NovelToon NovelToon
Penjara Cinta Kakak Ipar

Penjara Cinta Kakak Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda
Popularitas:3M
Nilai: 4.6
Nama Author: fitryas

Vanila Fedora, gadis berusia 27 tahun itu tiba-tiba di culik oleh kedua orang tuanya yang dulu sudah menelantarkan dirinya. Wanita itu dipaksa menikah dengan mantan suami kakaknya demi anak kecil yang bernama Baby Fiona Barnett. Vanila juga di paksa oleh Calvin Barnett pria yang akan menjadi suaminya untuk melahirkan seorang putra yang akan menjadi penerus keluarga Barnett. Seperti apa kehidupan rumah tangga Vanila dan Calvin ? Yuk kepoin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fitryas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5 - Menjadi pengganti.

Vanila memejamkan matanya saat ia resmi menjadi istri dari pria bernama Calvin, jantungnya seakan berhenti bernafas.

Acara pernikahan itu berlangsung dengan sederhana, tak banyak undangan karena Mami Citra hanya mengundang beberapa orang terdekatnya saja beserta beberapa saksi.

Senyum Baby terlihat sangat bahagia, sejak tadi anak itu terus memegang erat kelingking wanita yang kini telah sah menjadi istri Daddy nya dan menjadi Mommy untuknya.

Acara pun selesai pada malam hari, Vanila terlihat lelah karena sejak tadi di ajak berbicara oleh Baby yang duduk di pangkuannya.

“Sayang malam ini Baby tidur bersama Nenek yah.” Ucap Mami Citra, Vanila hanya menatap ibunya dengan datar. Ia memberikan Baby pada Maminya saat wanita paruh baya itu mengulurkan tanganya.

Mami Citra menatap pada anaknya, ia sangat bersyukur karena Vanila mau mengikuti apa yang ia mau. Namun ia tak mampu mengucapkan kata terima kasih, karena Vanila orang yang sangat keras kepala.

“Bi, antar Vanila ke kamarnya.” Ucap Mami Citra, ia mengurungkan niatnya untuk berbicara pada Vanila dan lebih memilih langsung menyuruh pelayan mengantar sang anak.

Vanila pun masuk kedalam kamar yang di tunjukan pelayan itu, ia langsung menjatuhkan tubuhnya di atas ranjang saat melihat betapa nyamannya ranjang itu.

Sungguh waktu begitu singkat, ia merasa sangat lelah karena sudah melalui banyak hal.

“Ah melelahkan sekali.” Gumamnya dengan mata terpejam.

Namun matanya langsung terbuka lagi saat pintu kamar mandi itu terbuka, Vanila membelalak saat melihat Calvin keluar dari balik pintu dengan berteranjang dada.

“Kamu! Kenapa ada di kamarku?!” Pekik Vanila dengan terkejut, ia segera berdiri dan menatap tajam pada Calvin. “Tu-tutup dadamu itu!” Titahnya.

Calvin mengedarkan pandangannya ke setiap penjuru ruangan. “Ini kamarku.” Jawab Calvin singkat. Ia lalu berjalan ke arah Vanila sambil menggosok rambutnya yang basah dengan handuk.

“Stop! Jangan mendekat! Mau apa kamu?” Pekik Vanila, wanita itu terlihat ketakutan saat Calvin berjalan mendekatinya.

“Aku yakin jika kamu bukan suami Kak Bella.” Ucapnya sambil melangkah mundur. Vanila langsung menutup mulutnya dengan mata yang membelalak, “jangan-jangan Kak Bella menikahi dua pria sekaligus.” Tebaknya.

Calvin tersenyum sinis sambil menatap intens wajah istrinya. “Kau memang sangat bertolak belakang dengan Bella.” Ucapnya, lalu ia pun berhenti melangkah tepat di depan Vanila. Vanila kira Calvin akan melakukan hal aneh, namun rupanya pria itu meraih ponsel yang ada di atas nakas.

“Cepat mandi, kamu harus segera memenuhi kewajibanmu sebagai seorang istri.” Suruh Calvin, namun matanya sibuk menatap layar ponselnya. Sementara Vanila terkejut dengan ucapan Calvin.

“Ke-kewajiban? Kewajiban apa?” Tanya Vanila dengan wajah penuh curiga.

Calvin pun menoleh ke arahnya, lalu menatap penampilan Vanila dari bawah hingga atas sampai membuat Vanila merasa tidak nyaman.

Calvin pun kmebali melangkah mendekati Vanila hingga gadis itu terhimpit di dinding, Calvin menatap datar wajah Vanila.

Tidak ada perasaan apapun saat melihat Vanila, rasa sayangnya masih sangat besar pada mantan istrinya Bella. Sungguh ia sendiri tidak yakin bisa melewati malam pertama dengan wanita yang ada di hadapnya, namun rasa sayang yang setara dengan rasa bencinya pada Bella pun membuat Calvin merasa kesal saat melihat wajah cantik Vanila.

“Tentu saja memberiku keturunan, kau kira untuk apa kita menikah.” Ucap Calvin, ia menatap kesal wajah Vanila. Wajah cantik yang mirip dengan mantan istrinya yang selalu melukai perasaannya dengan penolakan yang selama ini Bella lakukan pada Calvin dan Baby.

Vanila menggelengkan kepalanya. “Aku menikah hanya untuk menjadi Mommy nya Baby, bukan istri yang mencetak keturunan untuk mu.” Ucap Vanila dengan tegas, ia benar-benar tidak menyangka jiak dirinya juga harus memberi Calvin keturunan, yang ia tau jika dirinya hanya harus menjadi Mommy untuk Baby.

Sungguh, jika tau begini Vanila pasti tidak akan mengorbankan dirinya.

“Berhentilah mengulur-ulur waktu.” Ucap Calvin, ia mencengkram kuat rahang wanita itu. Calvin yakin jika Vanila juga bersifat seperti Bella, Kakaknya yang sangat menyukai sex.

Calvin langsung mencium paksa bibir Vanila, tangannya berusaha membuka gaun yang masih di kenakan Vanila. Namun sialnya Vanila menggigit bibir Calvin dengan sangat kuat sampai membuat Calvin melepaskan ciumannya.

“Sialan!” Pekik Vanila sambil mendorong dada Calvin, pria itu pun langsung terjatuh ke atas lantai. Calvin yang masih meringis karena punggungnya terasa sakit dengan bibir yang terasa perih, langsung di kejutkan dengan Vanila yang duduk di atas perutnya.

“Sialan! Berani-benarninya kau mencuri ciuman pertamaku!” Pekik Vanila sambil terus menggosok bibir Calvin dengan gaunnya.

Calvin langsung menghentikan Vanila dengan mencengkram kedua pergelangan tangannya. “Berhenti!” Bentak Calvin sampai membuat Vanila terkejut.

Calvin langsung berdiri saat setelah menyingkirkan tubuh Vanila, dengan kedua tangan yang masih mencengkram pergelangan tangan Vanila.

“Jika kau tidak mau melayaniku malam ini berhentilah berbuat onar! Tapi jangan harap kamu bisa lolos dari tanggung jawabmu sebagai seorang istri. Mau tidak mau, suka tidak suka kamu harus menanggung kewajiban Kakakmu!” Ucap Calvin dengan tegas, bahkan wajahnya pun sangat serius mengucapkan kata-kata yang sedikit melukai hati Vanila.

Dada Vanila terasa sangat panas, ia menatap tangan yang Calvin lepaskaan dengan kasar, sungguh karena Kakaknya lagi dia harus menanggung rasa sakit ini. Mata Vanila mulai berkaca-kaca, sekeras apapun sifat Vanila. Gadis itu justru sangat rapuh, selama ini dia selalu bersikap keras dan melawan hanya untuk melindungi dirinya sendiri tapi nyatanya Vanila sangat rapuh dan mudah menangis.

“Renungkan baik-baik, kau sudah dewasa Vanila. Ini nasibmu yang harus kamu jalani sebagai pengganti Kakakmu.” Ucap Calvin dengan wajah datarnya. “Dan aku juga akan menjalani nasibku yang terluka karena ulah Kakakmu.” Ucap Calvin dalam hatinya.

Ia langsung keluar dari kamar itu setelah memakai baju dan memberi tahu jika di salah satu lemari itu ada pakaian yang sudah di siapkan untuk Vanila.

Calvin bahkan tidak memperdulikan Vanila yang menangis tersedu-sedu karena ucapannya, pria itu tidak peduli karena bukan hanya Vanila tapi dirinya juga terluka.

“Dadar pria berengsek!” Umpat Vanila saat pria itu keluar dari kamarnya. “Lihat saja aku tidak akan membuatmu nyaman hidup bersamaku!” Pekik Vanila lagi dengan kesal.

Kini Calvin berada di depan kamar inap wanita yang sudah menjadi mantan istrinya, wanita yang sangat ia cintai sekaligus wanita yang membuat Calvin benci akan cinta.

Bella terlalu egois memikirkan dirinya sendiri sampai melukai Calvin dan Baby, entah perasaan apa yang kini Calvin rasakan. Ia tak mampu menemui mantan istrinya, Calvin hanya berdiri menatap pintu yang tertutup tanpa berniat masuk kedalamnya.

.

To be continued…

1
Diah Anggraini
babby pintel benel dah.. gemes jadinya
Zahara Arifin
Biasa
Zahara Arifin
Kecewa
minarni 0714
Luar biasa
Riri Yusmanidah
selesaiii.....
Riri Yusmanidah
serunya ada perlawanan yang sengit seperti ini... puas aq
Jihan Hwang
Thor..ceritanya bagus...aku suka bgt/Drool/

mampir dikarya ku ya jika berkenan
s
dih najis, luka ank sendiri lalu cucu pula di sengaja/Panic//Panic//Panic//Panic/
s
sempat
s
erwin
s
musnah
s
balas dendam ke mantan suami terdahulu malah nyalahin anak dari hasil balas dendamnya/Panic//Panic/
s
lampiasin*
Susy Effendy
Luar biasa
Odhe Canang
Kecewa
Odhe Canang
Buruk
Safa Almira
puasa vinnnn
Mega Wati
trllu mmbosankn....
Nuraini Nuraini
Luar biasa
Nawalia Mohdlekat
Bella duri dalam daging
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!