NovelToon NovelToon
My Boss Is My Husband

My Boss Is My Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:13.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nurhayati 11

Nesya menolong seorang pria asing, tetapi dia meninggalkan pria itu setelah pria itu sudah di rawat dengan baik.

Sekian lama mereka berpisah di pertemukan kembali di tempat kerja

Apakah Mereka akan bersama akan berpisah.

Cinta tulus dari pria tersebut apakah bisa meluluhkan hati Nesya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurhayati 11, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 07

Sandra menghubungi orang tua Nesya yaitu bibi Hamidah karena ponsel Nesya tidak aktif dia merasa khawatir dengan keadaan Nesya.

"Hallo bibi,aslamualikum. Bibi apakah Nesya sudah di rumah?"

"Apa!, Nesya pulang. Belum San, kemana si gadis itu pergi."

"Ya bibi, sudah 3 jam lebih loh dia pulang. Bibi aku belum pulang. Aku takut Nesya kenapa napa."

Sandra semakin cemas lantaran Nesya belum sampai rumah setelah mendengar jawaban Bibi Hamidah.

"Bu Dinar saya, gak ikut kembali ke perusahaan ya. Saya ada kepentingan mendesak." Sandra meminta izin sambil memohon.

Usai sambungan telfon sudah terputus, Sandra memasukan kembali ponselnya.

"Apa itu sangat penting, baik lah aku izinkan." Ujar Bu Dinar pengertian, untung saja ketua tim mereka adalah Dinar jika orang lain pasti tak akan di izinkan. Menurutnya orang yang penyayang dengan karyawanya hanya Dia.

Mereka sudah berhasil menjual semua produk produk mereka dari kelompok 1 hingga kelompok 10.

Senyum cerah tergambar jelas dari wajah mereka, walau nampak lelah tetapi mereka berhasil melakukan pekerjaannya dengan baik.

Mereka kembali ke perusahan pada pukul 15.30

Sedangkan produk mereka habis terjual pada pukul 14.30

Satu jam itu di gunakan mereka istirahat sejenak dan mengisi perut mereka.

...****************...

Nando membawa Nesya kerumah sakit terdekat takut wanitanya kenapa napa.

Nesya yang pingsan hampir 2 jam akhinya mulai siuman.

Dia mulai membuka matanya dengan perlahan sambil memengang kepalanya yang sedikit pening.

"Apa ada yang sakit?" Tanya Seseorang yang membuat Nesya melebarkan matanya.

"Eh,, ko kamu ada di sini? Tanya Nesya kemudian dia melihat sekeliling jika dirinya bukan di rumah melainkan di rumah sakit."Ko aku ada di sini. Apa yang terjadi dengan ku?"

Wajah Nesya meringis seperti menahan sakit.

" Apa kamu lupa, kamu bersih keras pulang sendirian tetapi..."

"ah ya aku ingat." Sela Nesya "Terima kasih sudah menolongku. Dan membawaku ke sini." ujar Nesya mengulum senyum manis.

"Sudah sewajarnya aku melindungimu, kamu calon istriku."

Nesya mengeleng"Siapa yang mau jadi istrimu!," ujarnya kesal

"Kamu, siapa lagi. Mau tidak mau kamu sudah menjadi istriku. Karena sumpah saat itu. Walau dalam hati. Tetapi aku melakukanya dengan tulus. Tanpa paksaan." Ujar Nando enteng.

Nesya memutar bola matanya malas, tetapi dia teringat pasti kelurganya mencarinya dan Sandra sahabatnya.

Nesya mencari tasnya tetapi dia tak menemukanya

"Apa yang kamu cari? Hem." Tanya Nando melihat Wanitanya seperti mencari sesuatu.

"Tas ku, apa kamu melihatnya?" Nesya mencoba turun dari brangkar tetapi di tahan oleh Sang pria

"Aku simpan dalam lemari." Nando berkata sambil menarik laci kecil samping brangkar lalu mengambilnya dan menyerahkan ke wanitanya.

Nesya menerimanya"Terima kasih," ujar Nesya mengulum senyum kemudian dia membuka tasnya mengeluarkan ponselnya.

Menekan tombol hidup, tetapi tidak menyala."Hem, pantas saja tak ada pesan atau panggil satu pun ternyata dayanya habis. Duh bagaimana aku harus menghubungi mereka. Hais ."Keluh Nesya lemas.

"Ini punya ku saja." Nando mengulurkan ponselnya

"Aku bahkan tidak mengingat satu pun nomer mereka." Nesya menatap wajah sang pria di hadapanya.

"Baik lah biar aku menghubungi Tim kelompuk mu." ujar Nando membut Nesya terkejut

"Jangan, biar aku pulang saja. Lagi pula aku sudah mendingan ko." cegah Nesya sambil menyimpan kembali ponselnya lalu turun dari barangkar.

"Biarkan aku mengantarmu Jangan menolaknya." Ujar Nando mengendong Nesya dia tidak ingin wanitanya berjalan dengan tubuh yang lemah

Nesya tentu saja memberontak tetapi dia bahkan tak mempunyai tenaga yang penuh saat ini. Jadi sia sia saja membuang energinya.

"Bisa Turunkan aku, aku malu di tatap mereka." Ujar Nesya pelan di pelukan Nando yang menggendongnya, Nesya menyembunyikan wajahnya di leher Nando.

Nando tak merespon ucapan Nesya dia melangkahkan kakinya degan tenang.

"Sel cari Taksi!" Printah Nando ke Excel yang mengikutinya.

"Ya, baik lah." Jawab Excel segera berlari mendahului bosnya mencari taksi di luar.

Excel cepat sekali mendapatkan taksi dia keluar dari taksi dan membuka pintu penumpang untuk bosnya.

"Kau, ikuti kami dari belang!" Printah Nando

"Eh, apa apa ini. Kamu mau mengantar ku pulang beneran. Gak gak kamu keluar." Tolak Nesya mendorang tubuh sang pria, tetapi tak geser sedikit pun.

"Jalan pak." ujar Nando tak perduli ucapan sang wanita.

Pak supir bingung jadi dia bertanya"Tapi Nona ini bagaimana?

"Istriku ini sedang ngambek pak jadi begini. Biarkan saja nanti juga baik baik saja." Ujar Nando Menjelaskan

Pak Supir hanya mengangguk mengerti

Nesya jelas melotot jika sang pria mengatakan dirinya istrinya.

"Apa apan sih dia." Batin Nesya kesel sambil memutar tubuhnya membelakangi sang pria.

1
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Sulistiawati SPd
up lagi thor
Nurhayati: tunggu aja
total 1 replies
Sulistiawati SPd
aku selalu ngu up berikutnya thor
Nurhayati: terima kasih
total 1 replies
Praised93
hem gantung bacanya... kurang panjanh
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya....
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
lho tempat kerjanya pakai kubikel seperti tempat saya kerja nih warna putih dan biru.
Nurhayati: wah bisa pas yah
total 1 replies
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya, terima kasih
Praised93
terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Kok pendek pendek per Bab nya ya....
Nurhayati: nanti di tambah lagi updatenya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!