Demi melindungi nyawa adiknya, Jazzy Hao mengasingkan diri di kota kecil dan rela menjadi menantu sampah di keluarga Lin.
Setiap harinya Jazzy Hao akan melakukan pekerjaan kasar di rumah seperti mencuci pakaian, memasak, mencuci piring, membeli sayur dan membersihkan lantai rumah.
Tiga setengah tahun lalu dia pergi meninggalkan keluarganya tanpa membawa sepeser uang pun.
Dalam keadaan seperti itu, dia bertemu lelaki tua yang mengetahui identitasnya dan membuat perjanjian untuk menikahi cucunya.
Lalu apa yang akan terjadi selanjutnya?
Apakah Jazzy Hao akan bertahan di keluarga Lin sebagai menantu sampah?
Simak terus keseruan cerita selanjutnya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jazzy bold, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BREAKING NEWS
Tiga hari kemudian Perusahaan Juxing Corp kembali merilis berita yang menggemparkan seluruh negara Jiangnan.
"Berita pagi, perusahaan raksasa Juxing Corp akan mengeluarkan produk kesehatan untuk mengobati penyakit struk otak."
"Berita hari ini, Perusahaan raksasa Juxing Corp membuka klinik gratis bagi seluruh masyarakat kurang mampu di kota Beichan!"
Ketika berita pagi ini di rilis, semua orang kembali heboh melebihi kehebohan berita Juxing Corp menjalin kerjasama dengan perusahaan kecil.
Banyak orang yang menantikan di luncurkannya obat untuk struk otak milik perusahaan raksasa tersebut. Sebelumnya mereka mengeluarkan obat untuk menyembuhkan tulang keropos, dan obat itu terbukti manjur 100%. Hal lainnya yang seluruh masyarakat sukai adalah, harga obat yang di pasarkan perusahaan Juxing Corp ini lebih murah dari perusahaan Hao Group milik keluarga Hao.
Jadi selama ini masyarakat sangat menyukai perusahaan Juxing Corp dan selalu mengikuti perkembangan perusahaan ini hampir setiap harinya. Bahkan media sosial Juxing Corp sudah di ikuti oleh 130 juta pengikut.
"Ayah, perusahaan Juxing Corp akan mengeluarkan obat struk otak, jadi kakek kita tidak perlu melakukan operasi di luar negri."
Seorang wanita yang sedang menonton siaran langsung berteriak pada ayahnya dan berkata.
Disisi lain juga banyak orang mulai meneteskan air mata ketika melihat berita ini baik di TV, koran, radio atau siaran langsung di HP mereka.
Struk otak adalah penyakit yang sulit di sembuhkan. Dan biaya pengobatan untuk struk otak juga sangat mahal, itu membuat orang-orang kurang mampu tidak bisa berobat dan hanya bisa menahan sakit kepala atau tetap dalam keadaan vegetatif seumur hidup.
Satu-satunya yang menjual obat struk otak saat ini adalah perusahaan Hao Group milik keluarga Hao, tapi harga yang mereka jual sangat mahal dan memiliki efek samping.
Semua orang yang berobat tidak bisa langsung sembuh dalam sekali pengobatan, tapi harus melakukan 4 sampai 5 kali pengobatan agar bisa sembuh total. Tapi satu kali pembelian obat harganya mencapai 1 miliar RMB, jadi mereka butuh 4 hingga 5 miliar RMB agar bisa sembuh. Tentu saja harga semahal itu tidak bisa di jangkau bagi orang-orang kalangan bawah.
Tapi kini mereka memiliki kesempatan untuk sembuh setelah perusahaan malaikat Juxing Corp meluncurkan berita ini.
Di wilayah lain, di salah satu ruangan. Beberapa orang sedang melakukan rapat tertutup yang di hadiri 10 orang tua dan muda.
Baaang!
Seorang pria tua memukul meja dengan keras.
Mereka semua baru saja melihat berita yang di luncurkan pagi ini, itu sebabnya mereka melakukan rapat mendadak.
"Kalian sudah melihat berita pagi ini, jelas pasar kita akan di ambil oleh perusahaan Juxing Corp."
Pria tua yang memimpin berkata pada orang-orang di depannya.
"Paman tidak perlu khawatir, perusahaan baru itu tidak mungkin bisa mengambil pelanggan kita."
Seorang wanita yang tampak berusia 17 tahun dengan rok putih berkata dengan percaya diri.
"Nalie Hao, dulu kamu juga mengatakan hal seperti ini tapi hasilnya bagaimana?"
Pria tua itu langsung memelototi wanita yang berbicara.
Kemudian dia melihat ke semua orang yang hadir dan bertanya, "Kenapa kalian semua hanya diam? Gunakan otak kalian untuk berfikir. Jika tidak ada yang memberikan ide maka aku akan mencabut seluruh saham kalian di Hao Group dan menghentikan alokasi dana untuk keluarga kalian."
Pria ini sangat marah pada orang-orang yang ada di depannya. Selama ini mereka sangat suka menghambur-hamburkan uang keluarga Hao, tapi disaat-saat seperti ini mereka semua seperti sampah.
"Ayah, kenapa repot-repot harus mengumpulkan kita dan memarahi kami seperti ini." Seorang remaja merasa tidak terima dan berkata, "Ayah tinggal mengumumkan pada media bahwa resep kita di curi seseorang, dan sampaikan pada media kita akan memberikan hadiah 10 miliar RMB bagi yang mengetahui pelaku."
"Juga, umumkan pada media kita akan memberikan diskon 50% untuk semua produk kita, juga umumkan kita akan memberikan perawatan kesehatan gratis bagi penderita katarak."
Remaja itu berkata dengan santai sambil terus merokok.
Padahal usianya baru 15 tahun tapi dia sudah berprilaku seperti orang dewasa, dan orang-orang lain juga tidak ada yang berani memprotes.
"Ziwei Hao, kamu memang anak ayah yang terbaik. Di saat-saat seperti ini kamu memang yang paling bisa di andalkan."
. . .
Jazzy Hao yang saat ini sedang berbaring di sofa juga melihat berita yang beredar dengan santai.
"Duke, umumkan hak paten resep kita pada media, lalu umumkan pada media bahwa produk pertama kita akan di bagikan gratis."
Jazzy Hao menelfon Duke dan berkata.
"Baik tuan, tapi bukankah kita akan mengalami kerugian? Terlebih lagi pembuatan obat ini kita mengeluarkan biaya mahal, terutama untuk Tanaman Amarilis yang sangat sulit di temukan!"
Duke tentu saja sedikit khawatir soal kerugian perusahaan yang akan di alami, bukan karna dia rakus uang, tapi banyak orang yang harus di gaji terutama para profesor yang meneliti obat-obatan di laboratorium Juxing Corp.
"Duke, apa kau tidak percaya padaku? Kau lakukan saja sesuai perintahku."
Jazzy Hao berkata dingin.
Baginya keuntungan perusahaan tidak memberikan efek apapun padanya. Yang dia inginkan itu menghancurkan keluarga Hao secara bertahap.
Perihal resep obat, dia tinggal membuka catatan yang di tinggalkan ayahnya jika dia mau.
"Baik, aku akan melakukan sesuai perintah tuan Jazzy."
Duke berkata dengan cepat.
Dia tidak berani membantah sedikit pun perintah tuannya ini, yang bisa dia lakukan adalah memberikan saran.
"Ohya Duke, Kau umumkan pada seluruh media baik nasional atau global bahwa Juxing Corp akan menjual resep untuk tulang keropos, tentunya siapa yang membayar mahal mereka lah tuannya."
Jazzy Hao berkata sambil bersandar malas di sofa.
Saat ini semua orang sedang bekerja dan hanya dia sendirian di rumah, jadi berbaring malas di sofa sudah dia lakukan setiap hari.
"Baik, akan aku lakukan secepatnya.
Pada siang harinya.
Breaking News!
. . .