NovelToon NovelToon
VERSUS

VERSUS

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Identitas Tersembunyi / Gangster / Enemy to Lovers
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Puspa Indah

Rahasia besar dibalik persaingan dua kedai yang bertolak belakang dalam segala hal.

Saat yang nampak tidak seperti yang sesungguhnya, saat itu pula keteguhan dan ketangguhan diuji.

Akankah persaingan itu hanya sebatas bisnis usaha, atau malah berujung pada konflik yang melibatkan dua sindikat besar kelas dunia?

Bagi yang suka genre action, kriminal, mafia, dengan sentuhan drama, romansa dan komedi ringan, yuk.. langsung di klik tombol "mulai baca"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puspa Indah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAGIAN 10

"Apa itu?", Abe dan Ryuu mengapit Akita dan melongok untuk melihat isi kotak itu.

"Tiramisu?! Cuma sepotong? Pelit sekali dia. Kalau cuma sebanyak itu, mana bisa dibagi-bagi", Ryuu melengos, harapannya terhadap kue itu pupus setelah melihat ukurannya.

"Apa kau bilang? Pelit? Apa kau lupa berapa banyak hidangan yang dia sajikan pada kita saat pembukaan kemarin? Dan berapa banyak yang kau makan hah? Aku sendiri sampai malu melihatnya. Andai kita tak buru-buru pulang, aku yakin semua hidangan itu akan lenyap tak tersisa olehmu", Akita tak terima dengan label yang diberikan Ryuu pada Sofia.

"Baiklah.. aku tarik ucapanku. Tapi tetap saja aku merasa keberatan. Seolah-olah dia tak membiarkanmu membaginya pada yang lain", keluh Ryuu.

"Apa kau tidak mendengar apa yang dikatakan Nami tadi? Kiriman spesial, artinya hanya untuk yang dikirimi. Bukankah itu sudah jelas kalau dia hanya ingin memberikan kue ini padaku?", Akita merasa menang.

"Hah! Lihatlah, ada yang merasa istimewa", sindir Ryuu sambil tersenyum sinis.

Namun setelah itu tangannya bergerak tiba-tiba ingin merebut kue itu dari Akita. Untunglah Akita bergerak lebih cepat, menghindarkannya dari jangkauan Ryuu bahkan menangkis tangan berikutnya yang masih berusaha mencari peluang.

Akhirnya yang terjadi adalah perpaduan antara pertarungan bela diri dan rebutan kue yang sungguh seru.

Panci yang jatuh akibat tersenggol Akita akhirnya menyadarkan keduanya. Dan alangkah kagetnya mereka saat mendapati semua karyawan di situ tengah menatap mereka dengan ekspresi bingung.

"Kalian... Jago bela diri?", Abe yang menjadi juru bicara atas kebingungan mereka.

Akita dan Ryuu saling pandang, memutar otak, mencari di celah-celahnya sebuah jawaban yang aman untuk pertanyaan sederhana itu.

"Oh, itu...", Ryuu bingung mengisi kekurangan kalimatnya.

"Luar biasa! Sungguh fantastis!", kata salah seorang pelayan.

Bukan itu kata yang di maksud Ryuu. Tapi, ya.. baiklah. Itu juga boleh.

"Aku tahu kalian sering latihan sesuatu di lantai tiga, tapi tak kusangka bisa sampai sehebat itu. Kalian harusnya ikut kejuaraan, menjadi atlet. Atau ikut casting film action dan jadi terkenal", Abe sangat bersemangat.

"Sudahlah, itu tak seberapa. Kalian menganggapnya hebat karena kalian tidak pernah melihat yang lebih dari itu", sahut Akita, kemudian membawa kotak kue yang berhasil dipertahankannya ke lantai dua.

Ryuu menatap tak senang karena gagal mendapatkan kue itu. Akita memang bukan tandingannya. Putera tunggal salah satu pemimpin cabang sindikat Yakuza itu menguasai beberapa jenis beladiri, bahkan salah satu yang terbaik dalam kenjutsu. Atlet? Aktor? Ia masih terlalu hebat untuk itu.

Tapi kenyataannya sang ayah tetap menganggapnya seperti bayi, yang perlu dirawat dan dijaga oleh seorang babysitter. Dan Ryuu lah yang mendapat tugas itu. Tak masuk akal!

Mengapa juga harus Ryuu? Apa karena dia dianggap sebagai ahli beladiri terbaik di kelompok pimpinan Kazuki Nakamura? Kazuki memang tak pernah main-main dengan keselamatan puteranya. Dan kemurkaannya atas keinginan Akita meninggalkan Jepang, sebenarnya lebih kepada luapan ketakutan dan kekhawatiran.

Seperti itulah, Akita adalah segala-galanya bagi Kazuki. Tapi tak mungkin ia terus-terusan menahan puteranya agar tetap di sisinya.

Sementara itu di lantai dua, Akita tengah duduk di tepi jendela. Dari situ ia melihat ke arah kedai seberang, seolah tengah menatap Sofia. Bibirnya tersenyum sipu, kemudian menatap sepotong kue spesial yang hanya untuknya. Akita pun memakan kue itu dengan perasaan yang menghangat.

********

"Wah, lihat siapa yang ada di sini. Ternyata kau masih ingat jalan pulang ke rumah heh?", Alessandro yang baru tiba menatap seseorang sambil tersenyum meledek, kemudian duduk di kursi di sebelahnya.

"Sudahlah Alex, jangan mengganggu adikmu!", tegur Gregorio Genovese yang duduk di kursi kerjanya, terhalang meja dengan kedua anaknya.

"Jadi, sudah sampai mana perkembangannya? Aku harap tak perlu berlarut-larut", Greg menatap tajam pada sepasang mata di hadapannya.

"Sudah dua kali, kuharap dosisnya tepat dan efeknya tidak terlalu cepat. Aku hanya tak ingin ini berujung pada masalah baru", sahut pemilik mata itu.

"Apa kau tahu Papa, dia tak selemah yang selama ini kau kira", Alex kembali menyela pembicaraan antara adik dan ayahnya.

"Aku sudah tahu kalau kau hebat dalam hal itu, tapi aku tak menyangka kalau kau ternyata punya sifat sadis dibalik wajah polosmu. Kau menjamu mangsamu dan berteman dengannya sembari membunuhnya pelan-pelan? Benar-benar kejam!", tapi wajah dan seringai Alex malah menampakkan kepuasan.

"Apa maksudmu?", Greg menyalakan cerutunya kemudian menatap Alex untuk minta penjelasan.

"Mateo bilang, Sofia pernah mengundangnya sarapan di kedai. Dan bodohnya, si Nakamura mau saja tanpa curiga sedikitpun. Ya.. tentu saja. Siapa yang bisa curiga dengan gadis semanis ini, meskipun dia tak bisa melihat wajahnya", Alex mencubit pipi adiknya dan langsung mendapat pukulan di lengannya.

"Aku masih perlu waktu, semakin lama bukankah semakin tak mencurigakan? Aku yakin dalam beberapa hari ini efeknya akan mulai dia rasakan. Papa tak perlu cemas, tunggu saja perkembangan dariku. Lagipula, tak ada yang perlu dikejar hingga aku harus melakukannya buru-buru kan?".

Ya, dia memang Sofia Genovese, si pemilik kedai Italia yang juga merupakan puteri bungsu salah satu gembong mafia Italia di New York.

"Ya.. aku memang tak terburu-buru. Tapi Gambino muda itu iya. Dia menanti hasil kerjamu dan berharap kau gagal melakukannya", Greg mengisap cerutunya dalam-dalam dan menghembuskan asapnya yang mau tak mau ikut terhirup oleh Sofia.

Sofia menjadi kesal dibuatnya.

"Aku pulang dulu. Titip salam buat mama Lorenza", Sofia memasang penutup wajahnya lalu bergegas menuju pintu belakang.

1
Puspa Indah
Makasih reviewnya. Moga sukses dan sehat selalu 🤓
Puspa Indah
Tahu aja kamu kalau ambil inspirasinya dari beliau. Tapi Antonio gak bisa nyanyi, kayaknya..
deka
keren ceritanya gk bertele-tele. good job.
deka
wow Nami kereenn
deka
jangan bilang Antonio Bocelli saudaraan ama Andrea Bocelli ya thor
deka
hmm ... Ryu tutup mulutmu, orang jatuh cinta emang sulit di nasehati🤭
deka
hati² Akita jangan nyosor aja sama makanan dari sebrang
deka
oohh .. ternyata Sophia tidak sepolos yg kukira.
Akita duh nasibmu terancam
Oe Din
seru "Akita" ( atau Ryuu )
Puspa Indah: Eh, iya. Salah lagi /Facepalm/
Makasih buat koreksinya..
total 1 replies
Oe Din
Penumpang lain panik...
Akita malah bersyukur ada goncangan di pesawat, dapat pelukan tangan...
😘😘😘
Oe Din
Mateo dan Alex ini cocok jadi pujangga ...
👍👍👍
Oe Din
Ryuu sang gembong Yakuza, bisa salah tingkah juga ...
😄😄😄
Oe Din
Satu ruang, dengan berbagai macam rasa dan raut muka ...
😅😅😅
Oe Din
geger otak atau gegar otak...?
Puspa Indah: Yup tul, gegar otak. Kalau Geger, malah kaya tempatnya Aa Gym ya. Geger Kalong 🤭
It's done! Thanks...
total 1 replies
Oe Din
Ha ha ha...
Ryuu sudah sangat bosan dengan genre romansa, saatnya genre HOROR & Baku Hantam ...!!!
Puspa Indah
To Oe Din, author ijin pake istilah "rakus" sama "kiriman beracun" nya ya.. Makasih.. 🤓
Oe Din
المسلم أخ المسلم ...
Setiap muslim adalah saudara bagi muslim lainnya...
Oe Din
Kau rakus, merebut "kiriman beracun" buat Akita....
Jadi kena juga !!!!
Oe Din
Putri Gengster Italia versus Putra Gengster Jepang....
Oe Din
Mantaplah....!!!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!