{S1} Cinta Dan Pembalasan
{S2} Terjerat Cinta Nona Gu
"aku akui dulu aku memang mencintaimu tapi sayang sekali diam mu itu memberikan jawaban yang sangat memukul hatiku,, kedepannya meski kita menjadi suami istri tapi hatiku tetep tidak akan bisa mencintai siapapun lagi selain papa dan kakak laki-laki ku"
terjerat dalam pernikahan yang rumit serta harus menjalani pahitnya kehidupan setelah di tinggalkan sang ayah Gu Annchi hanya mampu mengandalkan dirinya sendiri untuk memperkuat dan mempertahankan semua hak yang ia miliki
Tak hanya sampai di sana Gu Annchi juga harus menerima pukulan yang pahit ketika ayah yang sangat ia cintai meninggal di tangan pria yang menjadi suaminya yang juga merupakan pria yang ia cintai dalam diam
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maachan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 8
satu minggu kemudian semua kembali normal,, bahkan Annchi juga mulai kembali kuliah lagi namun kedatangannya kali ini sangat di penuhi dengan amarah
langkah Annchi terhenti ketika melihat target nya "XIAO QI XUAN!" Annchi berteriak sontak semua murid menoleh pada Annchi Qi Xuan berjalan mendekati Annchi namun langkahnya kalah cepat dengan langkah kaki Annchi
plak...
satu tamparan keras mendarat di pipi Qi Xuan semua orang yang melihat sangat kaget,, saking kerasnya tangan Annchi sampai gemetar wajah Qi Xuan yang putih langsung terlihat merah bekas tamparan dari Annchi "sudah puas!? sudah selesai membalaskan dendam di dalam hatimu!? Xiao Qi Xuan beraninya kau merenggut ayah dari ku!" hal yang di takutkan Qi Xuan,, Ha Yu,, Hanyi dan Lu Zhi akhirnya terjadi "dengar Annchi kamu baru selesai operasi sebaiknya kita bicarakan baik baik oke" Qi Xuan berusaha menenangkan Annchi yang sangat marah "bicara baik baik?? hah... apa hakmu mengatakan hal itu??" Annchi kembali tersulut emosi "Annchi oke aku akui aku lalai aku minta maaf tapi aku..." belum sempat Qi Xuan menyelesaikan kalimatnya Annchi langsung menyela "apa maafmu bisa mengembalikan nyawa yang telah hilang??"
satu kalimat terakhir dari Annchi terasa sangat mengiris hati Qi Xuan entah kenapa tapi kalimat terakhir dari Annchi malah membuat Qi Xuan terasa sangat sakit hati seperti tengah patah hati mendapatkan penolakan dari wanita yang dia suka
Lu Zhang datang tepat waktu sebelum Annchi kembali bertindak "nona papaku mengirimkan surat pengadilan untuk pelepasan profesi dokter Xiao silahkan anda lihat" Lu Zhang memberikan dokumen hitam pada Annchi tapi Annchi menolak untuk melihatnya "tidak perlu,, tidak perlu melepaskan pekerjaan dia sebagai Dokter biarkan saja dia hidup dengan bayang bayang penyesalan karena telah membunuh ayah ku Lu Zhang aku akan segera menyelesaikan urusanku di sini tolong kau urus semua yang aku minta sebelumnya" emosi Annchi mulai mereda setelah menyelesaikan kalimatnya Annchi pergi meninggalkan kerumunan
sedangkan para murid yang melihat malah mulai bergosip
"apa benar??"
"tak ku sangka ternyata tuan muda Xiao menyebabkan kematian papanya Annchi"
"aku sangat penasaran sebenarnya mereka punya dendam apa??"
"jangan suka ikut campur urusan keluarga teratas"
"benar juga,, aku pernah ada di posisi bawah kau tahu dulu aku pikir orang kaya hidupnya sangat enak punya segalanya dan bisa beli apapun yang kita mau tapi siapa sangka semakin kita kaya permasalahan malah semakin rumit aku juga mengalaminya saat ini"
"sebaiknya kita jangan pernah terlibat dalam urusan mereka,, ayo kita pergi saja"
"iya benar apa lagi identitas Annchi sangat tersembunyi harus hati hati"
"tuan Xiao permisi" Lu Zhang tersenyum tipis "berhenti!" Qi Xuan langsung melangkahi Lu Zhang "Annchi dia kenapa keluar dari rumah sakit?? jelas jelas kondisi tubuhnya..."
"maaf tuan Xiao jika anda tahu keadaan nona harusnya anda tidak percaya dengan pihak ketiga yang menginginkan keuntungan dari kehancuran keluarga Zheng dan Gu,, anda sendiri saat ini sedang menempuh S2 anda sangat terpelajar dan pintar harusnya anda juga bijak sana dalam mengambil keputusan sekarangpun kalau sudah menyesal anda sudah terlambat" melihat Annchi telah kembali Lu Zhang langsung pergi meninggalkan Qi Xuan sendirian tanpa berkata lagi
"nona semua sudah siap,, mau pergi sekarang??" melihat Annchi yang jalan sedikit sempoyongan Lu Zhang langsung memapah Annchi "lebih cepat lebih baik,, berapa lama untuk sampai di Swiss??" wajah Annchi kini terlihat sangat pucat "tidak bisa perjalanan ke Swiss sangat lama kondisi mu sekarang tidak memungkinkan Annchi percaya padaku aku..."
"percaya?? hah... aku pernah sangat percaya padamu tapi kau menghancurkan kepercayaan ku sekali aku masih mempercayai mu tapi apa hasilnya kau malah membuat papa meninggalkanku selamanya"
"Xiao Qi Xuan tidak perlu mengurusi aku lagi aku bukan anak kecil aku bisa menjaga diriku sendiri oh satu hal lagi selama hidup ku aku tidak pernah menyesali apapun kecuali satu hal..."
"aku sangat menyesal bisa mengenal mu,, aku menyesal telah percaya padamu,, aku juga menyesal telah mencintaimu dengan tulus! enyahlah kau dari hidup ku Xiao Qi Xuan"
emosi Annchi kembali terpancing dengan kondisinya saat ini wajah Annchi semakin pucat bahkan tubuh Annchi sangat lemah seolah tak bertenaga sedikit pun Qi Xuan sangat cemas namun Lu Zhang langsung menggendong Annchi membawanya pergi tanpa mengatakan apapun pada Qi Xuan "Ming Ye segera pergi ke Vila!" teriak Lu Zhang saat melihat Ming Ye "baiklah ayo" Ming ye langsung membukakan pintu mobil saat melihat Lu Zhang menggendong Annchi
di dalam mobil tangisan Annchi pecah Annchi menangis dalam pelukan Lu Zhang meski Lu Zhang hanya sekretaris Annchi namun kedekatan mereka sudah seperti adik kakak
"bukankah sudah ku katakan kalau mama tirimu itu tidak baik lihatlah apa yang terjadi hari ini bukan cuman satu nyawa saja kau bahkan hampir mengambil nyawa Annchi" He Yu datang sambil menaru tangannya di atas pundak Qi Xuan "aku akan menebusnya" He Yu langsung mengubah posisinya "oh benarkah bagaimana caramu menebusnya??"
"memperistri Annchi" He Yu sangat kaget dengan kalimat sahabatnya pria yang sebelumnya menolak ketulusan Annchi tiba tiba ingin menikahi Annchi wanita yang ia tolak sebelumnya Qi Xuan langsung pergi meninggalkan He Yu "uwe kau tidak ingin menghentikan perjalanan Annchi!?" mendengar pertanyaan He Yu Qi Xuan kembali berhenti "apa maksud mu??" Qi Xuan hanya menoleh sedikit "Annchi dan keluarganya akan pindah ke Beijing bahkan pemakanan paman Junchen juga akan di lakukan di sana mengingat paman Junchen asli orang Beijing" jelas He Yu
di tempat yang berbeda "Hanyi jaga dirimu baik baik oke" Lu Zhi memeluk Hanyi seolah tak akan pernah bertemu lagi "kau juga harus belajar lebih giat lagi,, oh iya jaga tuan Zheng dengan baik menurut info dari tuan muda He di Hunan banyak yang ingin memburunya" Hanyi melepaskan pelukannya "kau juga jangan lupa jaga nona baik baik dia baru saja operasi"
rela tak rela Hanyi dan Zhi harus berpisah demi kebaikan masing masing juga tugas serta kewajiban yang telah mereka pilih sendiri