tak ada kata menyerah untuk mendapatkan orang yang di cintai sekalipun kamu perempuan..
Baby El yang jatuh cinta pada pria dewasa yang baru ditemui nya , membuat gadis kecil itu dengan nekat ingin mendapatkan pria itu ...
serta bagaimana perasaan pria dewasa itu saat dirinya di kejar-kejar oleh gadis kecil yang bahkan umur nya baru 17 tahun
yuk baca cerita perjuangan Babby EL🥰
jangan lupa tinggalkan jejak ☑️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 19 pacar Glenn
" maaf ,,, kamu nggak papa kan Leon " sesal Clara memegang lengan Leon untuk memeriksa tubuh nya...
" jangan sentuh saya " formal Leon menolak sentuhan dari Clara ...
Leon meminta bodyguard nya untuk membooking cafe ini dan setelah semua pengunjung pergi , Leon ingin semua masalah selesai sebelum pernikahan nya dan El berlangsung
" Glenn pulang lah dulu biarkan kami menyelesaikan masalah ini " kata Leon ...
" tapi El ,,"
" Om yang akan antar pulang ...kamu jangan khawatir" kata Leon ..
" El kami pulang dulu ya " pamit Alvin mengajak Glenn yang masih belum mau pulang itu karna khawatir akan El
" iya kak,,, hati hati di jalan " senyum tulus El menyakinkan Glenn yang terpaksa pergi itu bahwa dia akan baik baik saja ..
setelah nya mereka hanya tinggal berempat !
" aawwww perih " ringis Clara duduk di kursi sambil mengipas paha nya dengan tangan meminta perhatian Leon ....
seolah dia yang paling tersakiti disini , padahal mungkin jika memang sangat sakit Clara bisa meminta pengawal nya membawa kerumah sakit ...
Leon melirik paha Clara yang memang memerah karna kopi panas yang di siram kan oleh El wajar jika Clara meringis ....
Clara tersenyum lebar begitu mendengar Leon meminta bodyguard nya mengambilkan krim penghilang memar...
jika Clara tersenyum maka El cemberut menatap Leon marah karna jika Leon yang mengobati nya sudah pasti Leon menyentuh paha Clara ...
" ini tuan " kata bodyguard nya memberikan pada Leon ...
" El " suara lembut Leon, gadis kecil itu tak hanya memeluk Leon dari depat tapi juga memegang kedua tangan Leon tak membiarkan Leon mengambil krim itu ...
tatapan mata El yang mendongak itu begitu campur aduk tapi yang jelas seperti nya dia cemburu sekarang
" baiklah kalau Om tidak boleh ,,, kamu deh yang obatin " kata Leon yang membuat gadis labil itu meronta ronta kesal ...
" mmm,,," gumam El tak mau walaupun dia yang salah ..
Leon hanya tersenyum lebar , begini lah kalau bersama dengan bocil ..
" mmm,,,, Om nggak boleh sentuh tante itu " rengek El tak rela jika Leon sampai menyentuh Clara ...
El yang bersikap sangat manja pada Leon tentu menyita perhatian wanita cantik seumuran Leon itu ...
" dia sebenarnya siapa Leon ?" itulah pertanyaan Clara untuk gadis kecil yang awal nya Clara fikir adalah ponakan Marc ...
" EL,,,, "Leon begitu sabar menghadapi sikap kekanak nakan yang mungkin wajar saja karna El gadis belia ...
" haaa,,, nggak boleh Ommm" rengek El posesif terus memegang kedua tangan Leon...
" sini " Leon membawa gadis kecil itu masuk kedalam pelukan hangat nya agar tenang , lalu barulah Leon mengambil krim yang di berikan bodyguard nya itu ...
" mmmm,,,, Om jahat ," El yang berada di pelukan Leon itu ekspresi nya sudah kacau saat Leon mengambil krim itu ...
" tenang El ,,,,Marc" sebelah tangan Leon mengelus lengan El yang masih di peluk nya sedangkan satu tangan nya lagi memberikan krim itu pada Marc yang berdiri tak jauh dari nya ...
meminta Marc membantu mengobati Clara karna El Tak membiarkan nya ....
yaa sebenci apapun Leon , sebagai manusia tentu dia punya rasa iba ...
" cehhhk " tak berminat sekali Marc melirik krim itu bahkan dia memberikan tatapan tajam penuh intimidasi pada Leon .
" Clara obati sendiri " kata Leon memberikan Krim itu pada Clara yang duduk di kursi itu ...
Clara tak percaya ini ! biasa nya Leon sangat menyayangi nya sampai kadang luka kecil saja Leon sangat panik tapi mengapa sekarang tidak
" bantu aku Leon " suara kecil Clara yang begitu merindukan perhatian dari Leon ...
" wanita ku tidak membiarkan nya " jawab Leon dengan seulas senyum tipis meletakkan krim itu di meja lalu mengelus punggung El yang masih di peluk nya ...
" jadi dia calon istri kamu" melotot tak percaya Clara bahwa Leon akan memperistri gadis belia itu ...
" huffttt " Marc memilih duduk dimeja yang cukup jauh dari mereka untuk menonton drama tragis itu
" Leon apa kau gila akan memperistri gadis kecil ini,, mungkin jika kita menikah setamat SMA anak kita sudah hampir seumuran dia " maki Clara merasa Leon begitu tabu jika menikahi gadis belia itu ...
" ooohhhh,,,, atau kau hanya menjadikan nya pemuas na* su mu" senyum kecut Clara berdiri menatap mata Leon bahkan berani seolah menantang ...
mendengar perkataan Clara emosi Leon begitu tak terbendung bahkan mata tegas Leon langsung menyorot Clara dengan dingin ...
El yang masih di peluk Leon mendongak menatap mata Leon dengan sayu seolah menanyakan apakah benar tujuan Leon mau dengan nya hanya untuk itu ...
" tutup mata dan telinga sayangh" tatapan hangat Leon mengecup kedua mata El memaksa mata gadis polos itu tertutup....
" diam dan tenang yaa" lembut Leon memeluk El semakin Erat dalam posisi berdiri ....
setelah memastikan El tenang dalam pelukan nya , Leon kembali menatap Clara dengan Aura dingin nya yang sudah mendominasi si membuat Clara tersentak melihat tatapan tajam yang selama ini tak pernah dia liat dari wajah Leon ...
" apa kau lupa bagaimana aku jika sudah mencintai seseorang?" tanya Leon dingin yang membuat Clara terisak saat pertanyaan Leon membuat nya kembali teringat semua kenangan masa lalu ...
" tapi ,,, tapi ini tidak logis Leon ..dia terlalu belia untuk memenangkan hati mu dan tak mungkin dia bisa menghapus ingatan mu terhadap kenangan kita sejak dari 16 tahun yang lalu " lirih Clara merasa tak mungkin ...
tapi tatapan penuh cinta Leon terhadap gadis kecil itu cukup merobohkan pondasi hati Clara yang merasa sampai detik itu Leon masih mencintai nya seperti yang dia rasakan .
tapi ternyata tidak ! semua telah berubah ..
" Aku telah melupakan semua kenangan kita jauh sebelum aku mengenal nya " tegas Leon tersenyum kecut menatap Clara dalam posisi nya yang masih memeluk El ...
" semudah itu Leon ,,, apa kau juga telah lupa rasa malam panas di setiap hari anniversary kita " teriak Clara yang membuat El yang sedari tadi diam dalam pelukan Leon menangis terisak ...
" kau harus tau gadis kecil,,,, kalau calon suami mu ini telah meniduri wanita puluhan kali dan bukan hanya aku " teriak Clara terang terangan membuka semua nya ...
jujur saja hati Clara juga sakit , Clara memang salah telah memilih pekerjaan ketimbang hubungan dengan Leon tapi setelah kepergian nya ke Amsterdam Leon menjadi pria liar yang menghabiskan hari hari nya dengan bermain wanita ...
Clara tau semua itu !
" iya ,,,iya El Om memang seperti itu kamu harus tau sebelum menjadi istri Om ,,, Om bukan lagi perjaka makanya sejak awal Om sudah menekan kan ,,, kamu terlalu baik untuk Om yang sudah tak sempurna " ucapan sendu Leon menatap El yang masih di peluk nya ...
Leon memilih jujur dari pada harus menutupi semua nya yang membuat nya juga akan kehilangan El walau secara perlahan ...
semakin keras isakan El semakin Leon membongkar semua hal tentang nya bahkan Clara sampai kaget melihat Leon yang menceritakan semua nya tanpa menutupi apapun pada gadis kecil yang masih berada dalam pelukan nya itu ....
setelah menceritakan semua nya pada El ,,, Leon benar benar terlihat hancur dan gusar karna sudah pasti El tak akan mau lagi dengan nya ....
dan untuk kedua kali nya Leon akan merasakan sakit dan kehancuran luar biasa yang akan membuat nya berpotensi gangguan mental ....
karna dia akan kehilangan wanita yang dia cintai untuk yang ke dua kali nya sebelum pernikahan ...
next ...
...janji senja...
...sebentar namun mengajarkan mu tentang sesuatu yang indah lalu pergi tapi dia selalu kembali walaupun hanya sebentar 🦋...
apa jawaban Mereka atas pertanyaan rey.apakah nay bukan anak kandung mereka?