NovelToon NovelToon
With You

With You

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Berbaikan / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kehidupan di Kantor
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: Firda 236

Ini tentang Xeira, tentang kisah cintanya dengan Jeffery sang artis juga model ternama, tentang rasa sayang Xeira pada Alexa sang adik dan tentang rasa cemasnya.

Xeira sangat menyayangi sang Adik, tak sekali pun dia menolak apa yang menjadi keinginan adik tercintanya namun satu hal yang menjadikan Xeira bimbang untuk mengambulkan salah satu permintaan sang adik, Jeffery. seorang pria yang adiknya dambakan sebagai seorang kekasih nyatanya adalah kekasih Xeira, pria yang Xeira cintai di dalam hidupnya.

Akankah Xeira memilih kembali menuruti sang adik dan melepaskan Jeffery, atau tetap mempertahankan pria itu dan menolak apa yang menjadi keinginan sang adik?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Firda 236, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

LIMA

Di depan tepat pada background putih ku lihat Julian meletakan kursi tanpa sandaran tepat ditengah space, sebelum meminta Jeffery agar duduk di sana. Aku tetap diam, membiarkan Julian mengambil kamera dan mulai men-setting benda itu dengan Jeffery yang sudah berdiam pada posisi layaknya model. Ya memang model. Aku terkikik pada pikiran ku sendiri.

Jeffery memang rupawan bahkan tanpa perlu make-up atau hiasan apapun pria itu bisa memukau siapa saja. Satu hal yang mampu membuat ku insecure untuk berdiri di sisinya. Tapi kembali lagi setiap kali ragu dan rasa tak percaya diri itu muncul Jeffery akan mendekat menarik ku untuk berdiri di sampingnya, mendekapku tanpa sungkan. Seolah menujukan pada siapapun yang melihat bahwa aku miliknya, aku mampu dan pantas untuk berdiri di sampingnya, aku layak untuk berada dalam pelukan hangatnya juga hidupnya yang penuh warna.

"Nice position! Udah kali Bang. Betah banget Lo meluk ka Xeira" aku tertawa.

"Ya biarin aja orang dia pacar gue. Dari pada lo jomblo!" ledek Jeffery semakin memeluk ku erat.

"Ye sombong! Gue kenalin pacar gue nanti!" Julian tak mau kalah aku hanya menggeleng pelan.

"Ka Xei, mau nyoba baju pakaian lain?" aku menatap bergantian antara Jeffery dan Julian sedikit ragu juga meminta pendapat.

"Ayo" tangan Jeffery menarik ku, menuju lemari yang berjajar tadi dengan Julian yang sudah melangkah terlebih dahulu menuntun kami.

"Nah.. Kalo gue liat muka Ka Xei kaya agak ke Jepang sama ke China gitu gimana kalo nyoba hanbok Korea? Au!"Julian meringis kala Jeffery tanpa ragu memukul kepala pria muda itu gemas.

"Dimana nyambungnya Julia! Lo ngada-ngada aja!" aku hanya tertawa melihat keduanya yang nampak akrab jangan lupakan Julian yang terkikik kecil, walau sempat mendelik kala Jeffery memanggilnya dengan nama yang kurang lengkap, terkesan memanggil perempuan.

"Ya abis pekerja gue udah balik Bang. Kalo pake hanfu kaya orang China lo harus di panjangin dulu rambutnya biar lebih bagus. Kalo ke Jepang lo gak mirip jatuhnya jelek!" Jeffery bersiap memukul lagi, aku yang tak tega mencegah hal itu.

"Jeff.. "

"Tapi aku pengen liat kamu pake Hanfu baby" dia mengerucutkan bibir layaknya anak kecil.

"Gampang! Lo tinggal datang lagi besok pagi atau siang" Jeffery menatap Julian berbinar.

"Gak gratis tapi ya!" Jeffery mendelik, aku terkikik, Julian tertawa terbahak.

Kami beranjak menuju ruang ganti masing-masing. Setelahnya 30 menit kemudian keluar dengan hanbok yang sudah melekat di badan.

Aku menghampiri Jeffery yang hanya terdiam menatap ke arah ku sedikit aneh.

"Jeff?" tanpa kata Jeffery menjatuhkan peluk pada tubuhku. Aku mengernyit tak mengerti, merasa aneh pada gerakan tiba-tiba uang Jeffrey lakukan.

"Kenapa Jeff?"

"Kamu cantik banget Baby...kenapa sih kamu selalu buat aku jatuh cinta sama kamu? " aku merona juga menggeleng dengan apa yang Jeffery katakan. Pria ku ini.

"Udah?" Julian mendekat, mengalihkan fokus juga mengajak kami untuk segera menuju spot foto.

Aku yang tak tau apa-apa tentang pose hanya berdiri kikuk di samping Jeffery yang sudah kembali pada posisi duduknya. Julian yang melihat, meminta agar aku duduk di pangkuan Jeffery yang tanpa Babibu Jeffery lakukan dengan menarik ku agar duduk di pangkuannya, aku yang terkejut spontan memegang bahu Jeffery.

"Nah ka Xei. Santai aja. Biar foto ini bisa gue pajang jadi model di book theme kakak bisa pake kipas ini. Buka kaya gini dan taruh di sini. Terus kakak cukup liat di kamera kaya gini. Santai aja jangan tegang oke? " aku mengangguk menurut pada intruksi Julian yang meminta ku agar menutup sebagian wajahku dengan kipas hanya menampilkan mata ku yang menatap tajam ke arah kamera penuh gairah jangan lupakan tangan Jeffery yang tanpa aba-aba menarik ku semakin mendekat sebelum memeluk pinggang dan punggung ku secara sensual tak lupa wajah pria itu yang berada di bahu ku sedikit menyamping terlihat seperti mencium perpotongan leher ku. Setelahnya dapat ku dengar Suara kamera yang di tekan dan cahaya yang berkelip seirama dengan bunyi jepretan memenuhi penjuru ruangan.

1
MiftaXeimora
Love it!
Debby
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!