RUANG HATI

Sampai di sekolah banyak siswa siswi baru yang menatap takjub sekolah elit tersebut.

Hanya orang orang yang beruntung yang bisa masuk ke sekolah tersebut, karena uang sekolah nya juga tak main main.

Untung saja claudia anak yang pinter dan cerdas sehingga membuat nilai nya dipertimbangkan oleh kepala sekolah labschool.

Sampai di depan gerbang claudia memandang bangunan yang begitu luas dan indah tersebut.

"wah aku beneran sekolah disini" ucap nya tersenyum manis.

"Ini luar biasa, tuhan maha baik, aku bisa melihat langsung sekolah impian ini"

"Lo murid baru juga ya" ucap seseorang wanita yang berdiri di sebelah nya.

 "astaga aku kaget, kamu sejak kapan disebelah aku? ucap nya dengan nada kesal karena perempuan ini mengagetkan nya.

"Heheh maaf aku tadi ngagetin kamu, aku juga murid baru nama aku Dinda Kirana" ucap nya dengan tersenyum manis.

"Aku claudia salam kenal juga ya" ucap tersenyum manis.

"Ayok kita ke aula langsung para kakak senior menunggu kita ke sana sahut Dinda.

"Ayok"

Mereka berdua berjalan menuju ke arah aula, hanya ada beberapa orang yang baru saja datang, karena memang masih terlihat pagi,mungkin sebentar lagi akan penuh.

"Wah Alhamdulillah belum ramai jadi kita bebas bisa duduk di mana aja ucap Dinda tersenyum senang.

"Iya bener ayok kita sebaiknya duduk di depan ucap Claudia.

"Kamu mau berteman dengan ku Dinda? Ucap nya ragu.

Sebelum nya belum ada yang mau berteman dengan nya karena hasutan dari anak anak panti asuhan dulu saat dia masih bersekolah di SMP.

"Tentu saja aku mau, kamu juga cantik dan wah bola mata kamu indah banget ucap Dinda yang menyadari bahwa teman baru nya itu memiliki mata yang sangat indah.

"Itu kamu pakai softlens ya? Tanya Dinda dengan wajah penasaran.

"Heh ga ini mata asli aku din" ucap Claudia yang menjelaskan.

"Wah indah banget, mata nya berwarna hazel, keren banget pasti kamu orang blasteran deh". sahut Dinda yang menyimpulkan.

"Kalau itu aku ga tau", ucap nya yang kaku saat menjelaskan siapa orang tuanya, bahkan dia juga tak pernah berharap bertemu orang tua kandung nya, karena dia sekarang sudah ada Bu Jena yang tulus dengan nya.

 "Sejak kecil aku tinggal di panti asuhan, aku tak tau mereka ada dimana, apakah mereka yang membuang ku dulu, aku juga tak tau tapi aku sekarang udah bersyukur bisa kenal dengan orang tua angkat ku, ibu sangat menyayangi ku begitu tulus" ucap nya tersenyum tipis.

 "Claudia maafkan aku, aku tak bermaksud ucap nya merasa bersalah telah menyinggung perasaan teman baru nya.

  "Ah tidak apa apa, aku sudah terbiasa kok, maaf kan aku ya aku jadi curhat begini ucap nya tak enak hati.

  "Oh ya orang tua angkat kamu pasti kaya banget ya sampai bisa sekolah disini? ucap Dinda yang tak tau.

 "Tidak orang tua ku hanya penjual kue kering, aku bisa sekolah disini karena beasiswa.

"Wah Alhamdulillah kita sama Tia" ucap Dinda dengan senang.

 "Aku juga murid beasiswa disini Tia" ucap Dinda.

"Tia ? Ucap Claudia yang heran dengan nama panggilan teman nya itu.

"Ya nama kamu kan claudia Sintia P. Jadi aku akan memanggil kamu Tia mulai sekarang sahut nya dengan cengengesan.

"Ah dasar kamu ini Din" ucap nya yang lucu melihat tingkah teman disebelah nya itu.

Tak lama masa orientasi pun dimulai, para siswa siswi ajaran baru pun segera berkumpul di lapangan dan sudah ramai sekali yang berdatangan.

"Kamu tau ga Tia, disini tuh tempat perkumpulan banyak cogan.

"Emang cogan itu apa? Tanya nya yang dengan polos.

"Astaga kamu ga tau apa itu cogan?

Hei teman nya itu terlalu polos seperti nya, sampai Sampai bahasa gaul pun dia tak tau.

Sudah dibilang bahwa claudia masih terlalu polos bergabung dengan dunia fana yang kejam ini.

 "Cowok ganteng, nah disini itu tempat perkumpulan kakak kakak senior yang punya geng motor terbesar.

 "Nama nya kalau ga salah geng Orion

Markas besar geng motor yang didirikan oleh 5 cowok femes di sekolah ini.

   "Ada kak Ben Affleck cowok humoris yang sering senyum dan humble kepada banyak orang.

  "Ada kak Reno Dexon si cowok playboy yang suka Gonta ganti cewek, dan semua cewek cewek cantik disini rata rata mantan dia.

  "Ada kak Devon P. yang paling pendiam dan yang paling tak suka di usik, dia sebelas dua belas sama ketua nya.

  "Ada kak Gilang Mahendra P. yang omongan nya paling kejam di antara mereka berempat.

  "Dan terakhir yaitu ketua nya Si paling dingin dan kejam , kalau liat mata nya aja udah membuat lawan ga berkutik, dia paling sadis deh ,yaitu Elang Angkasa putra jaya.

Keturunan salah satu Pemilik sekolah ini, dia salah satu keluarga terkaya di kota ini, rumor yang beredar kak elang itu paling tampan dan mapan, uh kalau liat wajah nya mirip aktor Korea bye Woon sook sahut Dinda yang menjelaskan tentang mereka.