kisah seorang anak muda dari keluarga luo, yang melihat ayah dan ibunya di bunuh oleh para tetua keluarga luo.
luo Chen yang berhasil melarikan diri, kini mewarisi inti api surgawi teratai hijau dari leluhurnya.
luo Chen pun memulai perjalanannya di dunia bela diri dan bertekad untuk membalaskan dendam orangtuanya!
ikuti terus Kisah luo Chen kaisar api hijau dari benua timur, hanya di noveltoon
jangan lupa like, follow, coment ya guys.
terimakasih, semoga terhibur!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Medan perang kuno
Satu Minggu telah berlalu
Dimana hari ini adalah hari terakhir semua praktisi berada di Medan perang Kuno yang masih bertahan untuk melanjutkan pada kompetisi tahap kedua.
Kerja sama tim Xiao Chen sudah semakin baik, binatang binatang monster yang kuat berhasil mereka taklukan, dan beberapa kali mereka berhadapan dengan tubuh arwah namun dengan kerja keras mereka, Xiao Chen, Ning Yudi, baili yin, dan juga Chu yu, berhasil melewati semua rintangan yang menghadang nya.
Tawa ceria dan penuh kesenangan terpancar jelas dari raut wajah mereka.
Hingga tiba tiba mereka berpapasan dengan seorang wanita yang sangat cantik, mengenakan gaun sutra berwarna merah muda, bibir tipis berwarna merah, dan mempunyai lekuk pinggang yang kecil, membuatnya terlihat sangat sempurna layaknya bidadari.
pandangan Xiao Chen pun terfokus ke arah wanita itu.
Lalu Ning Yudi memukul dahi Xiao Chen dengan ranting pohon.
Plaakkkkk!!!!
"awwwwwww, apa yang kau lakukan Ning?" ucap xiao chen
"dasar bocah mesum, selalu saja seperti ini ketika melihat wanita cantik" ucap Ning Yudi dengan nada yang sangat jengkel
"he he he he, sayang sekali jika kecantikan seperti ini tidak dapat kita pandangi" ucap xiao Chen
dasarrrrrr xiao Chen!!!!!! Teriak Ning Yudi
Ha ha ha ha ha ha
Ha ha ha ha ha ha
Baili yin dan juga Chu yu tertawa dengan sangat keras dan ceria
Baili yin dan juga Chu yu yang telah menyadari bahwa Ning Yudi mempunyai perasaan mendalam terhadap Xiao Chen.
Lalu xiao Chen bertanya kepada baili yin.
"kak yin, siapa wanita itu, apakah kau mengenalnya?" tanya xiao Chen
"ya aku mengenalnya, dia adalah Yun xiao, yang pada tahun lalu berhasil menempati peringkat ketiga kompetisi 4 wilayah" ucap baili yin
"hmmmm, sungguh wanita yang sangat kuat" ucap xiao Chen
Yun xiao menyadari bahwa kelompok Xiao Chen yang terus memandangi nya.
membuat langkah Yun xiao pun terhenti
pandangannya terfokus kepada kelompok Xiao Chen
"gawat, gawat, gawat, dia melihat ke arah kita!" ucap Chu yu
"memangnya kenapa, hanya martial emperor bintang 4, apa yang perlu di takuti" ucap Ning Yudi yang masih merasa sangat kesal dan cemburu
"hmmmm, hanya kelompok tingkat menengah, dan yang terkuat dari mereka pun hanyalah 1 orang martial emperor bintang 2" ucap Yun xiao
Yun xiao pun kembali bergerak, menjauhi kelompok Xiao Chen.
Namun xiao Chen menyerang Yun xiao dengan energi pedang hitamnya.
Walaupun itu bukan serangan yang kuat, Yun xiao pun menahan serangan xiao Chen
"apa maksudnya ini?" ucap Yun xiao dengan raut wajah yang begitu marah
"Yun xiao, aku Xiao Chen, anggap saja itu salam perkenalan dariku, dan jika berkesempatan untuk bertemu kembali nanti, maka disaat itu aku akan mengalahkan mu" ucap xiao Chen, berdiri dengan tegak penuh percaya diri
"hmmmm, besar juga nyalimu Xiao Chen, baiklah, untuk menghargai keberanianmu, aku akan menunggumu di kompetisi tahap berikutnya, dan saat itu kamu akan merasakan seperti apa kekuatanku" ucap Yun xiao perlahan pergi meninggalkan xiao Chen dan yang lainnya.
"kau terlalu sembrono Xiao Chen, bagaimana jika dia benar benar marah, dan meminta kepala keluarga Yun untuk mengatur pertarungannya denganmu, biar bagaimanapun keluarga Yun mempunyai kedudukan yang sama seperti keluarga luo dan baili di benua timur ini" ucap baili yin
"jika memang benar begitu, maka aku akan sangat menantikan pertarungan itu" jawab xiao Chen
Membuat baili yin, Chu yu, dan juga Ning Yudi menepuk kening mereka sendiri
"dasar maniak pertarungan" ucap Ning Yudi
Lalu sebuah lingkaran formasi bersinar di bawah kaki mereka masing masing.
Dimana itu tandanya waktu kompetisi tahap pertama telah usai, dan yang masih bertahan akan di teleportasi kan kembali ke lembah api.
di lembah api.
Terlihat begitu banyak praktisi yang telah gugur.
Dan juga yang memilih untuk menyerah dari kompetisi.
Beberapa praktisi yang mengalami gangguan mental, akibat tak kuat menahan serangan serangan binatang monster dan juga tubuh arwah di Medan perang kuno.
Para medis pun mengobati praktisi praktisi yang terluka.
"untuk semua tim, kalian bisa memberikan inti monster yang telah kalian dapatkan kepada tetua bei Xian, setelah penilaian selesai, nama nama yang lolos pada kompetisi tahap selanjutnya akan segera tercantum di papan pemberitahuan" ucap xiao dun
"kak yin, sebaiknya kamu saja yang memberikan inti monster ini" ucap xiao Chen
"baiklah, kalau begitu aku akan menyerahkan nya" jawab baili yin
"hmmm, seharusnya kita lolos, 240 inti monster ini sudah lumayan banyak" ucap Chu yu
"ya itu benar, kita pasti lolos" ucap Ning Yudi
Setelah menunggu beberapa saat.
Akhirnya papan pemberitahuan mulai bersinar.
Nama nama praktisi yang berhasil lolos ke tahap selanjutnya telah tercantum di papan informasi/papan pemberitahuan.
Xiao Chen, Ning Yudi, baili yin, dan juga Chu yu, berhasil memasuki kompetisi tahap dua.
terpancar wajah yang sangat bangga dari tetua baili dong fu, melihat ketiga muridnya berhasil memasuki tahap kedua kompetisi 4 wilayah.
"128 peringkat teratas, untuk memasuki 100 peringkat teratas sudah di depan mata, hanya butuh satu kemenangan lagi, maka aku masih bisa tetap menjadi tetua di akademi rubah ilahi" ucap baili dong fu di dalam hatinya
"baiklah, untuk saat ini kita kembali ke kediaman masing masing, satu Minggu kemudian kita akan melanjutkan kompetisi tahap kedua, yang bertempat di istana kaisar api" ucap xiao dun
Lalu xiao Chen, Chu yu, Ning Yudi, baili yin, baili dong fu, dan juga baili hun kembali ke akademi rubah ilahi.
Di akademi rubah ilahi.
Kepala akademi baili Chu Yun, datang ke paviliun senjata, memberikan ucapan selamat kepada tetua baili dong fu, karna murid murid tetua baili dong fu berhasil lolos ke kompetisi 4 wilayah tahap kedua.
Sedangkan murid murid tetua lainnya yang semuanya tereliminasi.
Ada yang gugur dan juga kurangnya inti binatang monster yang mereka dapatkan, dan tim Xiao Chen lah satu satunya tim dari akademi rubah ilahi yang berhasil lolos ke tahap selanjutnya.
Namun tetua baili Chu Yan tiba tiba datang menghampiri tetua baili dong fu yang sedang bersama kepala akademi Chu yun.
Baili Chu Yan bersih keras mengaku bahwa Ning Yudi adalah muridnya sendiri.
Namun kepala akademi baili Chu Yun mengetahui, setelah Ning Yudi di kalahkan oleh xiao Chen, Ning Yudi di keluarkan dari daftar murid tetua baili Chu Yan.
Dan saat itu Ning Yudi bergabung dengan tim Xiao Chen.
Walaupun Ning Yudi tidak termasuk sebagai murid tetua baili dong fu.
Namun tetua baili dong fu terus membela Ning Yudi, dan bersedia mengangkatnya sebagai murid.
lagi pusing nulis ya, udah end
Tapi gak tau akan ada plot twist ketika Luo Chen dan Zhou Yun bertemu di alam atas kelak 😌😌😌
Author, jangan kau buat skenario Luo Chen pulang ya. . . 🙏🏻🙏🏻🙏🏻