NovelToon NovelToon
Josceline And Hot Mafia

Josceline And Hot Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:11.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: emmarisma

Niatnya kabur dari rumah dan memilih berpetualang sendiri, membuat Josceline harus berurusan dengan pria menyebalkan bernama Damian.

Celine sama sekali tak tahu jika dia telah berurusan dengan seorang Mafia kejam. Bagaimana kisah mereka nantinya? Simak kisahnya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emmarisma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4. Kau Bukan Tipeku

Marrick menikmati makannya sembari memandangi Celine. Suatu kebahagiaan tersendiri bisa bertemu dengan gadis itu di sana.

Marrick merasa jatuh hati pada Celine sejak pertemuan pertamanya. Pertemuan yang tidak pernah Celine sadari. Setelah itu, Marrick selalu ingin berada  di sekitar gadis itu.

Pertemuan keduanya, saat Celine di bandara kemarin. Marrick senang karena tujuan mereka sama. Itu artinya dia memiliki banyak kesempatan untuk bertemu gadis itu.

Celine bersikap tak acuh meski sebenarnya dia tahu jika Marrick menatap ke arahnya. Tanpa disangka, Damian kini sedang berjalan memasuki area restoran. Selain ingin menyelesaikan urusannya dengan Zenya, Damian ingin menangkap Celine bagaimana pun nanti.

Damian bukannya tak tahu jika Zenya mendua, tapi Damian hanya malas menegurnya. Dia masih butuh gadis itu untuk menghentikan ocehan ibunya, tapi kini Damian sudah memiliki rencana sendiri. Dia akan menjadikan Celine sebagai pengganti Zenya.

Di belakang Damian berdiri Chester dan Mateo. Mereka selalu mengiringi kemana pun Damian pergi. Karena bagaimana pun juga tugas mereka adalah membantu pekerjaan Damian.

Damian berjalan dengan tenang dan tetap memasang wajah angkuhnya. Dia melewati meja Zenya begitu saja dan duduk satu meja dengan Celine.

Celine melebarkan matanya. "Pergilah, Paman. Kau benar-benar merusak hariku," kata Celine malas.

Sementara itu, Zenya yang dilewati oleh Damian mendadak merasa panas dingin. Dia langsung berdiri dan mendekati Damian.

"Honey, a_aku bisa jelaskan  .... "

"Shut up, Zen. Aku ingin mengatakan, jika hubungan kita selesai mulai hari ini." Mata Zenya membelalak.

"Kau tidak bisa melakukan ini padaku, Honey."

"Aku bisa melakukan apapun yang aku mau," jawab Damian. Celine berdecak kesal. Dia membanting serbetnya dan menatap Damian tajam.

"Kalian benar-benar seperti lalat buah yang selalu berdengung tiada henti. Menyebalkan sekali."

Mateo melipat bibirnya untuk menahan tawa. Baru kali ini ada yang mengatakan atasannya seperti lalat buah. Ingin rasanya dia terbahak, tapi Mateo masih sayang dengan nyawanya.

Chester masih diam, dia memasang wajah sama datarnya dengan atasannya. Damian berbalik menatap Celine tajam. Bisa-bisanya dia di samakan dengan lalat buah.

"Tetap ditempatmu atau aku tidak akan segan lagi padamu."

"Whatever." Celine hendak melangkah pergi. Namun, Damian berhasil menahan pergelangan tangan Celine.

"Lepaskan aku!" pekik Celine.

"Aku tidak akan melepaskanmu kali ini," desis Damian.

"Hei, lepaskan dia!" Marrick mendekat dan meneriaki Damian, tapi pria itu sama sekali tak peduli.

"Menjauhlah, ini bukan urusanmu." Mateo menghadang Marrick. Marrick mengepalkan tangannya.

"Honey, kita bisa bicarakan ini  baik-baik. Lagi pula untuk apa kau menahan gadis ini?" tanya Zenya. Dia masih sangat berharap mendapat kesempatan dari Damian. Sedang kekasih Zenya hanya diam di tempatnya melihat kekasihnya berjuang sendirian.

"Apa kau tuli, aku sudah bilang hubungan kita berakhir sampai di sini. Aku tidak bisa mentolerir perselingkuhan. Pergi dari hadapanku atau kalau tidak aku akan membunuhmu." Damian menatap nyalang ke arah Zenya. Tubuh Zenya bergetar ketakutan dia memundurkan langkahnya melihat tatapan penuh intimidasi dari Damian. Damian lalu menarik tangan Celine hingga mau tak mau gadis itu mengikuti langkat lebar Damian.

"Bisakah kau tidak berbuat kasar?" Celine benar-benar marah diperlakukan seperti itu oleh Damian.

Damian menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah Celine. Pria itu menyeringai dan menatap tajam ke arah Celine.

"Kau sudah menyinggungku. Maka terimalah akibatnya."

Damian kembali menarik tangan Celine dan lalu memanggul tubuh Celine di atas pundaknya.

"Hei turunkan aku. apa yang kau lakukan paman? Kau benar-benar pria tua yang menyebalkan," pekik Celine marah, tapi Damian sama sekali tak mempedulikannya. Dia tetap membawa Celine masuk ke dalam mobilnya.

"Kau tidak bisa memperlakukan aku seperti ini, paman. "

"Aku bisa melakukan apapun yang aku mau." Kata Damian. Dia terus memegangi tangan Celine. Jangan sampai gadis itu kabur lagi darinya.

"Kita ke vila Chester."

"Baik Tuan."

Saat dalam perjalanan ponsel Celine berbunyi. Dia langsung mengangkatnya.

"Hallo, Dad."

"Kau di mana Celine? uncle Stuart menunggumu di depan apartemen."

"Aku sedang keluar, Dad. Ada orang gila yang menculikku," kata Celine. Damian tentu langsung melebarkan matanya. Dia langsung mencoba menggambil ponsel Celine, tapi gadis itu menjauhkannya.

"Celine apa maksudmu? Apa kau sedang ada masalah di sana?" Suara Ben masih terdengar.

"Ya, tapi daddy tidak usah khawatir aku baik-baik saja. Aku bisa mengatasi orang gila ini sendirian. Bye Dad. I love you."

"Celine kau jangan membuat masalah atau kita berdua akan habis di tangan mommy."

"I know that. Bye  .... " Celine mematikan ponselnya.

"Apa maksudmu dengan mengataiku gila?" wajah Damian tampak memancarkan aura kemarahan. Namun, Celine sama sekali tak merasa takut  sama sekali.

"Memangnya kau waras? Jika kau waras, kau tidak seharusnya memperumit masalah sepele, Paman."

"Jangan memanggilku paman atau aku akan merobek mulutmu itu."

"Coba saja jika kau bisa. Dasar pengecut beraninya pada seorang gadis. Jelas-jelas di restoran tadi ada musuh yang seharusnya kau hajar, tapi kau malah memilihku."

"Karena mereka hanya sampah. Sedangkan dirimu? Ku rasa kau mainanku yang tidak akan membuatku bosan."

"Ck, bilang saja kau tertarik padaku."

"In your dream."

"Kita akan lihat nanti. Sikapmu ini mengacu pada sikap seseorang yang sedang terobsesi. Katakan saja jika kau memang terobsesi padaku."

"Aku suka kau memiliki percaya diri yang tinggi."

Di depan, Chester dan Mateo mendengar jelas percakapan dua insan itu. Mateo merasa Damian tertarik pada Celine karena gadis itu berani melawannya. Padahal selama ini tidak ada wanita yang tidak bertekuk lutut padanya. Siapa yang tidak mengenal Damian Roberto pemilik 50 kapal pesiar besar yang terkenal di seluruh Amerika.

Perjalanan cukup panjang karena wilayah vila milik Damian ada di daerah San Diego. Dari Anaheim, mereka menempuh waktu hampir 2 jam untuk tiba ke San Diego apa lagi cuaca masih belum bersahabat.

Mateo dan Chester turun terlebih dulu. Mereka bersiap di sisi pintu Celine karena khawatir gadis itu akan kabur.

Celine tersenyum tipis. Dia tak menyangka akan kembali berurusan dengan Damian, tapi untuk sekarang dia akan coba menikmatinya. Jika dirasa mereka mulai berani berbuat sesuatu yang menyimpang maka dia akan melawan mereka semua.

Celine turun dan merentangkan tubuhnya, Mateo dan Chester langsung bersiaga. Damian berdiri di belakang Celine dan langsung menarik tangan gadis itu.

"Berapa umurmu?"

"19 tahun."

"Dari mana asalmu?"

"Kau tidak perlu tahu. Aku tidak memiliki hubungan spesial denganmu sehingga tidak ada alasan untukku menjawabnya."

"Baiklah, untuk sementara aku hanya perlu tahu berapa usiamu agar aku bisa menikahimu."

Celine berhenti melangkah. "Jangan bercanda. Kau bukan tipeku," ujar Celine kesal sembari mendelik tajam.

"Kalian seperti kartun Tom and Jerry sejak tadi tidak pernah akur." Mateo berujar sembari berjalan melewati Celine dan Damian.

"Di mana kamarku?

"Kamar kita lebih tepatnya, Baby. Mulai sekarang aku akan tunjukkan padamu siapa aku sebenarnya."

"Freaks."

1
Dian Ariestya
Luar biasa
annis
rindu teroooooss...
gk mikir tagihan listrik. tagihan air
... angsuran.. beras.. sembako pada naik tuan.... 😩
Khoimatul Fitriyyah
Luar biasa
annis
apa ini.. 🤣
Angel Ribka
Damian laki-laki matang keren 👍
annis
aahhh calon bumeerr.. best.. 🤣
greezv
Kecewa
greezv
Buruk
@ant
Luar biasa
Dewi kunti
udah ngikutin
tp ini masih nungguin blm up LG🥺🥺🥺🥺
Farda Sasa
Luar biasa
Bybeh
hahahah akhirnya benerkan àpa kata abang jack, celine bakalan bikin babang damian pusing 7 keliling😅
Zuraini Yahya
Luar biasa
Anicadia
bagus thor
Nanami Tomoe
i've read this story of yours in english version. you are great author!
come on, write more in english.
i'm Indonesian but I prefer to read stories in english. Nice work author! ☺️
Vivo Vivo
judulnya apa Thor?
Mamik Widowati
Luar biasa
Asih Ningsih
lho kok udah di tamatin thor.knpa harus di ganti kan bisa di lanjutkan lg ceritanya.
Asih Ningsih
iya apa enrique mau berpaling bisakah dia jauh ama mavra.
Asih Ningsih
mavra lg ngambek
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!