Kisah dua orang sahabat yang dipertemukan kembali setelah mereka berpisah dari pasangan masing-masing !
Gadis Ayudia Zahira terpaksa menuruti permintaan Ibu dari sahabatnya untuk menikah dengan putranya.
Karena sang Ibu merasa sudah tidak mempunyai waktu yang lama di dunia ini.
Dipertemukan di usia yang tak lagi muda, apakah mereka bisa menumbuhkan benih-benih cinta, atau akhirnya berpisah seperti sebelumnya !
Yuk, ikuti terus ceritanya !
Jangan Lupa Like & komen setelah membaca, Terimakasih!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aquarius97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu Cucu
Gadis membunyikan klakson beberapa kali,
Tak lama seseorang muncul dari dalam rumah dan membukakan pintu gerbang.
"Ibun ya kebiasaan nggak sabaran banget, orang Rendra baru sholat jugak" protesnya kepada sang Ibu
"Minggir Ngga usah ngedumel" balas Gadis
Diusia putranya yang menginjak 18 tahun, Gadis merasa ia dan anaknya seperti seorang sahabat. Yang kalau ada selalu berantem kalau nggak ada rindu, walaupun Rendra terlihat cuek sebenarnya ia sangat perhatian kepada ibunya mulai dari hal-hal kecil sekalipun.
"Bi Asih udah pulang emangnya Ndra?" Tanya Gadis setelah turun dari mobil
"Sudah, belum lama juga kok bun"
"O-ohh"
Bi Asih adalah ART dirumah Gadis, tapi ketika sore hari beliau pulang karena rumahnya lumayan dekat.
Rendra menoleh ke arah mobil ibunya, ketika terdengar suara pintu mobil kembali menutup
"CUCU OMAA!!" teriak Mami Rosa merentangkan tangan menghadap Rendra
"Omaaa..." Rendra pun berlari mendekat dan memeluk Mami Rosa
Meskipun ini pertemuan kedua mereka setelah dirumah sakit waktu itu, mereka tidak canggung lagi karena selalu berkomunikasi hampir tiap hari. Malah mereka semakin dekat bak cucu kandung
Keadaan yang membuat mereka semakin dekat, Sebenarnya Mami Rosa sudah ngebet pengen punya cucu tapi belum bisa Alan berikan. Sedangkan Rendra dari kecil tidak pernah tahu neneknya karena sudah meninggal.
Nenek dari Ayahnya tidak begitu menyukainya. Tapi ia bersyukur dipertemukan dengan Oma Rosa yang begitu menyayanginya.
***
"Ndra, Oma mau tanya sesuatu"
Tanya Mami Rosa ketika ia sedang berdua dengan Rendra saja
"Tanya apa Oma?"
"Sebenarnya kalau kamu punya Ayah baru, kamu seneng nggak?"
Tanpa berfikir panjang Rendra pun menjawab
"Seneng banget malahan Oma. Rendra tuh udah bujuk Ibun berkali-kali buat nikah lagi tapi ya gitu Ibun nggak mau"
Mata Mami Rosa seketika berbinar,
"Serius Ndra kamu? Trus gimana kriteria untuk menjadi Ayah kamu?"
"Kalau itu mah yang penting bisa menerima Rendra juga membahagiakan Ibun, Oma"
"Sebenarnya ni ya Oma, Ibun itu yang ngejar-ngejar banyak. Dari teman bisnis Ibun, orang lingkungan sini, sampai guru Rendra di sekolah tuh deketin Rendra cuma pengen kenalan sama Ibun. Tapi ya gitu Ibun nolak, katanya Nggak mau nikah lagi" Jawab Rendra lesu
"Hah, Ibu kamu tuh ya memang. Dia terlalu mandiri jadi Ngga butuh laki-laki kayaknya"
Ucap Mami Rosa nge-gibah bersama Rendra
Rendra mengangguki ucapan Mami Rosa
"Tapi kalau untuk Rendra sendiri sih...
Rendra jujur nih sama Oma, Rendra itu tertarik sama satu pria yang katanya teman Ibun kayaknya bakalan cocok deh kalau sama Ibun"
"Hah?? temen yang mana Ndra?"
Mami Rosa jadi penasaran
"Rendra ketemunya udah lama banget Oma, Emm..sekitar Rendra SMP lah. Dia itu sahabat lama Ibun katanya, namanya Dokter Alan" Jelas Rendra
Mata Mami Rosa seketika membelalak
"Aapahh?"
Rendra menutup kedua telinganya,
"Aduh Omaa kenapa teriak, nanti kalau Ibun datang dikirain Rendra ngapain Oma loh"
"Hehehe maafin Omaa"
"Gimana kalau kita jodohin mereka Ndra" Usulnya lagi
"Gimana caranya Oma? Dulu aja sehabis ketemu Ngga ada tuh kabar lagi" Putus Rendra terlihat pasrah
"Gabakalan lama, Dokter Alan pasti segera kesini" Kata Mami Rosa
"Kenapa Oma sangat yakin, emang apa urusannya Dokter Alan tiba-tiba kesini"
"Jemput Oma lah, dia kan anak Oma"
Jelas Mami Rosa datar
"Apa Oma??" Kini giliran Rendra yang berteriak
"Ih kamu kenapa teriak sih Ndra, mana kenceng banget lagi" protes Mami Rosa
Rendra menutup wajahnya dengan bantal
"Rendra malu banget Oma, ternyata dia anak Oma huwaaaaa"
"Hahahahahaha...."
Mami Rosa seketika tertawa terbahak melihat cucunya malu
...****************...
