NovelToon NovelToon
Jangan Tanyakan Mengapa Aku Berubah

Jangan Tanyakan Mengapa Aku Berubah

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Balas dendam pengganti
Popularitas:27.6k
Nilai: 5
Nama Author: ibu ditca

Kehidupan seorang perempuan berubah drastis saat dirinya mengalami sebuah keajaiban di mana ia mendapatkan kesempatan hidup untuk kedua kalinya.

Mungkinkah kesempatan itu ia gunakan untuk membalas semua sakit hati yang ia rasakan di kehidupan sebelumnya?

Selamat datang di kehaluan Mak othor yang sedikit keluar dari eum....genre biasanya 🤭.

Semoga bisa di nikmati y reader's 🙏. Seperti biasa, please jangan kasih rate bintang 1 ya. kalo ngga suka, skip aja. Terimakasih 🙏🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ibu ditca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Trio sahabat Asha menghampiri meja Aisha. Suasana kelas mendadak hening. Anak-anak tampak tegang melihat raut wajah ketiga remaja tampan dan populer itu.

Aisha melirik cuek pada ketiga sahabatnya.

"Pindah dari bangku ini!", kata Dion.

"Masalahnya apa?", tanya Aisha.

"Bangku ini sudah ada yang punya!", sahut Nikala.

"Tapi sekarang aku yang mau pakai bangku ini, apa salahnya coba?", kata Aisha kesal. Ia kesal karena sahabatnya tak bisa menilai dirinya yang begitu mirip dengan Asha. Mereka tak mengenali Asha di tubuh Aisha.

Jika Dion dan Nikala sewot karena sahutan Aisha yang menyebalkan, Visnu justru memperhatikan sahabatnya tersebut.

"Salah! Karena ini meja sahabat kami!", jawab Dion dengan amarah yang terlihat jelas di tunjukkan oleh matanya.

Aisha berdiri dan tepat di hadapan Dion, ia berkata pelan.

"Kalau marah, ngga usah pake melotot juga! Bisa-bisa keluar tuh matanya!", kata Asha.

Mata Dion bergerak pelan.

"Kalo marah, ngga usah melotot juga! Lama-lama keluar tuh biji mata!", kata Asha setiap sahabatnya yang sedikit pendiam diantara Visnu dan Nikala itu marah. Tapi meski begitu, Dion lah yang paling jarang marah.

Walau pun ucapan Aisha lirih, anak-anak ada yang bisa mendengarnya.

Cari mati nih anak baru!

Ngga tahu yang di hadapi siapa kali tuh cewek!

Duh, anak baru ngapain sih cari perkara sama mereka!

"Lo!!", telunjuk Dion tepat berada di depan hidung Aisha. Tapi Aisha menangkapnya dan menurunkannya pelan. Kedua pasang mata itu saling beradu pandang.

Belum Aisha bicara, seorang guru masuk ke ruang kelas mereka.

"Assalamualaikum ,selamat pagi anak-anak!"

"Walaikumsalam ,selamat pagi Bu!", jawab mereka semua kecuali empat sahabat itu.

"Dion, Nikala, Visnu! Kembali ke tempat kalian!", pinta guru itu.

Ketiganya menurut tapi tatapan tajam masih mengarah pada Aisha.

"Oh iya, anak baru ya? Silahkan perkenalkan nama kamu! Tapi yang perlu kalian tahu, dia adalah cucu pemilik yayasan sekolah kita!"

Oh...pantes berani sama trio ganteng itu, backingannya aja pemilik sekolah!

Suara itu cukup terdengar di ruangan besar tersebut.

"Silahkan perkenalkan diri kamu!", pinta guru tersebut.

Aisha pun berdiri di depan kelas.

"Hai, namaku Aisha Salsabila!",kata Aisha.

Aisha Salsabila?

Asha Salsadila?

Kenapa namanya sekilas hampir sama?

Mungkin begitu yang trio tampan itu pikirkan. Kesamaan nama namun tampilan yang sangat berbeda.

"Semoga kalian mau berteman dengan ku!", kata Aisha. Setelah memperkenalkan diri, Aisha pun di persilahkan duduk kembali.

"Hari ini kita ulangan bab lima. Dan untuk Aisha, kalau nilai kamu saat ini kurang memuaskan nanti kamu bisa konsul dengan saya atau teman kamu yang lain!"

Aisha hanya mengiyakan dengan anggukan.

"Baiklah, anak-anak! Ibu beri kesempatan untuk membaca materi sepuluh menit. Setalah itu, ibu akan membagi soalnya. Dan kamu Aisha, sementara pakai buku ibu. Nanti kamu langsung beli di koperasi sekolah!"

"Iya, Bu! Terimakasih !", jawab Aisah sambil menerima buku milik guru.

Sepuluh menit berlalu, suasana mulai riuh karena waktu untuk membaca materi selesai. Guru pun membagikan soal-soalnya pada anak-anak.

"Jangan ada yang mencontek!", kata guru itu. Walau pun dia tahu, di kelas itu adalah anak-anak terpilih karena otaknya memang cerdas.

Empat puluh menit berlalu ,Aisha sudah selesai mengerjakan ulangannya di bandingkan dengan yang lain. Kebiasaan Asha masih terbawa sampai saat ini.

Bu guru membaca jawaban ulangan Aisha. Ia menatap Aisha dengan pandangan yang sulit di artikan.

Tulisannya sama persis seperti tulisan almarhumah Asha. Bahkan dari cara menjawabnya pun sama! Mana benar semua lagi!

"Kenapa Bu?", tanya Aisha. Semua menoleh ke arah Aisha.

"Kamu...bisa mengerjakannya dengan cepat dan benar semua."

Aisha hanya mengangguk pelan.

"Dan...ada satu hal yang membuat saya heran."

"Apa itu Bu?"

"Tulisan kamu sama persis dengan mendiang Asha. Hah...!", setelah mengatakan demikian, guru tersebut menghela nafas.

Gimana ngga sama, itu saya buuuu....!

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Naura menuju ke ruangan Fazal yang sejak saat ini akan memegang penuh yayasan sekolah keluarganya.

Fazal masih meeting dengan beberapa orang yang berada di naungan yayasan itu.

Naura menunggu pujaan hatinya sampai ia tak sibuk. Dan akhirnya waktu itu pun tiba.

"Mas!"

Fazal bersiap menutup pintu ruangannya tapi Naura menahannya.

"Kita perlu bicara mas!", rengek Naura.

"Tidak ada lagi yang perlu kita bicarakan! Aku harap kamu tidak lupa dengan peringatan ku kemarin!"

''Tapi ini ngga adil buat aku mas! Kita lama berhubungan dengan janji kamu yang katanya akan tetap bersama ku dan menceraikan gadis kampung itu. Tapi apa? Kamu malah...!''

"Oke, aku minta maaf untuk hal itu! Tapi aku benar-benar tidak mau melanjutkan hubungan terlarang kita!"

"Kamu akan menyesal sudah berbuat seperti ini sama aku mas! Lihat saja, aku bakal bikin rumah tangga kamu hancur! Dan kamu cuma pantas sama aku!"

Naura langsung meninggalkan ruangan Fazal dengan langkah lebar. Sedang Fazal hanya bisa menarik nafasnya dalam-dalam.

Semoga kamu tidak bertindak macam-macam Naura!

🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Terimakasih 🙏

1
Yuliana Tunru
penyesalan tiada akhir kan gatan tp ksihan thorr..apa kah asha akan jujur klo diri x itu msh hiduo dlm jasad aisha..
Iis Yuningsih
kapok lo gathan nyeselkan nikahin nene lampir suka selingkuh lg,siap² aja tabur tuai akan mereka dptkan baik yg nyakitin asha maupun aisha
Yuliana Tunru
bagus gatan usir lah benalu2 dr rmh mu krn mrk jg buat andun kematian asha..jd gembel sana rasain gmn sakut x asha dulu
Iis Yuningsih
telat lo gathan,dulu kemana gajah,sudah pergi baru kerasakan nyeselnya,istri yg lo agung²in ga lebih baik dari lacur😡😡😡
Safni Mardesi
gmn tau keadaan anak sendiri, terlalu bucin sama bini muda 😀😀
Iis Yuningsih
author up nya di bykin dong,ceritanya makin seru knp pembacanya kurang ya semangat ya author jg patah semangat 💪🏻💪🏻💪🏻🥰🥰🥰🥰jg gantung ya ceritanya💕💕💕🫰🏻🫰🏻🫰🏻
Ksatria_90: 🤭🤭🤭🤭 makasih dukungannya kk. semua tergantung selera pembaca sih kk ☺️
total 1 replies
Ksatria_90
otw kk, semalam ketiduran 🙏🙏🤭
Awan Rinjani
kan kpn up thor
IndraAsya
👣👣👣
Iis Yuningsih
rasain lo fazal baru ngerasain ga enaknya diabaikan belum 2 tahun loh udah stres apa kbr dgn aisha mn disiksa sm ipar dan ibu mertuanya cuma diliatin doang😡😡😡semangat ya author di tunggu up nya 💪🏻💪🏻💪🏻🫰🏻🫰🏻🫰🏻🥰🥰🥰🥰
Yuliana Tunru
smoga ketemu gatan dan ayo lah aisha katakan kau asha kasihan papa mu skrg sebatang kara ..
Iis Yuningsih
tambah seru aja alur ceritanya semangat tunggu up dari author yg byk up nya ya author💪🏻💪🏻💪🏻🥰🥰🥰🥰
Iis Yuningsih
kurang byk up ka author🤭😁
Safni Mardesi
jangan2 sandy bukan anak gatan.
Iis Yuningsih
ditunggu up nya author jg gantung ceritanya,mau ngeliat orang² yg jahat sm asha&aisha kena karmanya,semangat ya thor💪🏻💪🏻💪🏻🥰🥰🥰🥰
Ksatria_90: makasih kk 🙏🙏🙏
total 1 replies
Iis Yuningsih
alur ceritanya menarik sekali jg menggantung ceritanya author harus happy ending ya,semangat author karyamu keren²bgt💪🏻💪🏻💪🏻👍🏻👍🏻👍🏻🥰🥰🥰
we
fazal hebat ya ternyata
Eka Pengestu
kek nya lawannya asha fasal.
we
alur ceritanya bagus thank kakak
Win
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!