NovelToon NovelToon
Godaan Ayah Mertua

Godaan Ayah Mertua

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Selingkuh / Cinta Terlarang / Pernikahan Kilat / Pelakor / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: An

Novel ini terinspirasi dari novel lain, namun di kemas dalam versi berbeda. Bocil di larang ikut nimbrung, bijaklah dalam memilih bacaan, dan semua percakapan di pilih untuk kata yang tidak baku

-Entah dorongan dari mana, Dinar berani menempelkan bibirnya pada mertuanya, Dinar mencoba mencium, berharap Mertuanya membalas. Namun, Mertuanya malah menarik diri.

"Kali ini aja, bantu Dinar, Pak."

"Tapi kamu tau kan apa konsekuensinya?"

"Ya, Saya tau." Sahutnya asal, otaknya tidak dapat berfikir jernih.

"Dan itu artinya kamu nggak boleh berenti lepas apa yang udah kamu mulai," kata Pak Arga dengan tegas.

Bagaimana kelanjutan kisahnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon An, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

"Lalu kapan Mas pulang?"

"Mas belum tau. Tapi, Mas janji, habis kerjaan Mas selesai, Mas pasti pulang sama kamu secepatnya."

Bolehkah Dinar marah? Siapa yang tidak akan marah, jika ditinggal terus menerus, membendung rasa rindu sendirian. Menunggu dan berharap suaminya akan cepat kembali?

Dengan berat hati, Dinar menganggukan kepala. "Nara pasti nunggu Mas sampai kembali pulang."

"Makasih, sayang!"

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Vano membawa kepala wanita itu ke dalam dekapannya, mengecup puncak kepalanya, menciumnya dalam-dalam.

Dinar memeluknya, menghirup aroma tubuh suaminya dalam diam. Dia pasti akan merindukan aroma tubuh itu. Maka dari itu, untuk menghilangkan kerinduan'nya nanti saat sang suami pergi.

"Mas mau kamu bersabar."

"Nara pasti bersabar. Karna Nara mungkin bakal biasakan diri lebih cepat."

Jujur Vano berat menerimanya. Dia harus meninggalkan Dinar lagi demi pekerjaannya, tapi Dinar-pun tau konsekuensi menikah dengan pemuda yang pekerja keras seperti Vano.

Lagi pula, Vano bekerja juga untuk menghidupi Dinar, menafkahi istrinya. Dinar berusaha untuk tidak mengeluh banyak.

Vano, mengecup keningnya sebelum pergi dengan mobil yang sudah menjemputnya.

"Mas pamit dulu. Kamu jaga diri baik-baik, jangan telat makan, Mas gak mau nanti sampai Mas udah pulang, harus ngeliat kamu kondisinya nggak baik. Ngerti?" Ujarnya pelan sambil menatap Dinar sendu.

"Ngerti Mas, Mas juga jaga diri baik-baik. Jaga kesehatan, pulang dengan selamat, sama segera mungkin."

Dinar memeluk suaminya sebagai ucapan perpisahan mereka. Dia tidak boleh menangis di depan Vano, Dinar merelakannya pergi, sambil menahan matanya yang berkaca-kaca.

,, ,, ,, _

"Mbak Dinar nangis ya?" Bulir air mata Dinar yang jatuh di usap dengan punggung tangannya. Dia lalu menoleh, mendapati Arin yang berdiri sedang memperhatikannya.

"Nggak nangis, Rin. Loh, kamu udah pulang?"

"Udah. Kepalanya pusing Mbak, jadi aku balik aja sih. Hadeh, kapan lah aku ini lulus. Rasanya kepalaku mau pecah, gak dapat acc dari dosen pembimbing Mbak, aduh pusing lah pokoknya."

"Sabar, dinikmati aja. Namanya juga kuliah, kamu mulai dan kamu harus nyelesain. Tapi kan kuliah kamu juga nggak sia-sia, Dek. Kamu dapat banyak pengalaman, juga sama banyak ilmu, plus dapat ijazah pula," Tutur Dinar.

"Ya iya sih Mbak. Tapi jujur, kuliah itu sumber sakit kepala. Kenapa juga lah di dunia ini harus ada kuliah! Heran juga orang bisa ambil sampai S3 gitu loh, Mbak. Ambil sarjana ijazah aja harus misuh-misuh tiap hari tau, Mbak." Dengusnya.

Mendengar ucapan Arin, membuat Dinar terkekeh, "Udah makan belum? Kamu belum makan kan? Gih sana, Mbak udah masak itu di dalam."

"Belum! Belum lagi maksudnya. Mbak Dinar tau enggak sih, Arin tuh laper kali, tapi ya tetep sewajarnya makan dikit, habisnya enggak enak kalau di kosan Catrine tambah nasi, nggak sopan sih kata almarhumah Ibu dulu. Yaudah, Arin masuk dulu deh, Mbak!"

"Iya Rin, makan yang banyak. Habisin aja sana, Mas Vano juga udah berangkat lagi." Arin melotot mendengar ucapan kaka iparnya barusan.

"Loh, loh, ya ampun Mbak, Mas Vano udah pulang?"

Mengangguk, "Iya. Dan udah berangkat lagi."

"Yah! Kenapa enggak ngasih tau Arin sih Mbak? Kan Arin juga kangen, pengen ketemu dulu sama Mas," Gumamnya sedih.

"Kata Mas Vano, nggak usah kabari kamu, toh kamu lagi ngerjakan skripsi di rumah Catrine."

Arin mendengar berdecih, "Mas Vano mah masih enggak berubah. Gak tau apa ya aku kan kangen. Kangen sama duitnya, mwheheh..."

"Kamu ini ada-ada aja. Yaudah sana, makan yang banyak."

"Okehhh, siap kakak iparku yang cantik bin legit."

"Eh kamu ini ya, hahaha...legit? Haha..." Dinar tertawa mendengar candaan Arin sang adik ipar.

...BERSAMBUNG,...

1
🏵️Ayudita🏵️🔅🔆
lanjutt
Elmi Varida
novel yg selalu saya tunggu krn buat penasaran. Suka ceritanya.
Annn_: terimakasih 😊
total 1 replies
Sun_Flower(Flo)
Typo 174 kak thor
Annn_: hehe iya kak, maksih infonya😁
total 1 replies
Dwi Winarni Wina
Ternyata vano hanya anak angkat
dan warisan yg diberikan 10℅
Marah dan sakit hati jd satu ternyata selama ini hanya anak angkat aja....

Sijalang dea menyesal telah mengejar2 vano tapi hasilnya warisan hanya 10℅ rasakan itu dea dasar serakah dan mat realistis....

Reno mengancam terus dea akan membunuh anaknya tidak menuruti perintahnya....

Smg kejahatan sijalang dea cpt terungkap penyebab kematian pak Arga....

lanjut thor...
Semangat sll...
Sehat sll....
Dwi Winarni Wina: itu warisan arin 30%
eva Sekayu123: 30 /%
total 2 replies
⁽⁽ଘ[🐾©️le🅾️🦋]ଓ⁾⁾
banyak loh Vano bagian kamu
30 %....untung di kasih wkwkwk

tetap semangat berkarya kak 👍👍
Annn_: makasih kaka❤
total 1 replies
Nania Nia
Luar biasa
Desmar Sagitarius Chiputry Thanjung
dinar bodoh
aca
lah g sesuai judul donk klo Arga meninggal
ruly
karma buat pak arga meninggal dlm kondisi blm minta maap ke vano tinggal karna buat dinar sebelum karna jg buat dea
Sun_Flower(Flo)
Tenang tenang,, MC (Main Character) ngga mungkin mati dong,, Pak Arga lagi ngelayap bentar ke rumahku, jadi kalian tenang,, 🤣🤣,, judulnya godaan ayah mertua, bukan godaan dokter muda.. tenanggggg,,, (🤣😭😭🤣)
uswatun hasanah
hahaha beneran pak Arga meninggal tapi aku seneng sih Thor kalo pak Arga mati, biar Dinar berjodoh dengan dokter tomi, please semoga ngga ada sandiwara kalo pak Arga masih hidup, sebuah teka teki dimana author tiba - tiba bikin bab pak Arga meninggal, ataupun memang pak Arga masih hidup tapi dia yg membuat sandiwara dirinya meninggal agar dia bisa mengungkapkan kebusukan Dea, terus Dinar kemana nih dari kemarin ga nongol 🤔
Alvin Prayoga
serius nh PK Arga dh meninggal,semoga semua cpt terbongkar cp Dea n vano yg sbnr'a BKN ank kndung PK arga
Alvin Prayoga
seriusn nh PK Arga meninggal,moga" semua kejhtn cpt trbingkr
blecky
laaaaa kok oaj arga yg hot kok d buat mati..gjian judul saja thor...perjalan cinta di ada eletha....
Penulis hiatus
cerita fokus ke Dinar saja thoor.Dea bikin males ngebacanya .terlalu licik bikin ribet kel Vano.
Ida Musyaffa
kok dibikin mninggal sih😢smoga aza ini hny taktik pak Arga biar dikira meninggal,biar si dea tahu rasa nnti diteror hantunya pak Arga
Haryani Ani
si Vano bener² goblok, udh cinta mati abis sama manusia ular licik dea
Dwi Winarni Wina
Serius ini bpk meninggal gara2 minuman racun yg diberikan wanita iblis itu dea.....
Tapikan pak arga blm mengungkap kejahatan wanita iblis itu kok dibikin meninggal thor....

Filling arin sangat kuat penyebab pak arga meninggal pasti wanita iblis itu dea arin sangat benci bingit sm dea....

lanjut thor..
Semangat sll..
Sehat sll.....
Dwi Winarni Wina: beneran meninggal apa pak arga....
Dwi Winarni Wina: kak pak arga dibuat meninggal blm mengungkap kejahatan sijalang dea.....
total 4 replies
YAM
Luar biasa
Endang
mana lanjutanya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!