NovelToon NovelToon
SANG PEWARIS

SANG PEWARIS

Status: tamat
Genre:Komedi / Tamat / Anak Genius / Crazy Rich/Konglomerat / Murid Genius / Kaya Raya / Keluarga
Popularitas:13.2M
Nilai: 5
Nama Author: Maya Melinda Damayanty

Skuel Terra The Best Mother
Lanjutan kisah dari Terra kini berganti dengan. tiga adik yang ia angkat jadi anak-anaknya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maya Melinda Damayanty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ANANDA 5

"Apa benar tuan ingin membantu saya?" tanya Diro penuh harap.

Sungguh dalam pikiran pria itu hanya bagaimana ia menemukan istri dan anaknya.

"Tuan, di sebelah kamar anda, ada anak perempuan dengan kasus yang sama dengan anda. Anak itu dibuang la tahun yang lalu,' jawab Lidya langsung.

Diro terdiam, ia menatap lekat wajah cantik berhijab di depannya. Ia setengah tak percaya mendengar hal itu.

"Apa benar begitu?" Lidya mengangguk.

"Ia dirawat oleh seorang nenek. Hanya saja, nama anak itu Ananda bukan Aminah," lanjut Lidya.

Diro menghela napas panjang. Ia pun berpikir jika itu bukan putrinya.

"Aminah adalah anak yang cerdas dan periang. Putri saya sudah bisa membaca dan menulis semenjak usia empat tahun. Ia juga sudah mengenal dirinya dan semua keluarganya," sahut Diro.

"Maaf, bukan saya meragukan keterangan tuan. Saya bisa merasakan ikatan tuan dengan Ananda," jelas Lidya lagi.

"Terlebih ketika saya tadi memegang tangan anda," lanjutnya.

Lidya menceritakan apa yang dilihat ketika masuk ruang dimensi. Ia menjelaskan secara detail apa yang terjadi lima tahun sebelumnya. Diro menganga, ia tak percaya.

"Da ... dari mana anda tau semua itu?"

"Tuan, putri saya memiliki kekuatan khusus dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Ia dititipkan sebuah keahlian hingga bisa melakukan perjalanan dimensi hingga ribuan tahun silam," jawab Virgou.

Pria itu pun mengambil ponselnya. Ia sudah melakukan penyelidikan via BraveSmart ponselnya. Ia pun menemukan titik-titik yang berhubungan dan saling terkait di antara keduanya.

"Apa saya bisa bertemu dengan Ananda?"

"Tentu saja, jika tuan belum yakin. Kita bisa test DNA!" sahut Virgou lagi.

Diro dibantu oleh beberapa perawat laki-laki. Azhar berdiri ia sangat senang melihat atasannya sudah membaik.

"Azhar, kembalilah ke perusahaan. Aku sudah tidak apa-apa," titah Diro.

"Baik tuan!" sahut pria itu.

Azhar langsung berlalu dari sana. Pekerjaan menumpuk. Pria itu juga menemukan saham perusahaan sedikit goyah akibat atasannya itu tadi ambruk.

Diro masuk ke ruangan sebelahnya. Sosok kurus dengan infus yang masih menancap di lengan kirinya.

"Nenek," panggil Nai.

Perempuan tua yang tengah menyuapi buah pada cucunya itu menoleh begitu juga Ananda.

Dua netra saling tatap. Diro sangat melihat wajah dirinya tercetak di wajah Ananda. Gadis itu mematung ketika melihat sosok pria di depannya.

"Aminah?' panggil Diro dengan suara tercekat.

Bocah perempuan itu diam. Sedang sang nenek langsung diungsikan dari tempat duduknya oleh Nai.

"Cu, dia siapa?' tanya nenek itu.

"Ayahnya Ananda, nek," jawab Nai.

Nenek itu terdiam. Ia senang sang cucu mendapatkan keluarganya kembali. Walau hatinya kembali sedih, ia akan hidup sebatang kara lagi nanti.

"Aminah!" panggil Diro lagi kini air matanya tak terbendung.

Ananda tiba-tiba memegang kepalanya. Ia merasakan sakit kepala yang hebat. Ia pun berteriak.

"Aaarrghh!"

Lidya langsung mendekatinya begitu juga Diro. Pria itu langsung ditenangkan oleh Putri dan membawanya sedikit menjauh.

"Itu putriku sus ... itu putriku!"

"Tenang ya, pak ... tenang lah!" pinta Putri.

"Dok ... sakit ... hiks ... hiks!"

Lidya memijat kepala anak perempuan itu. Saf pun mendekati. Ia juga ikut memeriksa keadaan Ananda.

"Kamu bisa mengembalikan syaraf yang trauma dek?" tanya Saf.

Lidya mengangguk.

"Tapi butuh waktu dan penanganan, kak. Iya takut."

"Kamu pasti bisa dek. Kakak rasa, traumanya bisa sedikit sembuh. Jika saja kita temukan ibunya, kakak yakin ia langsung sembuh," jelas Saf.

"Aku menemukan ibunya!" teriak Virgou.

Diro menoleh begitu juga semuanya.

"Apa benar tuan. Anda telah menemukan istri saya?" tanya Diro tak percaya.

"Benar ... sepertinya istri anda dibuang cukup jauh dari kota ini!" jawab Virgou yakin.

"Di mana itu tuan. Biar saya menjemputnya, saya yakin dia juga pasti mencari keberadaan putrinya!"

"Kemungkinan wanita yang diduga istri anda ada di kota B!" jawab Virgou.

"Saya akan menjemputnya!"

"Tunggu tuan. Anda masih tidak sehat. Jika anda memaksa, anda sendiri yang celaka!" tegur Saf.

"Tapi, saya ingin semuanya lekas selesai!" ujar Diro gusar.

"Tenanglah tuan ... Anda juga harus memikirkan semua orang. Anda memiliki tanggung jawab pada perusahaan yang isinya banyak orang bergantung hidupnya di sana!"

Diro akhirnya menurut. Ia tersadar, jika dirinya harus memikirkan banyak hal termasuk perusahaan. Beruntung ia memiliki orang yang sangat bisa dipercaya, yakni Azhar Idrus.

"Apa bisa saya satu ruang perawatan dengan putri saya?" tanya Diro.

Ananda tengah ditangani oleh Lidya. Wanita itu tengah mengaplikasikan akupuntur. Beberapa titik ditancapkan jarum perak. Diro sedikit meringis melihatnya.

"Sebaiknya tuan kembali ke ruangan sendiri Biar Ananda kami tangani dan berdoalah agar apa yang kami takutkan tidak terjadi," jelas Saf.

Diro terpaksa kembali ke ruangannya. Ia menitip putrinya pada perempuan tua.

"Nek, jaga cucu nenek ya."

"Iya, nenek pasti akan menjaganya," sahut perempuan tua itu.

"Aku juga menemukan keluarga nenek ini!" sahut Virgou.

"Daddy!" teriak Nai ketika, pria beriris biru itu tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri.

Saf langsung berlari. Ternyata emosi Virgou yang membuat dirinya jatuh tak sadarkan diri.

Beberapa perawat laki-laki datang membawa brankar. Virgou di baringkan di ruangan lain. Saf yang menangani pria sejuta pesona itu.

"Daddy ... hiks ... Daddy!" panggil Nai.

"Baby, sebaiknya kamu telepon orang rumah, jika daddy pingsan," saran Saf sedih.

Nai mengangguk, ia pun langsung menghubungi orang rumah. Ia menelepon ibunya.

Betapa paniknya semua keluarga ketika mendengar kabar itu. Terra pun mengabarkan Puspita dan Herman juga suaminya.

"Baby, Daddy mu pingsan di rumah sakit," lapor Haidar pada Rion.

Pemuda itu langsung meminta Bobby untuk mengurus semuanya. Darren juga langsung meluncur ke rumah sakit. Sedang Terra meluncur ke mansion Puspita untuk menenangkan kakak iparnya itu.

Calvin, Demian dan Jac langsung menuju rumah sakit. Mereka sedikit tegang ketika mendengar jika monster Dougher Young bisa ambruk.

"Daddy!"

Rion berlari menuju ruang rawat Virgou. Pemuda itu langsung masuk. Virgou sudah sadar walau masih lemah.

"Daddy!" Virgou menoleh.

"Baby," sahutnya.

"Daddy ... huuu ... uuu ... daddy!"

Rion pun langsung naik ranjang dan memeluk pria itu sambil terisak. Tak lama Calvin datang. Ia juga langsung memeluk ayahnya sambil menangis.

"Ah ... maafkan daddy, Daddy tidak apa-apa, hanya terlalu emosi saja," ujar pria dengan sejuta pesona itu.

"Kau mengkhawatirkan kami semua, Bro!" sahut Haidar kesal.

Tak lama ruangan itu pun penuh manusia.

"Daddy mendadak kena serangan jantung ringan,' jelas Lidya dengan bersimbah air mata.

"Apa? Bagaimana bisa?" tanya Rion dan lainnya bersamaan tak percaya.

"Daddy terlalu emosi, pertama karena ketika datang Daddy melihat Lidya yang jatuh ke dimensi lain, jadi Daddy shock terlebih, daddy sendiri yang menyusuri semua kasus nenek dan Ananda!" jelasnya panjang lebar.

Rion memeluk pria itu.

"Daddy ... jangan sakit lagi ... Ion nggak bisa hidup tanpa daddy," isak pemuda itu.

Hati Virgou terasa sesak mendengar perkataan Rion. Ia memeluk pemuda itu juga Calvin. Lidya ikut naik dan menyusup di antara Rion dan Virgou.

"Iya juga nggak sanggup kalo daddy tinggalin Iya ... sehat terus ya daddy," pinta wanita itu lirih.

bersambung.

Daddy Virgou ... ba bowu ❤️❤️❤️

next?

1
Salma Suku
Langit ganteeeengnyaaaa...
Salma Suku
Aamiin...nanti aku menyusul ya😁
Salma Suku
Ayo siapakah itu?
gempi
j
Salma Suku
Waah jodohnya Rion
Salma Suku
Penasaran kira2 siapa ya...hanya author yg tau😁
Salma Suku
Jodohnya si Dahlan so Otw...
Salma Suku
Eng ing eng😁ayo ayah Herman datang...
Salma Suku
Aduh tegaaaanggg
Salma Suku
Wah siapakah itu yg datang?
Salma Suku
Karyamu memang yg terbaik👍
Salma Suku
Dasar bocil😁🤣
Indri Herdiani
😂😂😂😂
Indri Herdiani
ngakak.. 😂😂🤣🤣🤣
Salma Suku
Aamiin
Salma Suku
Mampir lagi thor
Aurell And Friends
cie...cie...mas Baby...
Indri Herdiani
ngabruttt.. 😂😂😂
Indri Herdiani
Luar biasa
Aurell And Friends
kacau bangunin macan LG tidur rupanya../Hammer/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!