NovelToon NovelToon
Gadis Imut Milik CEO Bisu

Gadis Imut Milik CEO Bisu

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:55.6k
Nilai: 5
Nama Author: bungabunga2929

Azura Az-Zahra gadis cantik yang sudah dinikahi oleh seorang CEO sejak kecil. Kedua orang tuanya sudah meninggal sejak dia berusia 1 tahun karena kecelakaan. Sejak itu dia tinggal bersama paman dan bibinya yang mempunyai seorang putri berumur 2 tahun lebih tua darinya.

Bagaimana bisa Zahra sudah menikah sejak masih kecil?.
Siapa yang sudah menikahi Zahra sejak kecil?.
Dan bagaimana perlakuan paman dan bibinya selama ini?

ikuti terus ceritanya ya, dijamin konfliknya ringan dan gak buat pusing 🤗🤗🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bungabunga2929, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8

Xavier sampai dirumah Zahra tinggal. Dia memang sudah tahu dimana tempat tinggal Zahra, dia tidak pernah lupa jalan menuju rumah ini walaupun sudah sangat lama dia tidak kesini.

Terakhir Xavier kesini waktu usianya 18 tahun untuk menikahi Zahra.

"Loh kok kak Vier tau rumah aku, tadi kan belum aku kasih tahu" bingung Zahra.

"Aku selalu tahu semua tentangmu" gumam Xavier.

Zahra yang tidak begitu mendengar ucapan tadi, langsung menanyakan maksud dari perkataan Xavier.

"Maksud Kaka gimana?" tanya Zahra.

"Gak papa, udah mending kamu masuk. Kaka akan datang lagi lain hari" ucap Xavier misterius.

Zahra langsung turun dari mobil dan tidak lupa mengucapkan terima kasih.

"Maksud kak Vier ngomong gitu apa ya, kok aku jadi bingung si" gumam Zahra.

Didalam rumah, bibi Nita yang melihat Zahra diantar oleh mobil mewah langsung bertanya.

"Pulang sama siapa?", tumben temen kamu ada yang mau anterin pulang. Mana pakai mobil lagi, jangan bilang tadi om-om yang sewa kamu ya" tuduh bibi Nita.

"Astaga bi, aku bukan wanita seperti itu. Bibi jangan berpikir yang bukan-bukan tentang aku" marah Zahra.

"Apa?!", kamu udah berani sama bibi?" marah bibi Nita.

"Selama ini aku diam bukan karena aku takut sama bibi, tapi aku menghormati bibi sebagai pengganti orang tua aku. Tapi kali ini, aku gak bisa diam aja. Bibi udah benar-benar keterlaluan" ucap Zahra yang langsung masuk kedalam kamarnya.

"Zahra!!"

"Hey anak tidak tahu diri" teriak bibi Nita.

"Dasar kamu ya, udah berani kamu sekarang melawan bibi. Awas aja bibi akan memberi kamu hukuman" marahnya.

Zahra yang mendengar teriakan bibinya hanya diam saja dan terus berjalan menuju kamarnya.

"Bodo amat lah kalau bibi marah. Kali ini aku tidak bisa memaafkan perkataannya padaku tadi" ucap Zahra.

Setelah mengatakan itu, Zahra yang memang kelelahan karena tadi mengikuti pelajaran olahraga langsung tertidur begitu saja.

Malam harinya paman Hendra yang baru pulang bekerja langsung meluapkan amarahnya karena tidak ada makanan dimeja makan.

"Nita!"

"Nita" teriak paman Hendra.

Nita yang mendengar teriakan suaminya, langsung menghampiri dengan santainya.

"Kenapa teriak-teriak si mas, berisik tahu".

"Kamu bilang kenapa?, ini kenapa dimeja makan belum ada makanan sama sekali. Aku pulang kerja lapar dan mau makan. Apa saja yang kamu kerjakan dirumah seharian sampai tidak ada makanan seperti ini" marah paman Hendra.

Bibi Nita yang melihat meja makan kosong langsung menyalahkan Zahra.

"Ini tuh tugas keponakanmu mas. Kemana lagi dia, kenapa jam segini belum memasak".

"Jangan-jangan dia enak-enakan tidur lagi. Awas aja, kalau sampai benar aku akan memberikan hukuman padanya" kesal bibi Nita sambil berjalan menuju kamar Zahra.

Dug dug dug

Bibi Nita menggedor kamar Zahra dengan sangat kencang.

"Zahra!!".

"Zahra!", kamu tidur ya" teriak bibi Nita.

Zahra yang mendengar gedoran dan teriakan bibinya yang sangat kencang langsung terbangun.

"Astaga, jam berapa ini" panik Zahra.

"Apa jam 07.00 malam" kagetnya.

"Pasti paman Hendra sudah pulang, aku belum masak lagi. Pantesan bibi Nita teriak-teriak diluar".

Zahra bergegas mencuci muka dan berjalan keluar. Didepan pintu kamarnya sudah ada bibi Nita yang menunggu dengan wajah marahnya.

"Bagus ya jam segini baru bangun!" omel bibi Nita.

"Maaf bi, tadi aku abis pelajaran olahraga jadi kecapean dan gak sengaja tertidur" ucap Zahra dengan menunduk takut.

"Bibi gak mau tahu, sekarang juga kamu harus memasak. Pamanmu sudah pulang dan marah karena belum ada makanan".

"Jadi, cepatlah memasak" perintah bibi Nita.

Paman Hendra sendiri dulu pernah membuka usaha dari uang mahar Zahra. Tapi usaha tersebut sekarang sudah bangkrut, dan paman Hendra memutuskan bekerja disebuah perusahaan.

Paman dan bibi Zahra, tidak tahu apakah orang yang dulu menikahi keponakannya masih mengingatnya atau tidak.

Karena selama ini, dia tidak pernah mendengar kabar darinya. Karena itulah paman dan bibi berniat menikahkan Zahra dengan orang kaya setelah berusia 18 tahun.

Mereka berpikir pasti orang yang dulu menikah dengan Zahra saat kecil pasti sudah melupakannya.

1
Tining Revi
apa aku kurang fokus ya saat baca. bab keberapa tadi kan zahra ama mommy dah ketemu ya. waktu zahra dibawa ke rs. kok ini jadi balik baru ketemu lagi.
Suriati Othman
Luar biasa
Elizabeth Zulfa
ku kira bisu bneran.. trnyata cina julukan ya 😅😅😅
Nayla Nazafarin
oalah bibinya zahra..drpd teriak2 knp g masak aj..dasar bibi sadis..
merry jen
siap siap Sandra jdi gembel kyk org yg dia bulii dluu
PUNYA KAMU♬ ............
💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻menarik
PUNYA KAMU♬ ............
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!