NovelToon NovelToon
Old Tree

Old Tree

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Zombie / Diam-Diam Cinta / Penyeberangan Dunia Lain / Penyelamat / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:538
Nilai: 5
Nama Author: nurkhadijatani

Old Tree(Pohon Tua)
Penyebrangan Dunia Lain Dan Sebuah Ramalan Aneh Terkait Mereka Semua.
Berkisah Tentang Enam Orang Sahabat Yang Telah Menemukan Sebuah Buku Tua Yang Ternyata Ditulis Oleh Seorang Raja Istana Dunia Lain Yang Berada Dipohon Tua Kesayangan Para Orang Tua Mereka Itu.
Didalam Buku Tua Itu Tertulis Tentang Sebuah Ramalan Yang Terkait Tentang Mereka Semua.
Karena Merasa Begitu Penasaran Mereka Semua Sepakat Untuk Masuk Kedalam Pohon Tua Yang Telah Memiliki Sebuah Pintu Aneh Berkat Salah Satu Sahabat Itu Yang Bernama Chae Yeong Si Wanita Pandai Dan Lemah Lembut.

Apakah Para Orang Tua Mereka Telah Menyembunyikan Sebuah Rahasia Lama Tentang Keanehan Pohon Tua Dunia Lain Itu?

Dan Apakah Setelah Masuk Kedalamnya Mereka Semua Dapat Untuk Terus Bertahan Disana?

~~~~~~~~~~~~~~~~

Jadilah Pembaca Yang Setia:)

~~~~~~~~~~~~~~~~

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nurkhadijatani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 28:찬성을 향한 채영의 마음이 녹기(Jung Jin,, Chan Seong Dan Juga Chae Yeong)

    Chan Seong yang sedang melihat Lucius hanyalah terdiam saja langsung memegang pundaknya Lucius dan segera bertanya kepadanya.

"Ada apa Lucius? Kenapa Kamu tiba-tiba hanyalah terdiam saja? Ada apa?"

"Tidak apa-apa Chan Seong! "

"Aku merasa bahwa Lucius telah menyembunyikan sesuatu hal yang aneh dehhh? Tetapi apa yahhh? Dan kenapa juga Aku tiba-tiba saja langsung berpikir tentang hal ini sih? "

Ucap Su Hyeong didalam hatinya.

Terlihat Seo Yoon dan juga Chae Yeong yang sepertinya sedang asyik dalam mengobrol bersama-sama.

Tiba-tiba saja,, Chan Seong lalu duduk disampingnya Chae Yeong sambil tersenyum lebar dan berkata.

"Chae Yeong,, Aku benar-benar Menyukai Dirimu. Apakah Kita tidak bisa terus bersama-sama selamanya? Aku berjanji dan juga bersumpah bahwa Aku akan selalu melindungi Kamu. Aku akan selalu ada untuk Dirimu,, Aku rela Diriku ini tiada demi melakukan apapun untuk Kamu!"

Mendengarkan hal itu,, Chae Yeong segera berbalik tepatnya kearah Wajahnya Chan Seong dan terus melihatnya.

"Jangan berkata seperti itu Chan Seong,, Aku tidak ingin Kamu berkata seperti itu lagi. Kamu harus berjanji kepadaku yahhh? "

"Tetapi Kamu juga harus berjanji sama Aku? "

"Janji apa? "

"Bahwa Kamu akan selalu bersama dengan Aku selamanya!"

"Hmm"

Chae Yeong menjawabnya dengan Hanya Menganggukkan kepalanya saja sambil tersenyum tipis.

Suara guntur sepertinya tidak akan berhenti-henti,, Terus berbunyi dengan sangatlah keras yang membuat Chae Yeong langsung merasa sangatlah terkejut dan dia lalu segera menutup telinganya menggunakan kedua tangannya itu agar suara gunturnya tidak terlalu membuat telinganya terasa sakit lagi karena terus mendengarkan suara guntur yang memang sangatlah keras dan berbisik itu.

Tiba-tiba saja hujan deras langsung turun yang membuat Mereka semua semakin merasa sangatlah kedinginan dan harus terkena hujan deras itu karena tidak ada tempat lainnya untuk Mereka tempati berteduh dari hujan deras itu.

Mereka semua terpaksa harus kebasahan bersama-sama dan hanyalah membiarkan Diri Mereka terkena hujan deras itu karena tidak ada pilihan yang lainnya lagi.

Tetapi anehnya,, Api Unggun itu tidak mati juga meskipun telah terkena oleh air hujan itu.

Entah kenapa,, Jung Jin tiba-tiba saja langsung berdiri dari duduknya itu dan melihat keatas tepatnya kearah langit.

"Teman-Teman,, Jika Kita semua bergerak saat ada petir kemungkinan tidak akan kedengaran! "

Ucapnya.

Hujan yang tadinya sangatlah deras itu kini telah menjadi reda dan hanyalah turun hujan yang tidak terlalu deras saja.

Chan Seong yang langsung mengerti perkataan dari Jung Jin itu lalu segera berdiri juga didekatnya Jung Jin.

"Aku langsung dapat mengetahui tentang apa yang telah Kamu maksud tadinya itu Jung Jin,, Teman-Teman benar katanya Jung Jin. Bahwa Jika Kita semua bergerak saat ada petir kemungkinan tidak akan kedengaran. Langkah kaki Kita semua tidak akan didengarkan oleh Para Zombie dan apakah Kalian tidak tau? Didalam Film Train To Busan katanya Zombie tidak akan dapat melihat Kita jika Kita berada dikegelapan,, Jika Kita semua berjalan kebawah disaat ada petir dan juga disaat kegelapan maka Para Zombie itu tidak akan mengetahui pergerakan dari Kita semua dan tidak akan melihat Kita!"

Perjelas Chan Seong kepada Mereka semua.

"Benar sekali,, Daripada Kita semua harus terus kehujanan dan harus terus kebasahan saja disini. Lebih baik Kita ikuti saja Ide dari Jung Jin dan juga Chan Seong,, Kita akan turun kelantai yang paling bawah yaitu dilantai satu. Agar Besok Kita semua bisa langsung keluar dari Dunia Zombie ini dan menuju kebagian yang ketiga itu agar ramalan ini dapat cepat terselesaikan dengan sangatlah baik seperti katanya Lucius tadinya itu!"

Balas Chae Yeong memperjelaskan nya juga.

"Baiklah,, kalau begitu Ayo Kita semua pergi dan Kita akan turun kelantai yang paling bawah yaitu dilantai satu!"

Ucap Lucius sambil berdiri juga dan diikuti oleh yang lainnya.

Perlahan Seokjin dan Chan Seong lalu membuka pintu itu dan Mereka semua pun masuk lalu kembali kedalam bekas Sekolah itu.

"Gelap sekali,, Bagaimana caranya melihat? "

Ucapnya Mi Jin menghentikan langkahnya.

"Sini,, Pegang tanganku saja!"

Jung Jin langsung memegang tangannya Mi Jin dan Mi Jin hanya bisa terdiam saja.

"Jangan pernah lepaskan tanganku untuk saat ini!"

Chan Seong memegang tangan kanannya Chae Yeong dengan eratnya.

Seokjin memegang tangannya Seo Yoon,, Won Woong memegang tangannya Chang Hairi,, Bang Seok memegang tangan kirinya Chae Yeong. Byung Hoo memegang tangannya I Sak,, Chan Seok memegang tangannya Sun Yeong,, Su Hyeong memegang tangannya Nam Yung dan Alex memegang tangannya Hae Yun.

Mereka terus saling berpegangan satu sama lainnya sedangkan Lucius memimpin dibarisan yang paling terdepan untuk menjaga-jaga.

"Bau sekali,, Siapa yang kentut sihhh ini?"

Ucap Mi Jin sambil menutup hidungnya.

"Maaf kelepasan soalnya! "

Jawab Kakaknya Byung Hoo.

"Astaga,, Kakak Kebiasaan sekali! "

Merasa sedikit kesal pada Kakaknya itu/

Mereka terus saja berjalan dengan perlahan-lahan menuruni anak tangga satu persatu dan juga sempat melewati beberapa Para Zombie yang sepertinya tidak dapat melihat Mereka semua.

Tidak lama kemudian,, Sesampainya dilantai dua. Tiba-tiba saja petir langsung muncul dan seketika menerangi bekas Sekolah itu.

Para Zombie yang melihat keberadaan Mereka semua disana langsung berlari dengan kencang sambil masih berpegangan tangan menuruni anak tangga satu persatu dan menunju kelantai satu.

Sesampainya dilantai satu,, Lucius segera membuka pintu salah satu kelas yang ada disana lalu Mereka semua pun segera masuk kedalamnya dan segera menutup pintu kelas itu kembali lagi lalu menutup kaca pintunya juga menggunakan sebuah kain yang berwarna merah yang telah ada disana.

"Huft sial,, Apakah harus seribet ini jalannya?"

Mi Jin terus saja mengatur nafasnya yang nampak sedikit sesak akibat berlari-larian kencang dan cukup jauh itu.

Dia lalu segera membuka tasnya dengan terburu-buru lalu mengeluarkan botol air minumnya dan segera meneguk air minumnya itu.

"Huft,, lega sekali rasanya! "

Ucapnya/

Chae Yeong segera duduk dibangku kelas itu dan terlihat Chan Seong yang sedang duduk juga dibelakang Chae Yeong dan tidak terlalu jauh dari bangkunya Chae Yeong itu.

Terlihat juga Chan Seong yang terus saja sedang memperhatikan Chae Yeong meskipun hanyalah dari arah belakang.

"Kenapa dengan Chae Yeong yahhh? Kenapa Dia tiba-tiba saja mendiami Aku dan tidak ingin berbicara apapun kepadaku? Kira-kira apa salahku yahhh? "

Tanyanya Chan Seong kepada Dirinya sendiri sedangkan Chae Yeong hanyalah bisa terus terdiam saja dan juga sepertinya terlihat sedang asyik dalam melamun.

******

Lanjutannya Ada Di Episode 29 Yahhh!!!

Jadilah Pembaca Yang Setia:)

******

1
Nini 🐻
mampir juga ya kak ke “usai sebelum dimulai”
Curtis
Ngebayangin jadi karakternya!
Ignacia belen Gamboa rojas
Gak pernah kepikiran plot twist-nya seunik ini! 🤯
Brayan Uriel Vasquez Perdomo
Saya suka banget dengan gaya penulisan thor, semangat terus menulis! ❤️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!