NovelToon NovelToon
War Of Chaos Enigma

War Of Chaos Enigma

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Iblis / Epik Petualangan / Perperangan
Popularitas:681
Nilai: 5
Nama Author: DenEmma

Dunia bernama Gaia, di penuhi hewan iblis yang di sebut sebagai Enigma. Manusia harus berjuang antara hidup dan mati untuk melawan kelompok Enigma yang melakukan Genosida. Tidak ada yang tau, sampai kapan kehancuran ini akan berakhir, dan sampai kapan manusia bisa bertahan hidup.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DenEmma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14 - Penawaran

Anna masih berhadapan dengan Dion disana. Dan suasana menjadi begitu tegang.

"Aku sudah tau. Tidak perlu ada kata-kata lagi soal pembantaian Enigma. Kami hanya ingin bertemu denganmu dan ikut bersama kami. Jika tidak kau akan....

Tiba-tiba Dion berada di samping Anna. " Ha." itu membuat Anna sangat terkejut.

"Jika tidak, aku akan kenapa.? Lanjutkan saja, apa kau akan membawaku secara paksa.? " kata Dion.

"Kau...

"Jika kau sudah tau semuanya, artinya kau menginginkan maksud lain bukan.? apa kalian menginginkan kekuatan.? atau jabatan, atau pengakuan atas prestasi pembantaian Enigma.? "

"Bukan itu yang aku inginkan. Kau sudah salah paham." kata Anna.

"Hm.? "

"Apa kau tidak mengingatku.?" tanya Anna.

"Ya aku mengingatmu. Mana mungkin aku bisa lupa." jawab Dion.

Lalu, Anna pun melihat Dion dengan seksama.

"Jadi, apa hanya itu yang kau katakan padaku.? " sahut Anna.

"Apa maksudmu.? Bukankah kau anggota Lance yang menginterogasi ku saat di rumah sakit. Jelas aku mengingatnya."

Deg. Anna pun langsung terkejut.

"Aku pikir dia mengingat kejadian saat itu." kata Anna dalam hati.

"Lalu, apa yang kau inginkan selanjutnya.? Apa kau menginginkan penjelasan atas pembantaian Enigma.? " sahut Dion.

"Mungkin lebih baik dia tidak mengingatnya, cukup cerita masa lalu, yang terpenting sekarang aku sudah bertemu dengannya. Aku rasa dia baik-baik saja." kata Anna dalam hati.

"Hm.? " Dion pun kebingungan dengan sikap Anna.

"Ya, kami menginginkan informasi itu. apa kau bersEdoa.? " kata Anna.

"Apa bayarannya.?" sahut Dion.

"Kau bisa meminta apapun yang kau inginkan. Asalkan kau mau ikut bersama kami." kata Anna.

"Jika aku tidak mau.? " tanya Dion.

"Terserah kamu saja. Apa kau masih ingin hidup seperti ini bersama adikmu.? atau kau ikut bersama kami dan mendapatkan semua yang kau inginkan." jawab Anna.

Dion pun hanya menelan ludah mendengarnya. Dalam hatinya, dia tidak ingin terlihat dalam urusan pemerintahan atau kelompok mana pun. Tapi disisi lain, dia harus menghidupi Lisa yang masih kecil.

"Berikan penawaran padaku lebih jelas." kata Dion dengan serius.

"Hm, kami memang menginginkan informasi itu, bagaimana bisa puluhan ribu Enigma di bantai oleh satu orang. Dan ratusan Enigma Class 5 di bunuh secara bersamaan dalam sekejap mata. Kami ingin tau caranya."

"Jadi, itulah yang membuatku sangat penasaran. Penawaran nya adalah, kau akan di berikan gaji setiap bulan, tempat tinggal, makanan, pakaian, bahkan pendidikan untuk adikmu. Sebagai bayarannya, kau harus memberikan informasi tentang kekuatanmu, dan membantu kami para Lance untuk memberantas Enigma. Bagimana.?"

Dion pun langsung mengepalkan tangannya. Tentu saja itu penawaran yang sangat luar biasa baginya dan bagi Lisa. Namun disisi lain, dia tidak ingin terikat oleh siapapun.

"Jujur saja, aku tidak ingin terikat oleh siapapun, dan tidak ingin di perintah oleh siapapun. Dan untuk informasi kekuatanku, aku juga tidak bisa memberitahu kalian. Artinya aku tidak sepakat dengan tawaran itu." sahut Dion.

"Apa.? apa kau sudah gila.? itu penawaran yang sangat menguntungkan bagimu. Yaa mungkin ada benarnya juga, aku pun tidak suka di perintah. Tapi, ini demi umat manusia, demi melindungi semua orang dari ancaman Enigma."

"Chik, aku sudah melakukan itu. Aku melakukannya bukan berdasarkan perintah, tapi secara suka rela. Dimana letak melindungi umat manusia jika masih di perintahkan. Apa kau akan berdiam diri jika aku tidak mendapatkan perintah.?"

Anna pun langsung terdiam seribu bahasa.

"Aku sudah membunuh jutaan Enigma untuk melindungi semuanya. Tapi kalian selalu mencari tau, siapa dan kapan Enigma itu di bunuh. Bukankah itu lebih baik dari pada tidak ada yang melakukannya.?"

"Bukan seperti itu. kami hanya ingin sebuah informasi."

"Ya, apapun itu. Aku tetap tidak sepakat dengan tawaran nya, jika kau mengejarku, berikan tawaran yang lebih menarik untukku." kata Dion.

Lalu, ia pun langsung berjalan menuju supermarket.

"Lisa keluarlah. Urusanku sudah selesai." kata Dion.

"Sebentar kak." teriak Lisa yang terlihat sedang memakan sesuatu.

"Sial, dia tidak bisa menahan diri jika sudah melihat makanan."

...

Beberapa saat kemudian, Lisa pun keluar sambil tersenyum.

"Hihi."

"Apa kau mengisahkan nya untukku.? " tanya Dion sambil berbisik.

"Uhm, tenang saja. hihi." jawab Lisa.

"Baiklah. Kita kembali ke tempat pengungsian sekarang." kata Dion sambil berjalan

Lisa pun masih berdiri disana sambil melihat Anna.

"Permisi." sahut Lisa kepada Anna.

"Chik." sahut Anna dengan kesal.

Dion dan Lisa pun pergi dari sana. Lalu, Edo dan Laura pun sampai di depan supermarket dan menemui Anna yang sedang duduk disana.

"Maaf Nona kami tidak menemukan nya." kata Edo.

"Ya tidak apa-apa, dia sudah berbicara denganku disini." kata Anna.

"Apa.? dimana dia sekarang.? kenapa Anda tidak memberikan kode pada kami.? " sahut Edo dengan penasaran.

"Dia sudah pergi. Sepertinya negosiasi ku gagal. Dia tidak seperti kebanyakan orang yang tergiur dengan harta dan penawaran super mewah. Aku masih memikirkan cara untuk mendapatkan nya." kata Anna.

"Jadi, anda sudah bernegosiasi dengannya.? apa ada informasi lainnya Nona." tanya Edo

"Ya, dia bilang sudah membunuh jutaan Enigma tanpa kita ketahui. Pengorbanannya itu membuatku terharu, dia melakukannya secara suka rela tanpa bayaran sama sekali. Benar-benar murni dari hati." kata Anna.

Edo dan Laura pun hanya bisa menelan ludah.

"Lalu, apa dia yang membunuh puluhan ribu Enigma dan ratusan Enigma Class 5.? " tanya Edo.

Anna hanya menganggukan kepalanya.

"Luar biasa. Kenapa aku tidak menyadarinya lebih awal. Orang seperti itu benar-benar dibutuhkan dunia." kata Edo.

"Apa tidak ada informasi lainnya Nona. mungkin seperti cara mendeteksi keluarnya Enigma, atau cara membunuh mereka secara instan.? " tanya Laura.

"Dia tidak ingin memberikan informasi tentang kekuatannya. Mungkin ada alasan lain yang membuatnya tidak ingin membagikan informasi itu. Ya mungkin sEdokit saja yang aku tau tentang kekuatannya." kata Anna.

"Em, apa maksud anda.? " tanya Laura.

"Hem, ini adalah kisah lama. Satu-satunya orang yang membantuku untuk di bangkitkan, dan orang yang sudah melatih ku. Dia seperti orang itu." kata Anna.

"Jadi, apa ada cara untuk membangkitkan orang biasa menjadi Awakening.? " tanya Edo.

"Ya, aku tidak tau pasti. Karena waktu itu aku hanya pasrah dan mengikuti perintahnya saja." jawab Anna.

"Jadi, apa orang itu adalah guru anda Nona, yang sering anda ceritakan.? " tanya Laura.

"Benar, dan orang bernama Dion itu, dia seperti guruku. Bukan berarti dia adalah guruku." kata Anna.

Edo dan Laura hanya terdiam sambil menelan ludah.

"Aku tau kau sedang menyembunyikan jati dirimu. bahkan kau tidak ingin menunjukkan kemampuanmu di muka umum. Aku hanya penasaran, seperti apa kau sebenarnya. Aku benar-benar ingin tau." kata Anna dalam hati.

....

1
panggil aja “ber”
mantap gan
VagaBond
Ngasih feel yang berbeda, mantap!
DenEmma: Terimakasih atas dukungannya kak
total 1 replies
El Aki 7u7
Gak bisa berhenti baca deh! 🔥
Ververr
Buat yang suka cerita, wajib baca
DenEmma: Terimakasih atas dukungannya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!