NovelToon NovelToon
Aku Bukan Wanita Malam

Aku Bukan Wanita Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Dikelilingi wanita cantik / Mengubah Takdir
Popularitas:44.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nur Aini

Azizah Mutiara gadis berusia 19 tahun yang berasal dari keluarga sederhana. Dia pikir dirinya adalah gadis yang beruntung bisa mendapatkan seorang Derby Adhitama. Putra tunggal salah satu konglomerat ternama yang sangat mencintainya dan mati-matian berjuang membuktikan cintanya.

Namun impiannya untuk menikah dengan pria itu harus kandas akibat insiden satu malam yang membuatnya kehilangan segalanya.

Dia dicekoki obat perangsang hingga melakukan one night stand bersama banyak pria.

Julukan sebagai wanita malam pun harus diterimanya dengan lapang dada. Hingga terusir dalam keadaan hamil.

Hingga pertemuannya dengan Ranvi Abimana yang kembali memberikannya cinta.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Aini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 20- Memulai Lembaran Baru

HAPPY READING

🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷

Gadis itu benar-benar menakutkan kalau sedang marah. Seperti macan yang terlepas dari kandangnya dan menerkam semua orang yang mengganggunya.

"Itu belum seberapa, dibandingkan dengan apa yang sudah kamu lakukan padaku!" Puas memberi pelajaran pada mantan pacarnya, Azizah kembali berjalan mendekati Amrita yang tampak takut dan tidak berani membalas tatapan membunuhnya.

"Kalian ingin aku meninggalkan Derby?" Azizah menatap mereka satu persatu.

Tidak ada yang berani menjawab atau menatapnya. Tindakan bar-bar Azizah membuat mereka bagai singa yang kehilangan taringnya.

"Akan akan aku lakukan. Aku akan diam dan menganggap tidak tau apapun. Bukan karena aku takut, atau karena dia telah mencapku sebagai wanita yang buruk. Tapi karena aku tidak ingin membuat orang tuaku kecewa pada kedua anaknya, kalau mereka tau ternyata putri sulungnya sendiri yang telah menghancurkan putri bungsunya" Azizah menatap Amrita yang lega mendengar ucapannya. Namun juga merasa takut dan bersalah.

"Aku hanya bisa berdoa, semoga suatu saat nanti kamu sadar, kalau suami yang sangat kamu cintai dan kamu perjuangkan mati-matian, sampai kamu rela mengorbankan adikmu sendiri tidak pernah benar-benar mencintaimu. Dia hanya memanfaatkanmu dan menganggapmu sebagai mainannya. Dan mungkin saja suatu saat nanti, dia juga bisa bosan denganmu dan mencari mainan lain"

Perkataan Azizah sukses membuat Amrita menatapnya dengan perasaan ketar-ketir. Takut kalau ucapan adiknya itu bisa menjadi kenyataan.

Bagaimana kalau suatu saat nanti Tora meninggalkannya saat sudah menemukan wanita lain? Padahal dia sudah mengorbankan segalanya untuk suaminya itu. Apakah semua pengorbanannya suatu saat akan sia-sia?

Melihat Amrita yang tampaknya mulai terpengaruh dengan ucapan adiknya itu, Tora langsung mendekati dan merangkul istrinya.

"Sayang, kamu jangan dengarkan dia. Dia hanya sakit hati dan dendam pada kita. Karena itulah dia berusaha untuk mempengaruhimu agar membenciku. Kamu taukan aku sangat mencintaimu?"

Amrita tidak menjawab. Hatinya begitu bimbang harus mempercayai adik atau suaminya.

Azizah tersenyum sarkas melihat kakak iparnya yang kembali berusaha membodohi kakaknya agar tidak percaya pada ucapannya.

"Aku tidak peduli sebesar apa cinta dan kebutaanmu terhadap suami toxicmu ini. Tapi aku ingatkan satu hal. Jaga ayah dan ibu baik-baik. Aku harap cukup aku saja yang kamu korbankan dan kamu hancurkan, demi cintamu padanya. Aku harap mereka tidak akan pernah memintamu untuk menghancurkan orang tua kita juga suatu saat nanti. Karena jika itu sampai terjadi, maka aku bersumpah, saat itu akan kembali untuk membuat kalian menyesal karena pernah bermain-main denganku. Camkan ini baik-baik" Ancam Azizah sambil mengacungkan jari telunjuknya. Tatapan dan perkataannya tampak tidak main-main.

Dia pun berbalik dan berjalan meninggalkan tempat itu dengan penuh kemurkaan. Kejadian ini benar-benar menjadi pelajaran berharga selama hidupnya. Terkadang saudara juga bisa menjadi maut.

Selama ini dia terlalu percaya pada kakaknya. Dia selalu beranggapan bahwa kakaknya tidak mungkin akan menjerumuskannya.

Sekarang Dia tidak akan percaya pada siapapun kecuali dirinya sendiri. Dia akan berjalan terus kedepan tanpa mau lagi menoleh kebelakang. Karena sudah tidak ada tempat untuknya disini.

Dia tidak punya siapapun lagi selain dirinya sendiri, dan malaikat kecil yang sedang dikandungnya. Meski dia tidak tau siapa ayahnya. Bisa saja Samuel atau keempat teman sesama baj*ngannya!

Namun dia akan tetap mencintai anak yang tidak berdosa ini. Karena hanya anak ini satu-satunya teman hidupnya sekarang.

🍂🍂🍂🍂🍂

Azizah tiba dikota Jakarta setelah menempuh perjalanan kurang lebih sepuluh jam dengan kereta api. Dia turun dari kereta itu bersama ribuan penumpang lainnya. Perlahan-lahan Azizah meninggalkan stasiun kereta api itu tanpa tujuan. Dia hanya mengikuti kemana kakinya melangkah, karena dia tidak mengenal siapapun dikota itu.

Azizah berhenti saat melihat mini market. Dia masuk kedalam pusat perbelanjaan itu dan keluar setelah membeli dua bungkus roti dan satu botol minuman segar, untuk mengganjal perutnya yang keroncongan serta menghilangkan dahaganya.

Mungkin untuk beberapa hari kedepan dia harus berhemat. Makanya itu dia memilih membeli roti saja. Karena sebagian uang tabungan yang dia miliki dari hasil bekerja di perkebunan keluarga Aditama sudah habis digunakan untuk membeli tiket kereta api, serta membeli makanan saat diperjalanan.

Dan sekarang sisanya bisa dia gunakan untuk mencari tempat tinggal. Mungkin bisa semacam kosan atau kontrakan murah.

Dia keluar dari mini market sambil membuka bungkusan roti dan mengunyahnya dengan lahap. Lalu membuka botol minuman. Namun botol itu sedikit licin hingga terlepas dari tangannya. Botol minuman itu menggelinding ketengah jalan hingga isinya berhamburan.

Azizah berusaha mengejarnya. Dia tidak menyadari keberadaan sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi. Hingga naas, mobil itu menyerempetnya. Azizah jatuh telentang ditengah jalan beraspal yang mulus itu.

Pengemudi mobil tersebut sangat terkejut hingga spontan menginjak pedal rem secara mendadak. Membuatnya dan pria tampan yang duduk di jok belakang dan sedang bertelepon dengan seriusnya terperanjat, dan ponsel ditangannya terjatuh.

"Astaga Tom, kamu tabrak orang?" Pria itu menegur bawahannya.

"Maaf Pak, saya tidak sengaja. Orang itu nyebrangnya sembarangan" Jawab sang asisten dengan takut.

Orang-orang yang ada disana langsung berlari berbondong-bondong mendekat dan mengerumuni Azizah yang terkapar tak sadarkan diri.

"Woi! Turun!! Tanggung jawab nih!!"

"Woi!! Keluar!! Atau kita pecahin nih mobil!!" Teriak beberapa orang dari mereka sambil menggedor-gedor kaca depan mobil dengan emosi. Membuat pria tampan dan atletis dengan setelan jas rapi itu bergidik ngeri.

"Ya Tuhan. Makanya kamu tuh kalau nyetir hati-hati" Gerutunya kesal sebelum keluar dari mobilnya.

"Iya-iya. Sabar-sabar. Saya akan tanggung jawab kok" Pria itu berusaha menenangkan orang-orang yang mengamuk itu. Lalu dia menatap gadis yang terkapar didepan mobilnya itu dengan sedikit khawatir melihatnya tidak bergerak.

🍂🍂🍂🍂🍂

Azizah membuka matanya perlahan-lahan. Dia memandangi langit-langit warna putih diatasnya. Lalu mencoba mengedarkan pandangannya kesetiap sisi tempat itu. Tubuhnya terasa lemas dan kepalanya sedikit pusing.

Hatinya bertanya-tanya ada dimanakah dirinya saat ini? Kalau diperhatikan tempat itu seperti kamar rumah sakit. Tapi benarkah dia sedang berada dirumah sakit? Azizah mencoba mengingat apa yang terjadi padanya sebelum ini.

"Sudah bangun Nona?" Suara bariton pria mengejutkannya.

Spontan Azizah menoleh untuk melihat pemilik suara itu. Dia tertegun melihat pria tampan duduk santai disofa tidak terlalu jauh dari ranjang tempatnya berbaring. Pria itu bangkit dan menghampirinya.

"Si-siapa kamu?" Azizah sedikit takut melihat pria asing itu.

"Saya adalah orang yang hampir saja diamuk massa gara-gara tipu muslihatmu itu" Jawab pria itu dengan tatapan nyalang.

"Apa?! Tipu muslihat? Maksud anda apa bicara seperti itu?!" Seru Azizah terkejut hingga mengernyit bingung. Dia tidak mengerti apa yang dikatakan oleh pria ini.

Tipu muslihat apa?! Dia tidak merasa melakukan muslihat pada siapapun. Malahan dia yang menjadi korban tipu muslihat kakaknya sendiri gara-gara keluarga suaminya yang toxic itu!

BERSAMBUNG

1
Tiah Fais
lanjut kak
Nur Aini: Oke, kak👌
total 1 replies
Eva Wahyuni
semangat Azizah 💪💪💪.. semoga indah pada waktunya ya.. Aku suka banget Azizah sama ranvi 😍😍😍..
semangat Thor 💪💪💪
Nur Aini: makasih kak 😘
total 1 replies
Agustin Indah Setiyaningsih
Top markotop buat Azizah,aku suka gaya mu..Jangan lagi kamu Sudi di permalukan dan dipermainkan oleh manusia² licik seperti chelsea dan keluarganya.
Yuli Ana
perbuatannya lebih gila dari pada orang gila... pingin aku cekik aja... kok ada ya orang sejahat itu. .
Putu Suciptawati
yg dimaksud nenek perempuan gila ya istriku der😂😂😂
Agustin Indah Setiyaningsih
setan memang kelakuan mu chelsea..tunggu ya km??
saat km kena hancur sdh nama baik dirimu dan keluarga mu
maaf thorr..emosi q?
Nur Aini: sabar kakak😘
total 1 replies
Yuli Ana
mudah2an Derby melihat dan langsung diceraikan..😅
Yuli Ana
huh... ingin bersama Azizah katanya.....😅
nyari tau kebenarannya aja enggak. percaya Ama Azizah aja enggak...
bersama untuk saling menyakiti maksudnya....?????
Yuli Ana
Derby... Derby.... ckckck... Azizah juga gak bakalan mau kali balikan sama kamu... orang dia udah terlanjur sakit hati kok... mending selidiki apa yang udah terjadi sebelum kamu semakin menyesal...
jika Chelsea menjebakmu maka kamu akan sulit berpisah.
stefani n.i.s
ya iya lah..masa berharap dr kamu kejutan itu..
Viela
iya dong derby kan selama ini yg selalu ada cman ranvi bkan km
Suyati
gak tega baca ya Thor..perawan digarap 5 orang apa gak remuk ..tega banget sih Thor kamu...nulis begitu 5 orang loo...duh gmn sakit nya...🤭
Suyati
ya ampun
.diperkosa rame....dmn hati nurani kakaknya..padahal dia perempuan...gak tega bacanya..
Suyati
ya ampun kakak macam apa itu
Viela
nah gt dong ranvi kan enak jdny
Nur Adam
lnjut
Agustin Indah Setiyaningsih
wes cukup ya Alexa..gak usah ngarep ranvi lagi.
ngapain juga cemburu,sok cantik kali ya 🤣🤣🤣 dikejar bertahun² ndk merasa mencintai,ehh sdh ada yg baru,ngerasa cemburu.
Nur Aini: kalau sudah jauh baru terasa😂
total 1 replies
Tiah Fais
wih romantis bangat ranvi
Tiah Fais
lanjut kak
nila zainal
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!