NovelToon NovelToon
REKHA

REKHA

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita / Menyembunyikan Identitas / trauma masa lalu
Popularitas:12.7k
Nilai: 5
Nama Author: Xzava

Sepasang suami istri menitipkan anak perempuannya yang berusia 5 tahun di panti asuhan, karena tidak ingin repot-repot merawatnya setelah sang istri melahirkan bayi laki-laki, mereka beranggapan bahwa anak perempuan tidak dapat diandalkan.

Anak perempuan itu tumbuh menjadi anak yang pintar dan juga sangat keras kepala, tidak ada yang bisa menebak apa isi kepala anak perempuan ini, yang jelas hanya prinsipnya yaitu menghormati orang yang menghormati.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xzava, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Setelah selesai aku dan Haikal duduk di dekat pintu keluar.

"Ini acara lamaran apa nikahan sih? Mewah banget" tanyanya padaku.

"Informasinya sih lamaran ya, tapi gak tau juga. Aku aja baru tau tadi siang."

"Lah sama." kami pun langsung tertawa bersama, bagaimana bisa kami tinggal di panti tapi tidak tau akan ada acara besar. Kami juga mengobrol sebentar, sebelum kembali ke kamar masing-masing.

Aini sudah mandi dan berganti pakaian, ia sedang duduk sambil melihat ke luar jendela.

"Lihat apa?"

"Noh, liatin anak-anak lagi main."

"Lah mereka belum selesai main." saat aku melihat benar saja mereka belum selesai main.

Aku langsung meneriaki mereka untuk segera berhenti dan segera mandi, mereka pun langsung berlarian masuk ke dalam asrama setelah aku menyuruhnya.

"Ntar malam, kamu ke situ?" tanya Aini.

Aku langsung menggelengkan kepalaku.

"Kenapa?"

"Untuk apa? acaranya tetap jadi kalau aku gak dateng."

"Acaranya kan di panti, lebih lagi dia temanmu."

"Dia gak ada ngomong sama aku kalau dia mau lamaran, kamu di panggil ke sana gak sama bunda?" tanyaku pada Aini, ia pun menganggukkan kepalanya.

"Kamu datang aja Ni."

"Ayok kesana bareng." Ajaknya.

"Ingat kan bunda pernah bilang ke kita berdua, kalau di undang harus datang tapi kalau tidak jangan itu contoh dari salah satu sopan santun."

Aku mengingatkan Aini apa yang pernah bunda katakan kepada kami berdua, waktu itu ada acara juga di aula. Kami berdua datang, dan kami berhasil mendapatkan siraman rohani. Dari situ lah aku tidak ingin datang ke acara apapun yang ada di panti.

"Kalau kamu gak pergi aku juga gak mau."

"Terserah kamu aja Ni."

Aku melihat ke lantai bawah melalui jendela, terlihat sudah banyak kendaraan yang terparkir di depan gedung aula.

Tiba-tiba saja aku terpikir akan kak Lita, kenapa dia tega sekali tidak memberitahu ku jika ia akan lamaran, aku tidak berharap akan di undang hanya saja kenapa dia tidak memberitahu kabar baik ini.

Apa mungkin karena dia akan menjalin hubungan dengan orang yang aku suka, jadinya dia tidak memberitahukan hal ini.

"Laper gak?" suara Aini berhasil membuyarkan lamunanku.

"Lumayan sih, ke dapur yok."

"Apa gak banyak orang di dapur kan lagi ada acara."

"Acaranya kan di aula, paling anak-anak panti aja di dapur." aku langsung keluar dari kamar, Aini pun mengikuti langkah ku.

Sesampainya di dapur, kami mengantri untuk mengambil makanan. terlihat anak-anak panti tidak ada yang ke acara itu, bangku yang ada di dapur hampir terisi semua dengan anak-anak panti yang sedang menikmati makan malamnya.

Aku dan Aini duduk di dekat jendela, kami menikmati makan malam sambil sesekali mengobrol.

Setelah selesai kami memutuskan untuk duduk di bangku belakang asrama, sambil melihat anak-anak yang sedang latihan beladiri.

Karena merasa haus, aku ke dapur untuk mengambil air minum. Saat aku masuk aku mendengar ibu-ibu berbicara tentang Aini.

"Itu temannya si Rekha gak tau diri banget ya, dia bukan anak sini tapi seenaknya tinggal dan makan disini." mendengar ucapan ibu itu, tanpa ragu aku mendekatinya dan menimpali ucapannya.

"Bu, anda baru ya disini?" aku bisa melihat ekspresi terkejutnya saat melihatku.

"Asal anda tau, orang tuanya donatur tetap disini, lagi pula setiap dia menginap dia akan menitipkan uang ke bunda sebagai gantinya. Hati-hati kalau bicara." setelah mengatakan itu aku pun berbalik dan kembali ke belakang asrama.

Ternyata tanpa aku sadari Aini sedang berada di luar, aku pun mengajak pergi dari situ.

"Dia karyawan baru?" tanya Aini memecah keheningan, aku menganggukkan kepalaku.

"Harusnya kamu gak perlu menjelaskan begitu."

"Dia harus tau, agar tidak berbicara seenaknya."

"Bagaimana kalau bunda tau, kamu bicara tidak sopan ke karyawan."

"Aku tidak peduli Ni, ini juga bukan pertama kalinya." aku langsung bangkit dari tempat dudukku dan melangkah mendekati anak-anak yang sedang latihan.

Anak-anak sudah selesai latihan, aku mengajak Aini kembali ke kamar untuk istirahat.

"Besok Sabtu ngapain ya enaknya?" tanya Aini padaku.

"Besok aku part time Ni."

"Ah iya aku lupa."

"Jam berapa kamu berangkat?"

"Jam 7 paling, kerjanya mulai jam 8." iya aku bekerja part time di hari Sabtu dan Minggu, sama seperti Haikal aku pun harus mengumpulkan uang untuk keperluan sekolah.

"Kamu tidur duluan aja." Aku melihat Aini menguap beberapa kali, jadi aku menyuruhnya untuk tidur duluan.

Karena terlalu fokus belajar, aku melupakan jika besok harus bekerja di pagi hari, biasanya aku masuk pada shift siang atau malam hari.

Sekitar pukul 2.30, aku melihat Aini yang sedang tertidur pulas, saat itulah aku tiba-tiba teringat akan pekerjaanku di pagi hari. Aku langsung menutup buku pelajaran ku, dan berbaring di dekat Aini untuk menyusulnya di alam mimpi.

Pagi harinya langit terlihat mendung, aku serasa enggan bangun karena cuacanya sangat dingin.

Aku membangunkan Aini sebelum pergi untuk mandi, setelah kembali dari kamar mandi, ternyata ia sudah siap-siap untuk pulang.

"Berangkat naik apa?" tanya Aini padaku.

"Naik motor sama Haikal, dia juga ada kerja part time gak jauh dari tempat kerjaku."

Setelah siap, aku pun menghubungi Haikal, ternyata ia pun sudah siap dan sedang menunggu di parkiran.

"Aku duluan ya Rek, hati-hati kamu di jalan." pamit Aini.

"Oke, kamu juga hati-hati bawa sepedanya."

Tak lama setelah Aini pulang, aku pun berangkat bersama Haikal. Motor yang kami kendarai sebenarnya milik Haikal, ia dibelikan oleh bunda dan ayah. Hanya saja Haikal tidak tau akan hal itu, aku pun mengetahui dari ibu-ibu dapur yang suka bergosip ria.

Beberapa hari telah berlalu, semenjak acara lamaran kak Lita dan kak Abi digelar, aku belum pernah bertemu lagi dengan mereka.

Sepertinya kak Lita sudah tidak tinggal di asrama, pikir ku begitu. Jarak kamar kami hanya di pisah dengan dua kamar, untuk turun ke lantai bawah pun aku akan melewati kamarnya, tapi aku tidak pernah melihatnya.

Namun kata anak-anak, mereka pernah melihat kak Lita di dapur. Mungkin saja dia tetap di asrama, tapi aku yang tidak melihatnya karena aku hanya di kamar terus menerus jika tidak bekerja. Terlebih, dua Minggu lagi ujian nasional di sekolahku akan di mulai, aku semakin mengurung diri di kamar untuk belajar.

...----------------...

Hari ini, aku pulang dari sekolah dan melihat dua mobil mewah terparkir. Aku memutuskan untuk lewat pintu belakang untuk masuk ke asrama.

Aku melihat plat kedua mobil itu, ternyata salah satu mobil itu tidak asing bagiku. Setelah mengetahui siapa pemiliknya, aku pun mempercepat langkahku.

Aku mendengar seseorang meneriakkan nama Ayuna, mendengar itu tubuhku seketika membeku.

Nama yang telah lama aku buang, ternyata terdengar lagi. Saat aku diam berdiri, seseorang menepuk pundak ku.

1
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
next
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
next
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
up lg Thor
Anto D Cotto
lanjut, crazy up thor
Anto D Cotto
menarik
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
sedih banget anak 5th dibegitukan 🥲
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
up Thor
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
Bagus
Yuyun Rohimah
lanjut thor
Yuyun Rohimah
next Thor
Yuyun Rohimah
next
Lhady Uriyama
di panti kok ada bunda ada ayah, gmn konsepnya ini.
Yuyun Rohimah
next
Blue Zia
MENYALA REKHAku 🔥🔥🔥🔥
jangan mau kalah yah Rek!
lu kuat, lu hebat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!