CINTA KU BERSEMI DI MENARA EIFEL

Mentari pagi pun telah memancarkan sinarnya yang begitu indah pertanda hari yang baru telah datang aku pun segera terbangun dari tempat tidur ku dan bersiap - siap untuk pergi ke kampus baru ku di sanalah aku akan menuntut ilmu hingga aku dapat meraih semua cita - cita ku sebagai artis di masa depan.

Sejak kecil aku tertarik dengan dunia ekting yang luar biasa aku bercita - cita untuk menjadi seorang artis yang terkenal di masa depan dan memiliki pengalaman baru di hidup ini.

Awalnya aku merasa itu tidak mungkin terjadi karna aku berfikir aku hanyalah seorang gadis biasa yang tidak punya apa - apa mana mungkin aku menjadi seorang artis.

namun ayah dan ibu selalu mendukung semua cita - cita ku.

Mereka mengatakan kepada ku bahwa tidak ada halangan untuk meraih semua kesuksesan jika kita ingin berusaha sampai semua itu bisa tercapai.

ibu ku berkata " Sayang yakinlah pada diri mu sendiri bahwa kau bisa meraih semuanya yang kau inginkan selama kau ingin berjuang demi hidup mu di masa depan ibu tahu kamu adalah yang terbaik semangatlah anak ku. Raihlah segala keinginan mu." sambil menyemangati ku.

Aku pun sangat senang mendengarnya dan mulai saat itu aku terus berusaha untuk meraih segala impian ku.

aku pun terus belajar tanpa henti sampai aku mendapatkan nilai yang sangat baik dan mendapatkan biayaya siswa kampus ternama di eropa aku sangat bersyukur karna memiliki keluarga yang selalu mendukung ku.

Ayah selalu bilang kepada ku bahwa aku akan mendapatkan semua yang ku inginkan ketika aku terus berusaha dan berusaha.

ayah berkata " vio putri ku kau adalah gadis yang baik kau akan mendapatkan semua yang kau inginkan selama kau terus berusaha untuk menjadi yang terbaik di masa depan ayah akan selalu mendukung mu sayang ku." sambil membelai rambut ku dengan lembut.

Dan itu membuat ku semakin bersemangat untuk meraih semua cita - cita ku.

dan hari ini adalah hari pertama ku masuk ke kampus yang luar biasa itu.

awalnya aku ragu karna aku tidak yakin bahwa teman - teman ku akan menyukai ku mengingat aku adalah murid baru di kampus ini aku takut mereka semua membenci ku.

Namun jika aku terus seperti ini aku tidak akan bisa meraih semua impian ku.

jadi aku mulai meyakini diri ku sendiri bahwa tidak akan ada yang terjadi di hari pertama ku masuk di kampus ini aku yakin. aku pasti akan menemukan sahabat terbaik di kampus ini dan tidak akan ada yang membuli ku hari ini.

Aku pun berkata kepada diri ku sendiri " ayolah Vio kau pasti bisa...melewatinya." sambil berdiri di depan cermin besar yang ada di kamar ku.

aku pun segera mengenakan pakaiyan terbaik ku untuk pergi ke kampus dan pilihan ku jatuh pada sebuah gaun rok pendek sedengkul berwarna putih dengan pita di sampingnya dan membuat ku telihat manis dengan gaun putih polos itu.

Aku pun merapihkan rambut ku yang cukup berantakan dan menggerainya dan untuk pemanis aku menggunakan jepit rambut pita berwarna putih senada dengan baju ku. Dan tidak lupa sepatu ket berwarna putih yang menjadi pelengkap dari penampilan ku.

Dan aku mendengar ibu ku memanggil ku ia berkata " Vio sayang waktunya sarapan apa kau sudah siap ingatlah hari ini adalah hari pertama mu masuk sekolah jangan sampai terlambat." sambil berteriak mengigatkan ku.

Aku pun berkata " baiklah bu aku akan segera turun tunggu sebentar..." sambil menjawab pangilannya.

akhirnya setelah semuanya beres aku pun segera turun dari kamar ku untuk sarapan pagi bersama keluarga ku.

Aku merasa begitu bersemangat hari ini karna ini adalah hari pertama ku masuk sekolah dan aku akan bertemu dengan kawan baru.

aku pun berkata " selamat pagi ibu dan ayah bagaimana penampilan ku hari ini apakah aku terlihat cantik dengan gaun putih ini...?" sambil meminta pendapat kedua orang tua ku.

Ibu ku pun berkata " kau terlihat sangat cantik sayang cepatlah habiskan sarapan mu jangan sampai telat. " sambil memperingatkan ku.

ayah pun berkata " Sayang kau sangat cantik hari ini kau mirip sekali seperti ibu mu saat ia masih muda dan itulah yang membuat ku jatuh cinta kepadanya kau sangat beruntung nak karna mewarisi kecantikan ibu mu. Ayah yakin pasti akan banyak pria yang jatuh cinta kepada mu di masa depan." sambil mengingat kisah cinta mereka berdua.

Aku pun tersenyum melihat kemesraan mereka berdua. Aku berharap aku juga bisa seperti mereka mendapatkan kekasih yang baik dan tampan itulah impian ku.

akhirnya jam pun telah menunjukkan pukul tujuh pagi dan sudah waktunya aku berangkat ke kampus agar aku tidak telat di hari pertama ku masuk sekolah.

Aku pun berkata " Ayah dan ibu sudah waktunya aku berangkat ke sekolah. Aku pamit dulu jaga diri kalian." sambil memberikan kecupan hangat untuk mereka berdua.

mereka pun mengantar ku sampai pintu gerbang dan berkata " berhati - hatilah sayang kami menyayangi mu." sambil melambaikan tangan kepada ku.

Aku pun mulai berjalan menyusuri jalan - jalan kota yang ramai dengan segala aktifitasnya. Dan ku melihat seluruh sudut kota yang terlihat indah dan elegan seperti yang ada di bagian eropa pada umumnya.

di sini adalah negri yang sangat indah selain itu mereka terlihat sangat ramah dengan orang asing yang lalu lalang di tempat ini.

Aku pun berjalan - jalan dengan santai sambil menikmati pemandang kota yang begitu indah dan sejuk.

lalu seseorang tiba - tiba menghampiri ku dan berkata " hey...nona apakah kau akan pergi ke kampus...? Kau bisa menumpang di mobil ku karna jarak kampus cukup jauh dari ibu kota jika kau berjalan kaki untuk sampai kesana kau akan kelelahan." sambil meminta ku untuk naik ke mobil mewahnya.

Aku pun berkata " tidak apa - apa tuan aku bisa pergi sendiri terima kasih atas tawar anda tuan muda." sambil menolaknya secara halus. Namun ia tetap ingin mengantar ku ke kampus. Dia adalah seorang pemuda yang tampan dengan rambut berwarna hitam gelap dan mata coklat gelap dia sungguh menawan jika di lihat secara dekat selain itu ia juga ramah dan baik terhadap ku. Meskipun aku tidak mengenalnya.

Ia pun kembali berkata " Nona jangan hawatir aku orang baik aku hanya ingin mengantar mu ke kampus saja kau tidak perlu takut kepada ku jika kau berjalan seperti ini kau akan telat dan dosen akan menghukum mu nona cepatlah naik biarkan aku mengantar mu kesana." sambil tersenyum manis di hadapan ku.

Aku pun menyetujuinya dan menerima tawarannya aku pun berkata " baiklah tuan muda terima kasih." sambil membungkuk dengan hormat di hadapannya.

ia pun berkata " tidak masalah kita satu kampus oke..." sambil mengatakannya secara sepontan.

Aku pun menaiki mobil mewahnya dan duduk di sampingnya menemaninya mengemudi.

ia pun berkata " jadi siapakah gerangan nama mu nona dan dari mana kamu berasal...?" sambil bertanya kepada ku tentang asal usul ku. Aku pun berkata " Nama ku Vio tuan dan aku berasal dari indonesia aku baru saja pindah ke negeri ini beberapa hari yang lalu. Lalu jika aku boleh tahu siapakah nama anda tuan muda...?" sambil kembali bertanya.

Ia pun menjawab " Nama ku adalah Adam aku berasal dari turki dan aku sudah lama tinggal di negri ini mengikuti orang tua ku berbisnis. Apakah kau mahasiswa baru di kampus ini...?" sambil bertanya dengan ramah kepada ku.

Aku pun berkata " kau benar aku adalah Mahasiswi baru di kampus ini dan hari ini adalah hari pertama ku masuk sekolah." sambil mengatakan yang sebenarnya kepada pria tampan bernama adam itu.

ia pun berkata " itu bagus selamat bergabung di kampus kami aku akan menjadi teman pertama mu di negri ini jadi kau tidak perlu sungkan terhadap ku oke." sambil tersenyum manis di hadapan ku sehingga membuat ku sedikit terpesona melihat ketampanannya.