seorang anak laki-laki bernama Mathias yang dikurung dalam sebuah rumah selama 10 tahun sejak umur 5 tahun sampai 15 tahun tanpa melihat dunia luar dan orang lain selain kakeknya yang memberinya makan setiap hari. Saat sudah berumur 15 tahun dan Mathias sudah bisa keluar dari rumahnya ia berencana berpetualang di dunia ini menjadi pengembara untuk berpetualang mencari sisi dunia terindah.
didunianya menyimpan banyak kekuatan, dan hal-hal lain yang belum pernah dijumpai Mathias, Mathias akan menjelajahi berbagai tempat unik dengan cerita setiap tempat masing-masing, akankah Mathias bisa mencapai tujuannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Radit Radit fajar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 27 (Zephanor)
...Bom Habis...
12/5/156.017 (Era-5)
dua belas petinggi kelompok Exambo datang tepat pada pukul 9.00 pagi, diantaranya adalah kelima pemimpin divisi, kelima wakilnya, ahli perencana, dan juga ahli persenjataan dan di luar ruangan dikelilingi 20 penjaga tingkat tinggi yang siap menyerang penyusup manapun dari segala arah. Rapat dimulai.
Mr. M (Morto): halo semuanya, pada pagi hari ini saya mengumpulkan kalian semua untuk sebuah rencana besar, rencana ini saya buat dikarenakan kita tidak bisa terus hidup di bawah tanah seperti ini, jika ada penambahan ruangan baru harus memperhatikan kondisi tanah yang akan digali, dan berbagai kendala lainnya seperti air, kita tidak bisa terus menerus diam-diam melakukan jual beli air dari permukaan secara rahasia, kita tidak bisa terus bergantung kepada mereka soal itu, dan jika kita ketauan melakukan itu, habislah pasokan air kita. Jadi saya berencana untuk mengebom habis seluruh permukaan kerajaan Zephanor, apa ada yang memiliki pendapat?
W. 1(wakil divisi 1): saya pak, menurut saya ini memang tidak masalah, tapi bagaimana cara kita melakukannya dalam waktu singkat? Tanpa membiarkan para penduduk diam-diam melapor ke negri besar?
Mr. M: pertanyaan bagus, Mr. Tork (ahli senjata) bisa menanganinya. Tork, bagaimana mengenai proyek bom X yang kuberikan padamu satu minggu lalu?
Mr. Tork: tim saya sudah membuatnya pak, tetapi masih ada kendala soal tak kasat matanya bom itu, kami sedang mengembangkan cat tak kasat matanya agar kualitasnya lebih baik, dan juga area bom itu masih 1,4 kilometer, masih kurang 0.6 kilometer dari yang anda beritahu, tapi saya dan tim saya akan mencoba terus memperbarui jaraknya.
Mr. M: oke, tidak masalah Tork, lakukanlah dengan teliti, proyek ini masih bisa dijalankan saat beberapa minggu lahi, kita tidak akan terburu-buru, tapi jika itu sudah selesai dengan baik kita akan langsung meluncurkan proyek ini. Oh ya, Hypo (ahli perencana) apakah kau bisa membuat area-area mana yang efektif jika kita mengebom dengan 5 bom berarea 2 kilometer agar bomnya efektif mengenai banyak orang?
Mr. Hypo: tentu pak, nanti akan ku coba mendiskusikan hal-hal ini bersama timku, apakah anda memiliki ciri-ciri spesifik area yang ingin diletakkan bomnya?
Mr. M: iya, pertama, jangan rencanakan bom itu ada di bagian permukaan seperti lantai atau jalanan karena jika terinjak kita akan ketahuan, dan yang kedua adalah tempat yang tidak terlalu sering disentuh, ukuran bomnya 60×100 centimeter, apakah anda mengerti?
Mr. Hypo: iya pak, saya mengerti dengan jelas dan akan melakukan tugas ini dengan baik.
Mr. M: oke, apakah ada yang ingin bertanya? ...jika tidak, saya akhiri rapat hari ini, kita bertemu lagi besok.
Rapat ditutup, sebenarnya masih banyak hal yang dirincikan rapat ini di bagian percakapan, tapi tidak ditulis dicatatan ini karena catatannya terbagi kecatatan lain.
13/5/156.017 (Era-5)
Rapat dimulai lagi pada pukul tepat 9.00 pagi, semua anggota yang kemarin hadir hadir juga dihari ini, Mr. M membuka rapat dengan kalimat:
Mr. M: jadi, Tork, apakah bomnya sudah ada perkembangan?
Mr. Tork: iya pak, jarak ledakannya sudah 1,8 kilometer, saya dan tim saya baru mengujinya semalam jauh di hutan.
Mr. M: bagus, perkembangannya cepat, hanya dalam satu haru sudah bertamba 0,4 kilometer. Tapi ingat, saat kalian mengembangkan bomnya, pastikan jarak ledakannya jangan sampai berlebihan terlalu jauh, nanti bisa berdampak pada pintu markas kita dan bisa menimbun para pekerja, kau mengerti?
Mr. Tork: iya pak, saya akan memastikannya.
Mr. M: kalau Mr. Hypo, bagaimana rencanamu, apakah sudah ada rencana peletakan bomnya?
Mr. Hypo: iya pak, kami memutuskan untuk meletakkannya sesuai dengan arah angin agar mudah diingat, yaitu kerajaan Zephanor bagian barat, timur, utara, selatan, dan tengah. Yang pertama dibagian tengah kerajaan Zephanor, didalam istana yaitu berada di bagian gudang di tengah dan dalam istana. Yang kedua di bagian barat, di atas menara penerima sinyal. Yang ketiga, utara, di bagian dekat pasar utama kota Zephanor. Yang keempat, bagian timur, pos penjaga D3 yang berada di desa, di bagian atapnya. Yang kelima, selatan, ada di dalam sumur. Apakah anda ingin bertanya sesuatu mengenai lokasi peletakan bomnya lagi?
Mr. M: tidak, itu area yang sudah bagus, sebelum saya menutup rapat ini, apakah ada yang ingin bertanya?
W. 3: saya pak, bagaimana cara kita mencegah warga Zephanor agar tidak minta tolong melalui alat komunikasi saat operasinya berlangsung? Jika ada prajurit negri lain yang datang secara perlahan kesini, kita masih bisa bertahan, tapi jika mereka sudah tahu situasinya, mereka akan langsung mengirim pasukan besar untuk menyerang kita.
Mr. M: tenang saja, aku sudah memberitahu itu kepada Mez (ahli teknologi), dia memiliki drone menghilang sinyal yang areanya melingkupi seluruh kerajaan Zephanor, dan drone itu juga sudah dirancang sekuat mungkin kebal dan menghindari serangan secara otomatis. Apakah ada yang ingin bertanya lagi? ... Jika tidak ada, saya akan menutup rapat hari ini, kita berjumpa lagi di esok hari.
14/5/156.017 (Era-5)
Rapat dimulai lagi dengan anggota dan penjaga yang sama pada tapi pukul 9.00 malam.
Mr. M: Mr. Tork, apakah bom yang tim anda siapkan sudah sesuai dengan yang direncanakan?
Mr. Tork: iya pak, saya dan tim saya sudah mengetesnya, cat tak kasat matanya sudah bagus, jarak ledakannya juga sudah pas 2 kilometer.
Mr. M: bagus, kita sudah bisa melancarkan operasinya hari ini, apakah ada yang mau memberi usulan?
Mr. 5(ketua divisi 5): saya pak, terjadi sebuah masalah dikelompok kita.
Mr. M: ada apa?
Mr. 5: ada satu orang anak asing yang dilaporkan masuk ke markas kita, dia tidak bekerja apa-apa, menurut para pekerja, dia mengambil beberapa catatan mengenai ruangan yang bisa dimasuki dengan tantangan seperti ruangan ini, ada kemungkinan dia bisa menjadi penghalang karena dia bisa saja merencanakan sesuatu.
Mr. M: baiklah, itu informasi yang bagus, Hypo, bisakah kamu merencanakan cara untuk menghabisi anak ini?
Hypo berfikir sejenak.
Mr. Hypo: tentu pas, saya sudah mendapatkan ide, bagaimana jika saar besok anak itu masuk ke ruangan dengan tantangan, kita runtuhkan satu ruangan tersebut, rencana ini cukup efektif apalagi jika besok dia datang lagi membawa tim, apakah anda memiliki ruangan yang tepat untuk dihancurkan? Atau anda tidak setuju dengan rencana ini?
Mr. M: rencana yang bagus, kita akan meruntuhkan ruangan ini, karena ruangan ini sudah terbilang cukup lama, Mez juga sudah memiliki teknologi ruangan rapat yang lebih aman, jadi semua catatan penting diruangan ini akan kita salin dulu, ada yang ditinggal diruangan ini, dan ada yang kita bawa, sehingga anak itu tidak curiga tentang rencana ini saat masuk ruangan. Ruangan ini juga mudah untuk dirobohkan, tinggal kita kelilingi ruangan ini dengan penembak bazoka, selesai, lalu runtuhkan pintu masuknya, ada yang keberatan atau ingin bertanya?
Mr. Hypo: tidak pak, ruangan yang anda pilih cukup bagus mengingat ruangan lain juga masih sering beroperasi.
Mr. M: baiklah, kalau begitu kita akan melakukan rencana tadi besok.
Mr. Hypo: tapi jika kita melakukan rencana itu, berarti pengebomannya akan diundurkan, anda mau pengebomannya dilakukan kapan?
Mr. M: besok lusa jam 12 malam, itu jam yang tepat karena saat itu para warga akan tidur dan tidak sempat kabur. Baiklah, jika tidak ada permasalahan lain, saya menutup rapat hari ini.
