NovelToon NovelToon
PARASIT

PARASIT

Status: tamat
Genre:Tamat / Dendam Kesumat / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:52.3k
Nilai: 5
Nama Author: L-viie Ann

Dikhianati, dibohongi, dan diperalat oleh kekasih, saudara dan juga keluarga. Membuat Celina sadar bahwa kebaikan nya tidak lah berguna.
Menjadi jahat dan kejam rasanya itu lebih baik. Supaya mereka para parasit sadar, bahwa kesabaran seseorang ada batasnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon L-viie Ann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PENGAKUAN DONNA

" Azka... "

Ambarita menyebut nama cucu keponakannya, dia anak dari saudara laki-laki Ambarita yang lebih dulu wafat.

Pria yang sejak tadi berdiri di sisi ranjang mendekat.

" Iya Opa?"

" Ajak anak durhaka itu keluar, kalau dia mau pergi ke tempat perempuan itu ? Juga terserah ! Aku sudah tidak perduli lagi"

Seperti nya Ambarita enggan menyebut nama Andara Pala , justru ia menyebut sang cucu sebagai anak durhaka.

Azka Boe melirik Andara Pala , Dia tidak enak hati untuk menjalankan perintah Opa Ambarita . Namun Andara Pala mengerti, ia pun pergi dengan sendirinya.

Celina diam seribu bahasa, tidak tahu harus bagaimana ? Sedangkan Ambarita menutupi perasaannya dengan senyuman yang cukup manis.

Pagi-pagi sekali Donna bergegas pergi ke rumah Andara Pala . Dia tidak bisa tenang sebab semalam Andara Pala pergi meninggalkan nya dipenuhi oleh kemarahan.

Andara Pala murka menemukan dirinya tertidur pulas di perbaringan bersama dengan Donna.

Dia terbangun karena ponselnya berbunyi terus menerus, rupanya Azka Boe yang menelepon. Memberi tahu tentang keadaan Celina .

Andara Pala meruntuk kesal, dia yakin Donna pasti telah menaruh obat tidur. Sehingga ia membangunkan Donna secara kasar.

" Bangun Don... Bangun !!!"

Donna terkesiap kaget, ia langsung duduk sambil mengucek matanya.

" Ada apa sayang ? Kok kamu marah-marah ?"

" Tidak usah berlagak bodoh !! Kau pasti sengaja memberiku obat tidur kan??" Cerca Andara Pala .

" Apa maksud mu?" Donna tidak mungkin mengaku setelah melihat api kemarahan dalam bola mata Andara Pala .

AHH

Andara Pala menyibak selimut secara kasar, ia turun dari tempat tidur merapikan diri dengan cepat lalu keluar.

Donna mengejar berusaha membuat Andara Pala percaya, tapi sedikit pun Andara Pala tidak terpengaruh. Ia pergi meninggalkan Donna begitu saja.

" Sayang "

Donna berlari menghampiri Andara Pala yang baru saja keluar, ini sangat kebetulan sekali. Andara Pala keluar, Donna baru saja sampai.

" Aku ... "

Kalimat Donna menggantung sebab ketika ia ingin memeluk Andara Pala , pria tersebut justru menghindar.

" Kau kenapa ?"

" Pergi dari sini Donna!!!"

Andara Pala memalingkan wajahnya ke arah lain, dia tidak mau menatap wajah Donna ketika itu.

" Why ?"

Andara Pala tidak menjawab, namun gerahamnya nampak mengeras.

Donna menatap Andara Pala dengan sorot mata nanar. Kedua manik matanya mengembun.

" Kau ... Kau sudah berubah " Donna menundukkan kepalanya, ia tidak ingin terlihat menangis.

Hati Andara Pala jadi tergugah, bagaimana pun dia masih mencintai Donna.

Ambarita yang mendapatkan laporan jika Donna datang, langsung bergegas keluar. Azka Boe mengekori dari belakang.

Celina yang penasaran dengan seseorang yang tiba-tiba datang membisikkan sesuatu kepada Ambarita , pun bangkit. Ia ingin melihat ada apa sebenarnya. Tapi cukup ia menyaksikan dari balkon kamar.

" Waaaah berani juga kau menginjakkan kaki di rumah ini ? Sesudah kau menolak lamaran cucuku, dan membuat nya seperti orang bo-doh menunggu mu"

Ambarita melipat kedua tangannya disertai dagu yang terangkat. Tak mau dia merendah kepada perempuan yang sudah membuat hati Andara Pala patah.

" Opa.. " Donna ingin menjelaskan, tapi tangan Ambarita terangkat kokoh.

" Tidak perlu kau menjelaskan apapun, aku tidak akan berusaha memahami kelicikan mu"

Andara Pala bingung, antara dia tidak tega melihat Donna dan ketakutannya kepada sang Opa.

" Kami saling mencintai Opa" Donna masih tidak ingin menyerah.

" Kami?? Hem" Ambarita tersenyum sengit.

" Lima tahun dia selalu menolak menikah dengan dalih masih belum siap! Padahal aku tahu dia masih ingin menunggu mu"

" Aku mencoba untuk memahami nya, namun setelah lima tahun berlalu kau masih saja terobsesi dengan karir mu dan tidak berempati terhadap perasaan Andara"

" Aku tidak bisa tinggal diam, Meskipun dengan siapapun kecuali dirimu ! Aku akan tetap membuat Andara menikah "

" Dan sekarang, setelah dia menikah. Dengan tidak tahu malunya kau datang, seolah cucuku yang jahat ! Cucuku yang tidak bisa setia! Padahal kau yang mempermainkan perasaan nya"

Ambarita menunjuk wajah Donna penuh emosi. Membuat gadis cantik itu tertegun hingga sulit untuk menelan ludah.

" Sekarang kau pergi dari rumah ini, jangan sekali-kali kau menginjakkan kaki disini lagi" Ambarita mengusir Donna tanpa perduli dengan tangisannya.

" Opa... "

Donna menjatuhkan diri di bawah kaki Ambarita . Ia tidak ingin kehilangan Andara Pala .

" Aku minta maaf, Opa benar... Disini aku yang salah. Dan sekarang aku menyadari setelah aku benar-benar kehilangan Andara. Tolong pertimbangan perasaan kami Opa, Opa lebih mengenal ku dari pada perempuan itu. Alangkah lebih baik menjadikan orang yang dikenal sebagai ahli keluarga dari pada orang asing"

Celina tercekat, dia orang asing ? Yah! Benar ! Dirinya memang orang asing. Andara Pala pun pasti menganggapnya demikian. Sebab itu lah dia tidak menceritakan tentang Donna, karena Celina hanya orang asing.

" Justru karena aku sudah mengenal mu, Aku tidak akan pernah menikahkan Andara dengan mu"

Ketegasan Ambarita membuat Celina seperti punya harapan. Harapan agar dirinya tidak dicampakkan dengan segera oleh Andara Pala .

Donna kehilangan bujuk rayu, ia melirik Andara Pala dengan tatapan penuh iba. Tapi pria itu tidak bisa mengatakan apapun.

Donna akhirnya tertunduk lesu, ia sakit, ia kecewa. Andara Pala tidak bisa membela nya. Padahal itu adalah satu kemenangan bagi Donna.

Ahh... Terbersit satu rencana, Donna pantang untuk kalah. Apapun yang dia inginkan akan tetap ia perjuangkan. Apalagi saat ini dia tidak bisa lagi kembali menjadi BA di luar negeri. Karena mereka langsung memutuskan kontrak setelah Donna pergi secara mendadak.

" Dan sekarang bagaimana dengan ku Opa?"

Kepala Donna terangkat, pertanyaan yang ia lontarkan sempat membingungkan Ambarita .

" Semalam sudah aku serahkan mahkota yang ku jaga selama ini kepada Andara"

Bola mata perempuan tua itu membulat, dan langsung menerkam wajah sang cucu. Andara Pala tak kalah terkejut nya. Begitu pun dengan Celina , ia mencengkram erat teralis balkon yang disandarinya.

" Siapa yang akan menikahi wanita yang sudah ternoda ?"

Andara Pala reflek menggeleng, ia tidak merasa melakukannya.

" Jangan ngelantur Donna" Sahut Andara Pala .

" Ngelantur ?? Semalam kau tidur di rumah ku Andara . Apa aku masih ngelantur ?"

" I-iya... Tapi "

Andara Pala tidak bisa melanjutkan kalimatnya sebab Ambarita berbalik masuk ke dalam diikuti oleh Azka.

" Kau membuat hidupku dalam bahaya Donna "

Usai berkata demikian Andara Pala masuk dengan langkah cepat menyusul sang Nenek.

Donna conga, ia tidak habis pikir kalau Andara Pala akan pergi begitu saja meninggalkan nya. Di teras rumah lagi.

Sungguh menyakitkan !

1
Cicie Naka Yoshie
kok gk lnjut LG yg ini thorrr
Mulyati Wahyuni
ktax tamat lah ini msh lanjut piye ini
Ass Yfa
Luar biasa
Ass Yfa
mampos... semua
Ass Yfa
apa Celine ditolong oleh ob itu
Dyana
sedihnya aku thor... lg penisirin mlhan habis.. d liat koq dah tamat.... parahhhh parahhhhh
Ina Jumi: kecewa
total 1 replies
Rina Indriani
lanjut donk kk
Rina Indriani
lanjut donk kk
Rina Indriani
kk... di lanjut yaa
Pasrah
kenapa sampai sekarang belum ada update lagi ya thor
Pasrah
lanjutkan
Pasrah
dasar ini pasti ulah wanita iblis itu
CuanZ 73
lah kok ceritanya gantung thor? tau2 lgsg end
CuanZ 73: yg cerita SERUNI tamat cukup sampe SYEILA ya thor? gk ada cerita keturunannya lg??
Lutfi Sukarna: Terpaksa say, aku migren kumat. Kalau nggak di end reputasi turun karena lama nggak update
total 2 replies
Anonymous
.
Writle 🐢
Jangan salah, sekarang ada ipar adalah maut, hhehe.
Nur Adam
lnjut
Pasrah
bagus Oma harus keras dan cerdas menghadapi wanita iblis itu
Pasrah
cuma di sini yg nulis cerita berbeda dengan yg lain , benar ada yg komen seorang CEO gak bisa menyelesaikan masalah sepele, gimana nanti kalau ada masalah lagi di wanita lain terus bilang hamil apa mau dinikahi juga,ya thor
Pasrah
aduh jgn sampai tergoda lagi dan masuk ke dalam jebakan wanita iblis itu
Pasrah
akhirnya datang juga dewa penyelamat orang yg sangat baik itu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!