NovelToon NovelToon
Ranjang Suami Dinginku

Ranjang Suami Dinginku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:191k
Nilai: 4.8
Nama Author: KGDan

Tema Kreatif. #Kriminal Dan Malaikat.

Di tengah hujan yang deras, Jane Rydell, melihat seorang pria terkapar, di pinggir jalan penuh dengan luka.

Dengan tanpa ragu, Jane menolong pria itu, karena rasa pedulinya terhadap seseorang yang teraniaya, begitu tinggi.

Hendrik Fernandez, ternyata seorang pria yang dingin dan kaku, yang tidak tahu caranya untuk bersikap ramah.

Membuat Jane, gadis berusia dua puluh tiga tahun itu, dengan sabar menunjukkan perhatiannya, untuk mengajarkan pada pria dingin itu, bagaimana caranya mencintai dan di cintai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11.

Mobil berhenti di parkiran, salah satu Rumah sakit ternama di kota mereka.

Di lobby Rumah sakit, seorang pria berpakaian formal menyambut mereka, dan dengan sopan, membungkukkan tubuhnya sedikit pada Hendrik.

Lalu pria itu berjalan terlebih dahulu, di depan mereka menuju lift, dan menekan lift untuk mereka.

Lift naik ke lantai bagian VIP.

Ternyata di ruang VIP yang di tuju, telah menunggu seorang Dokter, bersama seorang perawat, dan dua pria lainnya, dengan pakaian formal.

Hendrik langsung menuju tempat tidur pasien, dan dengan cepat Dokter yang sedari tadi menunggu, memeriksa luka bagian perut Hendrik.

Jane berdiri tidak jauh dari tempat tidur pasien, melihat Dokter menangani luka pada perut Hendrik.

"Lukanya terbuka lagi, karena di bawa bergerak, tapi tidak terlalu lebar, perlu di jahit lagi!" ujar Dokter setelah memeriksa luka Hendrik, yang kembali mengeluarkan darah.

Hendrik diam saja, membiarkan Dokter kembali menjahit lukanya yang terbuka.

"Setelah di jahit, anda harus tetap berbaring! jangan sampai terbuka lagi, lukanya sudah harus kering dalam dua hari ini, ingat! anda tidak bisa untuk membatalkan lagi, rencana yang sudah di susun! dua kesempatan telah anda lewatkan! kali ini kita tidak boleh melewatkan nya lagi!" sahut seorang pria, yang sedari tadi menunggu mereka di ruang VIP tersebut.

"Iya..benar! ingat! anda harus mengalahkannya, mereka menganggap, anda tidak berani untuk menantangnya, karena masalah yang anda hadapi!" sahut yang seorang lagi.

Jane mendengarkan pembicaraan, yang ia tidak mengerti, seraya memperhatikan suaminya itu hanya diam saja, mendengarkan ke dua pria itu bicara.

"Tenang saja, dalam dua hari, lukanya akan mengering!" ujar Dokter, sembari menutup luka yang telah ia jahit, dengan perban.

"Baguslah! kita tidak bisa melewatkan kesempatan ini, pertarungan ini senilai dua miliar!" ujar pria yang pertama tadi bicara.

"Anda harus mengalahkannya dalam lima menit! buat mereka bungkam, kalau anda tidak bisa di kalahkan!" sahut pria satu lagi.

Hendrik diam saja, tidak memberi jawaban pada ke dua pria itu, ia melirik ke arah Jane yang memandang Dokter menangani lukanya.

Tatapan mata Jane terlihat tidak merasa ngeri, melihat lukanya di jahit oleh Dokter.

Ia ingat, lukanya lebih mengerikan saat pertama sekali di tolong Jane, jadi ia tidak merasa heran dengan sikap tenang Jane.

Setelah selesai menjahit luka Hendrik, Dokter menarik tirai menutup ranjang pasien, untuk mengganti pakaian Hendrik dengan pakaian pasien.

"Sudah... beristirahat lah, kalau mau ke kamar mandi, pelan-pelan berjalan, agar lukanya tidak tergesek lagi!" ujar Dokter, membuka kembali tirai, setelah selesai mengganti baju Hendrik.

Tanpa menunggu jawaban Hendrik, Dokter dan perawat itu keluar dari dalam ruang pasien tersebut.

"Beli makan siang, aku mau makanan yang mewah dan higienis, jangan pake lama! pergilah!" sahut Hendrik kepada salah satu pria tersebut.

"Baik, Tuan!"

Seorang pria itu bergegas keluar dari kamar pasien, mengerjakan apa yang diinginkan Hendrik.

"Keluarlah!" sahut Hendrik kepada dua pria lainnya.

"Baik, Tuan!" jawab mereka mengangguk.

Hendrik kemudian mengulurkan tangannya pada Jane, lalu menepuk tempat di sebelahnya.

Perlahan Jane melangkah ke ranjang pasien, lalu duduk di sebelah Hendrik.

"Malam ini apakah kau tidak keberatan tidur di rumah sakit?" tanya suara bariton itu dengan hati-hati.

"Iya, tidak apa-apa!" jawab Jane.

"Tidur saja di ranjang itu, kalau mau istirahat!" tunjuk Hendrik tempat tidur pasien, di sebelah tempat tidurnya.

"Iya!" angguk Jane.

"Apakah kau terkejut dengan pernikahan dadakan ini?" tanya Hendrik pelan.

"Sedikit!"

"Apakah kau sudah mengetahui sebelumnya, sehingga kau tidak begitu terkejut?" tanya Hendrik lagi.

Tangan Hendrik perlahan, mencoba ingin menyentuh tangan Jane. Setelah ia bicara beberapa kata, ia jadi merasa canggung pada Jane.

Jane melirik tangan Hendrik, yang mencoba ingin memegang tangannya.

"Aku tidak mengetahui kalau sudah di jodohkan, awalnya aku menolak, karena tidak mengenal pria yang di jodohkan denganku!" kata Jane dengan jujur.

"Tapi, akhirnya kau datang juga untuk menikah?"

"Iya, karena Papaku pria yang keras dan kejam, ia akan menindasku kalau aku tidak mau!" jawab Jane pelan, sembari menunduk.

Hendrik tersenyum kecil, mengetahui kejujuran Jane, ia juga awalnya tidak memperdulikan, perjanjian pernikahan itu diambil Pamannya.

Kalau ia tidak penasaran, siapa gadis yang disiapkan Kakeknya, menjadi calon istrinya, yang mungkin saja, sekarang sudah menjadi istri sepupunya.

Untung rasa penasarannya, membuat ia memeriksa siapa gadis dari keluarga Dyrell, yang akan menjadi istrinya.

Bagaikan di sambar petir, ia terkejut setelah mengetahui siapa gadis dari keluarga Dyrell, yang disiapkan Kakeknya, untuk dirinya.

Gadis yang ingin ia temui lagi, karena telah menolongnya, dari ambang kematian.

Bersambung.....

1
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒍 𝒈𝒂𝒌 𝒎𝒂𝒖 𝒌𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒚𝒂 𝒉𝒓𝒔 𝒍𝒃𝒉 𝒋𝒂𝒈𝒐 𝒅𝒐𝒏𝒌 𝒎𝒂𝒔𝒂 𝒏𝒚𝒂𝒍𝒂𝒉𝒊𝒏 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒔𝒊𝒉 😏😏
alpina_spy78
lahh perkara kalian kalah melulu dengan entengnya nyalahin Hendrik karena dia lebih jago begitu kah?? astagaaa.. kalau gitu yaa harusnya dijadikan cambuk semangat dongg buat latihan lebih keras lagi, biar bisa setara / bahkan lebih dari kemampuan Hendrik 🫠.. bangkit,, berusaha dong biar lebih jago daripada Hendrik.. bukannya dengan cara melenyapkan Hendrik 😮‍💨.. aneh bangettt dah 😒😒
Yuliarti
ada di shopee ga modealan Hendrik..... mau 1
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒔𝒖𝒎𝒑𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒌𝒊𝒏 𝒑𝒆𝒏𝒂𝒔𝒂𝒓𝒂𝒏 𝒅𝒆𝒉 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒍𝒊𝒂𝒕 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒌𝒔𝒊 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒑𝒂𝒔 𝒕𝒉 𝒌𝒍 𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒌𝒆𝒌𝒂𝒚𝒂𝒂𝒏 𝒅𝒓 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝑭𝒆𝒓𝒏𝒂𝒏𝒅𝒆𝒛 𝒋𝒂𝒕𝒖𝒉 𝒌𝒆 𝒕𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 😏😏😏
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒆𝒕𝒂𝒘𝒂 𝒂𝒋𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒑𝒖𝒂𝒔𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒃𝒆𝒔𝒐𝒌 𝒂𝒅𝒂 𝒌𝒆𝒋𝒖𝒕𝒂𝒏 𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒚𝒈 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒊𝒌𝒊𝒏 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒓𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒋𝒂𝒏𝒕𝒖𝒏𝒈 😏😏😏
zahrahaifa
ketawa lu sono sepuas nye bsk lu sekeluarga bakalan dibikin nangis dayak sm hendrik... siap2 aje lontang lantung di jalan😒
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒔𝒌𝒓𝒏𝒈 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒉𝒓𝒔 𝒉𝒂𝒕𝒊" 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒕𝒂𝒌𝒖𝒕𝒏𝒚𝒂 𝒅𝒊 𝒕𝒆𝒏𝒈𝒂𝒉 𝒋𝒍𝒏 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒎𝒂𝒏𝒌𝒖 𝒃𝒆𝒓𝒕𝒊𝒏𝒅𝒂𝒌 𝒚𝒈 𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒌"
M.R Zean
sungguh bertolak belakang dengan kejadian yang cucunya alami 🗿🗿
Susana Dewi
kasihan deh ga dapat apa apa.. siap siap kena serangan jantung selanjutnya.. /Grin/
Yuliarti
pelit apa bab nya..,
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝒅𝒆𝒉 𝒚𝒈 𝒅𝒊 𝒄𝒂𝒓𝒊 𝒈𝒂𝒌 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒕𝒆𝒎𝒖" 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒔𝒖𝒓𝒂𝒕 𝒘𝒂𝒔𝒊𝒂𝒕𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒅𝒉 𝒂𝒅𝒂 𝒅𝒊 𝒕𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒚𝒈 𝒕𝒆𝒑𝒂𝒕 😏😏😏
Susana Dewi
ayo hendrik depak pamanmu dan keluarganya biar tahu rasa mereka
zahrahaifa
hayuuu hendrik... semangat ... sedikit2 masalah mulai selesai.... usir keluarga benalu dlu baru urusin bapake si jane + duo jalang
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒈𝒐𝒐𝒅 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒕𝒆𝒏𝒅𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒅𝒓 𝒎𝒂𝒏𝒔𝒊𝒐𝒏 𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂𝒎𝒖 👍👍👏👏
Li siok Lie
tapi memang benar jika ada 2 istri apalagi bawa anak lebih sayang anak tiri daripada anak kandung itu yang ku alami setiap hari adu mulut, akhirnya ayahnya membela anak tiri,udah tua di sia-siakan balik lagi ke istri tua
Dena
Good..... tendang mereka semua keluar
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒖𝒔𝒊𝒓 𝒂𝒋𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝑯𝒆𝒏𝒅𝒓𝒊𝒌 𝒃𝒊𝒂𝒓 𝒈𝒂𝒌 𝒋𝒅 𝒃𝒆𝒏𝒂𝒍𝒖 𝒕𝒓𝒖𝒔 𝒅𝒊 𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑 𝒎𝒖 😏😏
Yuliana Tunru
usir z semua x hendrik biar jd gembel
Nayla Nazafarin
gak ada darah yg tercecer??krn te2s air hujan?
Sheyla Putri
kak author lanjutkan karyamu kakkk/Drool//Joyful//Joyful/, sangat asikk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!