NovelToon NovelToon
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:22.4k
Nilai: 5
Nama Author: Ella

Perjuangan seorang Wanita Yang sudah Di hianati oleh suaminya. hidupnya hancur setelah Menikah dengan seorang pria yang tidak pernah menganggapnya sebagai istri. walaupun Ia sudah berusaha menjadi istri yang Baik, akan tetapi Devan tidak pernah menghargai Kinanti. hingga pada akhirnya Mereka berdua berpisah karena Devan kedapatan Telah Berselingkuh dengan Wanita lain. dalam keadaannya yang sedang hamil Kinanti harus menerima Kenyataan jika Ia harus bercerai dengan Devan.

Bagaimana cerita mereka selanjutnya kita nantikan di Episode selanjutnya yah.. Jangan lupa mampir 🙏 maaf baru pemula mohon Bantuannya 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ella, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 02: Hari pertama Bekerja

Seandainya waktu bisa di ulang kembali. Mungkin Ia akan Menolak pernikahannya dengan Devan. namun sekarang Semua tinggal penyesalan yang Tersisa dan Membuat Hatinya bertambah sakit jika Harus Mengingat semua Kenangan itu. Akan tetapi demi anaknya Kinanti tidak Akan Menyerah ia akan terus berusaha agar bisa membahagiakan putra semata wayangnya.

"Kamu Sedang Melamunkan Apa, Kinan?" Tanya gadis yang juga Tinggal di rumah Bu Sukma.

"Emm. Nggak ada kok," sahut Kinanti.

"Apa kamu ada Masala? Kinan, kita adalah teman, jika kamu Dalam kesulitan kamu bisa Cerita sama aku, siapa tau aku Bisa bantu." Ucap Wulan, sambil duduk di samping Kinanti.

Kinanti hanya Menundukkan Wajahnya. sambil Memikirkan dirinya yang belum juga menemukan Pekerjaan. Entah ia harus berbuat apa agar bisa Mendapatkan Pekerjaan di Kota itu. Sementara Sudah Hampir sebulan ia tinggal di kontrakan tetapi belum juga menemukan Pekerjaan.

"Aku Bingung Wulan, Udah Hampir sebulan Ini Aku Belum juga Menemukan Pekerjaan di sini." Keluh Kinanti.

Wulan berusaha Untuk Menyemangati Kinanti agar tidak putus asa. Meskipun mereka Baru Berteman Seminggu yang lalu, tapi Sosok Kinanti begitu baik Kepada siapapun yang ia kenal. Dan Wulan juga Sangat Senang bisa berteman dengan Kinanti.

"Kamu Harus Tetap sabar, Nanti aku bantu Carikan kerjaan untuk Kamu yah, Oya, apa kamu mau Kerja di Restoran bareng aku? Kebetulan mereka lagi Mencari Tambahan tenaga tapi posisinya di Dapur. Apa kamu Mau??" Tanya Wulan.

Kinanti Langsung Menatap serius pada Wulan.

"Serius?? Kamu sedang Mencari Seseorang untuk Kerja di Restoran itu?? Aku Bisa kerja Di mana Pun, yang penting bisa Menghasilkan uang." Ucap kinanti. Dengan Raut wajahnya yang terlihat begitu Bahagia.

"Yah Udah, Kalau kamu emang mau, besok Pagi kita bisa langsung menemui Pemilik Restoran itu,"

"Makasih, Wulan. Aku nggak tau kalau Nggak ada kamu Aku harus Gimana lagi,"

"Sama-sama, Tapi kamu nggak apa-apa kan. Jika Kerja di dapur?" Tanya Wulan.

Kinanti Menganggukkan kepalanya dengan cepat. Tanda ia sangat senang dengan pekerjaannya itu.

"Makasih banyak Wulan, Aku senang banget bisa Kerja Bareng Kamu," Ujar Kinanti tiada hentinya di depan Wulan.

"Iya Kinan, tapi jangan lupa esok kamu harus bangun pagi agar kita bisa segera Berangkat,"

"Siap Bik boss," Balas kinanti. Dengan senyum manisnya.

Setelah mendapatkan tawaran kerja dari Wulan. Kinanti merasa lega dan Tenang. Karena pada akhirnya ia Bisa Mendapatkan Pekerjaan.

"Terimakasih Banyak Tuhan, akhirnya aku Bisa Menemukan Pekerjaan," gumam Kinanti.

"Sebaiknya aku Cepat tidur, agar bisa Bangun Lebih awal Esok Pagi," Ucapnya Kembali.

Penuh semangat.

Tapi tak lupa Ia Menghubungi Kedua orang tuanya. Untuk Menanyakan kabar tentang mereka di kampung.

"Halo. Pah, mah. Gimana kabar kalian?" Tanya Kinanti. Dari balik Ponselnya.

("Halo nak, kami baik-baik saja. kabar kamu Sebaliknya Bagimana di sana, apa kamu sudah Mendapatkan Pekerjaan?") Balas ibunya Dari sebrang sana.

"Iya mah, dan Besok aku Sudah bisa Mulai Bekerja Mah," sahut Kinanti. Penuh semangat.

(Alhamdulillah, Nak. Kami ikut senang Mendengarnya,")

"Iya mah, gimana Kabarnya Arya, Mah. Apa dia Nggak Rewel?" Tanya Kinanti, menghawatirkan Keadaan Anaknya.

("Nggak nak, dia baik-baik saja. Kamu tidak Perlu menghawatirkan Putramu. Sebaiknya Kamu fokus pada pekerjaanmu,") Balas Bu Tuti. Meyakinkan Anaknya.

"Iya mah, Aku janji setelah aku Gajian akan segera mengirimkan uang Untuk kalian,"

("Yah Sudah nak, Sebaiknya kamu Cepat istirahat. Biar Besok kamu punya Tenaga yang Kuat untuk Bekerja,")

"Iya mah, Aku istirahat dulu mah, salam buat Ayah, dan Arya. Aku sayang kalian,"

Kinanti Langsung mematikan Sambungan Panggilan itu. Dan Langsung masuk ke dalam kamarnya dan tidur.

Keesokan Paginya. Suara ayam berkokok Menandakan hari sudah mulai Pagi. Kinanti yang sudah sejak tadi terbangun Langsung Menyiapkan segala keperluannya. Karena hari ini adalah hari pertama ia masuk kerja.

\*\*\*\*\*\*

Di sisi lain seorang Pria muda Tampan dan kaya Raya juga Hendak bersiap-siap menuju ke Restoran milik keluarganya. Selama ini ia bahkan tidak pernah Ingin Melakukan Pekerjaannya dengan Baik. Karena desakan dari kedua orang tuanya. Aditya Revano Wijaya terpaksa harus Menuruti Perintah dari Kedua Orang Tuanya. Jika tidak menurutinya maka ia akan Kehilangan Semua Aset yang sudah di berikan oleh orang tuanya terhadapnya.

"Jika Bukan Karena Perintah, aku juga nggak mau Pergi ke Restoran itu. Lagian Ngapain sih, harus Ke resto itu? Kenapa nggak Alvian saja Yang mengurus Resto itu, Kenapa harus aku." Keluh Aditya. Sambil Menatap tajam ke arah restoran Milik Keluarganya itu.

Tak Lama dari itu Kinanti dan Wulan juga Tiba di Restoran tersebut. Dan mereka langsung masuk ke dalam bersama-sama untuk Mencari Pemilik restoran tersebut.

Pagi ini Kinanti Begitu bersemangat Untuk Bekerja, meskipun posisinya di dapur. Namun tidak membuat wanita itu patah semangat. Karena baginya Terpenting ia bisa menemukan pekerjaan dengan baik.

Sementara di luar sana. Aditya Masih Berada di dalam Mobilnya ia merasa Kesal untuk Masuk ke dalam Restoran itu.

"Kenapa hidupku sesial Ini, Apa sebaiknya aku pergi saja dari sini. Tapi jika Ibu sama ayah Mengetahuinya maka Tamatlah riwayatku." Berulang kali Aditya Memukuli Kepalanya. Karena ia merasa Kebingungan harus Berbuat apa untuk menghindari pekerjaan dari kedua orang tuanya.

"Gimana, Apa Pak Bos udah Datang?" Tanya kinanti. Tak sabar menunggu Bos mereka.

Wulan hanya menggelengkan kepalanya.

"Terus bagaimana jika dia nggak datang, apa aku sudah boleh bekerja di sini?"

"Iya boleh kok, kan Kamu tetap bekerja biar belum bertemu dengan Bos." Balas Wulan.

"Wulan, Apa dia Yang akan membantu saya Di dapur?" Tanya seorang wanita yang Tiba-tiba Muncul di Belakang mereka.

"Iya Mba, dia Kinanti Mba, apa Bos Sudah datang ke sini mba?" Tanya Wulan, dan Wanita itu Menggelengkan Kepalanya

"Katanya Sih Yang Datang ke sini. Anaknya Pak Adrian, dan aku juga Nggak tau apa dia Mau datang atau Tidak," ungkap Linda.

"Berarti pak ivanly yang akan ke sini."

"Bukan pak ivanly tapi yang satunya itu. Kata pak Adrian anaknya yang nomor dua. Yang Sombong itu." Balas Linda.

"Mati kita. Jika Dia itu yang jadi bos di sini, bisa-bisa kita semua dapat masala dari Bos Galak itu." Cetus Wulan.

"Hutsss. Jangan Kencang-kencang, ntar dia bisa Dengar jika sudah ada di sini."

"Iya benar Wulan, meskipun dia Galak atau Sombong. Kita juga nggak Bisa apa-apa. Lebih baik kita Langsung Bekerja saja, biar dia datang ke sini tapi kita udah kerja," Sambung Kinanti. Yang sebenarnya juga merasa cemas.

"Yah udah, Sebaiknya kita langsung kerja saja. Dari pada Dia nemuin kita pada Nongkrong di sini. Kan bisa Bahaya," ucap Linda.

Lalu mereka langsung Pergi Ke Dapur untuk Melakukan Pekerjaan mereka masing-masing.

1
ɪsᴛʏ
Luar biasa
Ella Ams
🙏🙏
fitry
Ceraikan dulu antonnya mba mita. baru Nikah sama Mas Bimo.
fitry
Sangat bagus
fitry
Sangat bagus
fitry
udah Bimo. tinggalin saja wanita itu. dan nikah sama mita
Epijaya
pa ceritanya Mita belum lama cerai dgn Devan nikah sama Anton blm cerai sama Anton mau nikah sama Bimo?
اختی وحی
kenapa pke kata sebentar, bukankah seharusnya "nanti"
Ai Maswah
Luar biasa
fitry
Cerita ini sangat Bagus Saya sangat suka dengan Ceritanya.
fitry
Kenapa baru sekarang Kamu mau Cari Arya? dari dulu kemana aja Devan!
Sunaryati
Bos kejam amat, dan punya perasaan
fitry
lanjut kak..
fitry
Lanjut kak. ceritanya amat seru 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!