Sebastian Clemornat menyamar menjadi Bastian di desa Texas yang jauh dari New York, asalnya. Dia kabur karena tidak ingin dijodohkan oleh wanita pilihan orang tuanya hanya untuk bisnis. Lagipula dia bukan pewaris utama karena memiliki kakak laki laki dan perempuan. Dia anak bungsu yang tidak bisa dikekang. Umur 24 ketika menyelesaikan pendidikan sebagai dokter, ia pun pergi tanpa membawa fasilitas mewah dari keluarga Clemornat. Ketika sudah 2 tahun hidup tenang di desa sebagai dokter keliling dan tukang bengkel, kehidupan Bastian berubah karena pada suatu malam, tiba tiba ada wanita yang melahirkan di bengkelnya dan dia membantu persalinan itu. Sejak saat itu Bastian merasakan hatinya yang sedingin es dengan wanita kini mencair. Penasaran siapa wanita itu? Author juga penasaran nih 😄 Jadi baca novel ini sampai selesai dan semoga suka
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SariRani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MATI RASA
Tangan Lili ia kalungkan di leher Bastian, membalas ciuman sang suami dengan lembut juga.
"Ini kah yang dinamakan s*x dengan cinta? Apakah saat bersama pria brengsek itu bukan cinta karena dia memperlakukanku dengan kasar dan seenaknya?" batin Lili sambil tetap me-lu-mat bibir Bastian.
Bastian mendorong tubuh Lili untuk terlentang di ranjang tanpa melepas pangutannya.
Namun tiba tiba, kedua tangan Lili mendorong dada pria yang sudah berada diatasnya.
"A..apaa? A..ada yang salah?" tanya Bastian gugup.
Lili heran kenapa wajah Bastian setegang itu saat ia melepaskan ciuman karena kehabisan nafas.
Namun wanita itu memberi respon diluar kekhawatiran sang suami yaitu dengan tertawa hingga ekspresi Bastian yg tadinya terlihat panik jadi datar kembali. Seperti dirinya sedang dipermalukan,
"Hahahhaa, yaampun lucu banget wajahmu, Bastian kalau panik gini" ujar Lili.
"Aku kehabisan nafas kalau kamu gak ngasih jeda jadi aku dorong" lanjutnya membuat pria itu sedikit lega.
"Hmmm, baiklah. Aku akan memberikanmu nafas buatan kalau gitu biar kamu gak ndorong aku lagi" sahut Bastian sambil tersenyum smirk dan kembali melahap bibir sang istri.
Lili kembali mengalungkan tangannya dengan mesra dan hangat.
"Setiap sentuhan Bastian terasa luar biasa" batin Lili.
Satu tangan Bastian ia gunakan untuk menompang tubuh dan satu lagi mulai bergerilya menyentuh bagian tubuh Lili.
Lenguhan pertama terdengar dari bibir wanita cantik itu saat tangan sang suami menerobos ke balik cd nya.
"Lepaskan celanamu!" suruh Lili kemudian. Ternyata wanita ini yang tidak sabaran kembali merasakan surga dunia.
"No! Aku akan bermain denganmu dulu" sahut Bastian dan wajah Lili langsung datar.
Ciuman Bastian turun dari bibir ke leher lalu ke dada istrinya. Ia tarik penutup aset kembar itu dan menyembulkan sesuatu yg padat karena berisi asi.
"Kalau aku minum asimu, apakah Cana akan menjadi saudaraku?" tanya Bastian menggoda.
"A..aku rasa tidak" jawab Lili malu.
Bastian yang tau jawabannya, langsung melahap sumber makanan anak tirinya itu.
Lili semakin menegang. Benar benar Bastian membuatnya melayang.
Setelah puas mencicipi asi milik istrinya, Bastian mulai melepaskan celananya hingga terlihat sesuatu yg sudah tegak berdiri dan melepas cd milik sang istri. Ia mengambil pengaman untuk ia pasangkan pada miliknya.
"Be gentle" ingat Lili.
"Of course, because I love You" sahut Bastian dengan senyuman tipis namun Lili malah menjadi tidak mood.
Kata kata I love You bagi Lili sangat beracun karena setiap mantan kekasihnya itu bersetubuh dengannya selalu mengatakan hal itu. Jika pria itu melakukan kesalahan juga mengatakan kata kata itu. Namun kenyataannya, pria brengsek itu meninggalkan Lili dengan kondisi akan melahirkan di pinggir jalan.
Bastian tak memperdulikan ekspresi Lili yang berubah. Ia tetap akan melakukan penyatuan malam pertamanya karena sudah diujung tanduk gairah.
Lili seperti mati rasa. Saat suaminya sudah membobol miliknya, ia hanya diam dan tak merespon membiarkan Bastian bermain diatasnya sendiri.
"Aaaakh!!! Lilianaaa I Love You!!" seru Bastian saat melakukan pelepasan pertama kali.
Lili tetap tidak merespon.
Bastian yang sudah buka puasa selama 2 tahun ini begitu lega dan merebahkan tubuhnya disamping sang istri yang terdiam.
Bastian mengatur nafasnya lalu menoleh kesamping dimana Lili menatap langit langit kamar dengan ekspresi datar.
"Apa aku menyakitimu?" tanya Bastian.
"Tidak" jawab singkat Lili.
"Apa yang membuatmu diam saja. Aku seperti menyetubuhi wanita yang tidak sadarkan diri karena tidak merespon penyatuan kita" sahut Bastian.
"Maafkan aku" ujar Lili lalu menoleh kearah Bastian.
Melihat wajah sendu dan penuh kesedihan wanita disampingnya, Bastian merasakan sesuatu yang menyakiti hatinya namun ia juga tidak bisa membuat dirinya terlihat lemah dihadapan Lili.
"Jika kamu seperti ini, bagaimana kamu bisa memuaskanku dan membuatmu segera aku ceraikan?" pancing Bastian.
"Ya setelah ini aku akan berusaha" ucap Lili.
"Aku sudah tidak mood. Aku akan kembali ke bengkel" sahut Bastian lalu ia mendudukan diri kemudian melepas pengaman yang sudah terisi dan mengikatnya. Ia buang pengaman bekas itu ke tempat sampah di kamar.
Bastian memakai celananya kembali dan membawa bajunya. Dengan tubuh atas yang masih polos, ia keluar kamar utama dan berjalan menuju bengkel dengan raut wajah kecewa, marah, kesal menjadi satu.
Jika 2 tahun lalu ia bisa melakukan s*x tanpa cinta kepada teman wanitanya, namun dengan Lili ia tidak bisa karena sudah jatuh cinta di pandangan pertama. Ia ingin melakukannya dengan lembut tanpa keterpaksaan. Tapi ternyata belum bisa, Lili belum mencintainya dan entahlah wanita itu seperti enggan mempercayai kata kata cinta darinya.
Memang benar proses cinta Bastian kepada Lili seperti kilat. Langsung ada dan tidak ada proses yang membentuknya, namun Bastian dapat menjamin bahwa baru kali ini dia merasakan cinta sebesar ini.
Lili merasa bersalah melihat punggunh Bastian yang keluar kamar. Lalu ia memilih untuk mandi, mengguyur tubuhnya dengan air shower.
"'Maafkan aku Bastian. Seharusnya permintaan yang aku minta tadi bukan soal gigitan tapi soal cinta. Jangan pernah bilang cinta saat kita berhubungan. Itu sangat membuatku trauma" gumam Lili.
Wanita itu benar benar tidak suka mengingat masa bersama mantan kekasihnya yang brengsek itu. Kenangan buruk yang dibalut oleh cinta, membuatnya tak mempercayai cinta bisa membuat kenangan baik juga.
Lili segera menyelesaikan mandinya, lalu keluar kamar dan memakai dress bersih.
Saat ini sudah pukul 11 malam dan Lili tidak mengantuk sekali malah memikirkan apa yang dilakukan Bastian saat ini.
Ia pun keluar kamar dan ingin mengintip apa yang dilakukan Bastian.
Lili membuka pintu penghubung menuju bengkel dan melihat Bastian lagi lagi sedang mengotak atik mesin kendaraan.
"Bastian" panggil Lili saat sudah berada disamping suaminya.
"Hmm" sahutan deheman dari pria itu.
"Bolehkah aku mengganti permintaan saat kita melakukan s*x?" tanya Lili membuat Bastian menoleh padanya.
"Apa?" to the point Bastian.
"Jangan mengatakan I Love You, Aku cinta Kamu, saat kita melakukan itu" minta Lili.
Kening Bastian berkerut dan salah satu alisnya terangkat keatas.
"Oh jadi hanya karena aku mengatakan itu tadi kamu tidak mood dalam melayaniku?" tebak Bastian.
"Maafkan aku. Aku tidak percaya cinta itu ada karena apa yang kamu katakan itu sama seperti mantan kekasih bajingan ku" sahut Lili.
Bastian pun menghela nafas.
"Aku tidak sama dengan pria brengsek itu" ujar Bastian.
"Tapi kamu juga pria dan aku mengenalmu belum lama. Apakah cinta bisa tumbuh secepat ini?" tanya Lili.
"Bisa. Cintaku padamu" jawab Bastian langsung.
"Tapi tetap saja, aku tidak percaya. Bertahun tahun bilang cinta tapi nyatanya juga bohong. Apalagi baru sebulan lebih" sahut Lili memberikan argumennya.
Lagi lagi Bastian menghela nafas panjang.
"Baiklah. Tapi aku juga punya permintaan, jika kamu tidak meresponku seperti tadi, jangan salahkan aku melakukannya dengan kasar agar kamu mengeluarkan suara" tantang Bastian.
"Ya, aku terima" ujar Lili dengan senyuman tipis.
Lalu mereka terdiam saling tatap.
😔😔😔😔😔
Pasti Bastian kecewa dan sedih.. 😔😔😔😔😔
Maka terungkaplah kebenaran bersaksikan Cana baby cantik..
♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Direct to the point ya author.. ♥️♥️♥️♥️♥️
Ga ada basa basi..
Meluncur terosss..
Gaspolll..💪💪💪💪💪