Liana Tan 20 tahun
Adalah seorang gadis cantik yang tangguh, memiliki keahlian dalam ilmu bela diri yang sangat hebat, dapat meracik obat tradisional, dan masih banyak lagi keahlian yang di milikinya
Suatu hari karena kesalah pahaman dan iri hati seseorang Liana Tan harus meninggal dunia, tapi bukanya ke akhirat jiwa Liana Tan justru malah melintasi waktu menuju ke jaman Kuno.
Dan masuk kedalam raga seorang putri lemah dari anak ketua klan Gui,
Karena kelemahan nya banyak yang menghina dan membencinya tapi untung saja ayah dan ibu serta kakaknya sangat menyayangi gadis itu, Gadis itu bernama Gui Yue Anhe
Gadis yang memiliki Kekuatan tersembunyi tanpa di ketahui oleh orang lain
Ikuti kisahnya dan temukan keseruan di dalamnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 6. Ruang dimensi galaxy
"Jadi aku sekarang masuk ketubuh gadis lemah dan bodoh ini, ya ampun apa tidak ada tubuh yang elit sedikit apa. Aku seorang pemimpin dari dunia modern harus masuk ketubuh gadis ini" ucap Nya pelan.
"Baiklah aku Liana Tan akan menggunakan tubuh ini dengan baik dan akan membalas dendam mu pada gadis gadis bodoh itu" ucap Liana atau sekarang menjadi Anhe
Setelah itu Anhe pun duduk di depan di kasurnya dengan bersandar sembari menonton semua orang yang sedang menangisi dirinya.
Ia duduk dengan cueknya bersandar di sana,
"Ibu ayah apa belum selesai menangis ya, suara kalian semua sangat berisik, aku tidak bisa istirahat. Dari pada menangis lebih baik ibu dan lainya pulang dulu beristirahat lah pasti lelah menangis dari tadi" ucap Anhe santai.
Sedangkan semua orang yang mendengar nya pun shock, melihat Anhe sudah sadar dan duduk disana dengan tenang seakan tidak terjadi apa apa.
"Anhe... Kau sudah sadar nak, apa masih ada yang sakit" ucap nyonya Anci
"Tidak ibu, aku baik baik saja, ibu tenang lah tidak perlu menangis, dan juga aku tidak bilang ingatan aku ingat semua bahkan aku ingat apa yang terjadi sebelum aku terjatuh ke kolam bukan begitu jie jie Milan dan jie jie Suan" ucap Anhe dengan senyum yang menakutkan membuat semua orang menoleh ke arah Milan dan Suan serempak
Sedangkan Milan dan Suan merasa sangat takut dan gugup.
"Jadi ayah ibu dan semuanya, kembalilah untuk istirahat besok kita akan berbicara lagi, aku masih sangat lemas saat ini" ucap Anhe pura pura lemah karena dia sangat risih melihat semua orang
"Baik lah sayang, istirahat lah kita akan berbicara besok, tapi kau benar-benar tidak merasa sakit lagi bukan" tanya nyonya Anci
"Tidak ibu, semua baik baik saja" Jawab Anhe
"Baiklah jika begitu, ayo kita keluar biarkan An'Er istirahat" ucap kakek Gui Dwei
"Terima kasih kakek sayang" ucap Anhe dan itu membuat semua terkejut apa lagi sang kakek. Tapi mereka tetap keluar setelah tersadar dari keterkejutan ini.
Setelah semua keluar Anhe bernafas lega,
"Merepotkan saja" keluh Anhe
"Anhe..." terdengar suara seseorang
"hemmm... siapa?" tanya Anhe pelan
"Liana Tan...." terdengar lagi
"Ehh...siapa." terkejut Anhe hingga bangkit dari duduknya
"Tuan ini Cang Yi" ucap Cang Yi
"Cang Yi, kau dimana?" tanya Anhe
"Tuan aku ada di dalam cincin dimensi galaxy" jawab Cang Yi
"Haa... Cincin, cincin ma- , eh cincin ini mengikuti ku kemari?" tanya Anhe kaget
"Tentu saja tuan, bukankah hamba sudah pernah bilang jika cincin itu akan mengikuti tuan kemana pun tuan pergi" jawab Cang Yi
"Ahhh aku lupa soal itu, tapi bagaimana bisa kau ada disana?, wah kau benar benar setan atau jin ya" ucap Anhe asal
"Tuan sembarangan saja aku ini makhluk ilahi, dan aku salah penjaga cincin dimensi ini. Tuan juga bisa masuk kemari" ucap Cang Yi
"Benarkah, bagaimana caranya" Tanya Anhe
"Tuan sentuh cincin itu lalu bilang masuk maka tuan akan masuk" jawab Cang Yi
" Benarkah semudah itu" ucap Anhe
"Tentu tuan, karena tuan adalah pemilik ya, jadi itu sangat mudah baginya tuan dan tidak akan ada yang bisa masuk ini tanpa seizin tuan dan hanya kita berdua dan mahkluk kontrak tuan yang bisa masuk sini, jadi ayo tuan masuklah" ucap Cang Yi
"Baiklah aku akan coba" ucap Anhe
Lalu Anhe mulai menyentuh cincinnya dan berucap masuk dan tiba tiba Anhe merasa seperti tersedot masuk kesuatu tempat.
"Tuan buka lah mata anda, anda sudah sampai" ucap Cang Yi
Mendengar itu Anhe pun membuka matanya perlahan dan berma saja dia sudah disebuah tempat yang sangat cantik.
"Ini tidak salah ada di dalam cincin?" tanya Anhe
"Eh kau benar Cang Yi, tapi kau terlihat lebih tampan" ucap Anhe dan itu membuat Cang Yi malu.
"Terima kasih tuan" jawab Cang Yi
"Jadi Cang Yi jawab ini sungguh dunia dalam cincin?" tanya Anhe
"Tentu tuan, selamat datang tuan di ruang di mensi galaxy, disini adalah dunia milik tuan. Anda bebas mau apa pun itu" ucap Cang Yi
"Dunia milik ku, jadi aku boleh kapan saja masuk, dan sampai kapan pun?" tanya Anhe lagi
"Tentu tuan, saya akan mengajak anda berkeliling dan menjelaskan semuanya tapi sebelum itu, tuan harus merendam di danau itu di bawah air terjun itu" ucap Cang Yi
"Untuk apa aku berendam disana?" tanya Anhe
"Untuk membersihkan sisa racun dan membuka semua meredian tuan yang masih tertutup, jika tertutup tuan tidak akan bisa berkultivasi" jawab Cang Yi
"Kultivasi juga di bagi menjadi beberapa tingkatan dan juga anda akan memiliki elemen" ucap Cang Yi
"Lalu apa saja tingkatan nya?" tanya Anhe
"Kultivasi :
- Rana prajurit 1-3
- Rana jendral 1-3
- Rana raja 1-3
- Rana kaisar 1-3
- Rana bumi 1-3
- Rana langit 1-3
- Rana Dewa Dewi 1-3
- Rana ilahi 1-3
- Rana abadi 1-3
"Elemen :
- Elemen tanah
- Elemen Air
- Elemen api
- Elemen angin
- Elemen tumbuhan
- Elemen Es
- Elemen cahaya
- Elemen kegelapan
"Dan terakhir elemen Teratai Bulan sabit, yang artinya Memiliki semua elemen dan memiliki kekuatan abadi serta darah sang pemilik elemen spesial ini bisa membangkitkan seseorang yang sudah mati jika jiwanya masih disana. Karena itulah banyak di buru orang" ucap Cang Yi
"Oh begitu baiklah aku mengerti, ayo kita mulai aku sudah tidak sabar memiliki kekuatan itu" ucap Anhe
"Apa tuan tidak takut jika ternyata pemilik elemen Teratai Bulan Sabit itu adalah tuan?" tanya Cang Yi
"Kenapa takut, itu bukanya bagus jadi tidak perlu di pikirkan" jawab Anhe santai
"Baiklah jika begitu, mari tuan silahkan ikuti saya untuk menuju danau itu" ucap Cang Yi
"hmmm" jawab Anhe singkat lalu mengikuti Cang Yi
Sesampainya di danau itu, Anhe di suruh Cang Yi untuk masuk kedalam danau itu.
"Tuan masuklah kesana, dan duduk di atas batu itu lalu bermeditasi lah disana rasakan dan serap semua energi yang ada disini, ikuti saja naluri tuan yang akan menuntun tuan untuk selanjutnya, saya akan ada di atas Nana untuk menjaga tuan" ucap Cang Yi
"Baiklah aku mengerti" jawab Anhe lalu berjalan masuk kedalam air danau itu lalu duduk tepat di atas batu bawah air terjun.
Anhe duduk disana dengan duduk lotus, lalu memejamkan matanya mencari titik meredian nya.
Sedangkan Cang Yi yang melihat itu tersenyum kecil lalu naik ke atas untuk menunggu Anhe sampai selesai.
"Kita lihat, seberapa kuat tuan ku ini apa benar dengan ramalan itu jika benar tidak sia sia aku terkurung ratusan tahun digua jelek itu" ucap Cang Yi lalu ia pun bermeditasi sembari menunggu Anhe
Bersambung
Ho'oh thor sedikit, kurang aku 😉 🥰🥰🥰🥰