NovelToon NovelToon
Cinta Untuk Si Gadis Buta

Cinta Untuk Si Gadis Buta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: putribulan21

Keyra Putri Utami adalah nama yang di sematkan oleh kedua orang tuanya, sejak usianya delapan tahun dia mengalami kebutaan karena sebuah kecelakaan yang ikut menewaskan kedua orang tuanya.

Keyra di asuh oleh Paman dan Bibi yang begitu sayang kepadanya, yang menyebabkan kedua puteri Paman dan Bibi nya cemburu kepada Keyra.

Hutang sang Paman yang di lunasi oleh sahabat Pamannya kepada seorang juragan tanah, yang menyebabkan Keyra harus berakhir menikah dengan putera sahabat dari Pamannya sebagai penebus hutang keluarga.

Entah bagaimana nasib Keyra si Gadis Buta yang hanya mengenal satu warna saja dalam hidupnya yaitu Hitam, akankah seseorang mampu mengenalkan warna lain selain Hitam kepada Keyra?

Jika kebahagiaan itu harus di jemput, kenapa harus menunggu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putribulan21, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tuan Gunung Es Yang Mencair

Dewa segera masuk ke dalam mobilnya setelah melayangkan ciuman bertubi tubi kepada Dimas, dan bocah laki laki itu hanya tertawa saja ketika Dewa menghujaninya dengan ciuman sayang.

"Tetaplah berbahagia, dan semoga nafasmu selalu ada dalam penjagaan terbaik," ucap Dewa.

Dimas yang tak mengerti hanya melempar senyum saja, sedangkan Keyra masih mematung kala kalimat itu terdengar lagi di telinganya.

Semoga nafasmu selalu berada dalam penjagaan terbaik.

"Mas Dewa..."lirih Keyra dalam hati.

Lalu bulir bening berebut keluar dari mata indah Keyra, dia merasa sosok Dewa itu ada di dalam sosok tuannya.

"Mbak!"

Dinda memanggil Keyra yang mematung di depan pintu, sedangkan Dimas sibuk bermain bersama Ayu di teras depan.

"Mbak Keyra!" teriak Dinda.

Dinda kambali memanggil Keyra, dan di panggilan kedua barulah Keyra menoleh setelah menghapus jejak jejak air mata di pipi mulusnya.

"Eh iya Din, ada apa?"

Keyra kaget karena teriakan Dinda, lalu Dinda pun berjalan menghampiri Keyra setelah Keyra menyahut panggilannya.

"Kayanya bener deh, kalau tuan Langga itu benar benar suka sama Mbak," ungkap Dinda.

Dinda tak pernah sekalipun melihat Dewa selalu tersenyum cerah seperti pagi ini, bahkan dia terlihat perhatian dengan Keyra dan Dimas.

"Ah kamu ini jangan ngarang ah," ucap Keyra.

Keyra pun segera berjalan menuju taksi online pesanannya, dia hampir saja kesiangan.

"Ih serius Mbak," Dinda mengejar langkah Keyra.

"Ayo buruan masuk, bentar lagi kita telat."

"Iya Mbak."

Dinda pun menyusul Keyra masuk ke dalam taksi online pesanannya, Dimas melambaikan tangannya ketika taksi online itu meninggalkannya.

**

Sementara di mansion Airlangga, Clara baru saja bangun dari tidurnya. Dia langsung ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Sedangkan Aruna sibuk dengan ponselnya, dia akan pergi untuk mengikuti arisan bersama teman sosialitanya.

"Ibu aku minta uang," ucap Clara.

"Dengar Clara, seharusnya kamu ikut bekerja mengelola perusahaan dengan kakakmu itu!" bentak Aruna.

Aruna benar benar kesal dengan tingkah Clara, setelah lulus kuliah bukannya bekerja dia malah sering main main sambil menghamburkan uang.

Dewa yang mengetahui kelakuan adik tirinya benar benar merasa kecewa, sejak satu tahun yang lalu Dewa memangkas semua pengeluaran mereka berdua.

Clara hanya di beri uang sebanyak lima juta saja setiap bulan, dan Aruna hanya di beri tiga puluh juta saja.

Awalnya keduanya melayangkan protes keras dan langsung datang ke kantor Dewa, dengan dalih perusahaan mengalami krisis keuangan bahkan ada sejumlah aset keluarga yang harus di jual agar perusahaan kembali beroperasi mereka pun akhirnya mengerti.

Meski kadang setiap bulan Aruna selalu menanyakan progress perusahaan kepada Dewa, dia yang hanya tahu meminta uang saja membuat Dewa benar benar kesal.

Akhirnya Dewa mengatakan bahwa perusahaan masih belum stabil, dia benar benar menjaga kerahasiaan data data perusahaan.

"Ayolah bu aku ingin belanja," ungkap Clara.

Aruna hanya geleng geleng kepala melihat puteri semata wayangnya, dia selalu di buat kesal oleh Clara lalu mengeluarkan sejumlah uang dari dalam dompetnya.

"Bu kok cuma sejuta?" Clara melayangkan protes.

"Mau atau tidak?" tanya Aruna.

Dengan wajah kesal akhirnya uang itu di ambil Clara, dia kesal karena sekarang dia harus benar benar menghemat pengeluarannya.

"Ayah dan anak sama saja, boros dan senang menghamburkan uang. Kapan si Dewa akan memberikan uang bulanan lebih? Huh, untung saja dia hilang ingatan jadi aku bisa tenang." Aruna berkata dalam hati.

Sedangkan Clara pergi entah kemana, dia hanya menghabiskan waktu untuk bersenang senang saja tanpa mau lelah bekerja.

Dan tak berapa lama Aruna pun pergi dengan sopir pribadinya. Dia sudah di tunggu oleh teman temannya, Aruna sudah siap dengan penampilan glamour nya.

Aruna selalu ingin tampil berbeda, dia selalu berusaha memaksimalkan penampilannya agar berada jauh di atas yang lain.

Ketika sampai di tempat yang di tuju, dia melihat Belinda memakai tas berlogo H keluaran terbaru dan untuk mendapatkannya harus melakukan pre order terlebih dahulu.

"Kurang ajar, kenapa si Belinda punya tas itu? Aku juga harus bisa mendapatkannya!" batin Aruna tak mau kalah.

"Wah jeng tas nya baru ya?" tanya Aruna.

Belinda tersenyum bangga sambil memamerkan tas barunya, lalu dia pun menunjukkan sebuah kalung berlian mewah membuat Aruna seperti merasakan ada gunung meletus di hatinya.

"Kan kemarin kami baru anniversary suami aku ngasih aku berlian yang harganya selangit juga tas keluaran terbaru."

Aruna yang mendengarkan penuturan Belinda merasa kesal bukan main, dalam hatinya sudah bergejolak.

"Seharusnya aku bisa membeli itu semua, kalau saja Airlangga tidak mati pasti aku masih bisa bersenang senang, anak bodoh itu hanya memberiku uang tiga puluh juta saja. Cukup untuk apa uang segitu?" batin Aruna.

Aruna benar benar memaksakan dirinya untuk tersenyum, meski hatinya harus menahan gejolak yang begitu membakar.

**

Keyra hendak pergi ke kantin bersama teman temannya, ketika jam istirahat tiba mereka selalu makan sambil bergosip di kantin.

Sedangkan Dewa bersiul keluar dari ruangannya, membuat Fahri kaget setengah mati.

Bahkan karyawan yang lain pun mengalami hal yang sama, mereka merasa aneh melihat tuannya keluar dari ruangannya sambil bersiul.

"Eh tuan Langga sekarang banyak berubah ya," ucap Irna.

Irna memulai pembicaraan dengan menggossipkan tuannya, yang di ikuti oleh teman temannya di divisi keuangan.

"Kalau menurut gue sih, tuan berubah sejak si Keyra masuk," ungkap Inggit.

Lalu mereka semua pun menganggukkan kepalanya, sambil menyuapkan makan siang ke mulut mereka. Sedangkan Keyra hanya mendengarkan saja sambil mengernyitkan dahinya.

"Ah kalian jangan gossipin gue dong," ucap Keyra.

Keyra memanyunkan bibirnya karena kesal dengan teman temannya, lalu melirik ke samping tak jauh dari tempat mereka duduk Dewa sedang memperhatikan Keyra.

Keyra memelototkan kedua matanya, "Kalian jangan ngomong macam macam orangnya ada lagi lihatin kita."

Keyra berbisik memberitahu teman temannya agar berhenti bergossip, lalu mereka pun menolehkan pandangan mereka ke arah yang di maksud Keyra.

Dan betapa terkejutnya mereka kala melihat sang tuan sedang memperhatikan mereka, tiba tiba saja mereka menjadi salah tingkah.

"Sumpah demi apa pun muka tampannya keliahatan garang," ungkap Irna sambil menunduk.

"Tatapan matanya kaya mau makan kita hidup hidup," ungkap Inggit.

"Key lo samperin gih siapa tahu kalau lo temenin dia jadi jinak," ucap Amir.

"Iya kali tuan Langga itu hewan peliharaan bisa di jinakin," ungkap Keyra santai.

Teman teman Keyra memandang heran ke arah Keyra, dia terlihat santai dan biasa biasa saja melihat tatapan tuannya.

"Lo kagak takut Key?" tanya Inggit.

"Dia bukan malaikat maut kan?" Keyra malah balik bertanya.

Mendengar apa yang di katakan oleh Keyra teman temannya tertawa geli, namun rasa takut itu masih hadir di antara tawa teman temannya.

"Key lo kawinin dia aja, biar mukanya agak santai enggak tegang gitu kaya mau ijab kabul di kawinan aja."

Amir malah menyarankan Keyra untuk menikahi tuannya, mendengar kata ijab kabul membuat Keyra jadi ingat dengan pernikahannya.

"Hus, lo kira si Keyra kucing di suruh kawin," ungkap Inggit.

"Nikah keles," sambung Irna.

"Maksud gue juga gitu kok," bela Amir.

"Udah buruan makannya, bentar lagi jam istirahat mau abis ini," saran Keyra.

Akhirnya mereka pun memakan makan siangnya dengan cepat, agar tidak terlambat masuk kembali dengan pekerjaan yang masih menumpuk.

1
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
semangat🙏
putribulan: makasih banyak kak🙏🙏🙏
putribulan: makasih banyak kak🙏🙏🙏
total 2 replies
chiaa🐤
seruuu jugaa
putribulan: makasih kak, aku masih amatiran😁😁
total 1 replies
ARIES ♈
ceritanya bagus.. 😙🫰🏻
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
total 2 replies
Achazia_
Semoga bukan rencana buruk/Frown/
putribulan: terimakasih sudah mampir kak🥰
total 1 replies
yanah~
Mampir kak 🤗 💪
putribulan: makasih banyak kak💪💪💪
total 1 replies
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••
aku mampir kak, semangat nulisnya💪💪💪
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••: Sama-sama kak
putribulan: makasih banyak kak, sehat selalu
total 2 replies
rembulan
keyra matanya kenapa buta ya .kak/Facepalm/
putribulan: tapi nanti operasi kok dia🤭🤭🤭
rembulan: ohh kasihan dia.
total 3 replies
rembulan
semakin seru ..wah ini keren
rembulan: ya sama sama.
putribulan: makasih banyak kak
total 2 replies
rembulan
bagus sudah bisa banting tulang sendiri /Smile/
putribulan: terimakasih kak🤗🤗🤗
total 1 replies
Atik Laros
luar biasa
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰
total 1 replies
Atik Laros
semangat terus ya Thor... yuk kita saling follow
putribulan: aku udah follback ya kak
Atik Laros: sama sama
total 3 replies
rembulan
beginilah kadang orang memang suka cemburu melihat kebahagiaan orang lain
putribulan: namanya manusia ya kak🤗
total 1 replies
rembulan
mungkin saat kamu punya pacar itu akan membawa cahaya mungkin ya .
rembulan: ya sama sama
putribulan: makasih komennya ya kak🥰🥰🥰
total 2 replies
Nadira Faujiah
semangat kakak🥰🥰🥰
putribulan
🥰🥰🥰
Belinda Dayes
Ceritanya menghibur sekali.
putribulan: terimakasih sudah mampir di cerita pertama aku kak, sehat selalu🙏🙏💝
total 1 replies
Huesito.( ꈍᴗꈍ)
Makin penasaran dengan twist ceritanya.
putribulan: terimakasih untuk komentarnya kak, sehat selalu🙏🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!