NovelToon NovelToon
Hasrat Cinta Pertama

Hasrat Cinta Pertama

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / CEO / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Murni
Popularitas:11.4k
Nilai: 5
Nama Author: Titie Artyanti

Kisah dua insan yang telah melewati masa remaja akan tetapi tidak pernah merasakan jatuh cinta karena beberapa alasan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titie Artyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertemuan Tak Terduga

Dinginnya pagi terasa menusuk tulang. Cuaca yang tengah mendung semakin menambah rasa dingin di suasana pagi hari. Daniel tengah bersiap pergi ke kampus. Lydia memintanya sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat ke kampus. Akan tetapi Daniel tidak menanggapi perkataan Lydia karena ia masih kesal saat tadi malam Lydia membentaknya di depan paman, bibi dan juga Salma, keponakannya. Daniel pun pergi ke kampus tanpa berpamitan dengan Lydia. Lydia sangat sedih saat Daniel mengabaikannya seperti ini. Ia pun turut serta melewatkan sarapannya.

Berbeda dengan Yuna yang tengah bersemangat memasak sarapannya. Ia ingin membuat nasi goreng, makanan favoritnya. Setelah beberapa menit nasi goreng buatan Yuna pun jadi. Ia membungkus nasi gorengnya karena jam sudah menunjukkan pukul 07.30 yang artinya ia hampir terlambat. Ia segera bersiap dan pergi ke kampus dengan sepeda listriknya.

Daniel tiba di kampus. Di saat bersamaan Tasya menunggu Daniel di tempat parkir. Saat Daniel turun dari mobilnya, Tasya menghampiri Daniel.

"Daniel !! Maafin gue ya ?? Nggak seharusnya gue marah sama Lo kemarin !!" kata Tasya sembari menggandeng lengan Daniel. Tanpa mereka sadari ada sepasang mata menyaksikan mereka dari kejauhan.

"jadi gadis itu yang mampu meluluhkan hati dingin Daniel." batin Lydia yang memperhatikan putranya dari kejauhan.

Daniel tidak mempedulikan Tasya yang merengek meminta maaf padanya. Oleh karena Daniel mengabaikannya, Tasya pun nekat memeluk Daniel dari belakang. Daniel terkejut karena Tasya mulai berani melakukan sentuhan kepadanya. Disaat bersamaan pula Yuna tiba di tempat parkir. Ia melihat Tasya memeluk Daniel secara langsung tepat di depan matanya. Daniel pun lebih terkejut lagi saat melihat Yuna berada di depannya. Yuna sangat kesal melihat pemandangan di depannya di pagi hari. Ia bergegas memarkirkan sepeda listriknya kemudian pergi ke kelas.

"Sial !!! Sial !! Sial !!! Gue benci banget !!!" gumam Yuna yang sangat kesal. Karena takut Yuna salah faham, Daniel segera menyingkirkan Tasya dari tubuhnya.

"Brengs*k !!!" umpat Daniel sambil mendorong Tasya hingga Tasya terjatuh.

Saat berada di lorong fakultas ekonomi, Yuna melihat ada wanita yang seumuran dengan Mamanya terduduk kesakitan. Ia pun mendekati wanita itu.

"Tante kenapa ? Tante baik-baik saja ?" tanya Yuna khawatir sambil membantu wanita itu duduk di tempat duduk fakultas.

"Tante gapapa kok. Tante hanya telat makan saja." kata Lydia sembari menahan sakit.

"Tante belum makan ??" tanya Yuna sembari duduk disamping Lydia. Lydia menggeleng sambil tersenyum kepada Yuna. Yuna melepas masker di wajahnya karena susah bernafas setelah membantu Lydia duduk.

"Kamu cantik sekali. Nama kamu siapa ?" tanya Lydia penasaran.

"iya saya memang cantik tante. Nama saya Ayuna Queen." kata Yuna sembari tertawa. Lydia pun tertawa mendengar jawaban Yuna yang sangat percaya diri.

"Tante panggil Queen ya ?? Kamu cantik sekali sih.." kata Lydia sembari tersenyum kepada Yuna. Yuna hanya tersenyum dan mengangguk. Lydia kembali merasakan sakit di perutnya. Ia pun memegangi perutnya yang sakit.

"Tante belum makan kan ?? Ini saya punya bekal, Tante makan ini saja ya ?? Tolong jangan di tolak karena saya tidak menerima penolakan." canda Yuna sembari menyodorkan bekal makanannya kepada Lydia.

"Baiklah.. Terimakasih ya Queen.." kata Lydia sembari membuka kotak bekal Yuna.

"Tante, bekal itu saya masak sendiri. Karena saya baru belajar memasak, mohon maaf jika rasanya membuat lidah tante menjadi tidak nyaman" kata Yuna sembari menunduk karena takut mengecewakan Lydia.

"Benarkah ?? Kalau ada waktu, tante bisa kok ajarin kamu memasak. Kapan-kapan kita ketemu lagi ya ? Bolehkah tante meminta nomor kontak kamu ?" tanya Lydia sembari mencicipi masakan Yuna. Yuna pun memberikan nomor kontaknya kepada Lydia. Yuna tampak khawatir saat Lydia mulai menyendokkan nasi goreng kedalam mulutnya.

"Gimana rasanya tante ?" tanya Yuna yang mengharapkan koreksi rasa dari Lydia.

"Kalau untuk pemula sih ini sudah enak banget Queen." kata Lydia sembari menyendokkan kembali nasi goreng ke dalam mulutnya. Yuna tersenyum senang saat Lydia memujinya. Yuna melihat jam tangannya menunjukkan pukul 08.00. Karena waktu kuliah sudah tiba, Yuna berpamitan kepada Lydia.

"Queen, dia gadis yang sopan dan sangat menyenangkan." gumam Lydia sembari menghabiskan nasi goreng buatan Yuna.

Daniel berlari hendak menghampiri Yuna. Sedari tadi ia mencari Yuna akan tetapi ia tidak menemukan Yuna dimanapun. Ia pun mengurungkan niatnya mencari Yuna karena waktu kuliah sudah tiba. Ia segera ke jurusannya untuk memulai perkuliahan. Saat berlari, tanpa sengaja ia dan Yuna bertabrakan. Yuna pun terjatuh setelah menghantam tubuh kekar Daniel.

"Lo punya mata nggak !!" kata Daniel dengan nada dinginnya. Saat tahu bahwa seseorang yang menabraknya adalah Yuna, Daniel pun menyesal berkata demikian.

"Seperti yang Lo liat !! Gue punya mata !! Gue melihat semua !!! Tubuh besar lo aja yang menutupi jalan !!" kata Yuna yang sangat kesal dengan Daniel.

"Hei.. Ini bukan besar !! Ini kekar !!!" kata Daniel dengan nada dinginnya.

"Lo kira gue peduli ?? Memangnya Lo siapa !!" kata Yuna kemudian berlari masuk ke kelas.

"Coba saja lo bilang gitu nanti siang, lo akan habis sama gue Yuna.." batin Daniel dengan senyum seringai yang menghiasi wajahnya.

Daniel masuk ke dalam kelas setelah Yuna. Ia melihat Yuna sudah bercanda dan asyik mengobrol dengan Icha. Disaat bersamaan Faisal menyapanya. Daniel tidak memperhatikan Faisal karena ia sibuk menatap Yuna.

Hari ini hanya ada satu mata kuliah sehingga Yuna dan Icha bisa ke perusahaan lebih awal. Seperti biasa Icha meminta Yuna pergi bersama dengan menaiki motornya. Beberapa saat kemudian perkuliahan selesai. Yuna dan Icha hendak berangkat ke perusahaan. Sedangkan Daniel segera ke perusahaan. Ia tidak ingin Yuna dan Icha mendahuluinya tiba di perusahaan.

Awan mendung semakin gelap. Suara gemuruh petir pun terdengar menggelegar. Yuna dan Icha yang masih dalam perjalanan menjadi ketakutan. Hujan pun turun dengan deras hingga membuat pakaian Yuna dan Icha basah kuyup.

-Dirgantara Group-

Tak lama kemudian Yuna dan Icha tiba di perusahaan. Mereka berdua kedinginan karena baju mereka basah. Johan yang baru saja datang dari cafe perusahaan menghampiri Yuna dan Icha.

"Kalian diterima bekerja disini ya ?" tanya Johan dengan ramah. Yuna mengabaikan Johan karena ia fokus dengan tubuhnya yang sangat kedinginan. Sedangkan Icha hanya tersenyum dan mengangguk.

Setelah diarahkan ke HRD, Yuna dan Icha diminta datang ke Ruang CEO dengan ditemani Manajer HRD. Manajer mengetuk pintu ruang kerja Daniel kemudian mengajak Yuna dan Icha masuk.

"Mereka sudah disini Tuan" kata Manajer HRD kepada Daniel yang duduk membelakangi meja. Daniel memberitahu aturan bekerja di Dirgantara group setelah itu ia meminta Manajer membagi pekerjaan keduanya. Manajer pun meminta Icha ke Ruang Johan sedangkan Yuna tetap berada di ruang CEO.

...****************...

1
Haura Az Zahra
lanjut Thor
Herlina Bode
bgusss
Haura Az Zahra
lanjut Thor
Ayu 💚💜
Raka pengganggu 🙄
Haura Az Zahra
lanjut Thor
Haura Az Zahra
hadir Thor
Haura Az Zahra
lanjut 💪💪
Haura Az Zahra
🤭🤭🤭👍👍👍
Haura Az Zahra
lanjut Thor,,
Haura Az Zahra
lanjut Thor
Haura Az Zahra
👍👍👍
Haura Az Zahra
lanjut Thor 💪
Haura Az Zahra
lanjut Thor
Ayu 💚💜
tuh ayangnya ngambek🤣
Ayu 💚💜
Luar biasa
Ayu 💚💜
Thor kenapa gak dibuat chat story vsoo
Ayu 💚💜
duh ayang ganteng banget🥰💜
Ayu 💚💜
vsookah
Cyndy henda
makin seru nih...lanjut dong
Haura Az Zahra
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!