NovelToon NovelToon
Satu Gadis Dua Duda

Satu Gadis Dua Duda

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Wanita Karir / Keluarga / Romansa / Pengasuh / Pembantu
Popularitas:3.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Uni Ramadhani

Bagaimana rasanya di kejar kejar 2orang duda tampan?

Hanya Azzura yang tau bagaimana rasanya,
Kira kira Azzura akan pilih yang mana?
Ikutin terus yahh ceritanya 🤗

Happy Reading

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Uni Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berdebar debar

Azzura tidak menyangka jika Adik kecil Arya begitu sensitif, padahal dia tidak melakukan hal lain selain ingin membersihkan tubuhnya. Baru juga mengusap kakinya, dia sudah bangun seperti ingin mengajak gulat

" Kalau begini terus, jantung ku gak aman tuan!" ucap Azzura sambil memegangi dadaanya sendiri karena berdebar debar.

Arya merutuki dirinya sendiri, bisa bisa nya dia tidak bisa mengontrol dirinya sendiri. Dia juga bingung kenapa bisa dia terbangun begitu cepat saat tubuhnya di sentuh sedikit saja oleh gadis itu, padahal dulu Rena bahkan sudah melepas semua pakaiannya didepan wajahnya, Juniornya tidak merespon apa apa, mungkin karena tidak tertarik, jadi Juniornya juga lesu.

Lalu Azzura bergerak cepat dengan wajah bersemu merah.

"Maafkan aku tuan, aku harus cepat cepat membersihkan tubuh mu sebelum Dokter datang!" ucap Azzura

Karena sangking tergesa gesanya, Azzura sedikit kuat mendorong tubuh Arya karena ingin menggosok punggungnya, hampir saja Arya tengkurap jika Azzura tidak kembali menariknya.

Deg!

Azzura terdiam saat wajahnya bersitatap dengan wajah Arya yang masih memejamkan matanya. Azzura mengamati setiap pahatan pahatan wajah pria itu dengan begitu lekat. Azzura meneguk salivah susah payah saat matanya malah fokus pada bibir tipis sedikit pucat milik Arya.

Plaaak!

"Apa yang kau pikirkan Hah?! otak ini messum sekali!" ucap Azzura memarahi dirinya sendiri dengan memukul kepalanya sendiri, meski tidak keras tapi itu cukup membuat lamunannya buyar.

Arya yang diam diam mengintip pun tertawa dalam hati, dia begitu gemas melihat tingkah gadis yang sedang kesal sendiri.

"Awas Ulla,, peletku sangat kuat! " batinnya.

Setelah menggosok punggung putih kekar itu, Azzura segera menyelesaikan tugasnya. Begitu selesai, Azzura segera membereskan perlengkapannya dan membawa ke dapur. Azzura harus membereskan semuanya sebelum dokter datang.

"Dia lucu sekali,,," ucap Arya saat Azzura sudah pergi.

Seperginya Azzura Arya yang di buat nyut nyutan kepala.

Sementara itu, Rizal sudah sampai tak jauh dari lokasi rumah Arya. Dia sengaja tidak masuk karena Rizal akan menghadang dokter yang akan memeriksa kondisi majikan Azzura. Kemudian Rizal mengirim pesan kepada keponakannya itu dan memberitahukan jika dia sudah sampai di dekat lokasi.

Azzura yakin, Om nya akan melakukan hal yang terbaik demi menyelamatkan nyawa seseorang.

"Tuan,,, ini obat tuan saya ganti lagi yah,, takutnya Dokter mengambil sampel obat yang saya kasih..." ucap Azzura, lalu gadis itu menukar kembali Obat yang biasa di berikan kepada Arya dulu, begitu juga nutrisinya.

"Anda harus banyak banyak bersyukur tuan, karena kondisi tuan sekarang sudah jauh lebih baik daripada dulu. Segeralah sadar tuan, kasihan Arka yang sangat membutuhkan anda,,," ucap Azzura saat menatap Arya, ntah dia dengar atau tidak.

Arya jadi tertegun mendengar ucapan gadis itu,

.

.

.

Di luar rumah, Rizal melihat sebuah mobil putih menghidupkan lampu sen kiri, mungkin itu dokter yang akan memeriksa kondisi majikan Azzura. Dan benar saja, mobil itu masuk kedalam halaman rumah besar itu, lalu Rizal segera turun dan menghampiri dokter Fariz yang baru saja keluar dari mobil

"Selamat pagi dokter Fariz" Sapa Rizal

Dokter Fariz menoleh kebelakang, dan dia terlihat sedikit kaget saat melihat kedatangan Rizal. Siapa yang tidak kenal dengan pimpinan rumah sakit Tri Medika Cabang?

"Dokter Rizal, ada apa anda kemari?" tanya Dokter Fariz

"Begini, saya hanya ingi bertanya, apa Anda yang menangani tuan Arya?!" tanya Rizal

Dokter Fariz terdiam, dia kaget saja saat di tanyakan hal itu, darimana dokter itu tau jika dia yang menangani Arya sejak pemuda itu mengalami kecelakaan?

"Kenapa hanya diam?" tanya Rizal lagi

"Iya" jawab Dokter Fariz

"Saya hanya ingin mengingatkan kepada Anda, tinggal di balik jeruji besi itu sangat menyeramkan!" ucap Rizal

Deg!

Tiba tiba wajah dokter Fariz memucat

"Apa maksud anda?!" tanya nya dengan menahan rasa tegang

Rizal tersenyum miring,

"Aku sudah tau jika tuan Arya itu di beri obat pelumpuh Syaraf! Dan saya yakin obat itu di racik memang khusus untuk melumpuhkan syaraf pusat tuan Arya ! Saya bisa melaporkan anda kepada pihak berwajib!" ucap Rizal

Dokter Fariz hanya bergeming di tempatnya, dengan rasa ketar ketir. Dia tidak mau jika sampai di penjara, tapi dia juga tidak bisa menolak permintaan Rena karena tergiur oleh banyaknya uang yang dia tawarkan.

"Saya tidak akan membiarkan kejahatan terus berkeliaran di muka bumi ini!" ucap Rizal lalu akan pergi meninggalkan dokter Fariz, namun belum juga melangkah pergi, dokter Fariz langsung mencekal lengan Rizal

"Dokter tunggu!"

Rizal tersenyum smirk, lalu berbalik dan kembali beradu tatap dengan Dokter Fariz

"Ada apa?" tanya Rizal

"Dokter,, saya,,, saya mengaku salah,, saya gelap mata saat di tawarkan uang yang banyak dari Nyonya Rena,, tapi saya tidak mau di penjara dokter! tolong saya" ucap Dokter Fariz dengan tatapan penuh permohonan, Dokter itu mengaku salah kepada Rizal.

"Lakukan apa kata ku!" ucap Rizal

Setelah cukup lama berbicara dengan Dokter Rizal, Dokter Fariz masuk juga kedalam rumah Arya. Dokter itu di sambut Azzura dan gadis itu mengantarkan Dokter Fariz ke kamar Arya. Sejak tadi gadis itu melihat Dokter Fariz dan Omnya sedang berbicara di depan. Dia sangat yakin, saat ini Dokter itu sedang dalam tekanan besar, terlihat sekali wajahnya sangat tegang.

"Om Rizal memang hebat!" Azzura membatin.

"Ini kamarnya dokter" ucap Azzura dengan sopan

"Terima kasih,,," lalu Dokter masuk kedalam sementara Azzura menunggu di luar. Dia tidak perlu mengkhawatirkan apapun sekarang,,,

Saat Dokter Fariz memeriksa kondisi Arya, dokter itu langsung terdiam, dia melihat kondisi Arya benar benar sudah membaik, Meski dari fisiknya terlihat sama saja. Dokter itu sangat heran, bagaimana itu bisa terjadi. Lalu Dokter Fariz memeriksa obat yang di berikan untuk Arya, obat itu masih sama dengan obat racikannya untuk melumpuhkan syaraf pusat, tapi dia yakin sekali hasil pemeriksaannya, kondisi Arya sudah semakin membaik.

"Apa ada kaitannya dengan gadis cantik tadi? apa dia orang suruhan dokter Rizal?!" Dokter Fariz menerka nerka sendiri.

Setelah mendapatkan hasil pemeriksaan Dokter Fariz melaporkan kepada Rena, namun yang di sampaikan tidak sama dengan hasil pemeriksaan. Dokter Fariz mengatakan jika kondisi Arya masih sama saja tidak ada perubahan sama sekali. Terpaksa berbohong, jika tidak, dia akan dilaporkan Dokter Rizal ke kantor polisi, dan dia tidak mau itu sampai terjadi.

.

.

.

.

.

Wkwkwk takut juga rupanya, padahal cuma di gertak aja 😅

1
Nur Azizah
Arya donk
Nuri 73749473729
tetep lanjut dong thorr...
Nuri 73749473729
okey thorr.. lanjut
Nuri 73749473729
lanjutin sini aja. Thor...
Ning Suswati
ya benar ceritanya gk usah terlalu panjang, dan ber tele2, untuk zaki dan queen di part tambahan aja, kalau judul lain nanti males lagi bacanya🙏🙏🙏
Ning Suswati
tempel terus sampai dapat dan di sah kan secara resmi,
Ning Suswati
nah lho, moga aja azura dan arya langsung dinikahkan, karena udah ketauan
hhhhhh
Ning Suswati
yes, pa2 angga sangat memberikan kebebasan terhadap anak sematang wayangnya, walaupun berstatus duda tapi selaku orang tua tdk membatasi jodoh anaknya, sungguh orang tua yg sangat super duper, dan aneh, sedangkan mereka adalah keluarga terpandang dan terhormat
Ning Suswati
wah wah wah
jadi ikutan panas dingin, lanjutkan
Ning Suswati
arya kali ya, alasannya arya bukan masa lalu, yg menyakitkan, tapi masa depan
Ning Suswati
uang seratus juta tdk berarti apa2 dibanding dg kesembuhan arya, nyawa tdk ada tebusannya dibandingkan uang yg melimpah, aq suka ceritanya tdk ber tele2, lanjut thor dg kejutan2 lain yg lebih seru
Ning Suswati
yah jadi sedih deh, tadinya jantungmau copot, eh dg secepat itu jadi melenyot, semua tuntas dg kekuasaarya belum tau siapa azura ternyata anak konglomerat, tapi kok mau2nya jadi pengasuh, semoga jodoh azura sdh diatur oleh athor yah
Ning Suswati
aduh jadi ikutan deg2an, cepatlah segera terbongkar akan kejahatan rena, dihukum penjara seumur hidup
Ning Suswati
duh ulla ketus banget, kan tugasnya membuat arya sampai sembuh, jgn sampai sia2 usahanya dan om rizal,
Ning Suswati
ya jangan sampai pertolongan ulla dan dokter rizal sia2, kasian arya sdh menjadi lumpuh gara2 wanita gila,
Ning Suswati
jangan sampai ulla dipecat dari pekerjaannya sebelum arya sembuh total, biarkan ulla memilih dan menentukan pilihan jodohnya seandainya nanti arya juga menginginkan ulla, dan rena terus saja dg kegilaannya tanpa sadar kalau suaminya sdh sembuh, semoga karma akan menimpa rena yg sdh banyak makan korban nyawa,
Ning Suswati
duh semakin tegang, semoga kebaikan tetap dijalan ALLAH, dan arya akan segera sembuh dan rena akan masuk penjara seumur hidup dg keluarganya yg telah melakukan kejahatan besar
Ning Suswati
lanjut thor, makin seru, semoga saja dunia akan bersinar dangan adanya pengasuh yg tepat
Ning Suswati
wah semoga saja dg obat yg diganti dan perhatian dari ulla ada perkembangan baru
Ning Suswati
semoga saja ulla bisa membantu kesembuhan arya, dan agar arya bisa diajak kersama dg ulla seandainya ada perubahan dari obat yg diganti .
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!