Sorang pemuda dari keluarga besar yang di usir karna di jebak oleh anggota keluarganya dia di tuduh telah mencuri pusaka keluarga.
lalu pemuda itu terbawa pusaran air yang membuatnya berteleportasi ke dunia kultivasi.
500 tahun kemudian pemuda itu kembali ke dunia nya dan memulai misi balas dendam.
bagaimana kelanjutannya nantikan terus ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ARIYANTO, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mengunjungi rumah Tang.
keesokan paginya di kota Lan Zhou,rumah Lan Mei.
"ahhh"
tiba-tiba terdengar suara teriakan dari kamar mandi.
"ibu, apakah kau baik-baik saja?"
Yun Lang yang kamarnya berada di sebelah kamar Feng ShuiRan terkejut dan segera berlari ke kamar ibunya ketika mendengar teriakkan ibunya.
"ah ibu baik-baik saja,tunggu sebentar." jawab Feng ShuiRan didalam kamar mandi.
Feng ShuiRan merasa terkejut ketika ia mencuci wajahnya dan melihat ke cermin,ia terkejut karena bayangan di cermin itu terlihat sangat cantik dengan kulit seputih salju dan lembut.setelah berpikir beberapa saat ia teringat kata-kata TangYan tentang khasiat pil obat Pemurnian tubuh,ia merasa takjub dan heran menurutnya khasiat obat itu terlalu luar biasa bahkan seperti sihir,ia tidak hanya merasa wajahnya lebih kencang tapi seluruh tubuhnya juga merasa energik.
ia segera membersihkan wajahnya dan mengeringkannya dengan handuk,lalu berjalan keluar dari kamar mandi.
"ibu, apakah kau ibuku?." Yun Lang melihat seorang wanita cantik yang mirip seperti ibunya keluar dari kamar mandi,dia merasa ragu apakah itu ibunya atau orang lain.
"bocah bau, apakah kau bahkan tidak mengenali ibumu.?" Feng ShuiRan menghampiri Yun Lang lalu mencubit hidungnya dengan lembut.
"bu bagaimana kau bisa berubah seperti ini.?"
Yun Lang bertanya dengan heran.
"apakah kamu tidak ingat kalau tuan mu memberi ibu sebuah pil.?"
"apa,apakah pil yang di berikan tuan begitu hebat?."
"umm" Feng ShuiRan mengangguk lalu keluar bersama Yun Lang untuk membuat sarapan.
"ahhh,!"
Tiba-tiba Lan Mei muncul di depan pintu dan berteriak.
"Saudari Feng apakah itu kamu.?" Lan Mei menatap Feng ShuiRan dengan takjub karena dia terlihat sangat cantik hari ini,bahkan dia terlihat seperti seorang gadis berusia dua puluh tujuh atau delapan tahun.
"saudari Mei apa yang kau bicarakan, Tentu saja ini aku,menurutmu siapa lagi.?" Feng ShuiRan tersenyum malu karena Lan Mei melihatnya seperti seseorang yang akan memakannya.
"kakak Feng produk perawatan kulit jenis apa yang kau gunakan,Mengapa memiliki efek yang begitu luar biasa, Bisakah kau membantuku untuk mendapatkan nya.?" Lan Mei berjalan mendekati Feng ShuiRan,dan memberikan tiga pertanyaan sekaligus lalu ia menyentuh, mencubit,dan meraba-raba wajah Feng ShuiRan sambil mendecak kan lidahnya karena takjub.
"ahh ini,Saudari Mei maafkan aku sebenarnya aku tidak menggunakan produk perawatan kulit,aku mendapatkan sebuah pil dari seseorang tetapi aku tidak bisa membantumu untuk itu." Feng ShuiRan menjelaskan nya dengan malu.
Feng ShuiRan berpikir bahwa pil itu pastilah sangat berharga,dia tidak mungkin pergi dan meminta kepada TangYan barang yang sangat berharga.
"ah, apakah begitu.?" Lan Mei bertanya dengan wajah memelas.
"Saudari Mei kali ini sungguh aku tidak bisa berbuat apapun,pil itu pasti sangat berharga.
awalnya aku tidak tahu jika akan memiliki khasiat yang sangat baik itu sebabnya aku menerimanya.jika aku tahu,pasti aku tidak akan menerimanya."
"kalau begitu bisakah kau memberitahuku siapa orang yang memberikan pil itu padamu"
Lan Mei tidak menyerah dan akan mencoba keberuntungan nya dengan meminta kepada pemilik pil.
tapi Feng ShuiRan menggelengkan kepalanya dan berkata.
"saudari Mei aku tidak tahu siapa orang itu,aku hanya bertemu dengannya di kereta."
"ah,sayang sekali." Lan Mei mendesah kecewa.
Setelah sarapan mereka pergi bermain bersama dengan Yun Lang di kota Lan Zhou.
***
Kota Yan Long.
Gerbang mansion keluarga Tang.
"sudah lima ratus tahun, akhirnya aku bisa mengunjungi tempat ini lagi." TangYan berdiri didepan gerbang,penuh kesedihan dan kekecewaan ketika mengingat kenangan pahit masa lalunya.
Ia lalu berjalan memasuki gerbang.
gerbang itu di jaga oleh tujuh orang,ketika mereka melihat TangYan mereka segera mendekat dan mengelilingi TangYan.
TangYan tidak ingin di ganggu atau menjelaskan apapun,ia lalu melambaikan tangannya dan ke tujuh penjaga itu jatuh dan pingsan.
TangYan terus berjalan,ketika tiba di depan rumah besar itu,ia dihentikan oleh seorang pemuda yang ia kenal sekaligus benci.
Pemuda itu mendekat kearah TangYan lalu menunjuk wajah TangYan dan berkata dengan arogan.
"nak, siapa yang mengizinkanmu masuk, apakah kau tidak tahu jika ini rumah keluarga Tang.?"
"aku tahu ini rumah keluarga Tang,dan aku tidak membutuhkan izin siapapun untuk masuk dan pergi dari tempat ini" TangYan menjawab dengan mencibir.
"hahaha. sombong, nak percaya atau tidak jika aku bisa membuatmu menghilang dari dunia ini hanya karena kata-kata mu.?" Tang Zheng menjadi marah dan mengatakan kata-kata ancaman dengan suara dingin.
"haha, aku tidak percaya itu, karena hari ini adalah hari kematianmu dan bukan hari kematian ku." TangYan tertawa sinis dan mengatakan tujuannya dengan jujur.
pah,pah,pah,pahh.
Tang Zheng bertepuk tangan dengan senyum dingin dan ganas,ia lalu menunjuk TangYan dan memuji.
"luar biasa, meskipun kau tahu bahwa ini adalah Tang mansion tetapi kau masih berani mengatakan kata-kata liar disini."
"pengawal" Tang Zheng sangat marah dengan sikap TangYan lalu memanggil pengawal. Setelah teriakan Tang Zheng, datang puluhan pria berseragam hitam dari segala arah.
Ketika TangYan melihat itu dia mencibir."huh.. sepertinya kau tidak ingin mati sendiri dan menginginkan para pengawal mu agar menemani perjalanan mu di alam bawah"
"haha. Nak,apakah kau melebih-lebihkan kekuatanmu sendiri, sepertinya aku harus.?"
sebelum menyelesaikan kata-katanya Tang Zheng berhenti berbicara karena tercengang.
Ia melihat TangYan melambaikan Tangannya tiba-tiba pengawalnya yang berjumlah lebih dari enam puluh orang semuanya terjatuh, tak sadarkan diri.
"K kau siapa kau.?" Tang Zheng tergagap ketakutan melihat cara TangYan melumpuhkan semua pengawalnya.
"tidak peduli siapa aku, kau hanya perlu tahu jika aku adalah orang yang akan membunuh mu." setelah mengatakan itu TangYan berjalan perlahan mendekati Tang Zheng.
ketika Tang Zheng melihat TangYan berjalan kearahnya ia sangat ketakutan hingga mengompol. Menurutnya setiap langkah yang di ambil TangYan seperti sabit kematian yang perlahan mendekat kearahnya dan akan memotong kepalanya.
"tidak tidak,tolong jangan bunuh aku,tolong maafkan aku aku aku hanya." Tang Zheng berlutut memohon belas kasihan dengan ingus dan air mata,tapi sebelum ia menyelesaikan kata-katanya.
Bang.!!
TangYan tiba di depannya lalu menendang dada Tang Zheng hingga terbang sejauh tiga meter.
Tang Zheng memegangi dadanya lalu memuntahkan seteguk darah.meskipun TangYan tidak menggunakan kekuatan internal dan hanya menendangnya dengan pelan,namun kekuatan fisik TangYan sangat kuat, kekuatannya bahkan bisa menghentikan sebuah mobil truk yang melaju kencang hanya dengan kekuatan fisiknya. Apalagi hanya Tang Zheng dengan daging dan darah tanpa kultivasi apapun.
TangYan terus berjalan mendekati Tang Zheng,lalu.
Klik.!!
Klik.!!
Terdengar suara yang memuakkan,setelah itu.
"Ahhhh, kakiku." Tang Zheng memegangi kedua kakinya yang patah karena di injak TangYan.
TangYan menampar wajah Tang Zheng dan menghentikan teriakan nya.
"itu hanya permulaan,lalu aku akan membunuhmu perlahan,selamat menikmati nya, sepupuku" TangYan menepuk wajah Tang Zheng,lalu meraih tangan kanannya dan akan mematahkan satu persatu jari-jarinya,lalu pergelangan tangannya,lalu lengannya,hingga akhirnya ia akan mematahkan lehernya.
Namun ketika TangYan akan mulai mematahkan jari kelingking Tang Zheng. namun tiba-tiba ada suara teriakan dari dalam rumah.
"tunggu !!"