Bercerita mengenai sekolah sihir yang dimana, sekolah ini menyatukan elemen sihir yang ada di dunia ini, secara tidak langsung, berdirinya sekolah ini juga menyatukan semua negara yang ada.
Berfokus kepada seorang laki-laki yang sangat suka bereksperimen menggabungkan berbagai sihir, kebanyakan eksperimennya berujung kegagalan, namun beberapa juga berhasil, menghasilkan sihir yang unik dan lumayan populer dikalangan penyihir lainya.
Ceritanya akan dibalut dengan komedi, jadi saya minta untuk para pembaca untuk, santai? Tidak, kalian harus berfikir sangat keras, karena komedi yang ku usung harus berfikir dulu untuk tertawa. Ingat, ini bukan cerita santai titik.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zoro Z, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SKBSM 7. Cat atau cet?
Persidangan dimulai tepat pada pukul 08.00 pagi bagian kerjaan Angin. Karena kasus Tony tidak begitu berat, yang menghadiri persidangan hanya 84 orang, sepuluh diantaranya para bangsawan, mereka hanya ingin numpang nama, biar terlihat peduli kepada rakyat. Ehem, langsung aja memasuki persidangan.
"Tony Beta, Hem ... Masih versi Beta, belum di update tong" Kata sang raja
"Cuak... :v " balas Tony.
Ulang-ulang.
"Tony Beta, tinggal di kota Kota Youn, jauh juga, apa tujuan mu datang ke ibukota?" Tanya sang raja sambil membaca laporan data pribadi Tony.
"Sebenarnya aku sedang perjalanan ke kerajaan cahaya aku diterima disekolah sihir persatuan kerajaan cahaya ... Aku di ibukota mengikuti rombongan ku para pedagang, tuh mereka di sana" jawab Tony sambil menunjuk tempat duduk rombongan pedagang.
"Jangan bawah-bawah kami!" teriak salah seorang pedagang.
"Hem, jadi kamu disini hanya mengikuti para pedagang yang sedang berdagang di ibukota?"
"Ya begitulah lah"
"Oke, berapa umur mu nak?"
"Baru 15 tahun"
"Masih dibawah umur, apakah kamu tau kesalahan mu nak?"
"Membawa... Sang putri kabur?"
"Itu karena Putri ku sendiri yang kabur, itu bukan kesalahan mu, kamu telah menyerang para tentara kerajaan, apakah kamu tau itu itu salah satu kesalahan besar"
Kesalahan be- aduh... Aku punya firasat tidak enak mengenai ini batin Tony.
"Tapi Teneng saja nak, kamu masih dibawah umur, masih ada keringanan dalam human mu"
Tapi tetap saja masih ada human kan? Batin Tony.
"Apakah ada pembela? Para rombongan pedagang yang bersama Tony, apakah kalian ingin menjadi pembela?"
"Ma-maaf nak, kami tidak tau politik, yang kami tau hanyalah uang" Ucap salah satu pedangang.
"Biar aku saja yang menjadi pembela untuk Tony" Ucap sang Anif sambil berdiri.
Mendengar hal itu, membuat seluruh ruangan, di cat dengan cat putih.
"Kami sudah mengecatnya dari kemarin" Kata tukang cat sambil memberi jempol.
...SKBSM...
"Kau yakin dengan perkataan mu?" Tanya sang raja kepada putrinya.
"Tentu saja" Balas Anif dan dia mulai berjalan menuju kekusi pembela.
Melihat hal itu, membuat sang ratu tersenyum begitu juga dengan kesatria yang berdiri disamping ratu.
"Baiklah, pembelaan apa yang bisa kau berikan?"
"Aku tau, menyerang para prajurit itu adalah pelanggaran berat, aku sudah menghafal undang-undang itu, tapi, apakah ayah, maksud ku, apakah yang mulai tau, saat itu kami berada ditempat yang sangat gelap, Tony mengira para prajurit adalah para penjahat, niat Tony bagus, dia hanya berniat menolong seseorang gadis yang di kira sedang dilecehkan oleh para penjahat.
"Ini bukan sekedar pembelaan, ini juga kesaksian, kesaksian yang lain bisa yang mulai tanyakan para korban" Penjelasan pajang kali lebar sama dengan luas persegi panjang ... paham?.
"Hem, apakah benar yang dikatakan Putri Anif?" Tanya sang raja kepada para prajurit yang menjadi korban.
"Bener yang mulia, saat itu kami berada ditempat yang sangat gelap ... Kalo diingat-ingat, saat Tony menyerahkan tuan putri kepada kami, Tony menunduk sambil minta maaf dan bilang kepada kami, dia mengira kami seorang penjahat" Penjelasan dari salah satu perwakilan tentara.
"Oke, aku mempercayai kesaksian kalian ... Sekarang, karena ini ketidak sengaja dan Tony bersikap baik dan sopan selama sidang, hukuman yang setimpal buat dia" sang raja sedang bingung menentukan keputusan.
"Maaf, boleh ku kasih sayuran untuk hukuman yang setimpal buat Tony?" ucap Afip sambil berdiri.
"Hoho, hukuman apa itu?"
"Tony, menjadi pengawal pribadi ku selama disekolah sihir persatuan kerajaan cahaya" Lagi-lagi, ucapan Anif membuat seluruh ruangan di cat dengan warna, tunggu, dimana tukang catnya?.
"Sedang beli cat baru, katanya catnya habis"
Oh...
...SKBSM...
"Tadi yang mulai dengar sendiri kan, Tony juga diterima disekolah sihir persatuan kerajaan cahaya, mengingat, aku tidak boleh ada orang lain kecuali para murid dan pihak sekolah yang ada didalam lingkup sekolah ... Karena dari itu, sudah jelas aku tidak akan ada pengawalnya, karena secara ke betulan ada murid lain dari kejaran Angin, aku mengajukan Tony menjadi pengawal pribadi ku"
Pengawal pribadi, bodyguard? Jadi selama sekolah aku juga berkerja ... Uang, aku mencium bau-bau uang, aku setuju pendapat mu nyonya batin Tony.
"Hem... Oke ku terima usulan mu, akan tetapi, keadilan tetap lah keadilan ... Tony"
"Iya ... Yang mulai" jawab Tony.
"Hukuman mu adalah ... Menjadi pengawal pribadi putri ku atau Anif selama periode sekolah atau empat tahun, akan tetapi, selama dua tahun awal, kamu tidak akan menerima gaji dan jika putri ku kenapa-kenapa, kau akan mendapatkan hukuman dua kali lipat dan tidak ad pembelaan ... Sampai sini, ada yang keberatan dengan hukum Tony?"
Para orang-orang pun pada berbicara satu sama lain, mereka sedang berbincang-bincang tidak keberatan dengan hukum Tony. Akan tetapi, ada salah satu bangsawan yang merasa keberatan.
"Saya keberatan yang mulai" Kata sang bangsawan.
"Hoho, ada yang keberatan, jelaskan alasan mu kenapa keberatan" Ucap sang raja.
"Saya keberatan Tony tidak digaji selama dua tahun pertama, maksud saya gini, aku yakin Tony semangatnya dalam belajar sudah menurun setelah mendengar menjadi pengawal pribadi ... Dua tahun, ha? Menurut saya itu terlalu lama, kurangi saja menjadi satu tahun, semangat belajar yang menurun berdampak besar dalam pembelajaran.
"Jadi, Semangatnya yang sudah menurun karena menjadi pengawal pribadi, seharusnya ada penyemangat yang mengimbangi biar semangatnya tetap stabil, Yap yaitu gaji, siapa yang tidak senang setelah bekerja mendapatkan gaji? Saya menyarankan, dari yang dua tahun, menjadi satu tahun pertama tanpa digaji" bangsawan yang tidak terima ini adalah menteri pendidikan.
"Kalo menteri pendidikan bilang gitu mah, baiklah, akan kurangi, yang tadinya dua tahun, menjadi satu tahun pertama tanpa digaji ... Ada yang masih tidak terima?" Tanya sang raja.
Sama seperti sebelumnya, orang-orang pada berbicara satu sama lain. Sampai lima menit kemudian, persidangan pun mau ditutup.
"Oke tidak ada ya? Dengan ini, persidangan, selesai"