NovelToon NovelToon
Dendam Berbalas Madu

Dendam Berbalas Madu

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Selingkuh / Bullying dan Balas Dendam / Balas dendam pengganti
Popularitas:5.3k
Nilai: 5
Nama Author: Minami Itsuki

Sinopsis

Caca, adik ipar Dina, merasa sangat benci terhadap kakak iparnya dan berusaha menghancurkan rumah tangga Dina dengan memperkenalkan temannya, Laras.

Hanya karena Caca tidak bisa meminta uang lagi kepada kakaknya sendiri bernama Bayu.


Caca berharap hubungan Bayu dan Laras bisa menggoyahkan pernikahan Dina. Namun, Dina mengetahui niat jahat Caca dan memutuskan untuk balas dendam. Dengan kecerdikan dan keberanian, Dina mengungkap rahasia gelap Caca, menunjukkan bahwa kebencian dan pengkhianatan hanya membawa kehancuran. Dia juga tak segan memberikan madu untuk Caca agar bisa merasakan apa yang dirasakan Dina.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Minami Itsuki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13 PERTEMUAN LARAS DAN BAYU

Aku mencoba menenangkan suasana dengan tetap menjaga senyum. "Mbak Dina, aku paham kekhawatiranmu. Tapi ini kesempatan langka. Danu sudah berbicara dengan beberapa orang penting di luar kota. Kalau Bayu ikut, kita bisa bekerja lebih efektif. Lagipula, Bayu bisa kembali lebih cepat jika ada hal mendesak."

Mbak Dina tampaknya berpikir sejenak. Suasana menjadi hening, dan aku bisa melihat keraguan di wajahnya. “Kamu yakin ini hanya urusan bisnis, Caca?”

Aku meyakinkan dengan suara yang lebih lembut. "Iya, Mbak Dina. Ini akan sangat menguntungkan, dan kami akan mengatur segala sesuatunya dengan baik. Kami pastikan Bayu tidak akan lama pergi."

Setelah beberapa detik, Mbak Dina menghela napas panjang. Aku bisa melihat bahwa dia masih tidak sepenuhnya setuju, tapi akhirnya dia menyerah. "Baiklah, kalau itu urusan bisnis... tapi Bayu harus kembali segera. Jangan sampai dia lupa tanggung jawabnya di rumah."

Aku merasa kemenangan kecil, meskipun Mbak Dina masih terlihat curiga. "Tentu saja, Mbak Dina. Aku janji semuanya akan berjalan lancar."

Akhirnya, Mas Bayu mengangguk dengan enggan. "Kalau memang seperti itu, aku akan ikut. Tapi aku berharap ini benar-benar untuk bisnis."

Aku tahu rencanaku sudah berjalan sesuai harapan. Setelah beberapa persiapan dan diskusi singkat, aku dan Danu bisa pergi dengan tenang, sementara Bayu ikut bersama kami, meninggalkan Dina di rumah. Ini adalah langkah besar menuju tujuan yang lebih besar, dan aku bisa merasakan kepuasan semakin mendekat.

Rencanaku akhirnya berjalan dengan sempurna. Aku, Mas Bayu, dan suamiku Danu siap untuk berangkat ke luar kota. Sebelum kami berangkat, aku sudah memastikan segala sesuatu berjalan dengan lancar. Sementara itu, aku belum memberitahu Mas Bayu kalau Laras sudah berada di luar kota terlebih dahulu. Tujuanku adalah membuat semuanya terkesan spontan dan alami, agar tak ada yang curiga atau merasa ada yang tidak beres.

Setelah perjalanan panjang, kami tiba di resor yang sudah aku pilih. Tempat yang jauh dari keramaian, sepi, dan sempurna untuk merancang pertemuan antara Mas Bayu dan Laras. Aku memastikan bahwa segala sesuatunya sudah diatur dengan sempurna, agar tidak ada gangguan yang bisa menghalangi mereka untuk lebih dekat.

Danu, yang menikmati liburan ini, tak banyak bertanya. Aku tahu, selama dia merasa senang, dia akan terus mendukung segala keputusanku. Sementara itu, aku bisa merasakan Mas Bayu mulai lebih terbuka dengan suasana ini, meskipun dia belum mengetahui bahwa Laras sudah menunggu.

Setelah kami tiba dan beristirahat sejenak di villa, aku segera menghubungi Laras, memberi tahu bahwa waktunya sudah tiba. “Laras, kamu sudah di sini, kan? Mas Bayu akan segera bertemu denganmu. Pastikan semuanya berjalan mulus,” kataku lewat pesan singkat.

Laras langsung membalas, “Aku sudah siap. Jangan khawatir, aku akan membuat semuanya lancar. Bayu tidak akan tahu apa-apa.”

Aku merasa puas melihat semuanya beres. Aku mengatur agar Laras bisa bertemu dengan Mas Bayu di tempat yang sudah aku tentukan. Tanpa memberi tahu Bayu tentang pertemuan itu sebelumnya, aku memastikan semuanya tetap terlihat alami, seolah-olah itu adalah kebetulan.

Ketika waktunya tiba, aku dengan sengaja mengundang Mas Bayu untuk pergi keluar sejenak, memberikan kesempatan bagi Laras untuk mendekat lebih jauh. Aku mengatur agar Bayu tidak merasa terkejut atau curiga. Aku tahu bahwa semakin dekat mereka, semakin besar kesempatan untuk merusak hubungan antara Bayu dan Mbak Dina.

Aku merasa puas dengan langkah-langkah yang telah aku ambil, dan aku tahu bahwa semuanya berjalan sesuai rencana.

Saat Mas Bayu dan Laras bertemu di tempat yang telah aku atur, aku bisa melihat ekspresi terkejut di wajah Mas Bayu. Dia jelas tidak menyangka akan bertemu Laras di sini, di resor yang seharusnya hanya menjadi tempat liburan biasa. Laras, dengan penampilannya yang sangat memukau, langsung menarik perhatian Mas Bayu. Tubuhnya yang langsing dan wajahnya yang cantik, ditambah dengan gaya modisnya, membuat Mas Bayu seakan terpesona seketika.

Aku diam-diam mengamati dari jauh, mencoba memastikan semuanya berjalan sesuai rencana. Meski pertemuan ini seharusnya terlihat alami, aku bisa melihat jelas bagaimana Mas Bayu mulai terpaku pada Laras. Aku tahu, dengan kecantikan Laras, rasanya sulit bagi pria manapun untuk tidak terpikat.

Laras, dengan senyumnya yang anggun, menyapa Mas Bayu dengan cara yang penuh percaya diri. "Mas Bayu, senang bertemu dengan Anda di sini. Saya dengar Anda juga datang untuk urusan bisnis, ya?" katanya dengan suara lembut, mencoba menjaga suasana tetap santai dan tidak mencurigakan.

Mas Bayu, meskipun sedikit kikuk, menjawab dengan terbata-bata, "Iya, saya... saya memang datang untuk urusan bisnis. Tapi... saya tidak menyangka bisa bertemu Anda di sini."

Aku bisa melihat bagaimana tatapan Mas Bayu tak bisa lepas dari Laras. Tidak ada yang bisa menutupi rasa kagumnya, bahkan jika dia mencoba untuk tampak biasa saja. Ini adalah saat yang ku tunggu-tunggu. Mas Bayu semakin terperangkap dalam pesona Laras, dan aku tahu itu hanya masalah waktu sebelum dia benar-benar terjerat.

Namun, di dalam hati aku sedikit khawatir. Aku sangat berhati-hati karena jika Danu tahu tentang pertemuan ini, pasti dia akan marah besar. Aku sudah merencanakan ini dengan matang, tapi aku tahu, jika Danu mengetahui bahwa aku telah merancang pertemuan ini untuk mendekatkan Laras dengan Mas Bayu, semua bisa berantakan. Aku harus terus menjaga jarak agar dia tidak mencurigai apa yang sebenarnya sedang terjadi.

Aku mencoba untuk tetap tenang, mengamati dari kejauhan dan berharap semuanya berjalan mulus. Namun, aku bisa merasakan ketegangan di dalam diriku. Ini adalah langkah besar dalam rencana yang sudah aku susun dengan sangat hati-hati. Aku ingin melihat Mas Bayu semakin jatuh dalam pesona Laras, dan aku tahu ini hanya langkah awal untuk merusak rumah tangganya dengan Mbak Dina.

Aku berharap ini semua akan berjalan lancar, tanpa ada halangan dari Danu ataupun orang lain yang bisa menggagalkan rencanaku.

Melihat Mas Bayu yang kikuk dan salah tingkah, aku merasa sedikit puas. Rencana yang aku susun dengan hati-hati sepertinya mulai berjalan dengan baik. Laras, yang dengan percaya diri terus mengajak Mas Bayu mengobrol, semakin memperburuk ketegangan yang kurasakan. Mas Bayu jelas tidak bisa menyembunyikan ketertarikannya, meskipun ia berusaha terlihat biasa saja.

Laras tersenyum lebar, seolah-olah mengetahui persis bagaimana cara membuat Mas Bayu merasa canggung. "Mas Bayu, saya dengar Anda sangat sukses di bidang bisnis. Bagaimana bisa Anda berhasil mengelola semuanya dengan begitu baik?" Laras bertanya, menjaga percakapan tetap ringan namun menggoda.

Mas Bayu tersenyum kecil, sedikit gugup. "Ah, terima kasih, Laras. Tapi, semuanya itu karena kerja keras dan dedikasi. Tidak mudah memang, tapi...," jawabnya, jelas mencoba untuk tetap menjaga jarak profesional, meskipun aku bisa melihat bahwa matanya sesekali melirik ke arah Laras dengan ketertarikan yang semakin jelas.

Aku yang mengamati dari kejauhan mulai merasa sedikit cemas, tapi juga puas. Aku tahu, semakin lama mereka berbicara, semakin sulit bagi Mas Bayu untuk menahan godaan. Sementara itu, aku memastikan bahwa Danu tidak mengetahui apa yang sedang terjadi. Aku harus tetap waspada, menghindari agar tidak ada yang mencurigai hubungan yang semakin dekat antara Mas Bayu dan Laras.

Laras dengan lihai terus merangsang percakapan mereka. "Mas Bayu, saya sangat suka dengan caramu berbicara. Anda sangat berbakat. Mungkin kita bisa bekerja sama suatu saat nanti? Tentu, dengan dukungan Anda, saya yakin kita bisa mencapai banyak hal."

Mas Bayu mulai merasa lebih nyaman, meskipun masih ada kegugupan di wajahnya. "Mungkin saja... Saya suka ide itu. Kita bisa bicarakan lebih lanjut."

1
Erni Nofiyanti
nah kan Caca emang biangnya,skg mana Bayu Ama selingkuhannya
bantu ngga.
mudah2an mereka bertiga dpt balesanya
Yana Phung
astaga belum sadar juga ca??
Erni Nofiyanti
makannya JD manusia jgn iri.
blm sadar jga y,ngga minta maaf Ama Dina.
tuh mantan suami Dina kpn dapet karmanya.
Innara Maulida
kasian juga si klo smpe kaya gitu Caca,,tapi sudah bagus kamu pergi ca,,dari keluarga si Danu ehh malah balik lagi....nikmati karma kamu Caca ..
Innara Maulida
Dina kejam juga karna ulah kalian,,rasin Karama buat kalian,,si caca juga gak sadar2 jadi orang,,dia yg udh buat rumh tangga Kaka nya hancur...
gaby
Gantian dong Pov nya, jgn pov nya Caca mulu Smua tokoh dbuat Pov nya, atau utk meminimalisir babnya Pake Pov othornya. Gimana nasib rmh tangga Laras, Dina , & Bayu. Apakah Bayu ga dpt karma??? Aq sih berharap smua tokoh jahatnya dpt karma. Di mulai dr Laras, Bayu, Caca, Danu, & terakhir Belinda. Danu & Belinda jg salah dah slingkuh sblm nikah. Seburuk apapun istri, kalo ga bisa di nasihatin mending di cerai drpd d slingkuhin. Intinya apapun masalah dlm rmh tangga, selingkuh adalah kesalahan fatal yg ga bisa d maafkan
Erni Nofiyanti
adakah campur tangan Dina.
kadang kasian Ama Caca, tp kenapa dia ngga mikir y gimana perasaan Dina. yg skg dia alami.
Erni Nofiyanti
disini kenapa kesan nya si Caca Ama Laras yg di zolim y.
apa Caca ngga sadar ini ulahnya.
Yana Phung
ternyata makin dibaca makin seru
makin merasa terzolimi padahal dia sendiri pelakunya
Sinni AhmaDi
lah kocak x kalian....org licik menghancurkn RT org lain.....malah macak jadi korban🤣🤣
stela aza
si Caca bisanya cuma ngadu domba doank ,, Thor sudahin j rumah tangga si Dina biar dia lepas dari keluarga suaminya ,,
Sinni AhmaDi
Thor q ko penasaran.....kira2 suami Dina dapet karma gak ya
gaby: Ga bakalan dpt karma, berkaca dr novel sblmnya yg judulnya kembalinya mantan. Sang pria yg slingkuh sama mantan, endingnya bahagia dpt istri baru yg nerima dia apa adanya. Kalo feelingku endingnya jg sama, cm pelakor yg hancur, tp suami pengkhianat malah dpt istri baru
total 1 replies
stela aza
kapok kamu Caca,, bilang g merusak rumah tangga orang lain padahal rumah tangga kakanya sendiri di rusak sama dia ,,, Thor nunggu kelanjutan cerita si Dina sama suaminya ,, semoga Dina tau kalau suaminya udh nikah lagi Ama laras
Sinni AhmaDi
mengapa ya Dina mempertahankan mati2an lakinya...padahal lakinya pria plin plan
stela aza
keluarin j kartu AS di Caca biar kapok
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!