NovelToon NovelToon
ANTARA MERTUA IPAR DAN MENANTU

ANTARA MERTUA IPAR DAN MENANTU

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Janda / Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Inot Adhina

perjuangan seorang istri yang slalu di anggap sebelah mata oleh suami mertua dan ipar

hanya sebuah ketidak sengajaan berubah menjadi kebencian.

Apalgi hasutan-hasutan dari mertua dan ipar kepada suaminya ina.



lanjut baca aja ya,maaf kalo masih berantakan ini cerita pertamaku.

Semoga suka ya sama ceritanya!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Inot Adhina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9 Di rumah ibu

       Sesampai nya di rumah ibu ina.Di sambut antusias oleh sang ibu.

     "Assalamualaikum" ucap ina masuk ke dalam rumah.

      "waalaikum salam,ko pulang gak ngabarin ibu nak"sambil menggendong cucu nya.

     "Pengen aja,sekalian berhenti kerja" ucap ina berlalu membawa barang-barang ke dalam.

      "oh yaudah ath syukur biar ngurus anak aja"sambil melihat ina yang masuk ke dalam kamar nya.

      "Kesini bawa anak ina bu,mau di ganti dulu baju nya kasihan disini panas" ucap ina.

       Ibu ina pun memberikan rayan ke pada ina dan berlalu keluar meninggal kan anak dan cucu nya"istrahat dulu nanti di tanyain lagi aja" gumam ibu ina.

      Selesai mengganti baju anak nya dan juga diri sendiri.Ina pun merebahkan badan di samping anak nya.Terasa begitu lelah dengan perjalanan jauh di tambah ikut narik angkot,makin lelah badan ina.

     Tak lama suami nya masuk kedalam kamar.pergi mengganti pakaian,dan istrahat di samping anak nya.

   ***

              Keesokan hari nya suami ina sudah mandi dan rapi,bersiap untuk pergi.Semalam tidak ada percakapan atau memper tanyakan apapun kepada ina,baik suami atau ibu nya sendiri.

        "Aku pergi dulu,mungkin nanti aku pulang ke rumah mama,kalau pulang kesini terlalu jauh" ucap suami ina.

         "Iya gak papa yang penting ingat susu anak aja"sambil melihat suami nya.Ina mengingat kan soal susu buat rayan."Ini terakhir mengingat kan selebih nya terserah tidak akan memaksa"lanjut dalam hati.

         "Iya aku ingat ko"Ucap nya sambil berjalan ke arah rayan.

         "Sehat ya de sama mama di sini,ayah pergi dulu ya de" pamit adi ke pada anak nya.

      Suami ina pun keluar,dan ina pun mengikuti untuk mengantar sampai teras rumah.Dengan rayan yang berada di gendongan nya.

       "Bu adi pamit pergi dulu" pamit adi kepada ibu ina.

   Tanpa mengatakan apapun lagi suami ina pun pergi.Se singkat itu tanpa mau ber basa basi untuk menitip kan anak dan istri kepada mertua nya.

      Entah bagai mana rumah tangga ina kedepan nya,ina belum memikirkan semua itu.Yang penting bagi ina saat ini anak nya ada bersama ina.Ina hanya bisa berdoa.Kalau memang terbaik berlanjut kalau tidak cukup sampai disini.

      Kalau pun ada yang bertanya tanya, kenapa ina ambisi itu untuk mempertahan kan anak nya.Karna ina memikirkan masa depan anak nya.Pendidikan nasional dan agama menurut ina penting.Apalagi laki laki sampai kapanpun tanggung jawab ibu nya.Ina hanya takut kalau kelak anak nya tinggal bersama mertua pendidikan nya gak terlalu di pentingkan.

     Sebisa mungkin bagi ina kalau kelak tidak berjodoh dengan suami nya .Ina ingin hak asuh ada pada ina.Tidak peduli mau di bilang egois atau apapun itu.Yang terpenting anak nya ada dalam pengawasan ina.

      Bukan tanpa alasan ina menginginkan anak nya bersama.Selama setahun lebih hidup bersama mertua nya.Ina melihat bahkan banyak laporan adik ipar dan keponakan suami ina banyak bolos.Bahkan pernah,pergi dari rumah untuk sekolah,tapi tidak sampai ke sekolah.Itu sering kali ina dapat laporan dari tetangga bahkan guru nya pun datang ke rumah mertua.

        Kadang ina memper tanyakan kenapa selalu seperti itu.seiring berjalan nya waktu,ternyata ke tidak tegasan dari orang tua nya.Bahkan terkesan tidak di pedulikan.

      "Nak,hey kenapa melamun"ucap ibu ina menyadarkan dari lamunan."Tidur kan anak mu di kamar,ibu mau bicara"

       "Baik bu" ina pun beranjak untuk menidurkan anak nya.

       Selesai menidurkan anak nya ina pergi keluar untuk menemui ibu nya.

      "Ada apa bu" tanya ina sambil duduk di hadapan ibu nya.

      "Apa ada yang terjadi sampai kamu tiba-tiba pulang membawa cucu ibu" ucap nya dengan nada lembut.

      "Anak ina di bilang beban sama ngerepotin di sana,dan nisa menyuruh ina transfer gajih ina kesana"ucap ina sambil berkaca-kaca.

      Jika mengingat itu ada rasa sedih kesal dan marah sekali gus.Nisa itu yang chat ina,adik suami ina.

      "Coba ceritakan lebih jelas biar ibu paham"menuntut penjelasan kepada ina.

*****

"Jadi begitu bu makanya ina pulang" ucap ina ketika selesai bercerita kepada ibu nya.

Hembusan nafas berat terdengar dari sang ibu.Hati ibu mana yang tidak sakit ketika anak dan cucu nya di hina.Apalagi oleh keluarga menantu nya sendiri bukan orang lain.

"Yaudah tinggal disini aja dulu,selebih nya itu terserah kamu nak.Ibu tidak akan mencampuri urusan rumah tangga mu"sambil menatap anak nya sendu.

"Walaupun ibu sendiri kesal terhadap suami mu yang tidak ada pembelaan kepada mu atau anak mu.Tapi balik lagi ibu tidak bisa menegur suami mu,ibu tidak menyuruh mu untuk ini dan itu.Sekarang kamu sudah dewasa nak.Bisa memilih dan menilai,mana yang baik dan buruk buat mu"Nasihat ibu kepada ina "keputusan semua ada di tangan mu apa yang terbaik buat mu dan anak mu" lanjut ibu.

"Baik bu,ina akan memikirkan nya nanti.Ina mau nemenin anak ina dulu bu "ucap ina sendu.

"Yaudah sana istrahat bareng anak mu.Ingat pikirkan juga anak mu" ucap ibu

Ina pun berlalu pergi setelah memberi senyuman kepada ibu nya sebagai jawaban.

***

Masuk kedalam kamar melihat anak nya yang masih tertidur pulas,ina pun mendekat dan mencium anak nya dengan pelan.Setelah nya ina ikut berbaring di samping anak nya.

Ina tidak langsung tidur.Ina memikirkan rumah tangga nya terutama anak nya.Dia tidak mau egois hanya demi kepentingan mental nya.Ina harus memikir kan nasib anak nya kedepan.

Kalau pun tuhan tetap mem-per satukan dengan suami nya,ina harap suami nya dapat lebih dewasa.Mana yang harus di utama kan oleh suami nya ,bagai mana bersikap adil terhadap istri dan ibu nya,dan bagai mana menyikapi permasalahan tanpa menyakiti istri dan ibu nya.

Ina tidak menuntut suami nya sempurna,tidak juga menuntut untuk menjauh dari ibu bahkan keluarga nya .Yang ina ingin kan,bagai mana suami nya bersikap tanpa menyakiti siapa pun.

Lama melamun akhir nya ina tertidur di samping anak nya.

***

Malam pun hadir ,dengan hujan yang di barengi angin manambahkan kesejukan di malam hari.

Seperti tidak terjadi apapun dalam rumah ina.Setelah pembicaraan tadi siang,ibu tidak mengatakan apapun lagi.Ibu ina hanya fokus pada sang cucu . Membawa cucu nya pergi bermain ke rumah tetangga,dan pulang sebelum hujan.

Ibu ina memberi waktu untuk anak nya berpikir.Jika ingin egois mendengar cerita anak nya.Ibu ina bisa,tapi balik lagi.Kebahagiaan anak nya ada pada pilihan nya.

1
seftiningseh@gmail.com
semngat yaa kak
buat novel nya jangan lupa dukung aku di kaya ku judul nya istri kecil tuan mafia dan yang lain nya
Sagara Sanosuke
Buku ini benar-benar menghibur, aku sangat menantikan bab selanjutnya, tetap semangat ya author! ❤️
Inot Adhina🐣: makasih banyak ka
total 1 replies
Professor Ochanomizu
Lumayan bikin saya lupa waktu, sukses terus thor.
Inot Adhina🐣: amiin makasih banyak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!