cinta tidak bisa memilih mau berlabuh dimana
cinta juga tidak bisa disalahkan tapi waktu saja yang tidak tepat,,,ketika cinta itu hadir
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eka nismawati89, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 6
Hari-hari terus berlalu tidak terasa hari keberangkatan naura dan adara sudah tiba.
**mama dan papa naura lagi sibuk mempersiapkan barang-barang yang mau dibawa anaknya
,"apa lagi yang belum disiapkan nak,"tanya salma
",semuanya sudah siap mah,nanti disana lagi baru naura dan adara belanja keperluan untuk yang dikost,"ucap naura
,"baiklah nak nanti papa transfer ya uang untuk keperluan kamu disana,"ujar fatir
,"cukup untuk keperluan naura saja papa kirimkan,karena rencananya naura sama adara mau cari kerja,"ucap naura
,"kenapa harus kerja sich nak papa dan mama bisa kok penuhi semua keperluanmu ,"ucap fatir
,"papa tidak usah khawatir,hitung-hitung belajar dari bawah sebelum naura melanjutkan apa yang papa punya sekarang,"ucap naura
,"tapi ingat ya nak,jaga kesehatan disana,"ucap salma
,"siap mamaku sayang," ucap naura.mereka semua menuju stasiun.sedangkan dirumah besar adara juga sibuk mempersiapkan keperluan adara.tapi dari tadi silvi tidak berhenti mengoceh.
,"mama tidak setuju ya nak kamu kesemarangnya naik kereta api,"ujar silvi
,"ya sudah kalau mama keberatan adara naik kereta api,berarti adara naik bus,"ucap adara
,"kok kamu mau naik bus sich,,mama khan suruh naik pesawat,"ujar silvi
,"mamaku sayang,,,adara cuma mau menikmati perjalanan kesemarang tanpa memakai fasilitas yang selama ini adara pakai,,aku ingin memulai dan mengenal menjadi orang biasa,,ini sudah dibahas berulang-ulang kali lho mah,,tolong dong pah beri mama pengertian,adara khan bukan anak kecil lagi,"ucap adara
,"mah sudah dong biarkan adara melakukan apa yang dia mau selagi itu masih dijalan yang benar,,khan kita sudah buat kesepakatan sekali saja adara kenapa-kenapa disana dia harus ikut apa yang kita mau,"ucap mahendra
,"papa ini sama saja dengan anaknya,,mama itu khawatir sama dia pah,,bagaimana situasi dikereta api nantinya dengan suara yang bising,panas,ucap silvi sambil menangis.lalu adara pun mendekat sambil memegang tangan ibunya sambil duduk.
,"mama percaya adara tidak,,mama juga tau adara tidak bisa melihat mama menangis,,adara tidak sanggup melihat mama bersedih begini,,adara akan baik-baik saja diperjalanan maupun disana,,adara hanya ingin lebih dewasa dengan memahami keadaan sekitar adara yang ternyata tidak seberuntung adara yang dilahirkan dikeluarga yang bisa dibilang berkecukupan dengan orangtua yang selalu sayang sama adara,,jadi kumohon sama mama ikhlaskan ya perjalanan adara kesemarang,"ucap adara
,"maafkan mama sayang,,bukan mama tidak ikhlas melepasmu tapi mama selalu khawatir akan keadaan kamu,"ucap silvi
,"sudah ya mama,khasian itu anakmu,,nanti dia terlambat ke stasiun,yukkk kita antar anak kesayangan kita,,papa janji setiap 2 minggu mama dan papa akan kesemarang menjenguk anak gadis kita,,tersenyum dong ma,masak mau antar anak dengan muka cemberut,"ucap mahendra,silvi yang mendengar itu pun tersenyum malu-malu dengan wajah yang sudah kemerah-merahan.setiap dia dipuji ataupun digombal sama suaminya,ekspresinya akan seperti itu seperti anak remaja yang baru-baru digombal.
,"ihhh papa,,ya udah yuk kita berangkat,"ucap silvi.adara yang melihat orangtuanya bermesraan sangat bersyukur.,"ya allah sisa khan aku 1 lelaki yang seperti ayah yang mencintai dan menghargai wanitanya melebihi apapun,"ucap adara dalam hati
,"papa dan mama mau sampai kapan bermesraannya,khasian lho yang masih jomblo harus melihat adegan romantisnya papa dan mama,"
,"hahahahahaha,kamu kali yang jomblo nak,makanya iri melihat mama dan papa,"ujar silvi sambil ketawa
," cepat cari jodohmu nak,,papa sudah tidak sabar punya menantu,"ucap mahendra
,"nanti pah kalau adara sudah menemukan laki-laki yang prilakunya seperti papa,doakan ya papa jodoh anakmu ini laki-laki yang memperlakukan wanitanya istimewa,"ucap adara
,"iya nak papa dan mama selalu mendoakan kamu supaya kamu terus dilimpahi kebahagian,yukkk kita berangkat,"ujar mahendra.lalu mereka pun berangkat ke stasiun.sesampainya disana sudah ada keluarga naura,
,"selamat siang pak fatir,"ucap mahendra
,"selamat siang juga pak mahendra,saya kira adara mau naik pesawat,,tau-taunya anak kita ini unik pak,,mereka maunya naik kereta api,"ucap fatir
,"iya nih pak,anak-anak kita mau merasakan menjadi orang yang kehidupannya sederhana saja,,tapi kita patut bangga lho pak karena mereka ternyata sudah dewasa dan bisa menghargai kehidupan orang lain,"ucap mahendra.
,"mari pak,kita antar anak-anak kedalam dulu,"ucap fatir,sedangkan salma dan silvi hanya bersalaman dan saling melempar senyuman.
,"wah lumayan banyak juga ya barang bawaan kita ,"ujar naura
,"iya nih,kamu khan tau juga kita tidak bisa membantah para ratu kita,daripada dia mempersulit perjalanan kita mending dituruti saja keinginan mereka,"ucap adara
,"tapi kamu beneran nih,keluarga mama kamu yang disemarang tidak tau kalau kita berangkat hari ini,"ucap naura
,"aku juga tidak tau ya,,soalnya mamaku biasa nha tanya tante arini,sebentar itu langsung nha hubungi itu tante arini kalau kita berangkat,"ujar adara. Tidak lama terdengar panggilan penumpang yang tujuan semarang,adara dan naura menuju kereta api dengan membawa barang-barang mereka dibantu oleh kedua orangtua masing-masing.dia pun menuju gerbong no 4.lalu mereka menyusun barang-barang meraka.
,"nak hati-hati ya disana jangan lupa khabari papa dan mama,"ujar salma sambil memeluk anak mereka.
,"iya mama nanti kalau naura sudah sampai akan aku khabari,"ujar naura.sambil salaman sama papa dan mamanya.
,"nak kalau kamu sudah sampai jangan lupa khabari papa ya,ingat jangan menolak pengawal bayangan papa yang akan memantau kamu,"ucap mahendra sedangkan silvi sudah dari tadi menangis.adara pun mendekat ke mamanya,"mama sudah dong menangisnya,adara khan hanya kesemarang,,nanti adara akan selalu menghubungi mama,"ucap adara sambil memeluk mamanya
,"janji ya nak sering-sering hubungi mama,juga kalau kamu sudah sampai disana jangan lupa hubungi reno dan tante kamu,"ucap silvi.adara cuma terdiam dan tidak menyahut.mahendra,silvi,fatir dan salma pun turun dari kereta api,karena sebentar lagi kereta apinya mau jalan,silvi masih menangis dia benar-benar tidak sanggup harus berjauhan dengan anak gadisnya,ini pertama kalinya dia berjauhan dengan adara.
,"jeng yang sabar ya,mudah-mudahan anak kita disana selalu sehat dan dijauhkan dari hal-hal yang buruk,"ujar salma.
,"makasih ya jeng,sudah mengingatkan saya,"ujar silvi.
,"ayo sayang kita pulang,"ucap mahendra dan fatir bersamaan.lalu mereka pun berpisah dan pulang kerumah mereka masing-masing.sedangkan diatas kereta api adara dan naura bahagia sekali,"I will come to semarang and wait for me," teriak naura dan adara.sambil meraka tertawa bersama.
sesampainya silvi dirumah dia langsung menghubungi arini📞📞📞......",halo assalamualaikum mbak,"ucap silvi
,"waalaikumsalam,,ada apa de,,"tanya arini
,"ini lho mbak,adara sudah berangkat kesemarang,nanti mbak pantau ya adaranya,"ujar silvi
,"ok nanti aku suruh reno atau mbak sendiri yang jemput dibandara,"ucap arini
,"eee bukan dibandara mbak tapi adara naik kereta api,"ucap silvi
,"apaaaa kamu tidak salah de,menyuruh anakmu naik kereta api,kamu jangan pelit lho de sama anak sendiri,"ucap arini
,"mbak ponakan kamu itu yang aneh mintanya kesemarang naik kereta api kalau aku tidak setuju malah dia mau naki bus,"ucap silvi
,"hahahaha unik ya ternyata ponakan cantikku,ya sudah nanti aku jemput distasiun,"ucap arini sambil tertawa
,"jangan mbak nanti dia tau kalau aku memberitahukan kamu,nanti dia yang akan menelpon mbak,"ucap silvi
,"baiklah,kalau begitu,"ucap arini sambil mematikan hpnya.arini sudah tidak sabar bertemu dengan ponakannya yang sangat langkah itu,soalnya ponakannya yang lain taunya hanya minta uang.
******