NovelToon NovelToon
Sahabat Sejati Dari Sd

Sahabat Sejati Dari Sd

Status: sedang berlangsung
Genre:Duniahiburan / Chicklit
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: ludra

sahabat sejati itu memang nyata, maski pernah asing 3 tahun karna beda sekolah dan keadaan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ludra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

sahabat sejati dari SD

ke esokan kan harinya seperti biasa saya berangkat sekolah dan mengajak ke rumah apri, jam 6 lebih 7 menitan, saya pun mulai berjalan ke arah rumah nya apri.

Sesampai nya di rumah apri,

"Apriiiii ayo berangkat" ajak saya dengan santai, tak lama kemudian apri pun keluar dan segera menyambut kedatang an saya.

"Ehhh, iyaa tunggu ya sebentar saya mau mengikat rambut saya dulu" jawab apri sembari menyisir rambut nya yg berwarna pirang alami.

"Hmmmm oke" jawab saya dengan males, karna sudah terbiasa dengan jawaban nya.

kalau tidak makan, pasti apri mengikat rambutnya, makanya saya menjawab nya seperti itu.

saya pun duduk di teras sembari melihat kesana kemari. dan beberapa menit kemudia apri siap dan keluar rumah untuk memakai sepatu.

"Yuuuu berangkat, tapi tunggu dulu saya di sepatu dulu" ucap apri saat memakai sepatu.

"Yaa" jawab saya.

Selesainya apri disepatu kita pin langsung berangkat sambil mengobrol hal hal yg ga penting.

"silah bosen gak setiap hari mengajak saya, terus saya nya lagi nyisir rambut atau ga lagi makan" tanya apri saat berjalan dan melihat ke arah saya.

"gaaa sih asalkan jangan terlalu lama yaaa, tapi memang cukup bosen sih yaa" jawab saya dengan jujur dan agak sedikit bercanda. terus apri pun merangkul saya sembari berkata kepada saya.

"ohhh bosen,,,,, oke kalau bosen lo sana ya bereng berangkat nya sama si jesika, mau ga?," kata apri sembari bercanda, namun candaan nya mebuat saya terkejut sekali.

" Hah apa, gaaa ihhh, loo sana yg berangkat nya bareng sama Jesika, kan lo sekampung" jawab saya sembari melepaskan rangkul an nya. Namun saya tidak bisa merangkul balik seperti yg apri lalukan kepada saya , karna posisi nya apri lebih tinggi badan nya di bandi saya, tinggi badan saya di apri adalah se pundak nya. makanya saya ga bisa balas omongan dia sama persis dengan gaya nya kepada saya. karna di antara saya, ani dan apri saya lah yg paling pendek.

setelah itu sampai lah di rumah ani, kita duduk dulu di pager rumah nya ani.

Sambil menunggu ani saya jongkok sembari mengorek ngorek tanah ga jelas. " aduhhh lama banget dah ini yaaa, dari tadi saya berangkat sekolah dari rumah, sampai saat ini saya masih belum juga sampai ke sekolah" batin saya mengeluh karna merasa bosan.

"yaaa gak papah lah ya, karna gak ada lagi teman seperti mereka, mereka orang nya baik, asik dan nyambung" sambung saya dalam batin saya. setelah melewati semua kebosen nan itu ani pun siap untuk berangkat sekolah.

"Assalamualaikum mah" pamit ani kepada mamah nya.

"Waalaikumsalam" jawab mamah nya.

"yu berangkat" ajak ani kepada kita.

" yukk" jawab aku dan apri

"Ehh yu kita jadi kan beli gelang" kata ani kepada kita, untuk memastikan.

"iyaa jadii" jawab apri dengan senyum.

"iyaa ayo" jawab saya.

"Ehh btw gelang nya yg bagai mana?" tanya apri kepada ani.

"yaa nanti aja kita liat di toko nya ada gelang modelan apa aja" jawab ani.

" eh iya ya" kata apri sambil nyengir malu.

"eh silah, kamu benar ya mau beli gelang, awas aja kalau pas di toko ga jadi" kata ani kepada saya, yg ingin memastika saya membeli gelang,

"iyaaa lah masa gak jadi" jawab saya dengan PD nya

"Awas aja boong an" lanjut ani.

pas perjalan nan menuju ke sekolah kami melewati toko yg menjual gelang yg akan kami beli.

"toko nya buka ya" kata ani.

"iya buka" jawab apri

"ehh kita mau beli gelang dulu? atau ke kelas dulu" tanya saya kepada kedua temen.

"ya ke kelas dulu lah, kan mau nyimpen tas" jawab ani.

"iyaa, kita ke kelas dulu masa iya sambil bawa bawa tas, dah mah malu mana berat lagi tas nya" kata apri.

"iya ada ada aja ya lanbir" kata ani sambil ketawa.

"yaa kan saya cuman nanya doang, takut nya nanti cape harus bolak balik, di kelas ke sini lagi" jelas saya kepada mereka berdua

"gaaaa lah, kita ke kelas dulu lanbirrr ya" kata ani kepada saya.

"dan nanti kita beli gelang nya bareng bareng sam teman yg lain" jelas ani kepada saya sambil tersenyum.

Kalau apri hanya tersenyum saja.

"iyaaaa sanjayy" kata saya.

setelah itu kita sampai di gerbang sekolah,, dan segera masuk ke dalam kelas untuk menyimpan tas.

pas masuk ke kelas di kelas udah ada teman teman kita dan mereka lagi pada ngobrol.

"hay semua " sambut ani kepada mereka.

"hayyy" jawab gina.

" hayy juga" jawab caca.

"eh kita mau beli gelang, kaluan mau ikut gak" kata ani kepada mereka semua.

"beli gelang dimaa?" tanya billa

"itu disana, di toko optik. kan di sana jualan gelang juga" kata ani, sembari menjelas kan.

"ayooo " jawab salah satu dari mereka.

"yukkk"ajak ani

"ehh omri, lanbir, ayooo" ajak ani kepada kita berdua.

"iya tunggu" jawab saya

kita pun ke luar kelas dan langsung memakai sepatu. seth mamakai sepatu kita berjalan menuju ke arah gerbang. sambil bercanda tawa. pas sampai di toko tujuan kita langsung memilih gelang.

"ehh mau yg mana" tanya ani kepada aku dan apri.

"gaa tau "jawab apri.

"hmmm yg murah aja" jawab saya memberikan saran karna uang saya kecil jumlah nya.

"hmmm yang mana ya" kata ani yg bingung untuk memilih gelang yg mana.

kita pun sibuk memilih gelang yg cocok dan cantik.

"nah ini gelang yg cantik dan harga nya murah"kata ani kepada kita .

"hmmm iya sihhh"jawab apri.

"hmm terserah kalian berdua"jawab dengan pasrah.

"sudah lah ini aja" kata ani.

kita pun membeli gelang nyaa. gelang itu gambar nya bintang.

"hmm kalian caple gelang nya"kata caca kepada kita bertiga.

"iyaa heheheh buat kenang kenangan" jawab ani.

"eh aku juga mau samaan dong" ucap gina.

"gak bisa lah" jawab ani sambil tersenyum

"aku, silah, dan apri kan trio jadi kita harus punya gelang yg sama dong"lanjut ani

"hmm gitu yaa, oke lah" ucap gina yg sedikit kecewa karna mau ikutan, sama gelang nya

tapi gina ga marah, dia cuman mau saman tapi dia bukan termasuk trio.

"gelang nya jangan sampai hilang ya" kata ani kepada kita.

"iyaaa ga bakalan" jawab saya.

"hehheeh iya"jawab apri

"mana mungkin hilang gelang ini sangat berharga bagi saya"lanjut saya dengan perasaan yg senang.

"bener yaa bukan hanya bicara doang"kata ani.

"iya bener bahkan mungkin SMP malahan" kata saya dengan berjanji.

setelah semuan nya selesai membeli gelang kita balik lagi ke kelas karna udah siang takut nya udah ada guru yg masuk.

"yuk ah kita ke kelas nanti ada bapak masuk" kata bila

"yuk"jawab semua nya.

kita berjalan menuju sekolah sambil bercanda.

sesampai nya di sekolah kita langsung menuju kelas, dan sampai di kelas benear saja udah ada guru di sana.

"Assalamualaikum anak anak" kata bapak guru.

"waalaikumsalam pak" jawab semua murid.

1
KnuckleBreaker
Gagal fokus kerja karena kepikiran endingnya yang bikin penasaran.
Nenk Lusi: semangat ya bacanya
total 1 replies
Nami/Namiko
Teruslah menulis, kami semua menantikan kelanjutan cerita yang seru ini!
Nenk Lusi: iya makasih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!