Bertemu kembali dengan mantan suaminya setelah dua tahun berpisah, itu adalah sebuah petaka bagi Ishara Guestone!
Seseorang yang berusaha ia hindari setelah menandatangi surat perceraian itu, kini mencoba untuk kembali menerobos masuk ke dalam kehidupan nya.
Lalu bagaimana kah kehidupan wanita berparas cantik seperti Ishara setelah kembali di pertemukan dengan mantan suaminya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riri_923, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 9. Penyusup?
Prangg..
Sepasang manusia itu sontak menoleh ke arah pintu yang tertutup sempurna, tepat dimana terdengar suara pecahan dari dalam sana.
Mata Ishara melotot lirih, kemudian melirik ke arah Kerrlo yang juga melirik nya.
“Apa itu?” Tanya Kerrlo.
Ishara menggeleng kan kepalanya. “Emm tidak tau, aku baru saja sampai dan berbaring di sofa tadi”
Mendengar itu jelas Kerrlo langsung menatap ke arah sofa yang memang benar terdapat tas milik Ishara disana dan bantal yang berantakan bahkan ada yang terjatuh di bawah.
“Jangan-jangan ada penyusup” Kerrlo berucap pelan, meletakkan tote bag berisi makanan itu di meja lalu memegang kedua bahu Ishara.
“Diam disini, aku akan memeriksa kamar mu”
Mata Ishara kembali melotot lirih, wanita itu kembali panik apalagi saat melihat Kerrlo kini menurunkan tangan nya lalu berjalan hendak menuju pintu kamar nya.
“Tunggu!” Ishara menahan tangan Kerrlo, mencoba mencari alasan yang tepat tetapi ia tidak menemukan satu alasan pun.
Otak cerdas nya tidak bisa berpikir jernih saat ini, sungguh ia ingin mengutuk Agaskara di dalam sana yang sepertinya sengaja membuat keramaian.
“Tenang Ara, jangan panik. Aku akan mengeceknya dan menangkap jika memang ada penyusup disini!”
Kerrlo pikir tatapan dan wajah panik Ishara karena suara pecahan yang berasal dari dalam kamar nya, padahal bukan itu yang menjadi alasan Ishara.
“A-aku ikut” Putus Ishara pada akhirnya, dari pada diam menunggu lebih baik ia ikut dan mungkin akan bisa menutupi kehadiran Agaskara di dalam sana.
“Baiklah, tetapi tetap di belakang ku dan pegang tangan ku!” Kerrlo menggenggam sebelah tangan Ishara.
Kemudian berjalan mendekat dengan langkah pelan, begitu sampai di depan pintu itu sesaat keduanya saling bertatapan sebelum akhirnya Kerrlo menggenggam handle pintu itu.
Keringat sudah membasahi kening Ishara, tidak pernah ia sepanik ini dan kenapa ia bisa sepanik ini?
Bahkan saat pintu itu di buka kasar oleh Kerrlo, rasanya Ishara ingin pingsan saat itu juga. Namun matanya di sadarkan oleh kekosongan di dalam kamar tersebut.
“Tetap di belakang ku” Bisik Kerrlo mulai melangkah masuk.
Ishara pun ikut masuk. “Kemana dia?” batin nya bertanya saat matanya tidak menangkap sosok yang ia cari.
Begitu matanya meneliti, ia nangkap pecahan cangkir di dekat nakas samping tempat tidurnya. cangkir bermotif yang di berikan oleh Kerrlo saat setelah pertama kali pria itu menyatakan perasaan nya dan Ishara menolak nya, lalu menjadikan cangkir itu sebagai tanda pertemanan tanpa saling menjauhkan diri.
“Cangkir nya..” Gumam Ishara.
“Tidak apa, aku akan memberikan yang baru. Sekarang aku ingin mengecek kamar mandi kamu diam disini” Balas Kerrlo.
Kali ini Ishara menurut, walaupun ia menduga bahwa Agaskara bersembunyi di sana. Biarkan pria itu ketahuan.
Saat Kerrlo melepaskan genggaman nya dan berjalan ke arah pintu kamar mandi, sejenak pria itu menatap Ishara yang juga menatap nya.
Setelah menganggukkan kepalanya Kerrlo pun membuka pintu kamar mandi itu dan hal tersebut mampu memacu detak jantung Ishara yang kembali cepat.
Kosong. Dari jarak nya Ishara tidak melihat apapun, tetapi Kerrlo masuk ke dalam kamar mandi untuk mengeceknya.
“Aa---mphh!!” Ishara hendak berteriak saat tiba-tiba lengan nya di tarik keluar dari kamar, namun mulutnya langsung di bekap oleh tangan Agaskara.
“Aku akan memberi pelajaran setelah ini!” Ucapan penuh ketegasan dan ancaman itu mampu membuat mata Ishara semakin membola.
Apalagi ketika dengan cepatnya pria itu membungkuk dan mengigit kuat leher nya membuat Ishara mengigit bibirnya sendiri menahan teriakan. Lalu tanpa berkata lagi Agaskara melepaskan bekapan nya dan berlari keluar pintu.
“Ishara?!”
Wanita yang di panggil namanya itu terkejut dan langsung menoleh, menatap Kerrlo yang kini berjalan mendekati nya.
“Astaga aku pikir kamu kemana, kenapa tidak menyahut saat aku panggil?!” Kerrlo kesal sekaligus panik, pasalnya saat di dalam kamar mandi tadi ia memanggil Ishara berulang kali namun tidak mendapat sahutan.
Dan kini wanita itu malah berdiri diam bak patung di depan pintu kamar nya dengan tangan yang memegang leher nya.
“Kenapa?” Kerrlo menyentuh kedua pipi Ishara melihat keterdiaman wanita itu.
Ishara lantas menggeleng, beruntung saja saat ini rambutnya terurai sehingga bekas gigitan Agaskara menjadi tidak terlihat.
“Semua nya aman 'kan?” Tanya Ishara.
Kerrlo mengangguk namun wajahnya terlihat tidak yakin. “Tidak ada siapapun, tapi bagaimana cangkir tadi bisa jatuh?”
“Mungkin tadi pagi aku menaruhnya terlalu ke pinggir” Ishara mencari alasan yang sekiranya masuk akal.
“Tapi--”
“Sudah lah tidak usah di pikirkan, aku lapar. Ayo makan!” Potong Ishara menghentikaan ucapan Kerrlo.
**
“Tuan..” Seorang pria berusia sekitar tiga puluh tahunan menunduk hormat pada sang Tuan yang saat ini berdiri menatap pigura yang cukup besar.
“Mulai malam ini perketat penjagaan untuk Nyonya kalian dan awasi pria bernama Kerrlo Masten Ghusrt itu”
“Baik Tuan”
Pria tersebut membalik tubuh nya menatap sang bawahan yang terlihat menundukkan pandangan nya.
“Jika perlu, singkirkan pria itu saat berniat mendekati Nyonya kalian!”
“Akan kami lakukan, Tuan Vincente!” Jawaban tegas tanpa keraguan sama seperti sang Tuan membuat pria itu tersenyum miring.
Mengibaskan tangan nya tanda perintah nya telah selesai, kini Agaskara kembali berbalik menatap pigura besar tersebut.
“Welcome back to my life, My Amor..”
...****************...
Ayo ayoo, jangan lupa dukungan berupa vote, like, gift atau komentar nya untuk menyemangati othorr✋🏻
bakalan seruu ini mah dua orang adik kaka menyukai satu wanita yg sama
😁👍🌹❤🙏
heheee
kasian ishara terjebak
👍🌹❤😁🙏
cinta othor banyak-banyak 💞😍
waktunya Agas OR Alaska..??
👍🌹❤🙏
"sini Aku tampol kamu yg lagi demam" ujar ishara
hehee 👍🌹❤🙏😍😁
berasa bentar banget ni baca
boleh nambah lagi thor 🙏😁👍🌹❤
trims dari aku ibu² anak 3 🥰💜