semua cerita dalam novel ini tidak ada kaitannya dengan sejarah, semuanya hanya fiktif belakang. 🙏🙏
Dewa dewi didunia hampir sudah tidak ada didunia ini, dewi dari dunia bawah yang penasaran dengan kehidupan manusia zaman sekarang.
Dewi itu adalah dewi keadilan, nama resminya Nemesis tapi orang di dunia bawah memanggilnya dengan Nemi.
Setelah sampai didunia atas dengan asistennya bernama Gero siluman anjing, mereka berdua pergi ke dunia atas tanpa sepengetahuan dewa bawah.
Tinggal didunia manusia mereka beradaptasi dengan lingkungan sekitar, mereka berdua menjadi manusia yang polos tanpa tau apa-apa tentang kehidupan manusia zaman sekarang.
Saat mereka yang sedang kebingungan dengan tempat tinggal, seorang jaksa yang bernama Mark Webber.
Maka saat didunia atas mereka berdua tinggal bersama Mark, untuk membalas bantuan nya Nemi membantu kasus yang ditanggani oleh Mark.
apa saja yang dilakukan Nemi didunia manusia?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anastasia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 13.Mayat di tepi sungai.
Mayat wanita yang ditemukan di tepi sungai, wanita itu meninggal dalam keadaan yang menyeramkan.
Banyak luka tusuk yang dialami wanita itu, terutama hidung nya yang sudah hilang.
"Kejam sekali pelaku ini!"Seru Teo.
Gero lalu berjalan menghampiri mayat tersebut,semua rekan Peter berusaha melarangnya tapi Gero tidak menghiraukan larangan temannya.
Dia terus saja berjalan kearah mayat itu,sebenarnya mereka takut kalau Peter akan mengacaukan TKP karena Peter terkenal sebagai polisi pengecut.
Gero lalu memeriksa keadaan mayat itu,bersama tim forensik.Sebelum Gero memeriksa mayat tersebut,tim forensik memberikan pesan agar tidak mengacaukan TKP.
Walaupun Gero binggung dengan yang diucapkan salah satu anggota tim forensik,tapi dia hanya mengiyakan saja.
Dengan teliti Gero memeriksa mayat itu,tubuh mayat itu memiliki lima tusukkan ditubuhnya.
Dan luka ringan di dahinya dan di telapak kakinya,tapi Gero curiga dengan luka potong di hidungnya.
Teo juga mendekati Peter dan bersama mengamati mayat tersebut."Apa yang kamu temukan Pet?"Tanya Teo.
Dengan lancarnya Peter menjelaskan apa yang terjadi kepada mayat tersebut."Mayat ini meninggal karena kehabisan darah,dan itu disengaja oleh si pelaku,Lihat bekas luka tusuk ini,adaa beberapa yang sudah mengering"Jawab Peter.
salah satu tim forensik mengiyakan pendapat Peter,dan itu membuat rekan setim Peter kagum dengan analisa Peter yang tidak terduga.
Peter lalu menambahkan analisanya."Dan satu yang membuatku penasaran adalah bekas potongan yang ada di hidungnya,pelaku memotong hidungnya saat dia sudah menjadi mayat daan sangat hati-hati dalam memotong hidung tersebut"Penjelasan Peter.
Semua rekan Peter menjadi melongo,dan memberikan pujian kepada Peter karena kemampuannya yang luar biasa.
Setelah menyelesaikan pemeriksaan di tempat kejadian,maka mayat itu dibawa untuk dianalisa lebih lanjut.
Peter dan rekannya langsung pergi dari tempat tersebut,mereka semua kembali setelah memasang garis polisi di sekitar sungai tersebut.
Di tempat lain.
Pria itu yang memandang bagian tubuh manusia yang dia koleksi,yang sudah dia awetkan kedalam kotak kaca.
Yang sudah terkumpul bagian tubuh adalah mata,telinga dan hidung.Pria itu tersenyum menyeramkan,sambil memandang koleksinya yang sudah dia kumpulkan.
"Sekarang tinggal beberapa bagian lagi, aku akan sempurna dengan dewi ku" Ucap pria itu.
Pria itu bernama Jack clover pemimpin gangster terkuat dan terkejam di kota Santiago, kota para gangster yang kejam.
Tingkat kejahatan paling tinggi, baik penculikan, pembunuhan, penjualan manusia dan masih banyak lainnya.
Malam di hari kematian Peter dan Amy, dia ada disana bersama anak buahnya.
Tangan yang berlumuran darah mereka, dengan mudahnya untuk menyingkirkan mayat mereka. "Buat mayat gadis itu seolah-olah, polisi itu yang membunuhnya dan polisi itu bunuh diri karena telah membunuh gadis itu" Perintah Jack tegas.
"Baik bos!"Jawab anak buah Jack.
Jack pun langsung masuk kedalam mobilnya bersama sopir,dan meninggalkan hutan tempat Amy dan Peter berada.
Di tengah perjalanan pulang,mobil Jack di tabrak truk saat akan menyebrang di perempatan jalan.
Mobil Jack yang tertabrak pengangkut barang,mobil Jack pun melayang jauh dan terbalik.
Kaca mobilnya sampai pecah semua,darah mengalir deras dari dalam mobil Jack.
Sopir Jack yang sudah meninggal di tempat,sedangkan Jack masih bisa bernafas.
Tiba-tiba saja awan menjadi sangat gelap gulita,petir besar menyambar di samping mobil Jack.
Lalu bayangan hitam muncul bersamaan dengan petir menyambar,sesosok pria berbaju hitam dengan tanduk di kepalanya.
Dengan wajah yang menyeramkan,ternyata dia adalah iblis yang berhasil kabur dari neraka.
Iblis itu bernama Dev,Dev pun berjalan menghampiri mobil Jack.
Dia melihat kalau ada dua manusia,dia memilih manusia yang cocok dengan dirinya.
"Mana yang cock dengan diriku?"Ucap Dev.
Dan akhirnya Dev memutuskan untuk memilih Jack."Sempurna,sangat sempurna!"Seru Dev.
Tiba-tiba Jack membuka matanya,dan meminta pertolongan Dev.Dev pun kaget ternyata jack masih hidup."Kamu masih hidup?,padahal kamu cocok sekali untuk inangku"Ucap Dev.
Jack dengan suara pelan meminta tolong sekali lagi kepada Dev,Dev hanya terdiam dan terus memikirkan jalan terbaik untuk dirinya.
Dengan kekuatan gelapnya,Dev menyerang tubuh Jack yang tidak berdaya.Dan akhirnya Jack pun menghembuskan nafas terakhirnya,dengan senyu Dev merasa keinginnya sudah terwujud.
"Aku cuma mau meringankan penderitaanmu,dan seharusnya kamu berterima kasih kepadaku.Ha..!"Ucap Dev sambil tertawa terbahak-bahak.
Akhirnya Dev masuk kedalam tubuh Jack,dan mobil anak buah Jack langsung menghampiri mobil Jack yang sudah terbalik tersebut.
Ambulan pun datang membantu Jack,beberapa hari Jack dirawat di rumah sakit.Pihak rumah sakit yang heran dengan proses pemulihannya yang tidak biasa dengan orang lain.
Bahkan setelah sembuh dia malah menjadi pria yang sangat kejam dari pada yang dulu, serta menjadi sangat kuat.
Semua musuhnya takut dengan keganasan Jack,dia menghabisi musuhnya tanpa ampun.
Di rumah Mark.
Nemi dan Mou sedang asyik menonton TV, mereka berdua menunggu Gero pulang dari tempat kerjanya.
"Kenapa Gero lama sekali? " Tanya Nemi.
"Apa Gero tidak pulang? " Tanya balik Mou.
"Dasar rubah, kamu kedapur sana!. Aku lapar buatkan kami makan malam, karena aku suka makanan buatanmu dari pada Gero" Ucap Nemi.
"Siap dewi! " Seru Mou.
Mou pun bergegas kedapur, membuatkan mereka makan malam kesukaan Nemi.
Tiba-tiba Nemi menjadi serius dengan siaran berita, yang memberitakan tentang mayat wanita di sungai.
Sekilas Nemi melihat aura gelap, dibalik pembawa acara tersebut yang bersembunyi di antara para warga yang melihat kejadian penemuan mayat tersebut.
"Aku melihatnya!" Seru Nemi.
Nemi lalu mengambil ponsel yang diberikan oleh Mark, dia yang ingin menelepon Gero. Tapi terhenti karena Mark keburu datang, dengan bergegas Nemi langsung menghadang Mark didepan pintu masuk rumah mereka.
"Mark!, antar aku menjemput Gero" Perintah Nemi.
"Sekarang!, aku baru pulang. Biar aku ganti baju dulu" Ucap Mark.
Nemi yang tidak mau mendengarkan kata penolakan, langsung mengandeng tangan Mark.
Dan langsung membawa Mark keluar rumah, dan Mou tidak mengetahui kalau Nemi dan Mark tidak ada dirumah.
Dengan mobil Mark mengantar Nemi, didalam mobil Nemi bergumam sendiri.
"Aku harap!, aku salah melihatnya" Gumam Nemi.
Mark yang memperhatikan kecemasan Nemi, dia pun bertanya kepada Nemi.
"Sebenarnya ada apa? " Tanya Mark.
Nemi lalu menceritakan tentang alasan mereka pergi ke dunia manusia, Mark pun sedikit kecewa karena Nemi setelah tugasnya selesai dia akan pergi.
"Tak bisakah kamu tinggal lebih lama disini? " Tanya Mark.
Pertanyaan Mark membuat dia teringat dengan pria yang dia kenal, saat pertama kali dia datang ke dunia manusia.
Nemi terus memandang Mark dengan penuh perasaan. "Tidak, jika aku masih seorang dewi maka aku harus kembali" Jawab Nemi sambil menatap sedih.
Sebenarnya apa yang terjadi pada Nemi sebelumnya, apa kah Mark mengingatkan dirinya dengan pria masa lalu Nemi?