NovelToon NovelToon
CINTA ATAU LUKA

CINTA ATAU LUKA

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO
Popularitas:117.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: Arisha Langsa

Kata orang cinta itu indah,bisa membuat orang tertawa,dan berbunga-bunga,namun juga bisa buat orang menangis,tangis bahagia kah itu? atau tangis karena sakit?

Tapi bagiku cinta itu ibarat luka tak berdarah,sakit tak tau dimana sakitnya,itulah cinta yang aku rasakan,benarkah itu cinta? ataukah sesungguhnya itu luka yang ku kira cinta?

Tuhan....aku mengimpikan cinta yang seperti orang katakan,cinta yang seperti kisah cinta Rasulullah dengan bunda Aisyah,atau seperti cintanya Rasulullah pada bunda Khadijah_..
@..Adiba Khanza.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arisha Langsa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

16

Adiba melangkahkan kakinya menuju kamar tempat biasanya ia akan bermalam di villa dan melayani Abizar.

" Assalamualaikum" gumam Adiba pelan saat membuka pintu kamar itu,ia tak pernah menganggap bahwa kamar itu adalah kamarnya, baginya kamar itu tak lebih dari kamar hotel.

Adiba melihat sprei di kamar itu sudah berganti seperti biasanya,setiap kali ia datang maka seprai di kamar itu selalu berganti warna,mata Adiba melihat Abizar duduk di sofa kamar itu, seperti biasanya menatap jendela,tak pernah menyambut kedatangan nya.

Adiba melangkah masuk, meletakkan tasnya di dekat lemari,ia memasuki kamar mandi, seperti biasa ia akan terlebih dahulu membersihkan wajahnya dan mengganti pakaian nya dengan lingerie yang sudah tersedia di ruang ganti kamar itu,hanya pakaian itu yang ada, yang artinya ia hanya di haruskan memakai pakaian itu saat berada di tempat itu.

Lima menit Adiba keluar dengan menggunakan jubah mandi,ia menyimpan pakaian nya ke dalam tas punggung miliknya dan melanjutkan langkahnya menuju ruang ganti,ia memilih lingerie manakah yang tak terlalu terbuka, walaupun pada kenyataannya semuanya berbahan sangat tipis dan mini.

Adiba tak pernah melihat lingerie yang pernah ia pakai tergantung lagi di dalam lemari di ruang ganti itu,ia yakin semua lingerie bekas ia pakai di buang.

Adiba menatap pantulan dirinya di depan cermin,tubuh indahnya terbungkus lingerie berwarna putih yang hanya sebatas paha dengan bagian dada rendah dan bertali spaghetti,begitu kontras dengan kulitnya,Adiba memejamkan matanya seraya tersenyum miris, apakah ia termasuk wanita hina.

Adiba melangkah keluar dari ruang ganti,berjalan berlahan menghampiri Abizar yang terlihat fokus pada layar macbook nya,hal yang tak biasa Adiba lihat jika pria itu berada di kamar itu.

" Saya sudah siap tuan" ucap Adiba lirih seraya berjongkok tepat di depan Abizar,sejajar dengan lututnya.

Mendengar suara lirih namun lembut milik Adiba, jemarinya yang tadi bergerak mengusap layar macbook nya terhenti, tatapan nya tertuju pada Adiba yang berjongkok di depannya.

Glek...

Abizar menelan salivanya, melihat penampilan Adiba,jakun nya bergerak naik turun, sungguh ia selalu tergoda untuk menjamah wanita cantik di depannya itu,tapi entah mengapa hari ini ia merasa sangat ingin memeluk Adiba dan menghirup dalam-dalam aroma tubuh dan rambut Adiba yang selalu menghantui nya, seakan menjadi candu.

" Apakah kau sudah sangat tidak sabar untuk aku sentuh ? Hem? " Abizar bertanya dengan nada sarkas.

Adiba menggeleng seraya menunduk" bukankah tugas saya hanya untuk menerima sentuhan anda tuan? itukan arti dari partner ranjang?" Adiba menjawab lirih.

Abizar meremas kuat macbook di tangan nya, apakah wanita yang berstatus istri siri nya ini benar-benar hanya berniat untuk menjual tubuhnya padanya? tak sedikitpun kah Adiba memiliki ketertarikan padanya, sedangkan di luar sana begitu banyak wanita yang menggilai nya.

" Aku sedang sibuk" akhirnya kata-kata itu yang keluar dari bibir Abizar, Adiba mengaguk,ia bangun dari jongkok nya dan melangkah meninggalkan Abizar,menuju ranjang,Adiba bahkan tak pernah memegang ponselnya jika saat bersama Abizar.

Adiba merebahkan tubuhnya di atas ranjang, meringkuk menatap luar kamar dari jendela, karena gorden nya masih terbuka,hari masih siang,ia berdoa dalam hati semoga malam segera datang agar pagi segera tiba,ia ingin segera meninggalkan villa itu.

Tanpa di sadari Adiba tertidur pulas dengan tubuh meringkuk,ini adalah kali pertama ia benar-benar tertidur di villa itu,selama ini ia tidak pernah benar-benar tidur,ia hanya memejamkan matanya meratapi nasibnya setiap kali Abizar selesai menjamahnya,tapi hari ini ia benar-benar terlelap,entah mungkin karena terlalu lelah.

Sementara Abizar,setelah menyelesaikan beberapa pekerjaan nya,ia mematikan macbook nya dan meletakkan nya di atas meja di dekat sofa,Abizar membuka dasi nya melangkah mendekati ranjang.

Matanya terpaku menatap Adiba yang tertidur pulas dengan posisi meringkuk tak menggunakan selimut,ia berjongkok di depan Adiba, menatap lamat-lamat wajah polos Adiba, terlihat begitu damai,namun tak menutupi wajah sendunya.

Entah mengapa tiba-tiba hati Abizar bergetar dan jantung berdetak tak menentu saat menatap intens wajah cantik Adiba,hidung mancung, alisnya yang tak terlalu tebal namun terlihat begitu rapi tanpa menggunakan pensil alis, kulitnya seputih salju,bahkan tak berpori, bibirnya terlihat begitu indah,Abizar belum pernah menyentuh bibir itu, hatinya tiba-tiba terdorong untuk merasakan manisnya.

Tangan Abizar bergerak perlahan memindahkan rambut Adiba yang menutupi sebagian wajahnya, rambut panjang nya begitu halus dan lembut.

Cup..

Satu kecupan singkat Abizar daratkan di bibir indah milik Adiba.

' Manis' bisik Abizar dalam hati,tapi ia tak ingin melanjutkan lebih, entah mengapa ia merasa tak tega mengganggu tidur Adiba yang terlihat begitu pulas, seperti putri tidur, Abizar sampai tersenyum sendiri menatap wajah cantik Adiba saat tertidur seperti bayi,namun di mata Abizar pipi Adiba terlihat lebih tirus dari pertama mereka bertemu.

' Apakah akan secantik dan selucu dia jika aku memiliki baby bersama nya ' tanya Abizar dalam hati nya,entah mengapa tiba-tiba saja ia berfikir sejauh itu.

' Apa yang kau pikirkan Aby...dia putri pria yang telah membuat kedua orang tua mu celaka dan koma,bahkan papa mu sampai hari ini belum sadarkan diri ' batin Abizar yang tiba-tiba tersadar dari khayalan nya.

' Kamu tidak perlu merasa bersalah padanya,terlebih samapi memiliki perasaan suka padanya,dia tak pantas,dia hanya wanita yang haus akan uang' batin Abizar lagi,ia terus berusaha men sugesti dirinya untuk terus membenci Adiba dan menyakiti nya,sampai ia puas.

Abizar menaiki ranjang dan merebahkan tubuhnya tepat di samping Adiba,memeluk erat tubuh ramping Adiba dari belakang dan menghirup dalam-dalam aroma lembut khas dari tubuh Adiba,Abizar sampai penasaran parfum apa yang Adiba pakai,tapi ia belum menemukan apa merk parfum Adiba.

Abizar mengecup singkat leher belakang Adiba,namun meninggalkan beberapa jejak merah disana,entah mengapa Abizar tersenyum senang melihat tanda itu di tubuh Adiba,seakan ia ingin menunjukkan bahwa Adiba adalah milik nya.

Hingga tanpa sadar Abizar ikut tertidur pulas seraya memeluk erat tubuh ramping Adiba,ia menyusupkan wajahnya di leher belakang Adiba,Adiba sedikit menggeliat, membalikkan tubuhnya mencari kenyamanan,merasa nyaman ia kembali tertidur,tanpa ia sadari saat ini ia sudah tertidur di atas lengan Abizar dan menyusupkan wajahnya di dada bidang Abizar.

Sedangkan Abizar wajahnya berada tepat di atas puncak kepala Adiba, terlihat begitu romantis, layaknya pasangan suami istri pada umumnya,tak ada yang menduga bahwa mereka adalah pasangan yang menikah karena perjanjian yang akhirnya akan berujung saling menyakiti hati masing-masing.

****

Di lain tempat..

" Bang...boleh aku nanya sesuatu? sedikit pribadi sih" Dea mencoba memberanikan dirinya untuk bertanya pada Randi, keduanya sedang berada di cafe depan rumah sakit, menikmati makan siang mereka.

" Tentang?" Randi bertanya balik.

" Adiba.. maksud ku dokter Adiba" jawab Dea.

Randi sedikit mengerutkan keningnya mendengar ucapan Dea" Adiba? ada apa dengan dia?" tanya Randi heran.

" Ga ada apa-apa sih,kalau boleh aku tau,menurut Abang dia seperti apa?" Dea bertanya hati-hati.

Randi menatap Dea sesaat" Seperti apa yang bagaimana? kepribadian nya atau kemampuan nya dalam bekerja?" tanya Randi lagi,ia tak ingin salah menjawab.

" Semuanya, yang terpenting kepribadian nya,kalau tentang kemampuan nya seperti nya jelas dia cerdas dan pintar,kalau tidak,mana mungkin FG hospital akan dengan mudah menerima dia magang di sana" jawab Dea.

Randi mengangguk santai" tentang kepribadian nya di mata aku...dia wanita yang nyaris sempurna,dia cantik,dia baik,dia Sholehah,dia lemah lembut,dia penyayang,dia sopan, adabnya bagus,aku menemukan hampir semuanya yang di impikan laki-laki saat mencari pasangan hidup ada padanya, Jika tentang keahlian sama seperti pendapat mu" Randi menjawab dengan nada santai dan terlihat tulus.

Dea mengangguk seraya tersenyum tipis " itu juga yang aku lihat dari dia bang" jawab Dea.

" kalau boleh tau Abang suka ya sama dia?" tanya Dea di iringi dengan senyuman lucu.

Randi tertawa renyah seraya menggeleng " Aku rasa tidak ada pria normal yang tidak tertarik padanya,hanya dari fisiknya saja sudah mengalihkan pandangan laki-laki, apalagi jika mereka sudah tau kepribadian nya,maka mungkin akan mengejarnya secara ugal-ugalan" bukannya nya menjawab Randi malah memberikan alasan lain.

" Berarti Abang juga sama?" tanya Dea yang merasa penasaran.

" Sayangnya aku harus memendam dalam-dalam perasaan itu,dia adalah amanah dari sahabatku Adam,Adam memohon menitipkan nya pada ku,masa ia aku harus jadi pagar makan tanaman,tapi kalau jodoh aku tidak akan menolak" jawab Randi santai.

1
Isna Wati
semangat 💪💪💪 lanjut lagi
Isna Wati
semangat, semangat, semangat Thor
Isna Wati
lanjut lagi thor
Isna Wati
lanjut thor
Putri Hardhita Kasih
up lg kak ih,,, penasaran in,,
Orien Rien
aaaaaaaaa kk semangat😘
Aras Diana
lanjut upnya thor
Sri Widiyarti
kasih vote biar semangat up-nya kak ❤️❤️❤️
KIM TAMIE
lagi thor, pengen mereka rujuk trus Adiba hamil dan ngidamnya pengen Abizar makan duren sekalian kulit2nya 🤭🤭m
Gas thor.
sarangeo 😍😍😍
chusnul chuzan: btw itu knp adiba mnta mmaaf ke maama liana blang klau tlah berbohong &menganggu kluarga nyoya n nyonya ibu dokter randi?? bohong apa.an ?
total 1 replies
chusnul chuzan
di tungggu upnyaa lgii kak.. semangatt/Heart/
chusnul chuzan: yg prtma kli baca jga kak.. pas lihat.. alhamdulilah uda up jam 3 an sblum shubuh wkwk
Milla: Uwu uwu ya mereka iii seneng deh baca nyaaa de Adiba selalu berpikir jelek tentang suami nyaa itu karena tuan Abizar emang se tertutup itu jadi yaa begini akibat nyaaa salah paham terusss ☺️ ya wes to kasih pafam dulu istri tercinta mu itu tuan Abizar biar semua jelas terbuka lega tidak ada uneg2 lagii ubur ubur ikan lele aku seneng mereka bersatu le 🫶👏🤗🤗🤗🌹🌹🌹🌹 di tunggu up nya thorrr semangat yaaaaa 🫶
total 3 replies
Aras Diana
lanjut up syg liatin upnya
Aras Diana
lanjut upnya thor
Ilfa Yarni
hiks hiks aku ikut nangis jg
Dhea Oktaviani
thor besok double up ya
Siti Naimah
wah ternyata Adiba baru ngerti kalau dokter Randi dan Abizar masih bersaudara...walaupun saudara angkat.gak bisa membayangkan jika Randi ngerti kalau ternyata Adiba yg dikejar habis2an adalah istri adik angkatnya...ditunggu kelanjutannya
Aras Diana
lanjut thor
Aras Diana
lanjut tuor
Indrawati Andira
walaupun udah crazy up, klau bisa up lagi ya Thor /Pray//Pray/
Sri Widiyarti
lanjut thor penasaran...
Siti Aisyah Aisyah
lanjut lg thor.... 😭😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!