NovelToon NovelToon
Kartina ( Kau Dan Dia Pemenang Nya)

Kartina ( Kau Dan Dia Pemenang Nya)

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Persahabatan / Romansa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: RESKI OEY

Tentang masalalu yang belum selesai, cinta karena terpaksa, rasa yang tak lagi sama, Restu yang tak berpihak, dan penyesalan yang selalu menghantui. terkadang, Kehilangan sering terjadi karena kesalahan kita sendiri. Begitu juga dengan Ares, Dia tidak pernah menganggap Kartina ada selama masalalu nya belum selesai. padahal jelas-jelas Kartina bertekad membantu Ares untuk lepas dari masalalu. Namun setelah berhasil, hubungan mereka terhalang restu, hingga pada akhirnya, keduanya memilih mengakhiri meski keduanya kembali ingin memiliki. akankah mereka kembali bersama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RESKI OEY, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9. Rasa bersalah.

Satu Minggu kemudian.

Setelah melewati masa patah hati, Kartina berusaha untuk berdamai dengan keadaan. meski dia sendiri tau itu semua tidak mudah. Ares, nama cowok itu masih terlintas di kepalanya. bahkan hampir setiap hari Kartina memimpikan Ares. padahal dia sendiri berniat untuk melupakan nya. tapi kenapa di saat dia berusaha melupakan nya. kenapa Ares selalu muncul di dalam mimpinya?

Kartina saat ini tengah berjalan di koridor sekolah. sesampainya di depan kelas. Kartina masuk dengan kedua mata yang terlihat sayu. lalu setelah itu Kartina duduk di kursinya. suasana kelas, masih cukup sepi. mungkin ini kesalahan Kartina yang datang nya terlalu pagi.

Beberapa menit kemudian, satu persatu teman kelasnya pun pada datang. termasuk Elisa dan Lilis. saat melihat Kartina, Elisa dan Lilis sempat kaget. akhirnya temannya itu bisa sembuh dan kembali masuk ke sekolah.

"Tina!"

Mereka berdua berlari ke arah Kartina. memeluknya dengan erat.

"Akhirnya kamu sembuh juga tin, aku kangen tau sama kamu." ucap Lilis begitu antusiasnya.

"Sebenarnya ada apa sih tin sampai kamu bisa sakit kaya gini." timpal Elisa penasaran.

Kartina terdiam beberapa detik."Aku putus sama Ares."

Elisa dan Lilis yang mendengar itu sontak terdiam. keduanya saling tatap. sementara Kartina, cewek itu hanya menatap sendu ke arah kedua temannya.

"Kok bisa?"

"Dia gak bisa LDR Lis." terus terang Kartina.

"Wah gila tuh cowok, ini gak bisa aku biarin Tin."

"kamu mau ngelakuin apa sa?Jangan aneh aneh ya." timpal Lilis.

"Mana nomernya, biar aku maki-maki tuh cowok."

"Udah sa dia itu gak jahat, dia cuma gak bisa LDR aja."

"Kalau dia gak jahat, gak mungkin kamu bisa sampai sakit gini tin." Elisa masih tidak terima atas perbuatan cowok itu. Ares.

"Ini masalah aku sa, biar aku yang selesaikan masalah aku sendiri." ucap Kartina dengan wajah yang masih pucat bahkan terdengar lemas.

Sebenarnya, Elisa dari awal sudah tidak setuju dengan hubungan mereka. apalagi LDR. dia sangat benci dengan tiga kata itu. hubungan terakhir nya kandas karena dia harus LDR. dan sekarang terjadi pada sahabatnya?

"Udah sa, ini bukan urusan kamu, lagian kasihan juga Kartina. dia juga baru sembuh kan?"

•••••

Satu bulan kemudian.

Jujur, Ares merasa bersalah karena telah memilih pergi di banding bertahan dengan hubungan nya. bukan bermaksud untuk menyakiti perempuan. tapi Ares juga tidak bisa bohongi dirinya sendiri. apalagi soal perasaan.

Ares yang hampir seharian di dalam kamar memutuskan untuk menemui Aldo di rumahnya.

Ares membuka pintu rumah Aldo, lalu dia masuk begitu saja tanpa mengetuk pintu rumahnya.

Ares berjalan ke kamar Aldo, cowok itu langsung membuka pintu kamarnya. Aldo yang tengah fokus belajar tersentak kaget saat pintu itu terbuka.

"Lo bisa ketuk pintu dulu gak, sialan Lo." ucapnya sambil melempar bantal.

"Buset, santai aja men, gue ke sini mau curhat. bukan mau maling." Ares melempar bantalnya kembali.

"Kalau masalah cewek gue males." ucap Aldo tidak peduli.

"Dengerin dulu monyet, gue belum ngomong." Ares duduk di atas kasur. saling berhadapan dengan Aldo.

Aldo tidak menjawab, dia kembali fokus pada tugasnya.

"Gue ngerasa bersalah karena udah putusin Tina. padahal dia orangnya baik banget do. Gue udah jahat sama dia. Kira-kira menurut Lo gimana?" Ares mulai di hantui rasa bersalah.

Aldo terdiam, menghentikan pekerjaannya. lalu menatap Ares.

"Gue bilang kan gak usah pacaran Ares, pacaran itu cuma bikin pusing kepala dong."

"Iya tau, tapi masalah nya bukan itu, menurut Lo salah gak keputusan gue buat ninggalin dia?" tanya Ares sekali lagi.

"Jangan nanya gue, gak lihat gue lagi belajar?"

Ares menarik nafasnya kasar, dia benar-benar emosi, jawaban Aldo tidak sesuai dengan keinginannya. sahabat nya itu malah menasehati yang justru membuat nya malas buat bicara lagi.

Ares pun memilih untuk keluar kamar, dan duduk di ruang tamu. menenangkan pikiran nya yang kacau.

Aldo yang melihat Ares pergi karena muak dengan jawabannya memutuskan untuk menghentikan pekerjaannya. Aldo keluar kamar, cowok itu menemui Ares di ruang tamu.

Aldo duduk di samping Ares, mau bagaimana pun Ares adalah sahabatnya. dia butuh tempat cerita sekarang. Aldo ngerasa kalau dia belum bisa jadi sahabat yang baik buat Ares. dengan alasan dia selalu bersembunyi di balik kata 'gak usah bahas cinta,' bahkan tanpa dia sadari. Ares selalu butuh sandaran di setiap hidupnya. jujur, Aldo merasa bersalah sekarang.

"Udah Res, Lo gak boleh nyalahin diri Lo sendiri. keputusan Lo itu gak salah, setiap orang pasti ada masanya, dan setiap masa pasti ada orangnya. mungkin Lo sama dia emang gak jodoh, atau belum jodoh. Lo ngambil keputusan ini aja udah buat Lo kaya gini. gimana Lo mau lanjutin? yang ada Lo sakit, bukan cuma Lo, tapi dia juga sakit Res. Lo sakit karena Lo harus bohongi hati Lo sendiri. sementara dia? dia sakit karena dia harus tau kalau sebenarnya Lo itu gak pernah cinta sama dia iya kan?"

•••••

Bandung.

"Kartina udah putus sama cowoknya, dia bilang sendiri tadi."

Saat ini, Fahri dan Elisa tengah duduk di kantin sambil menikmati pesanan yang tadi mereka pesan. Mie ayam dua sama juice mangga nya 2.

"seriusan?"

"Iya."

"Ada kesempatan nih aku buat Deketin dia lagi."

Elisa yang mendengar itu seketika tersedak. dengan cepat, Elisa langsung mengambil air minum di botol yang biasa dia bawa ke sekolah.

"Kamu gapapa?"

Elisa menggeleng kan kepalanya.

"kamu emang masih ngarep buat dapatin dia ri? " tanya Elisa setelah tenggorokan nya membaik.

"Iya aku masih ngarepin dia sa, aku gak mau kalah lagi sama cowok mana pun lagi."

Elisa yang mendengar itu Hanya mengangguk kan kepala, seolah-olah dia terima dengan semuanya.

"Terus kalau dia nolak kamu gimana? dia kan baru putus juga sama pacarnya." tanya Elisa, penasaran dengan jawaban Fahri kali ini.

"Aku gak bakalan nyerah sa, mau Kartina nolak berapa kali pun, aku gak peduli. Aku bakalan buktiin sama dia, kalau perasaan aku itu gak pernah main-main."

Elisa yang mendengar itu sedikit kecewa. Ternyata perasaan cowok itu begitu besar pada sahabatnya. Namun yang di sayangkan, Fahri tidak pernah menyadari, kalau Elisa selalu menganggap nya lebih dari apapun.

Elisa terdiam beberapa detik. Fahri yang menyadari Elisa diam pun menanyakan kenapa cewek itu diam.

"Sa kok diam?"

Elisa masih diam dengan tatapan penuh Arti pada Fahri. Elisa sudah menyimpan sejak lama perasaan itu pada Fahri. Namun yang di sayangkan. Fahri hanya menganggap nya sekedar sahabat, tidak lebih.

1
Muhammad Rizkiamaludin
Pantengin terus!
Dyah Ayu
jadi meweeeekkk aku 😭😭😭
Dyah Ayu
please semoga pertemanan nya gak berantakan yaaa gara2 cwe
Muhammad Rizkiamaludin: hallo kak, staytune ya, maaf ceritanya maju mundur, ini emang cerita kisah nyata. jadi pantengin terus ya🤗
total 1 replies
Dyah Ayu
astgaaaaaa 🤣🤣
Dyah Ayu
ini salah satu contoh ,,akibat dari perceraian org tua
Dyah Ayu
kocak anjiirrr 🤣
Kartina Kartina
Ditunggu part selanjutnya🤗
Muhammad Rizkiamaludin
sudah update!!
Muhammad Rizkiamaludin
Sudah update 🫣
Black Jack
Bagus banget ceritanya, thor jangan berhenti menulis ya!
Muhammad Rizkiamaludin: staytune ya
total 1 replies
Alexander
Liat karakter kaya gini bener-bener bikin aku dapat inspirasi!
Muhammad Rizkiamaludin: BAB 4 aku udah update ya kak makasih 🤲
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!