NovelToon NovelToon
Bahagia Di Ujung Senja

Bahagia Di Ujung Senja

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Nikah Kontrak / Beda Usia
Popularitas:4.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Deodoran

Senja Anindita gadis cantik yang baru saja lulus SMA diharuskan menikah dengan Abyansyah sang kakak tiri yang merupakan seorang Dokter ahli Bedah berusia 33 tahun, bukan perbedaan usia dan status duda anak 1 yang membuat Senja ragu menjalani pernikahan ini, namun rasa benci Abyansyah yang selalu menganggapnya sebagai anak dari perusak rumah tangga kedua orang tuanya.

Bagaimana Aby dan Senja menjalani kehidupan pernikahan ini??

C
e
k
i
d
o
t

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Deodoran, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 35

"Mama....Mama?" Bingung Kaila saat seorang wanita mengajarinya untuk mengucap kata itu.

"Iya sayang ini Mama" Laras tak bisa menahan rasa harunya, sebagai seorang ibu ia benar benar merasakan penyesalan terdalam karena telah menelantarkan sang anak saat masih bayi dan memilih karirnya. Laras tak pernah merasa khawatir meninggalkan Kaila karena ia tahu Aby akan menjaganya dengan sangat baik, Anak itu juga tidak membutuhkan Laras karena saat itu Laras sama sekali tidak bisa mengeluarkan Asi sehinggi Kaila tumbuh dengan susu formula.

Aby masih menatap kesal pada sang mantan istri.

"Mami...mami...mami..." Kaila segera merengek minta digendong Senja saat gadis cantik itu datang dengan membawa dua cangkir teh hangat untuk Aby dan Laras.

"Silahkan mbak" Ucap Senja lembut, ia berusaha tak memperlihatkan rasa kesalnya pada mantan istri suaminya itu.

"Kaila mau sama Mami" Senja mengulurkan kedua tangannya untuk meraih Kaila dari pangkuan Laras, ia tak tega melihat mata Kaila yang berkaca kaca untung saja gadis kecil itu sudah tak pernah menangis histeris lagi.

"Maaf ya mbak, mungkin Kaila belum terbiasa" Kini Kaila sudah berpindah ke pangkuan maminya.

Kaila nampak sangat senang ketika dipegang Senja, ia bahkan melupakan boneka keroppi hadiah dari Laras ibu kandungnya. Melihat pemandangan dihadapannya membuat hati Laras tercubit hingga meneteskan air mata, yah kali ini tak ada drama Laras benar benar sedih.

"Mami....mamanya atid...atid mama atid mami" Ucap Kaila terlihat panik memberitahu Senja sambil menunjuk Laras.

"Kaila mama tidak sakit sayang, mama cuma rindu sama Kaila, Kaila mau ya peluk mama" Bujuk Senja namun gadis kecil itu menggeleng lemah.

"Jangan dipaksa Senja, Sebaiknya kamu pulang Ras,hari ini sudah cukup ini demi kesehatan mental Kaila" ujar Aby datar, tatapan mata Aby ke Laras tak pernah terlihat bersahabat.

"Iya mas, makasih atas kesempatan yang mas Aby kasih hari ini"

Aby bergeming dan memalingkan wajahnya menatap sang istri dan putri yang sedari tadi duduk disampingnya tapi agak sedikit berjarak, sedangkan Laras duduk di sofa tunggal diantarai sebuah meja kaca.

"Laras sepertinya kau berutang penjelasan padaku dan Istriku!" Kali ini Aby menatap Laras dengan tatapan sangat tajam.

"Ma-maksud mas Apa ya?"gugup Laras pura pura bingung padahal ia menyadari apa yang dimaksud Aby. Laras mengepalkan kedua tangannya ia fikir Senja adalah gadis polos yang penurut serta mudah diintimidasi. Ternyata sama saja Senja juga tukang mengadu.

"Foto itu apa maksudmu mengirimnya ke istriku? kita sama sama tahu aku terjebak saat itu. Kau menarikku dan langsung menciumku" Aby benar benar membuat sekujur tubuh Laras dialiri peluh dingin.

Aby melirik sejenak Senja yang nampak menunduk dan merasa bersalah. Ia lalu menggeser posisi duduknya lebih dekat kepada Senja dan memegang tangan gadis itu, Sementara Kaila seakan bingung dengan apa yang sebenarnya terjadi.

"Maaf karena tidak jujur padamu. Saat itu Laras mencoba bunuh diri dan aku tak ingin membuatmu khawatir"

"Mbak, Asataga. bunuh diri?" Senja menatap Laras penuh iba dan Laras benci itu seolah Senja terkesan sedang mengejeknya.

"Maafkan tingkah bodohku Mas, tapi....."Laras seakan pura pura mengecek ponselnya dan lalu menutup mulutnya pura pura kaget melihat pesan yang terkirim.

"Mas, ini pasti perbuatan Aleta sepertinya ia sengaja merekam semuanya di galeriku bahkan ada video fullnya, mungkin ia kasihan melihatku, kau tahu sendiri mas bagaimana Aleta sangat ingin melihatku bahagia dengan kembali bersamamu" Laras menemukan alasan terbaik, mumpung Aleta sedang di Singapura

Senja menelan salivanya mendengar pengakuan Laras.

"Jangañ mengada ada Laras, Aku sudah memiliki Senja"Aby semakin memgeratkan tautan jemarinya lalu memperlihatkannya kepada Laras namun Senja segera menarik tangannya sambil berbisik lirih.

"Sudah mas, ada Kaila" Ujar Senja.

"Mas kau boleh tidak percaya padaku tapi aku bersumpah itu adalah perbuatan Aleta" didalam hati Laras tak bisa berhenti mengucapkan permohonan maaf untuk sahabatnya itu, sepertinya sepulang dari sini laras harus membuat skenario baru lagi untuk diperankan Aleta.

.

.

.

"Kau percaya sekarang Senja?" Tanya Aby. Begitu Laras keluar dari Apartemen mereka.

"Mas aku butuh waktu" Senja berbalik dan hendak menuju kamar namun lengannya ditarik oleh Aby hingga wajahnya kembali terbenam dalam dada bidang pria berkacamata minus itu.

Kaila yang tengah bermain diatas karpet hanya bisa bertepuk tangan melihat kelakuan kedua orang tuanya seakan tahu jika mereka tengah melakukan hal yang romantis.

"Apa tidak cukup waktu selama ini kau mengacuhkanku hemmm? Aku merindukanmu aku ingin memelukmu lagi setiap malam"

"Mas maaf tapi sengaja maupun tidak faktanya Mas sudah berciuman dengan mbak laras, coba fikirkan jika mas ada diposisiku"

"Apa kau juga ingin berciuman secara tidak sengaja dengan pria lain hemm??" Aby malah menggoda Senja.

"Mas!! bukan itu maksudku! Maksudnya bagaimana jika mas...."

"Kalau begitu bersihkan!" Aby segera memotong perkataan Senja.

"Apa? Apanya yang dibersihkan mas?" Senja nampak sangat bingung, tadinya mereka berbicara mengenai Ciuman lalu Aby tiba tiba menyuruhnya membersihkan. Membersihkan apa?.

Dengan polosnya Senja menoleh kekiri dan kekanan mengamati setiap sudut ruangan itu yang nampak masih sangat rapi.

"Ini" Saat hendak kembali menoleh menatap wajah suaminya untuk melihat apa yang ditunjukkan Aby tiba tiba saja sebuah benda dingin nan lembut sudah mendarat dibibirnya, memberikan Sensasi yang sudah lama tidak Senja rasakan. Yah Aby melakukannya dengan sedikit paksaan ia sudah tidak peduli lagi dengan Kaila yang terlihat terbahak bahak melihat gerakan asing dihadapannya.

Aby membawa tubuh Senja kedalam kamar. Tanpa peduli teriakan istrinya itu mengenai Kaila yang ditinggal sendirian diluar. Lagi pula Aby paham dengan Kaila anak itu lebih anteng bermain sendiri bersama dengan tumpukan mainannya.

1
Sweet Girl
Aamiin...
Sweet Girl
😭😭😭😭😭
Sweet Girl
😭😭😭😭😭😭
YaNie MeRy
Luar biasa
Sweet Girl
Kok tauuuu????
Sweet Girl
Ih...!? gak nyadar...
Sweet Girl
Nah luuuui mau berkorban luuuu seandainya ginjalmu cocok....???
Sweet Girl
Koe Khan dokter pasti tau kenapa...?
Sweet Girl
Ndak perlu cerita... karena suamimu sudah tau, Neng....
Sweet Girl
OOO mungkin sudah ada calon adiknya Kaila....
Sweet Girl
bwahahaha kasihan deh.... makanya jangan terlalu berharap...
Sweet Girl
Kepedean sekali kamu Ras....
Sweet Girl
hmmm Mak Lampir datang
Sweet Girl
Ndak usah merasa bersalah sama orang kayak Laras .
Sweet Girl
😭😭😭😭😭😭
Sweet Girl
lhaaaa koe lak jogging Ambi cinta pertama mu....
Sweet Girl
Salah satu nya kamu Nja....
Idawati Sahir
alur cerita yg sangat menarik dengan sentuhan ayat yang mudah difahami.watak-watak yg seolah-olah nyata..kisah yang menyentuh hati, mengalir air Mata ketika dibaca dan senyum Tanpa sedar..benar-benar tersentuh.. tahniah penulis./Good//Good//Good//Good//Good//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose/
Su Tejo
Dokter koq begoo
DozkyCrazy
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!