Lagi dan lagi Rahayu memaafkan kesalahan suaminya yang baru iya nikahi dua tahun yang lalu, meski kesalahan itu sudah sering suami Rahayu lakukan sejak mereka masih berpacaran tapi selalu Rahayu percaya jika kelak suaminya akan berubah akhirnya Rahayu pun lelah dan memilih diam.
Sebenarnya apa yang suami Rahayu lakukan hingga membuat Rahayu diam seperti saat ini dan apa arti diam yang Rahayu maksud ?
Dan apakah selamanya Rahayu akan selalu diam atau akan ada satu titik dimana Rahayu harus mengambil langkah tegas untuk menyelamatkan dirinya dan pernikahannya ?
Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya dan jadikan R-kha author favorit kalian
Happy Reading...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keributan Yang Tak Terhindarkan
Hari ini adalah hari pertama Rahayu bekerja di cafe seperti yang Linda sampaikan padanya kemarin dimana Rahayu akan di tempatkan di bagian kasir cafe agar Rahayu tak terlalu lelah dan tak perlu banyak bergerak seperti itu pegawai lainnya.
" kamu tau aku sangat senang kita bisa bekerja bersama dan Bahkan di tempat yang sama " ucap Linda saat keduanya sedang dalam perjalanan menuju cafe yang kebetulan tak begitu jauh dari tempat tinggal mereka.
" aku juga sangat senang dan aku merasa bersyukur memiliki sahabat seperti mu " ucap Rahayu yang tak menyangka Linda akan begitu baik padanya.
" tapi Yu, apa ayahmu tau jika kamu akan mulai bekerja hari ini ?" tanya Linda yang tak ingin Rahayu merahasiakan semua ini dari ayahnya.
" nanti setelah kita pulang bekerja aku baru akan memberitahu ayah semuanya " ucap Rahayu yabg tak ingin berharap banyak dari ayahnya.
Linda tau jika Rahayu masih memberi jarak antara hubungannya dengan pak Zidan, dan Lida tak bisa memaksa Rahayu untuk merubah sikapnya pada pak Zidan jika Rahayu sendiri masih memberi jarak itu.
" aku harap kamu akan selalu ingat jika bagaimana pun pak Zidan tetap lah ayah mu dan tak akan ada seorang ayah ingin melihat anaknya sedih " ucap Linda lagi.
" aku tau tapi aku hanya butuh waktu " ucap Rahayu singkat.
Keduanya pun mulai bekerja meski sebelumnya Rahayu mendapatkan pengarahan untuk menjalankan tugasnya hari ini, dan setelah Rahayu mempelajari semuanya Rahayu pun mulai bekerja seperti yang sudah iya pelajari secara singkat.
" semangat " ucap Linda yang tau jika Rahayu saat ini sedang gugup dan butuh dukungan, Rahayu hanya bisa tersenyum sambil mengacungkan jempol karena Rahayu harus fokus dalam pekerjaannya.
Siang ini cafe sangat ramai begitu juga dengan Linda dan Rahayu yang terlihat sangat sibuk dengan tugasnya masing masing hingga tanpa Rahayu sadari jika ada Dewa dan teman temannya masuk ke cafe ini untuk makan siang.
" pelayan " panggil Anton yang datang bersama dengan Dewa Winda dan satu teman kantor lainnya.
Linda pun datang menghampiri tapi saat Linda melihat jika Dewa suami Rahayu ada di hadapannya refleks Linda melihat ke arah Rahayu yang sedang fokus pada pekerjaan barunya.
Anton yang tak tau apapun langsung memesan makanan begitu juga dengan dewa Winda dan satu lagi teman Anton, tapi berbeda dengan Winda yang melihat dan menyadari jika Rahayu ada di sana.
" Wa... Sebenarnya apa hubungan kalian sebenarnya ?" tanya Anton yang masih penasaran dengan berita yang tadi pagi iya dengar.
" sudah ku bilang jika aku dan Dewa sudah menikah dan Dewa sudah berpisah dengan istri pertamanya nya " ucap Winda sengaja agar Anton percaya dan Dewa tak bisa lagi mengelak pernikahan mereka.
" benarkah ? Wah ternyata kamu tak sepolos yang ku bayangkan " ucap Anton yang tak menyangka jika Dewa bisa bersikap seperti itu.
" jika kamu tidak tau yang sebenarnya sebaiknya diam " ucap Dewa yang benar benar kesal dengan Anton yang tak henti hentinya membahas apa yang terjadi pada kehidupan rumah tangganya.
" biarkan saja sayang " ucap Winda sengaja saat Rahayu kebetulan melihat ke arah meja mereka sedangkan Dewa belum sadar jika Rahayu juga ada di cafe yang sama.
Jujur Rahayu sangat sakit melihat Dewa dan Winda yang terlihat bahagia setidaknya itu lah yang terlihat di mata Rahayu saat ini.
" anggap saja mereka tidak ada atau anggap mereka hanya orang asing yang sedang datang untuk makan dan setelah itu semuanya selesai " ucap Linda saat melihat raut wajah sedih di mata Rahayu.
" kamu tenang saja, aku tak akan berpengaruh " ucap Rahayu yang hanya ingin membuat Linda merasa tenang, tapi seolah Winda ingin menunjukan jika saat ini Dewa adalah miliknya di hadapan Rahayu Winda pun bersikap manja pada Dewa.
" kalian tau Dewa sangat mencintaiku tapi mungkin agar imagenya terlihat baik Dimata orang lain dia dia terus saja mengelak jika kamu sudah menikah " ucap Winda sambil bergelayut manja di tangan Dewa sedangkan Dewa tak bisa berbuat banyak karena cafe yang semakin ramai dan tak ingin membuat keributan di cafe yang iya datangi.
" silahkan menikmati " ucap Linda yang baru saja menghidangkan makanan pesanan Dewa dan yang lainnya.
" tunggu, bukan kah kamu tan Rahayu ?" tanya Dewa yang sejak tadi merasa jika Linda tak asing baginya dan saat Linda ada di hadapannya lagi Dewa baru bisa mengingat jika Linda adalah teman Rahayu istri yang sampai saat ini belum iya ceraikan.
" ya, saya teman Rahayu " ucap Linda dengan nada suara yang cukup ketus.
" hei jaga ucapan mu !!"
" kami ini pelanggan di cafe ini jadi bicara yang sopan, dasar pelayan rendahan !!" bentak Winda yang tak suka saat Linda bersikap seperti itu pada Dewa terlebih saat tau jika Linda teman Rahayu madunya.
" lalu kenapa kalo saya seorang pelayan !!" ucap Linda yang tak bisa mengontrol emosinya melihat wanita yang sudah merebut suami temannya Rahayu.
" menjadi seorang pelayan jauh lebih terhormat daripada menjadi pegawai kantoran yang malah menjadi selingkuhan bagi laki laki yang sudah beristri " ucap Linda lantang, saat mendengar itu membuat Dewa yakin jika Linda tau dimana Rahayu saat ini.
" apa kamu tau dimana Rahayu saat ini ?" tanya Dewa yang tak memperdulikan jika orang orang sudah mulai memperhatikan dirinya dan juga Winda.
" untuk apa ? Apa agar kamu bisa terus menyakiti hatinya lagi ?" tanya Linda, melihat Linda yang terus saja meladeni dewa dan Winda membuat Rahayu mau tak mau muncul di hadapan Dewa.
" Lin... " Rahayu langsung memanggil Linda dan hal itu menyadarkan Dewa jika Rahayu ada di cafe yang sama dengan dirinya dan juga Winda.
" ayu... Kamu disini ?" tanya Dewa yang langsung menghampiri Rahayu tapi Rahayu langsung mengangkat tangannya mencoba menghentikan Dewa yang baru saja akan memeluk dirinya.
" berhenti " ucap Rahayu yang tak ingin lagi di sentuh oleh Dewa.
" sayang, mas minta maaf "
" mas tau mas salah dan mas sudah menyesal tak mendengar apa yang kamu katakan dulu " ucap Dewa yang membuat Winda tak terima mendengar apa yang Dewa katakan.
" maksud kamu apa Dewa ? Jangan karena di hadapan Rahayu kamu bisa berkata seperti itu " ucap Winda yang tak terima jika dirinya di rendahkan seperti ini di depan umum.
" kenapa ? apa kamu tak terima jika Dewa lebih memilih Rahayu daripada kamu yang hanya selingkuhannya ? "
" Lin tolong hentikan, lebih baik kita ke belakang dan biar mereka menikmati hidangan yang baru saja kamu hidangkan " ucap Rahayu yang tak ingin membuat semuanya bertambah kacau.
" tapi dia sudah sangat keterlaluan " ucap Linda.
" ada apa ini ? Dan apa yang kalian lakukan di sini ?"
✍️✍️✍️Siapa yang datang dan menghentikan perdebatan antara Linda dan Winda ?
Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya
Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya
Love you moreee 😘😘😘
yng pnting hidup rahayu. dn temn"ny bhgia dn pd sukses 🤣🤣💪💪 rahayu linda.
rahayu smga d tmpt krja yng baru bs mmbwa berkah krna jauh dr pra smpah masyarakt..dn hidup bhgia seht"kndunganny lncar smpai wktu mlhirkan