Lin Yenny gadis yatim piatu yang dijual pamannya ke tempat hiburan untuk melunasi utang pamannya.
Sebagai wanita penghibur,dan pamannya menerima banyak uang setelah menjual Yenny.
Suatu hari saat dia melayani sekumpulan geng paling berkuasa di kota, tiba-tiba saja orang yang tidak dikenal menembaki semua orang yang ada di ruangan yang ada di club tempat kerja Yenny.
Yenny pun tidak luput dari tembakan orang yang tidak dia kenal, yang mengenai kepalanya.
Dorr..
Tubuh Yenny pun tergeletak begitu saja, dan saat dia bisa bernafas lagi, dia sudah berada di tempat asing,lebih mengejutkan lagi Yenny menjadi anak kecil yang berusia sekitar 10 tahun.
Sebenarnya apa yang terjadi kepada Yenny?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anastasia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 16.Terkejut.
Pagi itu Hu die sedang duduk santai di halaman,sambil menikmati kue yang dibuat Niang.
Tiba-tiba dia dikagetkan oleh Yu ze, yang muncul di belakang dirinya.Dia berjalan perlahan-lahan kearah Hu die, dan mengagetkan dirinya.
Sehingga Hu die tersedak oleh makanan yang dia makan. "Uuk.., ka.. u! " Ucap Hu die sambil terbatuk-batuk.
Yu ze pun menepuk punggung Hu die, sambil meminta maaf kepada Hu die. Hu die lalu mengambil minuman yang ada didepannya, untuk menghilangkan sedak makanan di tenggorokannya.
Dan tak beberapa Hu die lepas dari tersedaknya,dengan menatap Yu ze dengan tatapan marah.
"Aku sudah meminta maaf!" Seru Yu ze yang merasa bersalah.
"Beraninya kamu datang kemari lagi!, sekarang untuk apa kamu datang kemari? " Tanya Hu die dengan marah.
"Aku kesini hanya memberikan dirimu obat dari dewa, dan ini pasti cepat memulihkan lukamu" Ucap Yu ze sambil memberikan dia botol obat untuk dirinya.
"Ini benar obat atau racun yang kau berikan" Ucap Hu die.
"Jika tidak mau biar aku simpan saja! " Ucap Yu ze.
Hu die langsung mengambil obat yang ada didepannya. "Kalau sudah diberi tidak boleh diambil lagi" Ucapnya.
Hu die pun meminum obat itu satu persatu, lalu berterima kasih kepada Yu ze atas maksud baiknya.
Tiba-tiba Hu die memperhatikan bunga herbal yang ada di rambut Yu ze, dia pun mendekati Yu ze. Jarak di antara mereka berdua sangat dekat, sehingga Yu ze bisa merasakan nafas Hu die yang mendekati dirinya.
Dan itu membuat Yu ze menjadi gugup, dan mendorong tubuh Hu die agar menjauh dari dirinya. "Apa yang kamu lakukan? " Tanya Yu ze.
Sambil menunjukkan bunga herbal yang Hu die ambil dari rambutnya kepada Yu ze."Ada bunga yang cantik di rambut perakmu"Ucap Hu die sambil tersenyum.
Yu ze memandang Hu die, seakan wajahnya tersinar oleh cahaya yang terang dengan senyum indah diwajahnya. Tanpa sadar Yu ze memuji Hu die. "Cantik" Ucapnya.
"Apa? " Tanya Hu die.
"Maksudku bunga herbal milik Zhi peng ini cantik" Sahutnya yang gugup tanpa berani menatap Hu die.
Yu ze lalu berdiri agar tidak terlalu dekat dengan Hu die, dia mendengarkan Hu die sambil berdiri di belakangnya.
"Kenapa kamu berdiri? " Tanya Hu die sambil melihat kearah Yu ze.
"Tidak apa, aku cuma pingin berdiri saja. Jika perlu untuk dibicarakan, bicaralah aku akan menjawab semuanya" Ucap Yu ze.
Hu die lalu membicarakan maksud Yu ze memberikan surat lamaran kemarin kepada Kaisar."Kenapa harus putri bangsawan dari kerajaan Hanwan?, bukankah banyak putri dari kerajaan lain yang cocok dengan dirimu"Tanya Hu die.
"Bukan aku yang minta, Kaisar langit yang memerintahkan katanya hanya putri bangsawan kerajaan Hanwan yang bisa mengendalikan kekuatan besarku" Penjelasan Yu ze.
"Sebanyak gadis yang dibawa kesana tidak ada yang bisa? " Tanya Hu die.
"Tidak ada, semuanya takut melihat wujud asli ku" Ucap Yu ze.
"Memangnya seberapa menakutnya wujud aslimu, tuan siluman! " Seru Hu die.
Tiba-tiba tubuh Hu die terasa panas, dan rasanya pakaian yang dia gunakan sangat sesak. "Sebenarnya ada apa dengan diriku?,obat apa yang diberikan siluman mesum ini padaku?. Rasanya tidak nyaman sama sekali! " Suara hati Hu die.
Yu ze terus berbicara tentang wanita yang diantar ke gunung Kunlun, dia tidak menyadari tubuh Hu die tidak beres.
Hu die yang kegerahan mencoba melonggarkan pakaiannya, dan wajahnya berubah menjadi merah dan berkeringat dingin.
Lalu dia memandang wajah Yu ze, dan pandangannya mengarah ke bibir Yu ze. "Kenapa bibir siluman mesum itu terasa mengoda?, bagaimana rasanya jika aku mencium siluman mesum ini?" Pikir Yenny yang sudah terpengaruh oleh obat bergairah dari Zhi peng.
Ternyata Zhi peng salah memberikan obat yang dibawa Yu ze, seharusnya obat pemulih tenaga malah mengambil obat penambah gairah.
Hu die terus menerus menggelengkan kepalanya, agar dia sadar tapi pengaruh obat itu sangat kuat. "Sadar Yenny!, ciuman pertama mu mau kamu berikan kepada siluman mesum itu" Pikir Yenny.
Karena tubuh Hu die sudah tidak bisa menahan pengaruh obat tersebut, tiba-tiba saja Hu die berdiri dan mendekati Yu ze.
Yu ze pun terkejut karena Hu die tepat ada didepannya, lalu Hu die memegang wajah Yu ze dengan lembut.
Membuat Yu ze menjadi gugup, tanpa bicara Hu die mencium bibir Yu ze.
Nuansa romantis mengelilingi mereka berdua, tiba-tiba bunga berguguran terbang kearah mereka berdua.Sinar matahari pagi menerangi kearah mereka, angin pun bertiup sepoi-sepoi dengan perlahan meniup mereka.
Yu ze pun terkejut karena terkejutnya, dia merasa sedang bermimpi di cium oleh Hu die. Lama kelamaan Yu ze mulai menikmati ciuman yang diberikan oleh Hu die, saat mereka berdua mulai menikmati Li ling tiba-tiba muncul dan melihat kemesraan mereka berdua.
Li ling yang berusaha menyerang Hu die,kekuatannya tidak bisa mengenainya. Li ling pun dengan terpaksa berlari kearah mereka, dan memaksa untuk memisahkan mereka.
Karena mereka berdua tidak bisa dipisahkan, maka Li ling memukul Hu die sampai pingsan.
Yu ze yang melihat itu marah kepada Li ling, dan segera menggendong Hu die. Dan meminta Li ling mengatasi masalah yang dia buat dan membawa Hu die pergi dari rumah keluarga Halton, dengan terpaksa Li ling menuruti permintaan Yu ze.
Dan dia membuat duplikat Hu die, agar orang rumah keluarga Shou tidak mencurigai kepergian Hu die.
Li ling langsung pergi, bersamaan dengan Yu ze yang menggendong Hu die yang pingsan, dengan menggunakan ruang dimensi yang mengantar mereka pergi ke gunung Kunlun.
Yan pun terkejut melihat Yu ze sedang menggendong Hu die, dan diikuti dibelakangnya Li ling dengan wajah cemberutnya.
Yan lalu menghampiri mereka. "Apa yang terjadi kepada nona Shou? " Tanya Yan.
"Li ling yang memukulnya" Jawab Yu ze.
"Salah siapa dia berani mencium mu" Ucap Li ling yang marah.
"Cium! " Seru Yan terkejut.
"Yan panggilkan dewa Zhi peng kemari untuk memeriksa keadaan Hu die" Perintah Yu ze dengan tegas.
Yu ze langsung membawa ke kamarnya, dan melarang siapa pun yang masuk tanpa izinnya.
Yan pun membantu Yu ze menutup pintu kamar Yu ze, dan melarang Li ling masuk dan membuat penghalang untuk Li ling.
Karena Li ling tidak dapat masuk maka dia pergi untuk menenangkan dirinya, Yan langsung pergi mencari dewa Zhi peng.
Di dalam kamar Yu ze, Hu die pun dibaringkan diranjang miliknya dengan perlahan.
Dia membersihkan keringat yang ada diwajah Hu die dengan lengan bajunya, dia merawat Hu die sampai dewa Zhi peng datang.
lanjut up lagi thor💪💪💪💪💪💪
wkkk di panggil kakek sama hu die wkk