cewek Tomboy yang terlahir dari keluarga kaya kini nasibnya berbanding terbalik setelah kelurganya meninggalkan dia untuk selamnya... pahit manis nya hidup yang harus di jalani dengan lapang dada... kehidupannya yang berubah setelah sekian lama menderita, kini berubah setelah pertemuannya dengan komandan...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon HijranMahjura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 14
" dasarrr anak kecilll " gumam komandan fynanda dengan suara kecil.
Zoya akhirnya naik ke dalam mobil komandan fynanda, ia masih dengan wajah kesalnya, tak ada obrolan atau yang memulai percakapan. keheningan mengampiri mereka dengan mobil yang sudah mulai melaju.
"kamu mau diantar kemana?" tanya komandan fynanda memecahkan keheningan
"saya mau pulang ke kos mau istirahat, " jawab Zoya ketus
"kos nya dimana?" tanya Komandan fynanda kembali.
"jalan lurus aja dulu nantik saya kasih tau selanjutnya" jelas Zoya.
"okeee" jawab komandan fynanda singkat.
komandan fynanda menghentikan mobilnya tepat di sebuah minimarket, membuat Zoya terkejut.
"kok berhenti di sini?" tanya zoya
"tunggu sebentar, saya mau beli sesuatu dulu" pinta nya
"ohh" jawab Zoya singkat.
setelah beberap saat tangan komandan fynanda sudah penuh dengan kantong Alfamart putih setelah keluar dari minimarket tersebut, ia masuk ke dalam mobil dan di dapati nya Zoya sudah tertidur.
" dasar tukang tidur" ucap komandan fynanda sembari menaruh barang belanjaan nya dikursi belakang.
komandan fynanda melajukan mobilnya melanjutkan perjalan untuk mengantar Zoya, di tengah perjalanan Zoya terbangun,
"ehh udah nyampe belum???" tanya Zoya yang masih mengucek-kucek matnya yang baru bangun dari tidur nya.
" selanjutnya kemana ini? " tanya komnadan fynanda.
"ehhh ini udah lewat kakak" jawab Zoya yang memperhatikan sekitar
"makanya jangan tidur Mulu, kan jadi gini" ucap komandan fynanda
"putar balik, putar balik... hehe" senyum Zoya kepada komandan fynanda dengan menunjukkan giginya yang ginsul.
setelah beberapa saat, sudah sampai di depan kos zoya, Zoya yang hendak keluar dari mobil di tahan oleh tangan komandan fynanda.
"tunggu dulu" ucap komandan fynanda yang memegang tangan Zoya.
"knapa lagi? " tanya Zoya yang kembali duduk di kursi mobil
"ini obat kami dari resep dokter tadi, jangan lupa di minum" jelas komandan fynanda
"siaaappp pak komandan," ucap Zoya yang mempraktekkan dirinya menghormat seorang komandan...
"kalo gitu saya pergi duluu... dadaaa kakak jombloo hehe" ucap Zoya yang hendak ingin berdiri
"tunggu dulu" ucap komandan fynanda kembali menarik tangan Zoya
"apalagi kakak jomblo" keluh Zoya
"ini untuk mu," menyodorkan bebrap kantong kresek putih
"apaan lagi nih??? " tanya Zoya
"udah bawa aja... untuk di kos" perintah komandan fynanda
"okeee... makasih kak... hehe" jawab Zoya dengan wajah berseri2
Zoya mulai jalan perlahan meninggalkan komandan fynanda dengan mobil yang masih di depan kos zoya.
"hati-hati... dadaaa." ucap Zoya sembari malambai tangannya
komandan fynanda segera melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi meninggalkan Zoya yang masih tampak melambaikan tangan dari kaca spion mobil nya.
Zoya membuka kos nya dan melemparkan tubuhnya ke atas ranjang kecil nya. kantong kresek yang ia letakkan di meja mulai ia perhatikan dengan seksama dari posisi tidurnya yang teengkurap.
"sebanarnya itu apaan yah???" batin Zoya yang bertanya2
"apa jangan2 itu bom??? aduhh bahaya ini" ucap Zoya
Zoya berdiri menghampiri kantong kresek tersebut dan mulai menge cek satu per satu isi dari kantong tersebut.
ia mendapati beberapa jenis buah juga bebrap makanan seperti roti dan terdapat secraik kertas yang bertuliskan.
"makan yang banyak anak kecil, jangan sakit ntar makin kecil jadi bukan anak kecil lagi tapi jadi anak bayi... hahah... ingat minum obat" tulis nya di secarik kertas tersebut yang membuat Zoya senyum2 sendiri sambil bergumam
"dasarrr kakak komandan jombloo" ucap nya dengan tersenyum yang wajahnya yang mulai merah merona...