merasa harus memberikan kepercayaan kepadamu," ucap Kathryn mengungkapkan apa yang telah dia rasakan.
Marvel tidak berbicara sama sekali dan hanya mendengarkan pengakuan dari wanita yang dihadapannya itu yang tak lain majikannya. Mata mereka berdua masih saling menatap dengan jarak yang sangat berdekatan.
"Maaf mungkin aku terlalu banyak bicara dan hal ini tidak pantas aku katakan," ucap Kathryn dengan mengalihkan pandangan wajahnya yang terkesan sangat malu.
Tetapi tiba-tiba Marvel memegang pipi Kathryn yang mengembalikan posisi wajah itu lurus menatap dirinya. Marvel yang memajukan wajahnya dan menempelkan bibirnya pada bibir Kathryn. Hal itu membuat Kathryn sedikit terkejut. Namun perlahan matanya terpejam yang menerima ciuman dari Marvel
Kathryn yang membuka sedikit mulutnya yang memberikan akses untuk lidah Marvel masuk lebih dalam lagi yang memberikan sensasi kenikmatan di dalam sana. Mendapatkan izin dari pasangannya berciuman membuat Marvel semakin memperdalam ciuman itu yang mengabsen rata gigi Kathryn.
Ini kedua kalinya mereka berdua berciuman dan rasanya masih tetap sama dengan apa yang dirasakan Kathryn waktu di mana dia mabuk dan ini lebih terasa karena dirinya sadar.
Dia sama sekali tidak peduli dengan apa yang dilakukan Marvel kepadanya. Kathryn yang terbawa perasaan dan tidak bisa bohong jika dia memiliki rasa kepada Bodyguardnya yang mungkin lebih memberikan perhatian kepadanya dan hal itu membuat dia nyaman.
Dengan memegang tengkuk leher Kathryn, Marvel yang sangat ahli dalam berciuman semakin liar bermain di di dalam mulut Kathryn yang memberikan kenikmatan yang hanya bisa dirasakan Kathryn.
Kathryn benar-benar larut dalam ciuman itu dengan mata yang terus terpejam sembari tangannya meremas kuat lengan berotot Marvel. Dia bahkan adalah tunangan dari seorang pria. Tetapi Kathryn tidak peduli sama sekali. Karena pria itu juga telah mengkhianati dirinya.
**
Pagi ini matahari begitu cerah yang memancarkan sinar yang sangat cerah. Kathryn yang berada di dalam kamarnya yang tidur di atas ranjang dengan selimut sampai dadanya. Meski matahari masuk dari celah-celah jendela yang membuat hangat pada wajah cantik putih mulus itu tidak membangunkan Kathryn dari tidurnya.
Kathryn yang tampak begitu lelap tertidur yang tidak seperti biasa jika pagi-pagi dia pasti sudah bersiap-siap ingin menjalankan aktivitas setiap hari yang sangat rutin dan pasti membuat penat.
Tok-tok-tok-tok.
Pintu kamar Kathryn yang diketuk mampu membuat wanita itu membuka mata perlahan. Indra pendengarannya memang begitu sangat tajam dan hanya tiga kali ketuk saja sudah mampu membuat tidurnya terganggu.
"Masuk!" sahut Kathryn.
Krekkkkk
Pintu kamar yang dibuka yang ternyata Gita dan salah satu pelayan wanita di rumah itu yang membawakan nampan berisi teh dan juga sarapan.
Kathryn yang terlihat masih mengantuk dan sangat malas bergerak mau tidak mau menyibak selimutnya dan menuruni ranjang yang langsung melangkah menuju sofa.
Pelayan yang ikut bersama Gita mengambilkan air putih dan langsung memberikan kepada Kathryn dan Kathryn yang langsung mengambilnya.
"Ada apa?" tanya Kathryn.
"Nona silakan dilihat!" Gita memberikan tablet kepada Kathryn yang membuat Kathryn langsung mengambilnya dan melihat yang ternyata berita pada pagi hari ini.
"Nyonya Gracia pimpinan dari perusahaan RB sedang diselidiki Polisi, di duga terlibat pencucian dana pemasukan untuk masyarakat kurang mampu," tamlet dari judul artikel itu sangat menarik bagi Kathryn dan langsung membaca sampai bawah.
"Pernikahan itu tidak akan terjadi dan bukan dari kamu sendiri. Tapi keadaan yang membuat pernikahan itu tidak bisa dijalankan dalam waktu dekat!" tiba-tiba Kathryn mengingat apa yang dijanjikan Marvel padanya dan hal itu membuat Kathryn tersenyum yang seolah berita itu menjadi berita yang paling menggembirakan.
"Saya juga baru mendapatkan kabar dari Perusahaan. Jika banyak media yang menunggu yang ingin meminta penjelasan dari Nona," ucap Gita.
"Kenapa harus meminta penjelasan padaku. Aku sama sekali tidak ikut campur dan tidak ada sangkut pautnya dengan masalah ini," sahut Kathryn.
"Mungkin karena Nona adalah tunangan dari tuan Maxime," jawab Gita.
"Lalu apa papa sudah melihat berita ini?" tanya Kathryn.
"Sudah Nona dan tuan Alexander menunggu Anda," jawab Gita.
"Baiklah, aku siap-siap sebentar dan apa segera turun. Kamu tunggu saja di bawah!" titah Kathryn.
"Baik Nona," sahut Gita dengan menundukkan kepala dan langsung keluar dari kamar Kathryn.
"Jadi ini yang akan membuat pernikahanku bisa diundur. Lalu kenapa dia tahu jika hal ini pasti akan terjadi. Apa dia sudah tahu sebelumnya dan makanya sangat percaya diri mengatakan seperti itu kepadaku," batin Kathryn dengan penuh tanya.
"Sudahlah nanti saja aku tanyakan pada dia dan sebaiknya aku temui papa dan semoga saja papa juga memberikan kabar baik kepadaku," gumam Kathryn yang berdiri dari tempat duduknya dan langsung menuju kamar mandi.
**
Ruang Alexander.
Kathryn yang sudah berada di sana yang sekarang duduk menghadap Alexander.
"Berita ini bisa menjadi dampak buruk pada Perusahaan. Aku juga takut jika para wartawan akan berspekulasi negatif yang mengaitkan dengan Perusahaan kita," ucap Alexander yang menunjukkan rasa kekhawatirannya.
"Lalu papa ingin aku melakukan apa?" tanya Kathryn.
"Aku akan membicarakan pernikahan kamu dan Maxime akan di undur. Jika hal ini terus dipaksakan dan masalah ini belum selesai. Aku sangat khawatir akan berdampak besar pada Perusahaan. Jadi kita tidak boleh lengah atau mengambil resiko," jawab Alexander yang telah berpikir lama.
Kathryn tampak menghela nafas dengan lega yang memang Itu jawaban yang dia inginkan dan akhirnya pernikahan dia dan Maxime di undur. Kathryn tidak bisa mengungkapkan bagaimana kebahagiannya sekarang.
Bersambung
Aku berharap sih stlh Alexander bertemu Marvel,dia akan merestui hubungan mereka dan menyuruh Marvel terus menjaga Kathryn,,,,
Apakah karna skrng kamu sdh punya pegangan hati yng hrs diperjuangkan????
Oohh! Gita ku sayang, tunggu lah Abang Gavin jdi Duda hot dlu hbs itu akan ku kejar cintamu 😅😅🤣🤣
Andai itu iya dan Akexander tau bakal terjadi keributan bsr ini siiih,,,,