NovelToon NovelToon
Transmigrasi Lilian

Transmigrasi Lilian

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Reinkarnasi / Anak Genius / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: eli_wi

Lilian Restia Ginanjar, seorang gadis mahasiswa semester akhir yang harus mengalami kecelakaan dan koma karena kecerobohannya sendiri. Raganya terbaring lemah di rumah sakit namun jiwanya telah berpindah ke raga wanita yang sudah mempunyai seorang suami.

Tanpa disangka Lili, ternyata suami yang raga wanitanya ini ditempati olehnya ini adalah dosen pembimbing skripsinya sendiri. Dosen yang paling ia benci karena selalu membuatnya pusing dalam revisi skripsinya.

Bagaimana Lili menghadapi dosennya yang ternyata mempunyai sifat yang berbeda saat di rumah? Apakah Lili akan menerima takdirnya ini atau mencari cara untuk kembali ke raganya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon eli_wi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebingungan Aldo

"Aldo, jangan percaya pada Arlin. Kamu kan tadi bilang kalau dia amnesia kan? Pasti dia ingat kisahnya siapa gitu makanya langsung mengusir mama" ucap Mama Irene mencoba meyakinkan Aldo.

Aldo mengalihkan pandangannya kearah Mama Irene yang tampak panik itu. Sepertinya ia berusaha meyakinkan dirinya untuk tak lagi mengungkit kasus kecelakaan Arlin dulu. Dulu Aldo menyerahkan semua penyelidikannya pada keluarga sang istri dan dirinya hanya menyelidiki sekilas saja sehingga tak bisa secara menyeluruh. Hasilnya juga tak ada kejanggalan dalam kasus kecelakaan ini.

Sehingga dia lebih memilih sibuk untuk bekerja dan merawat istrinya yang masih terbaring koma saat itu. Namun ia juga masih bingung untuk mempercayai siapa disini. Pasalnya kondisi Arlin yang masih mengalami hilang ingatan membuatnya juga ragu akan apa yang diucapkannya.

"Lebih baik anda pergi dulu dari sini. Biar Arlin saya tenangkan dulu" putus Aldo mengusir secara halus.

"Baiklah mama pulang dulu. Jangan suruh Arlin untuk mengingat sesuatu yang tidak-tidak sehingga akan berpengaruh pada kondisi kesehatannya" ucap Mama Irene yang langsung pergi berlalu dari mansion anak tiri dan menantunya itu.

Sedangkan Arlin sendiri masih diam dan menatap tajam kepergian dari Mama Irene. Terlihat sekali jika Mama Irene sangat terburu-buru keluar dari mansion ini. Mungkin karena takut kalau Arlin akan berbicara macam-macam saat kondisinya sedang emosi. Kini Aldo langsung berjongkok dihadapan kursi roda istrinya itu seakan memintanya untuk meredam emosi kemudian menceritakan apa yang diingatnya.

"Apa kamu mengingat sesuatu?" tanya Aldo dengan lembut.

"Malam itu nenek lampir datang ke rumah ini waktu kamu pergi dengan Kei. Di rumah hanya ada aku karena Mbok Lala juga ikut denganmu. Dia memintaku menemui seseorang yaitu si mantan. Awalnya aku menolak, namun dia memaksa karena katanya si mantan sakit keras dan umurnya tinggal beberapa hari lagi. Ia ingin bertemu karena mau meminta maaf padaku, aku datanglah kesana di cafe Bukit Indah" jelas Arlin sambil mata menerawang kejadian malam itu.

Mama Irene datang memohon kepadaku untuk menemui mantan kekasihnya dulu saat SMA. Laki-laki bernama Raka Huda Akbar atau biasa dipanggil Raka itu sudah berpacaran dengan Arlin selama 3 tahun. Mereka putus karena memang sudah tak ada kecocokan dan memilih berpisah baik-baik. Bahkan saat pernikahannya dengan Aldo saja, Raka hadir dengan membawa kekasihnya.

Akhirnya dengan tanpa kecurigaan saat Mama Irene memintanya menemui Raka yang sedang sakit parah itu, ia menyetujuinya walaupun awalnya menolak. Arlin datang malam itu menggunakan mobilnya di Cafe Bukit Indah. Saat sampai sana, ternyata Raka ada disana dengan wajah pucatnya.

"Arlin..." sapa Raka dengan senyuman lemahnya membuat Arlin kasihan.

"Loe sakit apa?" tanya Arlin dengan sedikit khawatir.

"Biasa, kecapekan" jawab Raka sambil tersenyum.

Arlin tak yakin dengan jawaban Raka namun ia memilih untuk diam saja. Akhirnya saat mereka selesai makan, kondisinya semakin melemah membuat Arlin membawa Raka ke rumah sakit. Raka yang menyetir karena tak tega melihat mata sayu Arlin. Arlin yang memang semalaman tak tidur pun akhirnya menyetujui ucapan Raka untuk dia yang mengemudi. Walaupun ia sendiri tak yakin akan selamat sampai rumah sakit.

Raka mengemudikan mobilnya dengan pelan karena tak ingin keduanya celaka. Namun tak disangka, ada sepeda motor yang menyerempet mobil Raka membuat laki-laki itu kehilangan kendali saat ingin menghindarinya. Akhirnya mobil yang mereka kemudikan itu menabrak pembatas jalan membuat kecelakaan itu terjadi. Sebelum Arlin pingsan, sayup-sayup dia melihat adanya seseorang yang dikenalnya. Mama Irene ada disana sambil menyeringai sinis kearahnya.

"Kamu yakin itu mama tirimu?" tanya Aldo memastikan setelah mendengar cerita dari Arlin.

Ia berpikir bahwa istrinya itu selingkuh sedari awal membuatnya kadang acuh. Namun ternyata semua informasi yang diberikan Mama Irene waktu itu salah. Saat Mama Irene mengatakan kalau Arlin selingkuh dengan mantan kekasihnya, tentu saja ia sangat marah. Bahkan ia sempat tak peduli dengannya selama setengah bulan dan tak menjenguk Arlin yang ada di rumah sakit.

"Yakin, bahkan suaranya samar-samar aku mendengar" ucap Arlin dengan mantap.

Berarti selama ini Mama Irene berusaha merusak hubungan Aldo dan Arlin. Pasalnya hampir setiap hari Mama Irene itu datang ke mansionnya hanya untuk mengingatkannya tentang pengkhianatan Arlin. Kalau apa yang diucapkan oleh Arlin itu benar adanya, kemungkinan tadi Mama Irene datang kesini karena untuk memastikan bagaimana keadaan anak tirinya.

"Sepertinya dia kesini tadi untuk memastikan aku sudah mati atau belum. Bahkan kau juga lihat tadi saat kamu menceritakan kondisiku yang amnesia, ada raut lega di wajahnya. Sepertinya dia tak ingin kalau aku mengingat peristiwa kecelakaan malam itu" ucap Arlin dengan santai.

Aldo masih terdiam mencerna semua yang baru saja terjadi. Ia tak menyangka jika ingatan Arlin tiba-tiba saja kembali bertepatan dengan kehadiran Mama Irene. Entah dirinya harus bersyukur ingatan Arlin kembali atau justru musibah. Namun ia masih harus mengetahui bagaimana perasaan sebenarnya dari sang istri ini kalau memang hubungannya dengan sang mantan kekasih hanya sebagai teman.

***

Kei pulang dari taman dengan wajah yang basah dan baju penuh lumpur. Arlin yang melihat hal itu hanya bisa geleng-geleng kepala. Kalau biasanya seorang anak kecil pulang dengan kondisi seperti Kei itu tentunya akan langsung mencari ibunya dan menangis. Namun lihatlah Kei, wajahnya tampak datar bahkan terkesan biasa saja.

"Kenapa bajumu kotor seperti itu?" tanya Arlin dengan tatapan penasarannya.

"Biaca. Main lumpul di aman" jawab Kei dengan santainya.

Bahkan Mbok Lala langsung saja naik ke kamarnya diatas untuk mandi. Kamar Kei memang ada diatas sendiri karena Arlin dulunya tak suka mendengar adanya suara tangisan anak kecil. Sedangkan Aldo sendiri hanya diam saja melihat anaknya bertingkah seperti itu. Toh sikapnya sama dengan dirinya jadi ia tak kaget.

"Tuh anakmu... Cuek amat, kaya bapaknya. Anak kecil tuh harus banyak senyumnya biar ngegemesin bukan seperti bapak-bapak CEO. Nggak bisa senyum, kaku" kesal Arlin menyalahkan Aldo.

"Anak kita berdua. Yang ngadon kan kita berdua" ceplos Aldo.

Arlin menatap sinis kearah Aldo itu karena membicarakan hal aneh. Bahkan setelah kejadian ia menceritakan semuanya itu, Aldo masih lah tak banyak bicara dengannya. Mungkin ia pusing harus mempercayai siapa. Kalau percaya dirinya, sudah pasti ia harus menyelidiki kembali siapa dalang dari kecelakaan itu.

Arlin tak peduli kalau memang Aldo tak percaya dengannya. Lagi pula ia tak mencintai laki-laki yang menjadi dosen pembimbingnya saat masih ada di tubuh Lili. Ia hanya ingin membuat Aldo memperlakukan anaknya dengan baik kemudian kembali jadi dirinya sendiri.

1
Winny Anpooh
Luar biasa
Nf@. Conan 😎
serius mo nanya, art nya cuma satu kah, kan katanya netion kata Kei, msa art nya cuma satu sih
Muhamad Hasbi
Luar biasa
Wiji Timun
nampaknya seru ni thor
Sri Wahyuni
mantaaap akhir yang bahagia... 💪💪💪👍👍👍💐💐💗💗💐💐🌼💐🌻🌻💐
Sri Wahyuni
rasain lo benalu
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
aih beneran end nih.. Tapi makasih ya thor buat cerita yg sederhana, teratur, ringan nya... 🥰🥰 Yg pasti seruu 🥰🥰🥰
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
kaya cucu ku kalo udah nangkring di pelaminan ga mau turun 😁😁
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
ceritanya padahal bagus lho
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
🥰🥰🥰😇
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
🥰🥰🥰🥰
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
🥰🥰🥰
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
lah masih sepi 🥰🥰
Suhana Sulaiman
Luar biasa
Riska Fatihica
wih mantap 👍 akhir ceritanya bagus ga mengecewakan 🥰🥰🥰 pokoknya semangat 💪 terus ya Thor buat karyanya 🥰🥰🥰🥰
Riska Fatihica
Luar biasa
Indy
blom nikah tpi sdh pnya mertua 😅😅😅
Nur Azimah
Kecewa
Penulis Eli: saya tunggu karya anda yang luar biasa ya, kak 😊
Ingin baca saya 🤭
total 1 replies
Nur Azimah
Buruk
Eilaria
Suka banget ama pembawaan cerita dan setiap karakter tokoh²nya, best bangetlah pokoknya💫
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!